FKM321 FT Komunitas dan Dasar Kesmas

FISIOTERAPI
KOMUNITAS
(Pertemuan 5)
Epidemiologi

Heri Priatna
Fakultas Fisioterapi Universitas Esa Unggul
Jakarta 2017
1

Epidemiologi adalah studi yang mempelajari
distribusi dan determinan penyakit dan keadaan
kesehatan pada populasi, serta penerapannya untuk
pengendalian masalah-masalah kesehatan (Gordis,
2000)
Ilmu yg mempelajari, menganalisis dan berusaha
memecahkan berbagai masalah kesehatan dan
masalah berhubungan dengan kesehatan pada suatu
kelompok penduduk tertentu
Ilmu yang mempelajari distribusi dan determinan,
frekuensi penyakit & status kesehatan pada populasi

manusia
2

Sejarah Perkembangan Epidemiologi
Proses sehat – sakit :
Zaman Kuno

Zaman Pasteur

Zaman Modern

Cuaca buruk

Mikrobiologi

Interaksi Lingk

Sakit
3


Beberapa catatan tentang awal kegiatan epidemiologi :
* Catatan kematian PES & data metereologi dan
lingkungan dianalisa secara statististik ( Jhon Gran,
1662)
* Menganalisa banyaknya kejadian utk kebutuhan
Dinas Kesehatan Inggris
(William Farr, 1839) :
“Meletakkan dasar-dasar epidemiologi“
* Memberantas kholera di London dgn perbaikan
kualitas air minum (John Snow, 1848) : “Menerapkan
praktik epidemiologi”

4

Kematian karena cholera berdasarkan
Sumber Air Minum di London tahun 1848
Water
Supply
Southwark
& Vauxhall

Co
Lambeth &
co
Rest of

Number of
House

Cholera
Deadths

Deadths
per 10.000
house

40.046

1.263

315


26.107

98

37

256.423

1.422

59

London
5

Tujuan Epidemiologi dalam Kes Mas:
Untuk memperoleh data: frekuensi, distribusi dan
determinan penyakit atau fenomena lain yang
berkaitan dengan Kesmas

a.
Lit Epid pada KLB keracunan makanan dapat
digunakan untuk ungkap makanan yang tercemar dan
menemukan penyebabnya.
b.
Lit Epid untuk cari hub karsinoma paru dengan
asbes, rokok dengan penyakit jantung dan hubunganhubungan penyakit dan masalah kesehatan lainnya
c.
Peroleh informasi yang dapat digunakan
sebagai bahan pertimbangan dalam susun Renc,
penanggualangan masalah Kes serta tentukan
prioritas masalah kesmas
6

Sedangkan tujuan epidemiologi menurut Risser dan
Gordis (2000) :
a.

Mendeskripsikan Distribusi, kecenderungan dan
riwayat alamiah suatu penyakit atau keadaan

kesehatan populasi.
b.
Menjelaskan etiologi penyakit.
c.
Meramalkan kejadian penyakit.
d.
Mengendalikan distribusi penyakit dan masalah
kesehatan populasi.

7

Manfaat Epidemiologi dalam Kes Masy :
1.

Membantu Pekerjaan Administrasi Kes

2.
Dapat Menerangkan Penyebab Suatu
Masalah Kesehatan
3.

Dapat Menerangkan
Alamiah Suatu Penyakit

Perkembangan

4.
Dapat Menerangkan Keadaan Suatu
Masalah Kesehatan

8

Keadaan Masalah Kesehatan :
a.

Epidemi
Keadaan dimana suatu penyakit yang ditemukan
pada suatu daerah dalam waktu singkat berada dalam
frekuensi yang meningkat.
b.
Pandemi

Keadaan dimana suatu penyakit yang ditemukan
pada suatu daerah dalam waktu singkat memperlihatkan
peningkatan yang amat tinggi serta penyebarannya telah
mencakup suatu wilayah yang amat luas.
c.
Endemi
Keadaan dimana suatu penyakit frekuensinya pada
suatu wilayah tertentu menetap dalam waktu yang lama.
d.
Sporadik
Suatu keadaan dimana suatu masalah kesehatan ( umumnya
penyakit ) yang ada di suatu wilayah tertentu frekuensinya
berubah – ubah menurut perubahan waktu.
9

Peranan Epidemiologi dalam Masyarakat:
a
Identifikasi faktor penyebab dan faktor risiko yang berhub
dengan timbulnya penyakit dan masalah kes lainnya
b

Terangkan besarnya masalah dan gangguan kes serta
penyebarannya dalam suatu penduduk tertentu
c
Kembangkan metodologi untuk analisis keadaan penyakit
dalam upaya untuk atasi atau tanggulangi
d
Arahkan intervensi yang diperlukan untuk menanggulangi
masalah yang perlu dipecahkan.
e
Siapkan data dan informasi yang esensil untuk keperluan :
Renc, Laks, Evaluasi & tentukan skala prioritas
f
Membantu melakukan evaluasi
kesehatan yang sedang atau telah dilakukan.
10

terhadap

program


Ruang lingkup epidemiologi :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Epidemiologi Penyakit Menular
Epidemiologi Penyakit Tidak Menular
Epidemiologi Kesehatan Reproduksi
Epidemiologi Kesehatan Lingkungan
Epidemiologi Kesehatan Kerja
Epidemiologi Kesehatan Darurat
Epidemiologi Kesehatan Jiwa
Epidemiologi Perencanaan

Epidemiologi Prilaku
Epidemiologi Genetik

11

Ruang lingkup Epidemiologi:
11.
12.
13.
14.
15.
16.

Epidemiologi Gizi
Epidemiologi Remaja
Epidemiologi Demografi
Epidemiologi Klinik
Epidemiologi Kausalitas
Epidemiologi Pelayanan Kesehatan

12

Penelitian Epidemiologi :
Secara sederhana, studi epidemiologi dapat dibagi menjadi
dua kelompok sebagai berikut :
1.Epidemiologi deskriptif
Cross Sectional Study/studi potong lintang/studi
prevalensi atau survei.
2.Epidemiologi analitik
a.
Non eksperimental
b.
Eksperimental

13

Non eksperimental :
1.Studi kohort / follow up / incidence / longitudinal /
prospektif studi. Kohort diartikan sebagai sekelompok
orang. Tujuan studi mencari akibat (penyakitnya)
2.Studi kasus kontrol/case control study/studi retrospektif.
Tujuannya mencari faktor penyebab penyakit
3.
Studi ekologik. Studi ini memakai sumber ekologi
sebagai bahan untuk penyelidikan secara empiris fakto
risiko atau karakteristik yang berada dalam keadaan konstan
di masyarakat. Misalnya, polusi udara akibat sisa
pembakaran BBM yang terjadi di kota-kota besar.
14

Eksperimental
1.

Clinical Trial
Contoh : Pemberian obat hipertensi pada orang
dengan tekanan darah tinggi untuk mencegah
terjadinya stroke dan Pemberian Tetanus Toxoid pada
ibu hamil untuk menurunkan frekuensi Tetanus
Neonatorum
2.

Community Trial
Contoh : Studi Pemberian zat flourida pada air
minum.

15