Jasa Assurance dan Nonassurance Lainnya (5)

Ayu hartina (2014017037)
4a2

BAB 25
Jasa Assurance dan Nonassurance Lainnya

JASA REVIEW DAN KKOMPILASI
Jasa review memungkinkan akuntan untuk mengekspresikan keyakinana yang terbatas
bahwa laporan keuangan telah sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi berterima umum
termasuk pengungkapan informasi yang layak, atau dasar akuntansi lainnya yang
komprehensif seperti dasar akuntansi kas.
Prosedur yang Disarankan untuk Review
SSARS merekomendasikan prosedur berikut untuk suatu penugasan review






Memperoleh pengetahuan mengenai prinsip-prinsip akuntansi dan praktik dari
industry klien.

Memperoleh pengetahuan mengenai klien.
Mengajukan pertanyaan kepada manajemen
Melakukan prosedur analitis
Memperoleh surat representasi

Jasa kompilasi (compilation service)
Didefinisikan dalam SSARS sebagai suatu jasa dimana akuntan menyiapkan laporan
keuangan dan menyajiakannya kepada klien atau piahk ketiga tanpa menyiapkan assurance
akuntansi public mengenai laporan tersebut.
Persyaratan kompilasi
Dalam penugasan kompilasi akuntan harus memenuhi hal-hal berikut:




Menetapkan pemahaman dengan klien mengenai jenis dan batasan dari jasa yang
akan disediakan dan deskripsi dari laporan, jika laporan akan diterbitkan.
Memiliki pengetahuan mengenai prinsip-prinsip akuntansi dan praktek dari
industry klien.
Mengetahui klien mencakup sifat dari transaksi bisnisnya, catatan akuntansi da nisi

dari laporan keuangan.




Mengajukan pertannyan untuk menentukan apakah informasi klien memuaskan.
Membaca laporan keuangn yang dikompilasi dan waspada akan adanya
penghilangan yang nyata atau kesalahan dalam aritmatika dan prinsip-prinsip
akuntansi yang berterima umum.

Bentuk laporan
1. Kompilasi dengan pengungkapan lengkap
2. Kompilasi yang menghilangkan hamper semua pengungkapan.
3. Kompilasi tanpa independensi

REVIEW INFORMASI LAPORAN KEUANGAN INTERIM UNTUK
PERUSAHAAN PUBLIK
Review interim perushaan public mrmasukan lima persyaratan untuk penugasan jasa kaji
ulang. Auditor harus: (1) auditor harus memperoleh pengetahuan mengenai prinsipprinsip akuntansi dari industry klien, (2) memperoleh pengetahuan mengenai klien, (3)
mengajukan pertannyaan kepada manajemen, (4) melaksanakan prosedur analitis, (5)

memperoleh surat reprentasi.
PENUGASAN ATESTASI
Individu yang bertanggung jawab nmengambil keputusan akan mencari jasa assurance
untuk membantu meningkaykan reabilitas dan relevansi informasi yang mendasarkan
keputusannya. Salah satu kategori jas aassurance yang disediakan oleh akuntan public
adalah jasa atestasi.
Akuntan public semakin banyak diminta untuk melaksanakan beragam jasa seperti audit,
un tuk berbagai tujuan yang berbeda. Dalam suatu penugasan atestasi , akuntan public
melaporkan keandalan dari informasi atau asersi yang dibuat oleh pihak lain.
Standar atestasi menggunakan AICPA yang telah mengeluarkan 11 standar atestasi yang
pararel dengan 10 standar audit yang diterima umum.
Standar atestasi mendefinisikan tiga tingkat penugasan dan bentuk kesimpulan yang
berhubungan:
1. Pemeriksaan
2. Review
3. Peosedur yang disetujui
Gambar 25-7

Jenis penugasan dan laporan yang berhubungan


Jenis
penugasan
Pemeriksaan

Jumlah bukti
ekstensif
signifikan

Kajian ulang
Prosedur yang
disepakati

Tingkat
keyakinan
Tinggi

Bentuk
kesimpulan
Positif


Distribusi

Negarif

Umum

Temuan

Terbatas

Umum

Sedang
Bervariasi

Bervariasi

JASA WEBTRUST
Dalam suatu penugasan atestasi WebTrust, klien akuntan public untuk menyediakan
keyakinan yang memadai bahwa suatu situs Web perusahaan sesuai dengan prinsip Trust

Services tertentu dan kriteria untuk satu atau lebih aspek aktivitas e-commerce.

Jasa webtrust merupakan suatu jasa spesifik yang dikembangkan di bawah prinsip dan
kriteria trust Service yang lebih luas, yang secara bersama di terbitkan oleh AICPA dan
CICA. Ketika melaksanakan jasa assurance WebTrust, kantor akuntan public mengukur
apakah situs Web perusahaan sesuai dengan lima prinsip Trust Services.
Lima Prinsip Trust Service
Prinsip
Keamanan
Ketersediaan

Integritas pemerosesan
Privasi online

Kerahasiaan

Entitas mengungkapkan dan menjaga ketaatan
dengan
Praktik keamanan, memastikan sistem di lindungi dari
akses yang tidak memiliki otorisasi (baik secara fisik

maupun logis).
Praktek ketersediaan, memastikan bawha sistem tersedia
untuk operasi dan digunakan sesuai dengan kesepakatan
atau persetujuan.
Integritar pemerosesan, memastikan bahawa
pemerosesan sistem lengkap,akurat, tepat waktu, dan
diotoriisasi.
Praktik privasi online, memastikan bahwa informasi
pribadi yang diperoleh sebagai hasil dari e-commerce
dikumpulkan, digunakan, diungkapkan, disimpan sesuai
kesepakatan atau persetujuan.
Praaktik kerahasiaan, memastikan informasi yang
dinyataakan sebagai rahasia di lilndungi sesuai kesepakan

atau persetujuan.

JASA SYSTRUST
Ketika semakin banyak organisasi menjadi bergantung pada teknologi informasi,
keamanan, ketersediaan, dan ketepatan dari sistem computer merupakan hal ayang sangat
penting. Sistem yang tidak dapat diandalkan memicu rangkaian peristiwa bisnis yang

secara negative mempengaruhi perusahaan, konsumen, pemasok, dan mitra bisnis lainnya.
Jasa Say Trust menyediakan keyakinan kepada manajemen, digunakan direksi, pihak ketiga
mengenai kendalan dari sistem informasi yang digunakan untutk menghasilkan informasi
real time.
LAPORAN KEUANGAN PROSPEKTIF
Laporan keuangan prospektif mengacu pada prediksi atau ekspektasi laporan keuangan
selama beberapa periode di masa depan (laporan laba-rugi) atau pada suatu tanggal di
masa depan (neraca). Contohnya adalah prediksi manajemen atas laporan laba-rugi dan
neraca satu tahun di masa depan.
Standar atestasi AICPA mendefinisikan dua jenias umum laporan keuangan prospektif:
1. Peramalan (forecasts) adalah laporan keuangan prospektif yang mnyajikan posisi
keuangan entitas yang diharapkan, hasil operasi, dan arus kas, pada pengetahuan
dan keyakinan terbaik dari pihak yang bertanggung jawab. Bank biasanya
mensyaratkan informasi ini sebagai bagian dari permohonan pinjaman.
2. Proyeksi (projections) adalah laporan keuangan prospektif yang mnyajikan posisi
keuangan entitas, , hasil operasi, dan arus kas, pada pengetahuan dan keyakinan
terbaik dari pihak yang bertanggung jawab, berdasarkan satu atau lebih asumsi
Hipotesis.

PENUGASAN PROSEDUR YANG DISEPAKATI

Ketika auditor dan manajemen atau pihak ketiga setuju bahwa audit akan terbatas pada
prosedur audit tertentu, audit dianggap sebagai penugasan prosedur yang disepakati.

Banhyak akuntan public menyebut hal tersebut sebagai penugasan prosedur dari temuan
karena menghasilkan laporan yang berfokus pada pelaksanaan prosedur audit spesifik dan
temuan yang dihasilkan setelah prosedur diselesaikan.
Dalam penugasaan prosedur yang disepakati berdasarkan standar atestasi, seorang
akuntan public mungkin menghitung tingkat pengembalian internal,risiko beta dalam
mengukur tingkat perubahan, dan informasi relevan lain yang berkaitan dengan
kepentingan investor untuk dan bersama. Untuk penugasan SAS 75, akuntan public
mungkin melakukan prosedur yang disepakati untuk akun penjualan kotor dalam
kesepakan sewa.