Standar Kompetensi Lulusan dan Manual

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI
INTERSTUDI

OLEH:
TIM PENYUSUN

JAKARTA 2017

1

SEKOLAH TINGGI ILMU
KOMUNIKASI INTERSTUDI
STANDAR KOMPETENSI
LULUSAN

Kode
: STD/SPMI/A.01
Tanggal : 7 – 12- 2017
Revisi : 0
Halaman : 1 - 10


STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI
INTERSTUDI

Proses
1. Perumusan

Nama
Irwansyah

PENANGGUNG JAWAB
Jabatan
Tanda Tangan
1)
2)
Ketua Tim

2. Pemeriksanan Aa.Bambang AS


Waket I

3. Persetujuan

Nyoman PD

Dir. Yayasan

4. Penetapam

Marlinda Irwanti

Ketua Stikom

5. Pengendalian

Riyanto

Ka. SPMI


2

3)

5)

4)

Tanggal

1. Visi, Misi dan
Tujuan Sekolah
Tinggi

Visi Stikom InterStudi :
“Menjadi Perguruan Tinggi Terkemuka serta diakui sebagai
pusat unggulan pengembangan ilmu komunikasi yang
menghasilkan tenaga profesional, akademik dan riset yang
bertaraf internasional pada tahun 2030“
Misi Stikom InterStudi :

1. Menyiapkan peserta didik dan tenaga pengajar yang
profesional untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan
Tinggi di bidang komunikasi yang mampu bersaing secara
nasional dan internasional;
2. Mengembangkan kompetensi akademik dan keterampilan
komunikasi yang memberikan manfaat dan menyebarkannya
demi kepentingan umat manusia;
3. Menumbuhkembangkan penelitian dasar, terapan, unggulan
dan kebijakan

Tujuan Stikom InterStudi :
1. Menghasilkan lulusan profesional di bidang komunikasi
yang mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha,
pemerintahan, akademisi dan komunitas;
2. Menyiapkan tenaga pengajar yang professional dalam
melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang
Komunikasi yang mampu bersaing secara nasional dan
internasional;
3. Menghasilkan program studi dan kurikulum bidang
komunikasi yang inovatif;

4. Mengembangkan program sertifikasi bidang komunikasi
dan bidang lainnya;
5. Mengembangkan pendidikan kewirausahaan yang
berkelanjutan;
6. Mengembangkan
infrastruktur
dan
teknologi
pembelajaran
2. Tujuan Pembuatan Dokumen tertulis Standar Kompetensi Pembelajaran Sistem
Penjaminan Mutu Internal Stikom InterStudi, dimaksudkan
Dokumen
untuk :
Kebijakan Mutu
1. Sarana untuk mengkomunikasikan kepada seluruh pemangku
kepentingan tentang Standar Kompetensi Pembelajaran yang
berlaku di dalam lingkungan Sekolah Tiggi Ilmu Komunikasi
InterStudi.
2. Landasan dan arah dalam menetapkan semua standard dan
manual atau prosedur Kompetensi Pembelajaran dalam

melaksanakan meningkatkan mutu Pembelajaran
3. Bukti otentik bahwa Stikom InterStudi telah memiliki dan
melaksanakan
Standar
Kompetensi
Pembelajaran

3

3. Rasional

4. Subyek yang
Bertanggung
Jawab untuk
mencapai Standar
5. Definisi Istilah

sebagaimana diwajibkan menurut peraturan perundang –
undangan.
Misi pertama Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom)

InterStudi adalah Menyiapkan peserta didik dan tenaga pengajar
yang profesional untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan
Tinggi di bidang komunikasi yang mampu bersaing secara
nasional dan internasional, diperlukan ketersediaan standar
kompetensi lulusan yang mampu mengakomodasi stakeholder
baik dari kalangan profesi, pengguna lulusan maupun
masyarakat umum.
Standar kompetensi lulusan pada jenjang pendidikan tinggi
sebagaimana diamanatkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 32
Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan, yang
bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik menjadi anggota
masyarakat yang berakhlak mulia, memiliki pengetahuan,
ketrampilan dan sikap untuk menemukan, mengembangkan serta
menerapkan ilmu, teknologi dan seni yang bermanfaatan bagi
kemanusiaan.
Sedangkan menurut Permendikbud No. 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, standar kompetensi
lulusan digunakan sebagai acuan utama pengembangan standar
isi pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar penilaian
pembelajaran, standar dosen dan tenaga kependidikan, standar

sarana dan prasarana pembelajaran, standar pengelolaan
pembelajaran dan standar pembiayaaan pembelajaran.
1. Ketua Stikom InterStudi sebagai Pimpinan Sekolah Tinggi.
2. Para Wkil Ketua sebagai Pembantu Pimpinan Sekolah Tinggi
3. Ketua Program Studi dan Jurusan
4. Ka. LP2M
5. Ka SPMI
6. Dosen, Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa
1. Merancang Standar adalah oleh pikir untuk menghasilkan
standar tentang hal yang dibutuhkan dalam Sistem
Penjaminan Mutu Internal Stikom InterStudi.
2. Menetapkan Standar adalah tindakan berupa persetujuan
dan pengesahan standar sehingga standar dinyatakan
berlaku.
3. Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria minimal
tentang kulifikasi kemampuan yang mencakup sikap,
pengetahuan dan ketrampilan yang dinyatakan dalam
rumusan
capaian
pembelajaran

lulusan
(permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 pasal 5 ayat 1).
4. Studi Pelacakan adalah untuk mendapatkan data yang
diperlukan dari pemangku kepentingan internal / atau
eksternal sebagai bahan acuan untuk menentukan /
membuat draf standar.

4

5. Uji Publik merupakan proses pengujian atau sosialisasi
kepada pemangku kepentingan internal dan / atau
eksternal dari draft standar sebelum ditetapkan sebagai
standar.
6. Komptensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh
tanggung jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat
untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam
melaksanakan tugas – tugas di bidang pekerjaan tertentu.
7. Sikap merupakan perilaku benar dan berbudaya sebagai
hasil dari internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma
yang tercermin dalam kehidupan spiritual dan social

melalui proses pembelajaran, pengalaman kerja
mahasiswa, penelitian dan / atau pengabdian kepada
masyarakat yang terkait dengan pembelajaran.
8. Pengalaman kerja mahasiswa berupa pengalaman dalam
kegiatan di bidang tertentu pada jangka waktu tertentu,
berbentuk pelatihan kerja, kerja praktik, praktik kerja
lapangan atau bentuk kegiatan lain yang sejenis.
9. Pengetahuan merupakan penguasaan konsep, teori,
metode dan / atau falsafah bidang ilmu tertentu secara
sistematis yang diperoleh melalui penalaran dalam proses
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian
dan / atau pengabdian kepada masyarakat yang terkait
pembelajaran.
10. Ketrampilan merupakan kemampuan melakukan unjuk
kerja dengan menggunakan konsep, teori, metode, bahan
dan / atau instrument, yang diperoleh melalui
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian
dan / atau pengabdian kepada masyarakat yang terkait
pembelajaran, mencakup:
a. Ketrampilan umum sebagai kemampuan kerja

umum yang wajib dimiliki oleh setiap lulusan
dalam rangka menjamin kesetaraan kemampuan
lulusan sesuai tingkat program dan jenis
pendidikan tinggi.
b. Ketrampilan khusus sebagai kemampuan kerja
khusus yang wajib dimiliki oleh setiap lulusan
sesuai dengan bidang keilmuan program studi.
11. Konsentrasi adalah unit pelaksana akademik di Stikom
InterStudi yang melaksanakan pendidikan akademik
dalam sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan,
teknologi dan / atau seni tertentu. Konsentrasi dapat
menyelenggarakan lebih dari satu program Studi.
12. Program Studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai
pedoman penyelenggaraan pendidikan akademik dan /
atau professional yang diselenggarakan atas dasar suatu

5

6. Pernyataan
Standar
Kompetensi
Lulusan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa dapat
menguasai ilmu pengetahuan, ketrampilan, dan sikap
sesuai dengan sasaran kurikulum
Ketua konsentrasi, ketua program studi dan tim kurikulum
dalam menyusun kurikulum konsentrasi / program studi
dikembangkan dan dilaksanakan berbasis kompetensi
sebagaimana yang diamanatkan pada PP nomor 4 tahun
2014.
Ketua Program Studi atas nama Stikom InterStudi dalam
menetapkan kompetensi jurusan/program studi (berdasarkan
kepmendiknas nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti
Pendidikan Tinggi yang terdiri atas:
a. Kompetensi utama;
b. Kompetensi pendukung
c. Kompetensi lainnya yang bersifat khusus dan gayut
dengan kompetensi utama.
Program Studi bersama Tim atas nama Stikom InterStudi
menyusun kompetenasi utama yang merupakan kompetensi
yang harus dimiliki lulusan program studi yang membedakan
dengan lulusan program studi lain.
Standar Kompetensi Lulusan yang disusun oleh Ketua
Program Studi beserta Tim digunakan sebagai pedoman
penilaian dalam penentuan kelulusan mahasiswa Stikom
InterStudi.
Standar Kompetnsi Lulusan yang disusun oleh Ketua
Program Studi beserta Tim harus menetapkan kualifikasi
kompetensi lulusan yang meliputi Pengetahuan, Ketrampilan
dan Sikap.
Ketua Program Studi beserta Tim dalam menyusun
kualifikasi kompetensi lulusannya harus melibatkan dosen
dan pemangku kepentingan (stakeholder) yang relevan.
Ketua Ketua Program Studi atas nama Ketua Stikom
InterStudi bertanggung jawab melakukan berbagai upaya
dalam rangka pemenuhan standar kompetensi.
Rumusan Capaian Pembelajaran Lulusan wajib mengacu
kepada deskripsi capaian pembelajaran lulusan KKNI dan
memiliki kesetaraan dengan jenjang kualifikasi pada KKNI.
Rumusan Sikap yang terdapat pada Permenristekdikti No. 44
Tahun 2015, bahwa setiap lulusan program pendidikan
akademik, vokasi dan profesi harus memiliki sikap:
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan mampu
menunjukkan sikap relejius.
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan
etika.

6

c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila.
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta
tanah air, memiliki nasionalisme serta tanggung jawab
pada bangsa dan negara.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
agama, dan kepercayaan serta pendapat atau temuan
orisinial orang lain.
f. Bekerjasama dan memiliki kepekaan social serta
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara.
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan
di bidang keahliannya secara mandiri.
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan
dan kewirausahaan.
10. Rumusan Ketrampilan Umum Program Sarjana yang
merupakan bagian dari capaian pembelajaran lulusan yang
terdapat pada Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 adalah :
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis,
dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya.
b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan
terukur.
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan , teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata
cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun
deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi
atau laporan tugas akgir, dan mengunggahnya dalam
laman perguruan tinggi;
d. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di
atas dalam bentuk skripsi atau Laporan Tugas Akhir,
dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam
konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya,
berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan
kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat yang baikdi
dalam maupun di luar lembaganya;

7

g. Mampu betanggungjawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya;
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada dibawah tanggung
jawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri;
i. Mampu
mendokumentasikan,
menyimpan,
mengamankan dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
11. Rumusan Ketrampilan Umum Program Magister yang
merupakan bagian dari capaian pembelajaran lulusan yang
terdapat pada Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 adalah :
a. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan kreatif dalam penerapan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
sesuai bidang keahlianya dalam rangka menghasilkan
prototype, kerya desain, produk seni, atau inovasi
teknologi bernilai tambah, menyusun konsepsi ilmiah
atau karya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika
ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk lain yang setara,
dan diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta
karya yang dipresentasikan atau dipamerkan;
b. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian
sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan
masalah dimasyarakat atau industry yang relevan
melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya;
c. Mampu menyusun ide, hasil pemikiran, dan argument
saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan
etika akademik, serta mengkomunikasikannya melalui
media kepada masyarakat akademik dan masyarakat
luas;
d. Mampu mengidentifikasikan bidang keilmuan yang
menjadi obyek penelitiannya dan memposisikan ke
dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan
melalui pendekatan interdisiplin atau multidisiplin;
e. Mampu mengambil keputusan dalam konteks
menyelesaikan
masalah
pengembangan
ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian
analisis atau eksperimental terhadap informasi dan
data;

8

7. Strategi

8. Indikator
9. Dokumen Terkait

10. Referensi

f. Mampu mengelola mengembangkan dan memlihara
jaringan kerja dengan kolega, sejawat di dalam
lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas;
g. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara
mandiri;
h. Mampu
mendokumetasikan,
menyimpan,
mengamankan dan menemukan kembali data hasil
penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan
mencegah plagiasi;
12. Rumusan pengetahuan dan ketrampilan khusus sebagai
bagian dari capaian pembelajaran lulusan wajib disusun oleh
tim atau forum Program Studi.
13. Rumusan capaian pembelajaran lulusan diusulkan kepada
Direktur Jenderal untuk di tetapkan menjadi Capaian
Pembelajaran Lulusan.
14. Lulusan Capaian Pembelajaran Lulusan dikaji dan ditetapkan
oleh Direktur jenderal Pembelajaran sebagai rujukan
Program Studi.
15. Ketentuan mengenai penyusunan, pengusulan, pengkajian
dan penetapan rumusan capaian pembelajaran diatur dalam
pedoman yang di keluarkan oleh Direktur Jenderal
Pembelajaran.
1. Ketua Stikom, Ketua Program Studi perlu membina
hubungan dengan organisasi profesi, alumni, pemerintah dan
dunia usaha.
2. Menyelenggarakan pelatihan yang berkaitan dengan proses
pembelajaran untuk para dosen
Tingkat keterserapan fresh graduate (lulusan) tinggi.
1. Statuta Stikom InterStudi.
2. Renstra, Renop Stikom InterStudi
3. Dokumen Standar Lainnya
4. SOP Penyelenggaraan Pendidikan Efisien & Produktif;
5. SOP Pedoman Umum Kompetensi Lulusan
6. SOP Studi Penelusuran Lulusan
7. Formulir Studi Penelusuran
1. Undang – undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 13 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 4 Tahun 2014
tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi.

9

4. Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

10

SEKOLAH TINGGI ILMU
KOMUNIKASI INTERSTUDI
MANUAL STANDAR
KOMPETENSI LULUSAN

Kode
: STD/SPMI/A.02
Tanggal : 7 – 12 - 2017
Revisi : 0
Halaman : 1 - 9

STANDAR MANUAL KOMPETENSI LULUSAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI
INTERSTUDI

Proses
1. Perumusan

Nama
Irwansyah

PENANGGUNG JAWAB
Jabatan
Tanda Tangan
1)
2)
Ketua Tim

2. Pemeriksanan Aa.Bambang AS

Waket I

3. Persetujuan

Nyoman PD

Dir. Yayasan

4. Penetapam

Marlinda Irwanti

Ketua Stikom

5. Pengendalian

Riyanto

Ka.SPMI

11

3)

5)

4)

Tanggal

1. Visi, Misi dan
Tujuan Sekolah
Tinggi

Visi Stikom InterStudi :
“Menjadi Perguruan Tinggi Terkemuka serta diakui sebagai
pusat unggulan pengembangan ilmu komunikasi yang
menghasilkan tenaga profesional, akademik dan riset yang
bertaraf internasional pada tahun 2030“
Misi Stikom InterStudi :
1. Menyiapkan peserta didik dan tenaga pengajar yang
profesional untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan
Tinggi di bidang komunikasi yang mampu bersaing secara
nasional dan internasional;
2. Mengembangkan kompetensi akademik dan keterampilan
komunikasi yang memberikan manfaat dan menyebarkannya
demi kepentingan umat manusia;
3. Menumbuhkembangkan penelitian dasar, terapan, unggulan
dan kebijakan

Tujuan Stikom InterStudi :
1. Menghasilkan lulusan profesional di bidang komunikasi
yang mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha,
pemerintahan, akademisi dan komunitas;
2. Menyiapkan tenaga pengajar yang professional dalam
melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang
Komunikasi yang mampu bersaing secara nasional dan
internasional;
3. Menghasilkan program studi dan kurikulum bidang
komunikasi yang inovatif;
4. Mengembangkan program sertifikasi bidang komunikasi
dan bidang lainnya;
5. Mengembangkan pendidikan kewirausahaan yang
berkelanjutan;
6. Mengembangkan
infrastruktur
dan
teknologi
pembelajaran
2. Tujuan Pembuatan Dokumen tertulis Standar Kompetensi Pembelajaran Sistem
Dokumen Manual Penjaminan Mutu Internal Stikom InterStudi, dimaksudkan
untuk :
Kebijakan Mutu
1. Memberikan jaminan mutu lulusan yang dapat memnuhi
kebutuhan para pemangku kepentingan (stakeholders) yang
meliputi kebutuhan social (social needs), kebutuhan dunia
industry (industrial needs) dan kebutuhan professional
(professional needs).
2. Memberikan jaminan dikembangkannya aspek – aspek
kompetensi mutu lulusan, meliputi aspek akademik, aspek
profesionalime, aspek kepribadian dan aspek social selama
mengikuti kuliah di Stikom InterStudi.

12

3. Rasional

4. Subyek Yang
bertanggung
Jawab

5. Stategi

3. Memperoleh data dengan melakukan studi penelusuran
(tracer study) dan mnjalin komunikasi dengan para lulusan /
alumni yang telah bekerja.
4. Menyusun system informasi terhadap para lulusan / alumni.
Lulusan / alumni merupakan muara dari proses
penyelenggaraan pendidikan yang dapat menentukan
keberlangsungan suatu institusi pendidikan dalam jangka
panjang. Mutu lulusan/alumni yang baik akan meningkatkan
permintaan para pemangku kepentingan (stakeholders)
dalam merekrut tenaga kerja dari institusi yang
bersangkutan. Oleh karena itu diperlukan proses
penyelenggaraan pendidikan yang efisien dan produktif dan
perbaikan kompetensi secara terus menerus. Kriteria
kelulusan mahasiswa dari suatu program studi dirumuskan
dalam bentuk Standar Kompetensi Lulusan yang yang
terdapat dalam rancangan kurikulum. Secara khusus, Pasal 1
butir 5 Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 2013 tentang
Standar Nasional Pendidikan, menyebutkan bahwa “Standar
Kompetensi Lulusan” adalah kriteria mengenai kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
ketrampilan. Menurut Pasal 1 ayat (2) Keputusan Mendiknas
N0. 045/U/2002, elemen-elemen kompetensi meliputi:
a. landasan kepribadian,
b. penguasaan ilmu dan ketrampilan,
c. kemampuan berkarya,
d. sikap dan perilaku dalam berkarya menurut tingkat
keahlian berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang
dikuasai,
e. pemahaman kaidah berkehidupan bermasyarakat
sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.
1. Ketua Stikom InterStudi sebagai Pimpinan Sekolah Tinggi.
2. Para Wkil Ketua sebagai Pembantu Pimpinan Sekolah
Tinggi
3. Ka. Program Studi
4. Ka. LP2M
5. Ka SPMI
6. Dosen, Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa
Mekanisme Pemenuhan Standar adalah :
A. Perencanaan
Standar Perencanaan pemenuhan kualifikasi kompetensi
pembelajaran adalah meliputi :
a. Perencanaan pendidikan yang efisien dan Produktif
b. Perencanaan Kompetensi Lulusan
c. Perencanaan tracer studi / alumni
Standar Mutu lulusan tersebut dapat dicapai dengan mekanisme
penjaminan mutu sebagai berikut:

13

1.

2.

3.

Penyelenggaraan pendidikan yang efisien dan produktif
dicapai melalui perencanaan jumlah lulusan,
perencanaan kecepatan studi mahasiswa, kecepatan
waktu tunggu lulusan mendapat pekerjaan yang
dilakukan oleh masing-masing program studi.
Perencanaan kompetensi lulusan dapat dicapai melalui:
a. Aspek akademik secara vertikal (penguasaan
materi secara mendalam) dan horisontal
(memiliki wawasan yang luas).
b. Aspek profesional yang memampukan lulusan
untuk menerapkan ilmu, terampil, menjawab
tantangan dunia kerja dan globalisasi.
c. Aspek kepribadian yang mengasah mentalitas
kewirausahaan, menjadikan lulusan sebagai agen
perubahan, reflektif, sadar akan nilai moral dan
etis.
d. Aspek sosial memampukan lulusan beradaptasi,
berkomunikasi, bekerja sama dengan orang lain.
Perencanaan Tracer Study dicapai melalui pembuatan
proposal penelusuran lulusan/alumni.

B. Pelaksanaan
Standar pelaksanaan mutu lulusan dalam hal:
1. Penyelenggaraan program pendidikan secara efisien dan
produktif dan memanfaatkan sumberdaya yang ada secara
optimal dapat dicapai melalui mekanisme sebagai berikut:
a. Program Studi melakukan pendampingan secara
khusus pada mahasiswa bermasalah.
b. Mengoptimalkan peran dosen baik sebagai
pembimbing akademik maupun sebagai pembimbing
skripsi.
c. Menjalin kerja sama dengan pengguna secara rutin,
misalnya
menyelenggarakan
job
fair/carrier
workshop.
2. Penyusunan pedoman umum kompetensi mutu lulusan
dapat dicapai melalui mekanisme sebagai berikut:
a. Program studi mengidentifikasi tuntutan kompetensi
keilmuannya yang mencakup aspek akademik,
profesional, kepribadian dan sosial.
b. Mencari masukan dari lulusan dan para pemangku
kepentingan (stakeholders) tentang kompetensi yang
sesuai dengan tuntutan dunia kerja .

14

c. Pelaksanaan tracer study dapat dicapai melalui
pengumpulan data dan analisis tentang lulusan/alumni.
C. Monitoring dan Evaluasi
Standar monitoring dan evaluasi dicapai melalui mekanisme
sebagai berikut:
1. Penyusunan laporan efisiensi edukasi, pengukuran
kompetensi lulusan/alumni dan implementasi tracer
study.
2. Penyebarluasan informasi.
3. Tindak lanjut peningkatan mutu lulusan.
6. Indikator

Tingkat keterserapan fresh graduate (lulusan) tinggi

7. Dokumen Terkait

1. Statuta Stikom InterStudi.
2. Renstra, Renop Stikom InterStudi
3. Dokumen Standar Lainnya
4. SOP Penyelenggaraan Pendidikan Efisien & Produktif;
5. SOP Pedoman Umum Kompetensi Lulusan
6. SOP Studi Penelusuran Lulusan
7. Formulir Studi Penelusuran
1. Undang – undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 13 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 4 Tahun 2014
tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi.
4. Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

8. Referensi

9. Pernyataan
Standar

Lihat butir – butir standar Kompetensi Pembelajaran

15

BUTIR – BUTIR STANDAR KOMPETENSI PEMBELAJARAN
N
O

1

SUB
STANDAR

Pencapaian
SKS

ASPEK

Jumlah SKS

Indeks
Prestasi

Jumlah
Lulusan

2

Kompetensi

Kompetensi
Utama,
Penguasaan
Konsep dan
Teori,
Kompetensi
pendukung,

BUTIR – BUTIR STANDAR ( Indikator)

1. Mahasiswa dinyatakan lulus jika telah
mencapai jumlah SKS minimal kelulusan sesuai
dengan Jenjangnya .
2. Pencapaian jumlah SKS harus mengikuti
peraturan penyebaran mata kuliah yang terdapat
dalam Program Studi.
3. Beban SKS yang di tempuh seorang mahasiswa
untuk mencapai keberhasilan (lulus) adalah:
a. Untuk Jenjang S1 : 144 s/d 160 SKS
b. Untuk Jenjang S2 : 38 s/d 48 SKS
1. IPK (Indek Prestasi Komulatif) pada Jenjang
Sarjana minimal 2,75.
2. IPK (Indek Prestasi Komulatif) pada Jenjang
Magister minimal 3,00
3. Mahasiswa yang hanya mencapai IPK
minimal dapat memperbaikinya dengan
mengulang kembali mata kuliah tertentu
dengan syarat :
a. Perkuliahan belum melampaui semester
maksimal pada setiap jenjang.
b. Yudisium dan Ijazah ditunda selama
menempuh kembali perkuliahan.
4. Pendaftaran kuliah ulangan sesuai dengan
ketetuan yang berlaku
1. Total jumlah lulusan dari angkatan pertama
sampai dengan saat ini minimal adalah 20% dari
jumlah mahasiswa.
2. Minimal jumlah lulusan sampai dengan Ts dari
mahasiswa reguler adalah 20% dari jumlah
mahasiswa reguler 3 tahun sebelum tahun
sekarang (TS-3).
3. Minimal jumlah mahasiswa reguler dan lulusan
adalah 80 % dari jumlah mahasiswa reguler
pada TS-3
1. Kompetensi yang dibutuhkan lulusan adalah
kompetensi utama lulusan, oleh karena itu
setiap mata kuliah yang tergolong dalam
kompetensi utama nilai minimal B.
2. Lulusan disetiap jenjang memiliki Karya
Ilmiah:
a. Jenjang Sarjana dalam bentuk Skripsi /
Pengatar Karya Ilmiah

16

Kompetensi
lainnya.

3

Alumni

b. Jenjang Magister dalam bentuk Thesis.
3. Lulusan mampu berbahasa Inggris dengan
kadar sebagai berikut:
a. Sarjana minimal menguasai Toefl 400
b. Magister minimal menguasai Toefl 500
4. Lulusan semua jenjang memiliki Sertifikat
Profesi.
5. Lulusan semua Jenjang memiliki sertifikat
Komunikasi Kreatif sebagai pendidikan
Karakter Stikom InterStudi.
6. Semua Lulusan mempunyai kemampuan
bekerja sama, berorganisasi, pengembangan diri
dan berkomunikasi.
Masa Tunggu 1. Masa tunggu Program Sarjana untuk
Mendapatkan
memperolah pekerjaan yang pertama maksimal
Pekerjaan
3 bulan
2. Masa tunggu Program Magister untuk
memperolah pekerjaan yang pertama maksimal
3 bulan.
Relevansi
Minimal 75 % lulusan bekerja sesuai dengan
Tempat Kerja
bidang studi.
Lulusan
Minimal ada 10 % lulusan yang dipesan dan
Yang di
diterima oleh Lembaga / Instansi /Industri
pesan
Pengguna
Keterkaitan
1. Semua lulusan adalah Alumni dan langsung
dengan
menjadi anggota Alumni Stikom InterStudi.
Almamater,
2. Setiap Alumni wajib menjaga nama baik
Pengembang
Almamater.
an Jejaring
3. Alumni berprestasi dalam kegiatan akademik
berupa:
a. Memberikan bantuan fasilitas.
b. Ikut serta berbagi kegiatan akademik.
c. Membuka jejaring tingkat nasional dan
internasional.
4. Alumni berpretasi dalam kegiatan Nonakademik berupa :
a. Memberikan bantuan fasilitas.
b. Ikut serta berbagi kegiatan non
akademik.
c. Membuka jejaring tingkat nasional dan
internasional.
5. Stikom InterStudi melakukan tracer Study
tentang ketererapan Alumni pada lapangan
pekerjaan

17

Upaya untuk
mencarikan
tempat kerja.

Upaya
pelacakan
lulusan

Stikom InterStudi memiliki beberapa upaya untuk
mencarikan tempat kerja bagi lulusannya :
1. Memberikan tempat pelatihan dan
informasi dan penempatan kerja setelah
mengikuti pelatihan dan etika kerja (Job
Placement center)
2. Membentuk wadah informasi tentang
kesempatan kerja dan membantu para
lulusan untuk mendapatkan pekerjaan.
3. Mengundang pihak yang membutuhkan
tenaga lulusan ke kampus untuk
memberikan penjelasan tentang peluang
dan kesempatan kerja.
4. Mengadakan kerjasama dengan pihak
pengguna lulusan.
1. Ada upaya intensif untuk melacak lulusan dan
datanya terekam secara komperhensif.
2. Hasil pelacakan lulusan minimal digunakan
untuk perbaikan aspek antara lain:
a. Proses pembelajaran
b. Penggalangan informasi
c. Informasi pekerjaan
d. Membangun jejaring
3. Ada pelacakan lulusan dari sudut pandang
pengguna (employer) yang minimal terdiri atas
jenis kemampuan lulusan antara lain:
a. Integritas (etika dan moral)
b. Keahlian berdasarkan bidang ilmu
(kompetensi utama)
c. Bahasa Inggris
d. Penggunaan teknologi Informasi
e. Komunikasi
f. Kejasama Tim
g. Pengembangan Diri
4. Setiap jenis kemampuan lulusan dinilai sangat
baik oleh pengguna (berdasarkan kuesioner)

18

Dokumen Level
Operating Procedur

Standar Kode : 01SOP/STD/A.02

Judul : Penyelenggaraan Pendidikan yang efisien dan
Produktif
Area : Pimpinan
Kegiatan

Kaprodi /
Kajur

Kaprodi/Kajur
menyiapkan
rencana dan target pendidikan
yang efisien dan Produktif
Sosialisasi kepada para
Dosen tentang rencana dan
target afiseiensi pendidikan
Mengoptimalkan peran dosen
sebagai pembimbing akademik
dan pembimbing skripsi /thesis
Melaksanakan pendampingan
secara
khusus
terhadap
mahasiswa bermasalah
Menjalin kerjasama dengan
stakeholder
misal: job
fair/carrier workshop untuk
mempercepat
mahasiswa
mendapatkan pekerjaan
Analisis terhadap efisiensi
pendidikan meliputi komponen
pendampingan
dosen,
kerjasama dengan pengguna,
dan hasil studi mahasiswa
Sosialisasi dari Kaprodi tentang
Hasil Pendidikan yang Effisien
dan Produktif

19

Dosen

Di Keluarkan Tgl : 7-12-2017
Revisi
Stakeholder

Mahasiswa

Dokumen
Level
Operating Procedur

Standar Kode : 02SOP/STD/A.02

Judul : Penyusunan Pedoman Umum Kompetensi Mutu Di Keluarkan Tgl :
Lulusan
Area : Pimpinan
Revisi
Kegiatan

Kaprodi

Waket - I

Koordinasi Waket I
dan Kaprodi tentang
perumusan
Kompetensi
Identifikasi tuntutan
kompetensi
keilmuan di masing –
masing
program
studi/konsentrasi
dengan melibatkan
semua dosen
Menjaring masukan
dari
Stakeholders
tentang kompetensi
sesuai dunia kerja
Pembentukan Tim
Perumus Pedoman
Umum Kompetensi
di Tingkat Program
Studi/Konsentrasi
Laporan
Hasil
Penyusunan
Pedoman
Umum
Kompetensi Mutu
Lulusan
Sosialisasi Pedoman
Umum Kompetensi
Mutu Lulusan.

20

Stakeholder

Dosen

Tim Perumus
Pedoman
Umum
Kompetensi

Dokumen Level Standar Kode : 03SOP/STD/A.02
Operating Procedur

Judul : Studi Penelusuran (tracer study) Lulusan / Di Keluarkan Tgl : 7-12-2017
Alumni
Area : Pimpinan
Revisi
Kegiatan

Ketua/SPMI

Senat
Sekolah
Tinggi

Waket I &
III

Perumusan
Kebijakan
Stikom
InterStudi
tentang Norma
dan Mutu
Lulusan
Perencanaan
Tracer Studi
Pembentukan
Tim Studi
Penelusuran
(TSP) Alumni
Koordinasi
antara TSP
dengan Kaprodi
Pengumpulan
Data dan Analisa
Terhadap Alumni
Pelaporan Hasil
Tracer Study ke
Waket I dan
Waket III
Publikasi dan
Penyebarluasan
Informasi Hasil
Tracer Studi

21

Tim Studi
Penelusur
(TSP)
Alumni

Kaprodi

Alumni

Dokumen Level Formulir

Judul : Formuir Studi Penelusuran
Area :

Kode : 01F/STD/SPMI/A.02

Di Keluarkan Tgl : 7-12-2017
Revisi

Survey ini bertujuan untuk melihat permasalahan apa saja yang dihadapi oleh
lulusan Stikom InterStudi setelah selesai menempuh pendidikan. Survey yang
pertama (FORM 1) adalah survey tentang situasi lulusan pada masa-masa awal
kelulusan . Survey yang kedua (FORM 2) adalah survey tentang kurikulum
kaitannya dengan dunia kerja sehingga dapat memberikan masukan kepada
program studi.
FORM 1 : IDENTITAS ALUMNI
Nama Lengkap
:
Alamat Tinggal
:
Alamat Kantor (bila sdh bekerja) :
Alamat email
:
No. Telpn.Kantir/Rumah/HP
:
Tahun masuk Stikom InterStudi :
Program Studi/Konsentrasi
:
Tahun Lulus
:
Beri tanda “X” pada kotak (yang diarsir) sesuai dengan
KUESIONER LULUSAN STIKOM INTERSTUDI
1 Setelah Lulus apakah yang anda lakukan
Langsung bekerja
Melanjutkan Pendidikan
Masih mencari pekerjaan sampai sekarang
2 Berapa lama waktu tunggu untuk mendapatkan pekerjaan / pendidikan
< 1 bulan
1 – 3 bulan
3 – 6 bulan
6 – 9 bulan
9 – 12 bulan
>12 bulan
Bila anda sudah bekerja, Lanjutkan ke nomor 3 sampai 15, dan FORM 2
(halaman 4) Bila anda melanjutkan studi, lanjutkan ke nomor 16 sampai 17, Bila
belum bekerja, lanjutkan ke nomor 18 sampai 22
3 Pekerjaan Anda sekarang adalah pekerjaan yang
Pertama
Kedua
Ketiga

22

4

5

6

7

8

9

Lainnya ( tuliskan) : …………….
Berapa gaji pertama anda pada pekerjaan pertama?
1 – 2 juta rupiah
2 – 3 juta rupiah
3 – 4 juta rupiah
< 4 juta rupiah
Apa bidang pekerjaan pertama anda?
Pendidikan
Penerbitan
Keuangan
Teknologi Informasi
Perbankan
Penelitian
Industri
Lainnya (sebutkan) :………………………….
Apa bidang pekerjaan sekarang anda?
Pendidikan
Penerbitan
Keuangan
Teknologi Informasi
Perbankan
Penelitian
Industri
Lainnya (sebutkan) : ………………………….
Posisi anda dalam pekerjaan sekarang
Guru / dosen
Editor
Konsultan Keuangan
Analis Data
Tenaga Administrasi
Desainer
Operator
Manajer
Supervisor
Tenaga Pemasaran
Programmer
Lainnya (sebutkan) : …………………………….
Posisi anda dalam pekerjaan sekarang
1 - 2 juta rupiah
2 – 3 juta rupiah
3 – 4 juta rupiah