Tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat mengenai pencegahan penyakit demam berdarah dengue di kelurahan aur kuning bukittinggi.
TINGKAT ?ET{GETAEUAI{, SIIL4P, DAITT TII{DAXAII MA,STARAI$T
}IENGET'IAI PENCEIGANAH PENYAKIT I}E}IAM BERIIARAH
DENST'E I}I KELURAAAN AI'R KUI{I}IG BTIKITIINGGI
ftild
UiO h ffi lfudolccra l,fuiwrsirrr Aadeb
ftbcltdp*srhsrnstTf d
ocaary*a EFlr Sslrlr l(ldfua
0r*:
If,T{!{r AZTAru
Nlr.rilillt
FAKI'LTAS KETX}KIR.tr}T
I'T{IYERSTAS AT{DAIAS
PAI}ANG
zwr
TIHGI{AT PNNCS.f*ilUAIII, SE(J{P, D4'{ TtrdDET{A}I MASABAXAT
MENGEITIAI PENCECAIIAITI PEIYYAKIT NEMAM BEruARAH
DENGTTE I}I ICLTIRAIIAT{ AUR KT.JNING BT'KITTINGGI
kiFi
Ditjrrh b Frhtar K#srr Univeniar nnddra
sdqli pcncorAn Erlab ratu slmrt rffi*
ucq@gdrSriuaKedshcrm
Qlc*;
f#rlI+iAz$ru
!ftF.€sllt001t
FAKULTAS KEDOKTERAI\T
TJNIVERII TAS AIIDAII\S
PAI}AI{G
2W7
-='ilffc$t**rri{iGryPry
rrNGr(Ar PENGE"TAHUAN' srlfirP, DAli rR:DAI{ry
-bs*cunniret
l!lT.{$-rur
ArnHUNs{GFurrlm{GGr '
$&rip
b fdsltll tx)' lln(>r,
:
X:
Y:
y
- 1zrfi
koefisienkorelasi
variabel X
variabel Y
Jika korelasi antara
X dan Y mempunyai hubungan
koefisien korelasi (r) mendekati
nilai-l
atau
sangat erat, maka nilai
*1, dan bila tidak ada hubungan
akan mendekati nilai 0. selanjutnya untuk menguji apakah hubungan antara
dua variabel terjadi secara signifikan atau hanya karena faktor kebetulan saja
maka digunakan rumus (Chandra, 1995):
Zo=
4.5. Definisi Operasional
.
Variabel lndependen
a. Tingkat Pengetahuan adalah semua yang diketahui tentang
demam
berdarah dengue yaitu pengertian, penyebab, cara penularan, jenis dan ciri-
ciri nyamuk penular, dan pencegahan demam berdarah dengue.
Menjawab benar skor
l,
menjawab salah skor 0.
Alat
ukur
: Kuesioner
Cara
ukur
: Wawancara
28
Hasil
ukur
: Baik
nilai
>_
60% dantotal skor
Buruk
60oh dari total skor
Negatif < 6AYo dari total skor
Skala ukur
Ordinal
Variabel Dependen
a.
Tindakan adalah seluruh tindakan yang dilakukan ibu rumah tangga dalam
pencegahan dan pemberantasan DBD. Tindakan positif skor
l, tindakan
negatif skor 0, kecuali kuesioner nomor 27 dimanatotal skor 3.
AIat ukur
Kuesioner
Cara ukur
Wawancara
Hasil ukur
Baik > 60% dari total skor pertanyaan yang dijawab
Buruk < 60yo dari total skor
Skala ukur
Ordinal
29
BAB 5
HASIL PENELITIAN
5.1. Analisis Situasi
Kelurahan Aur Kuning merupakan salah satu kelurahan yang termasuk ke
dalam wilayah kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Bukittinggi dengan batas
wilayah sebagai berikut
.
:
Utara
Kelurahan Tarok Dipo
Selatan
Taluak Agam (Desa Taluak)
Barat
Kelurahan Birugo
Timur
Kelurahan Pakan Labuah
Kelurahan ini memiliki luas wilayah 93 Ha dan terletak pada ketinggian 780-950
meter di atas permukaan laut. Kelurahan Aur Kuning didiami oleh 5308 jiwa,
terdiri dari 4 RW dan 9 RT dengan 1260 kepala keluarga. Kelurahan inj
merupakan kelurahan yang memiliki angka kejadian
DBD cukup tinggi
di
Kotamadya Bukittinggi
Dalam upaya pencegahan penyakit DBD di Kelurahan ini usaha yang telah
dilakukan yaitu berupa p-enyuluhan, fogging (pengasapan), dan abatisasi.
Penyuluhan pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah yang telah dilakukan
oleh petugas puskesmas bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang penyakit demam berdarah sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan
motivasi untuk melakukan tindakan pencegahan
30
5.2. Karakteristik Responden
Tabel
l.
Distribusi Responden Menurut Umur dan Pendidikan
Karakteristik
%
Kelompok Umur
2t-3A
24,6
3t-40
4l-50
5t-60
3
l,l
24,6
14,8
>60
4.9
Jumlah
100
7 :40 tahun
SD:ll,89tahun
Pendidikan:
Tidak sekolah
-SD atau derajat
SMP atau sederajat
SMA atau sederajat
Perguruan tinggi
26,2
Jumlah
r00
Pada Tabel
L
1,6
19,7
44,3
8,2
diketahui bahwa 31,1yo responden berumur antara 3l-40
tahun dengan umur rata-rata 40 tahun dan sD
= 11,89 tahun. Dari tingkat
pendidikan diketahui 52,5oh responden memi liki tingkat pendidikan tinggi.
5.3. Analisis Univariat
1. Pengetahuan Tentang Penyak[t- Demam Berdarah Dengue
dan
Pencegahannya
Tabel2. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Pengetahuan Tentang Penyakit
DBD dan Upaya Pencegahan Penyakit DBD
Pengetahuan
f
Yo
Baik
Buruk
Jumlah
46
75,4
t5
24.6
61
100
3l
Berdasarkan Tabel
2. dapat dilihat
bahwa sebagian besar responden
(75,4%) memiliki pengetahuan yang baik tentang penyakit
demam berdarah
dengue dan upaya pencegahannya.
2.
Sikap Tentang Tindakan pencegahan DBD
Tabel3. Distribusi Frekuensi Responden Menurut sikap terhadap pencegahan
DBD
Berdasarkan Tabel 3. dapat disimpulkan bahwa 100% responden
memiliki
sikap positif terhadap pencegahan DBD.
3.
Tindakan Oalam Pencegahan DBD
Tabel
4. Distribusi Frekuensi
Responden Menurut Tindakan pencegahan DBD
Tindakan Pencesahan DBD
Baik
Buruk
Berdasarkan Tabel 4. terlihat bahwa pada umumnya responden (91,g%)
memiliki tindakan yang baik dalam pencegahan DBD.
32
5.4. Analisis Bivariat
5.4.1. Hubungan
Antara Tingkat pengetahuan dengan
Pencegahan DBD
Tindakan
Dari analisis statistik d
}IENGET'IAI PENCEIGANAH PENYAKIT I}E}IAM BERIIARAH
DENST'E I}I KELURAAAN AI'R KUI{I}IG BTIKITIINGGI
ftild
UiO h ffi lfudolccra l,fuiwrsirrr Aadeb
ftbcltdp*srhsrnstTf d
ocaary*a EFlr Sslrlr l(ldfua
0r*:
If,T{!{r AZTAru
Nlr.rilillt
FAKI'LTAS KETX}KIR.tr}T
I'T{IYERSTAS AT{DAIAS
PAI}ANG
zwr
TIHGI{AT PNNCS.f*ilUAIII, SE(J{P, D4'{ TtrdDET{A}I MASABAXAT
MENGEITIAI PENCECAIIAITI PEIYYAKIT NEMAM BEruARAH
DENGTTE I}I ICLTIRAIIAT{ AUR KT.JNING BT'KITTINGGI
kiFi
Ditjrrh b Frhtar K#srr Univeniar nnddra
sdqli pcncorAn Erlab ratu slmrt rffi*
ucq@gdrSriuaKedshcrm
Qlc*;
f#rlI+iAz$ru
!ftF.€sllt001t
FAKULTAS KEDOKTERAI\T
TJNIVERII TAS AIIDAII\S
PAI}AI{G
2W7
-='ilffc$t**rri{iGryPry
rrNGr(Ar PENGE"TAHUAN' srlfirP, DAli rR:DAI{ry
-bs*cunniret
l!lT.{$-rur
ArnHUNs{GFurrlm{GGr '
$&rip
b fdsltll tx)' lln(>r,
:
X:
Y:
y
- 1zrfi
koefisienkorelasi
variabel X
variabel Y
Jika korelasi antara
X dan Y mempunyai hubungan
koefisien korelasi (r) mendekati
nilai-l
atau
sangat erat, maka nilai
*1, dan bila tidak ada hubungan
akan mendekati nilai 0. selanjutnya untuk menguji apakah hubungan antara
dua variabel terjadi secara signifikan atau hanya karena faktor kebetulan saja
maka digunakan rumus (Chandra, 1995):
Zo=
4.5. Definisi Operasional
.
Variabel lndependen
a. Tingkat Pengetahuan adalah semua yang diketahui tentang
demam
berdarah dengue yaitu pengertian, penyebab, cara penularan, jenis dan ciri-
ciri nyamuk penular, dan pencegahan demam berdarah dengue.
Menjawab benar skor
l,
menjawab salah skor 0.
Alat
ukur
: Kuesioner
Cara
ukur
: Wawancara
28
Hasil
ukur
: Baik
nilai
>_
60% dantotal skor
Buruk
60oh dari total skor
Negatif < 6AYo dari total skor
Skala ukur
Ordinal
Variabel Dependen
a.
Tindakan adalah seluruh tindakan yang dilakukan ibu rumah tangga dalam
pencegahan dan pemberantasan DBD. Tindakan positif skor
l, tindakan
negatif skor 0, kecuali kuesioner nomor 27 dimanatotal skor 3.
AIat ukur
Kuesioner
Cara ukur
Wawancara
Hasil ukur
Baik > 60% dari total skor pertanyaan yang dijawab
Buruk < 60yo dari total skor
Skala ukur
Ordinal
29
BAB 5
HASIL PENELITIAN
5.1. Analisis Situasi
Kelurahan Aur Kuning merupakan salah satu kelurahan yang termasuk ke
dalam wilayah kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Bukittinggi dengan batas
wilayah sebagai berikut
.
:
Utara
Kelurahan Tarok Dipo
Selatan
Taluak Agam (Desa Taluak)
Barat
Kelurahan Birugo
Timur
Kelurahan Pakan Labuah
Kelurahan ini memiliki luas wilayah 93 Ha dan terletak pada ketinggian 780-950
meter di atas permukaan laut. Kelurahan Aur Kuning didiami oleh 5308 jiwa,
terdiri dari 4 RW dan 9 RT dengan 1260 kepala keluarga. Kelurahan inj
merupakan kelurahan yang memiliki angka kejadian
DBD cukup tinggi
di
Kotamadya Bukittinggi
Dalam upaya pencegahan penyakit DBD di Kelurahan ini usaha yang telah
dilakukan yaitu berupa p-enyuluhan, fogging (pengasapan), dan abatisasi.
Penyuluhan pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah yang telah dilakukan
oleh petugas puskesmas bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang penyakit demam berdarah sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan
motivasi untuk melakukan tindakan pencegahan
30
5.2. Karakteristik Responden
Tabel
l.
Distribusi Responden Menurut Umur dan Pendidikan
Karakteristik
%
Kelompok Umur
2t-3A
24,6
3t-40
4l-50
5t-60
3
l,l
24,6
14,8
>60
4.9
Jumlah
100
7 :40 tahun
SD:ll,89tahun
Pendidikan:
Tidak sekolah
-SD atau derajat
SMP atau sederajat
SMA atau sederajat
Perguruan tinggi
26,2
Jumlah
r00
Pada Tabel
L
1,6
19,7
44,3
8,2
diketahui bahwa 31,1yo responden berumur antara 3l-40
tahun dengan umur rata-rata 40 tahun dan sD
= 11,89 tahun. Dari tingkat
pendidikan diketahui 52,5oh responden memi liki tingkat pendidikan tinggi.
5.3. Analisis Univariat
1. Pengetahuan Tentang Penyak[t- Demam Berdarah Dengue
dan
Pencegahannya
Tabel2. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Pengetahuan Tentang Penyakit
DBD dan Upaya Pencegahan Penyakit DBD
Pengetahuan
f
Yo
Baik
Buruk
Jumlah
46
75,4
t5
24.6
61
100
3l
Berdasarkan Tabel
2. dapat dilihat
bahwa sebagian besar responden
(75,4%) memiliki pengetahuan yang baik tentang penyakit
demam berdarah
dengue dan upaya pencegahannya.
2.
Sikap Tentang Tindakan pencegahan DBD
Tabel3. Distribusi Frekuensi Responden Menurut sikap terhadap pencegahan
DBD
Berdasarkan Tabel 3. dapat disimpulkan bahwa 100% responden
memiliki
sikap positif terhadap pencegahan DBD.
3.
Tindakan Oalam Pencegahan DBD
Tabel
4. Distribusi Frekuensi
Responden Menurut Tindakan pencegahan DBD
Tindakan Pencesahan DBD
Baik
Buruk
Berdasarkan Tabel 4. terlihat bahwa pada umumnya responden (91,g%)
memiliki tindakan yang baik dalam pencegahan DBD.
32
5.4. Analisis Bivariat
5.4.1. Hubungan
Antara Tingkat pengetahuan dengan
Pencegahan DBD
Tindakan
Dari analisis statistik d