UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 7 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA

PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 7 MEDAN

TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan OLEH :

ULUL AZMI BATUBARA NIM. 609112073

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur pertama kali penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lay-up Shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio Visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”. Selama penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si. selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes. selaku Dekan FIK UNIMED 3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd. selaku Pembantu Dekan I FIK UNIMED 4. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes. selaku Pembantu Dekan II FIK UNIMED 5. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd. selaku Pembantu Dekan III FIK UNIMED 6. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes. selaku Ketua Jurusan PJKR FIK

UNIMED

7. Bapak Afri Tantri, M.Pd. selaku Sekretaris Jurusan PJKR FIK UNIMED 8. Bapak Ibrahim Sembiring, S.Pd, M.Or. selaku Dosen Pembimbing Skripsi

saya, yang telah membimbing saya dalam penyelesaian skripsi ini.

9. Bapak/Ibu Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta membantu saya dalam penyelesaian skripsi ini.

10. Bapak/ibu staf Tata Usaha FIK UNIMED yang juga turut serta membantu saya dalam penyelesaian skripsi ini.

11. Bapak/Ibu Perpustakaan FIK UNIMED yang juga turut serta membantu saya dalam penyelesaian skripsi ini.

12. Terima kasih kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 7 Medan , Bapak Drs.H. Muhammad Daud, MM yang telah mengizinkan saya untuk melakukan


(5)

iv

penelitian di sekolah tersebut. Bapak T.Hutahuruk, S.Pd selaku guru Penjas, serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah banyak membantu selama melakukan penelitian ini.

13. Pembantu peneliti, Ronni Sihombing, Fajar Andhika, Musrizal, Susanti, Ahmad Rasyd Nur, Antonio Sinaga, Saiduddar.

14. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ibunda Siti Aminah yang telah memberikan kasih sayang, doa, serta memberikan dukungan material dan spritual yang tak ternilai harganya. Dan juga kepada ayahanda Alm. Akri. A Batubara.

15. Kepada adik-adik saya Mia Primiana Azmi Batubara, Iffikar Yan Azmi Batubara yang juga memberikan semangat dan dorongan moral kepada penulis.

16. Rekan-rekan Mahasiswa FIK UNIMED khususnya PKR B ’09, teman-teman yang lain khususnya kolega dari “CuciSepatu Comunity” dan seluruh teman-teman, sahabat dan semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu per satu, yang telah banyak membantu dan senantiasa mendukung penulis dengan motivasi untuk tetap semangat dalam menyelesaikan dan memperbaiki skripsi ini. Semoga Allah SWT membalas budi baik bapak, ibu, saudara/i dan rekan-rekan berikan kepada penulis. Amin.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.

Medan, April 2014 Penulis,

Ulul Azmi Batubara NIM. 609112073


(6)

i ABSTRAK

ULUL AZMI BATUBARA, NIM 609112073. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lay-up Shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio Visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

(Pembimbing : IBRAHIM SEMBIRING)

Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar lay-up shoot dalam permainan bola basket dengan menggunakan media pembelajaran Audio Visual pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian tindakan kelas. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan Tes Hasil Belajar pada tes awal, lalu dilakukan pembelajaran dengan menggunakan media Audio Visual yang dilakukan Tes Hasil Belajar I dan Tes Hasil Belajar II yang berbentuk aplikasi teknik lay-up shoot dalam permainan bola basket sebanyak dua kali pertemuan.

Setelah data terkumpul akan dilakukan analisis : (1) Dari tes hasil belajar sebelum menggunakan penerapan media Audio Visal (Pre test) diperoleh 15 orang siswa (39,47%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 23 orang siswa (60,53%) belum mencapai ketuntasan belajar. Kemudian dilakukan pembelajaran dengan menggunakan media Audio Visual. (2) Dari tes hasil belajar menggunakan media Audio Visual, di siklus I diperoleh 26 orang siswa (68,4%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 12 orang siswa ( 31,6%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 72,47. Kemudian dilakukan kembali pembelajaran dengan menggunakan media Audio Visual yang berbeda. (3) Dari tes hasil belajar II di siklus II diperoleh 34 orang siswa ( 89,47%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 4 orang siswa (10,53%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 76,45. Dalam hal ini dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan nilai rata-rata hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II yaitu sebesar 3,98 dan peningkatan ketuntasan klasikalnya


(7)

ii

sebesar 21,05%. Berdasarkan hasil analisis data dapat dikatakan bahwa dengan menggunakan media pembelajaran Audio Visual dapat meningkatkan hasil belajar lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.


(8)

v DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 7

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 9

A. Kajian Teoritis ... 9

1. Hakikat Pendidikan Jasmani ... 9

2. Hakikat Olahraga Bola Basket ... 10

3. Hakikat Lay-Up Shoot ... 15

4. Hakikat Audio Visual ... 18

5. Hakikat Hasil Belajar ... 23

B. Kerangka Berpikir ... 27

BAB III METODE PENELITIAN ... 28

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 28

1. Lokasi Penelitian ... 28

2. Waktu Penelitian ... 28

B. Subjek dan Objek Penelitian ... 28

C. Metode Penelitian ... 28

D. Desain Penelitian ... 29

E. Instrumen Penelitian ... 32


(9)

vi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38

A. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 38

B. Hasil Penelitian ... 40

1. Tes Awal ... 40

2. Hasil Pelaksanaan Siklus 1 ... 42

3. Hasil Pelaksanaan Siklus 2 ... 48

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

A. Kesimpulan ... 57

B. Saran ... 58


(10)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Portofolio Penilaian Proses Hasil Belajar

Lay-Up Shoot Dalam permainan Bola Basket ... 34

2. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 38

3. Hasil Tes Awal Lay-up shoot Bola Basket ... 41

4. Hasil Tes Silus 1 Lay-up shoot Bola Basket ... 46


(11)

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Ukuran Lapangan Permainan Bola Basket ... 13

2. Ukuran Papan Pantul ... 13

3. Tahap-tahap Gerakan Lay-Up Shoot ... 17

4. Desain PTK dalam Pendidikan Jasmani Dan Kepelatian ... 30

5. Gerakan Bola Dilanjutkan Dengan Lay-Up Shoot ... 33

6. Teknik Melangkah Dalam Lay-Up Shoot ... 33

7. Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Tes Awal ... 40

8. Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Tes Siklus 1 ... 46

9. Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Tes Siklus 2 ... 52

10.Grafik Perbandingan Peningkatan Hasil Belajar dari Tes Awal, Siklus 1 dan Siklus 2 ... 56


(12)

1

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam usaha pencapaian tujuan belajar perlu diciptakan adanya sistem lingkungan (kondisi) belajar yang lebih kondusif. “Mengajar merupakan suatu usaha penciptaan lingkungan yang memungkinkan terjadinya proses belajar”. Proses belajar pembelajaran dikatakan efektif apabila seluruh siswa terlibat secara aktif baik mental, fisik, maupun sosial. Oleh karena itu, guru dikatakan sebagai penggerak perjalanan belajar dan fasilitator belajar siswa yang diharapkan mampu memantau tingkat keseluruhan yang dialami siswa.

Keberhasilan suatu belajar tidak hanya tergantung pada siswa saja, tetapi juga peran guru. Siswa dan guru harus berperan secara aktif dalam pembelajaran. Guru dituntut mengkondisikan kelas dan memilih metode pembelajaran dengan tepat agar prestasi belajar siswa dapat meningkat.

Kegiatan olahraga saat ini telah menjadi kebutuhan setiap individu, karena kegiatan olahraga yang baik dan benar serta berkesinambungan dapat meningkatkan kebugaran jasmani. Dengan berolahraga dapat menciptakan rasa nasionalisme dan menumbuhkan rasa keimanan, meningkatkan harkat dan martabat bangsa, selain itu dengan berolahraga dapat menyehatkan sistem kerja organ-organ tubuh, meningkatkan metabolisme tubuh sehingga pada akhirnya akan diperoleh jiwa dan raga yang sehat.


(13)

2

Cabang olahraga bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang banyak penggemarnya di seluruh dunia, hal ini terbukti dengan antusiasnya seluruh masyarakat di dunia menyaksikan langsung ataupun mengikuti melalui media massa elektronik dan cetak setiap kejuaraan dunia bola basket (NBA). Para penonton rela berdesak-desakan pada waktu menonton pertandingan bola basket, maupun pada waktu masuk ke stadion tempat pertandingan dilaksanakan.

Menembak merupakan keterampilan yang sangat penting dan mendasar dalam permainan bola basket. Teknik ini wajib dievaluasi dengan baik, karena suatu tim akan memenangkan suatu pertandingan apabila mernpunyai keterampilan menembak yang baik. Menembak atau shooting adalah keahlian yang sangat penting dalam permainan bola basket, teknik dasar seperti operan, menggiring, bertahan, ribounding adalah teknik yang harus dikuasai. Namun untuk dapat menghasilkan skor, seorang pemain harus mampu melakukan tembakan.

Lay-up shoot adalah jenis tembakan yang efektif karena dilakukan dan jarak sedekat-mungkin dengan keranjang. Hal ini dapat menguntungkan penembak, karena menembak dari jarak yang jauh dapat diperdekat dengan melakukan lompat-langkah-lompat. Pada lompatan terakhir ini pada posisi yang setinggi mungkin dengan keranjang, diteruskan dengan mamasukkan bola.

Berdasarkan hasil observasi penulis di SMA Negeri 7 Medan pada tanggal 18 november 2013, terlihat bahwa guru bidang studi Penjas masih


(14)

3

menggunakan metode konvensial yaitu dengan mendemonstrasikan pelajaran pada saat proses pembelajaran lay-up shoot berlangsung banyak siswa yang terlihat tidak melakukan dengan sungguh-sungguh dalam melakukan aktifitas pembelajaran yaitu melakukan dengan asal-asal dalam dalam melakukan gerakan lay-up shoot tersebut, yaitu tanpa memahami teknik-teknik lay-up shoot dengan benar yang pastinya berpengaruh terhadap hasil belajarnya. Apakah itu dikarenakan guru yang masih menggunakan metode mengajar yang kurang tepat, jam pelajaran yang singkat (hanya dua kali pertemuan), atau hal-hal lain yang dialami siswa.

Dari hasil wawancara penulis dengan guru bidang studi Penjas di SMA Negeri 7 Medan pada november 2013, T. Hutahuruk sebagai guru Penjas mengatakan bahwa: “siswa kurang dapat memahami teknik dasar melakukan gerakan lay-up shoot dengan baik karena menganggap permainan bola basket adalah permainan biasa, mereka kurang bersemangat dalam mengikuti pembelajaran sehingga hasil belajar lay-up shoot yang diperoleh siswa kurang memuaskan. Hal tersebut menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran bola basket khusus sub materi Lay-up shoot yang dilaksanakan siswa selama ini belum berjalan dengan sesungguh-sungguh sebagaimana seperti yang diharapkan pada tujuan pembelajaran. Dan mengakibatkan hasil belajar pada materi permainan bola basket sub materi Lay-up shoot Shoot mereka menjadi rendah atau kurang maksimal. Dari 43 siswa yang terdiri dari 19 siswi putri dan 24 siswa putra, pada nilai ulangan harian hanya sekitar 18 orang siswa atau 41.9% saja yang mampu melewati nilai Kriteria Ketuntasan Minimal


(15)

4

(KKM) yaitu sebesar 75 yang ditetepkan oleh sekolah untuk mata pelajaran Pendidikan Jasmani. Sedangkan sisannya 25 orang siswa atau 58,1% masuk dalam kategori tidak lulus. Dilihat dari hasil tersebut maka Persentase Ketuntasan Klasikal dikelas tersebut belum terpenuhi yaitu sebesar 80% dari seluruh jumlah siswa. Untuk itu diperlukan media pembelajaran yang inovatif yang bisa memacu atau merangsang minat siswa agar merekan lebih termotivasi dalam mengikuti program pembelajaran pendidikan jasmani materi permainan bola basket sub materi Lay-up Shoot agar proses belajar mengajar dapat terlaksana dengan baik dan tujuan pembelajaran yang sesungguhnya dapat tercapai dengan maksimal.

Banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, diantaranya adalah motivasi, minat, bakat, semangat, kondisi fisik, sarana atau media pembelajaran yang digunakan oleh guru, dan lain-lain. Menyadari hal tersebut, perlu adanya suatu pembaharuan dalam pembelajaran untuk memungkinkan siswa dapat mempelajari Penjas khususnya materi Lay-up shoot Shoot menjadi lebih mudah, lebih cepat, lebih bermakna, efektif dan menyenangkan. Salah satunya adalah dengan menggunakan Media Audio-Visual menurut (Setyosari dan Sihkabuden, 2005:148; Yudhi Munadi, 2008): “Media Audio (media dengar) adalah media yang isi pesannya hanya diterima melalui indera pendengaran. Dengan kata lain, media jenis ini hanya melibatkan indera dengar dan manipulasi unsur bunyi atau suara semata”.

Menurut Poerwadarminta (1986:65), disebutkan bahwa yang dimaksud visual adalah “berdasarkan pengamatan, sesuatu yang berkaitan dengan


(16)

5

penglihatan, dapat dilihat, kelihatan, diberikan dengan menggunakan

gambar-gambar”. Berdasarkan pengertian tersebut dan paparan menurut Setyosari,

Sihkabuden, 2005:148; Yudhi Munadi, 2008 dan Poerwadarminta (1986:65) dapat disimpulkan bahwa audio-visual dapat diartikan sebagai “sesuatu yang berkaitan dengan penderangan dan penglihatan, dapat didengar dengan telinga dan dilihat dengan mata, kedengaran dan kelihatan, berdasarkan pendengaran dan penglihatan, diberikan dengan menggunakan suara-suara dan gambar-gambar”.

Sebagai media pembelajaran dalam pendidikan dan pengajaran, media audio visual mempunyai sifat sebagai berikut : (1) Kemampuan untuk meningkatkan persepsi, (2) kemampuan untuk meningkatkan pengertian, (3) Kemampuan untuk meningkatkan transfer (pengalihan) belajar, (4) Kemampuan untuk meningkatkan penguatan (reinforcement) atau pengetahuan hasil yang akan dicapai, dan (5) Kemampuan untuk meningkatkan retensi (ingatan).

Ditambah lagi pembelajaran materi Lay-up shoot yang diterapkan oleh guru Penjas selama ini di sekolah tersebut yang cenderung biasa-biasa saja dan kurang menarik membuat siswa kurang bersemangat dalam mengikuti program pembelajaran. Untuk itu diperlukan sebuah pembelajaran yang bisa menarik perhatian siswa agar siswa lebih bersemangat dalam mengikuti pelaksanaan pembelajaran, pembelajaran tersebut dirancang agar siswa lebih mudah untuk memahami dan lebih aktif untuk menyerap materi yang diajarkan. Oleh karena itu peneliti menawarkan sebuah pembelajaran


(17)

6

menggunakan media audio visual untuk pembelajaran lay-up shoot di kelas ini, penggunaan media audio visual ini merupakan suatu hal yang baru, yang bisa meningkatkan rasa ketertarikan atau minat siswa dalam mengikuti pembelajaran guna mendukung ketercapaian hasil belajar yang lebih maksimal.

Sehubungan dengan kenyataan tersebut, maka peneliti merasa tertarik

untuk mengadakan penelitian tentang “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar

Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

B. Indentifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti dapat mengindentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain: Apakah yang dimaksud dengan media audio-visual? Faktor apa saja yang dapat meningkatkan kemampuan lay-up shoot pada olahraga basket pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014? Bagaimanakah kemampuan lay-up shoot shoot pada olahraga bola siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014? bagaimanakah peningkatkan hasil belajar lay-up shoot dalam permainan bola basket dengan menggunakan media pembelajaran audio visual pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.


(18)

7

C. Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya ruang lingkup masalah serta keterbatasan waktu, dan dan kemampuan penulis maka perlu adanya pembatasan malasah, adapun pembatasan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah melihat peranan penggunaan Media Audio-Visual, terhadap upaya meningkatkan hasil belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Di Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

D. Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah dapat diambil berdasarkan uraian di

atas adalah “Bagaimanakah Peningkatkan Hasil Belajar Lay-up shoot Dalam

Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio Visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”.

E. Tujuan Peneitian

Adapun tujuan dan penelitian ini adalah: “Untuk mengetahui seberapa besar Hasil Peningkatan Belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”.


(19)

8

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dan penelitianini adalah sebagai berikut:

1. Sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Sebagai bahan informasi bagi guru dalam memilih media pembelajaran yang sesuai untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Para guru Pendidikan jasmani di SMA Negeri 7 Medan untuk lebih mengetahui Hasil Peningkatan Belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”. 4. Bagi pihak sekolah agar dapat menerapkan pembelajaran bola basket yang

lebih efektif terhadap siswanya.

5. Menambah ilmu dan dapat menyelesaikan tugas akhir bagi peneliti dan menyelesaikan persyaratan perkuliahan.


(20)

57 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah diberikan tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan teknik lay-up shoot dalam permainan bola basket masih rendah. Dengan adanya pembelajaran pada siklus I menggunakan media Audio Visual untuk materi basket dengan sub materi lay-up shoot. Terdapat peningkatan hasil belajar yang baik , pada siswa yang lulus post test I. Sedangkan pada pembelajaran siklus II dapat dilihat bahwa kemampuan siswa telah meningkatkan di bandingkan post test I. Hasil post test II menunjukan hasil belajar yang sangat baik , dalam melakukan tes hasil belajar II secara klasikal sudah meningkat. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media Audio Visual dapat meningkat hasil belajar lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 7 Medan.


(21)

58

B. Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut :

 Disarankan kepada guru Pendidikan Jasmani di SMA Negeri 7 Medan untuk mempertimbangkan penggunaan media Audio Visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran lay-up shoot dalam permainan bola basket.

 Agar guru Pendidikan Jasmani lebih memperhatikan dan mengembangkan media pembelajaran Audio Visual ini agar pembelajaran bisa berjalan lebih efektif dan tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai.

 Kepada teman-teman mahasiswa FIK Unimed agar dapat mencoba melakukan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan media Audio Visual pada materi yang lain.

 Sebagai bahan rujukan bagi yang akan penelitian dengan tema yang hampir sama.


(22)

59

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Arma. (2001). Dasar-dasar Pendidikan Jasmani, Departemen Pendidikan dan kebudayaan.

Abdurrahman M. (1999). Pendidikan bagi Anak Berkesulitan Belajar, Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian, Jakarta : Bumi Aksara.

Danny Kosasih. (2008). Fundamental Basketball A First Step to Win, Semarang: Karangturi Media.

Dimiyanti, Mudjiono. (2002). Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta. FIBA. (2008:11). Peraturan-peraturan Bola Basket, Official Basketball Rules,

Pengurus Besar Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia.

http://pojokpenjas.wordpress.com/2007/11/12/hakikat-pendidikan-jasmani

Krystiyanto, Agus. (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam Pendidikan Jasmani dan Kepelatihan Olahraga, Cetakan I. Semarang: UNS Press. Oliver, John. (2004). Seri Dasar-dasar Olahraga/Dasar-dasar Bola Basket.

(Sport Fundamentals Series/Basketball Fundamentals), Yogyakarta: PT. Pakaraya Pustaka.

Salim, Agus. (2008). Seri Olahraga : Buku Pintar Bola Basket, Bandung: Penerbit Nuansa.

Samsudin. (2008). Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Jakarta: PT. Fajar Interpratama.

Senjaya, Wina. (2008). Strategi Pembelajaran Beriorentasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Prenada Media.

Wissel, Hal. (1996). Bola Basket Dilengkapi dengan Pemahiran Teknik dan Taktik, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.


(1)

6

menggunakan media audio visual untuk pembelajaran lay-up shoot di kelas ini, penggunaan media audio visual ini merupakan suatu hal yang baru, yang bisa meningkatkan rasa ketertarikan atau minat siswa dalam mengikuti pembelajaran guna mendukung ketercapaian hasil belajar yang lebih maksimal.

Sehubungan dengan kenyataan tersebut, maka peneliti merasa tertarik untuk mengadakan penelitian tentang “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

B. Indentifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti dapat mengindentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain: Apakah yang dimaksud dengan media audio-visual? Faktor apa saja yang dapat meningkatkan kemampuan lay-up shoot pada olahraga basket pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014? Bagaimanakah kemampuan lay-up shoot shoot pada olahraga bola siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014? bagaimanakah peningkatkan hasil belajar lay-up shoot dalam permainan bola basket dengan menggunakan media pembelajaran audio visual pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.


(2)

C. Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya ruang lingkup masalah serta keterbatasan waktu, dan dan kemampuan penulis maka perlu adanya pembatasan malasah, adapun pembatasan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah melihat peranan penggunaan Media Audio-Visual, terhadap upaya meningkatkan hasil belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Di Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014.

D. Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah dapat diambil berdasarkan uraian di atas adalah “Bagaimanakah Peningkatkan Hasil Belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio Visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”.

E. Tujuan Peneitian

Adapun tujuan dan penelitian ini adalah: “Untuk mengetahui seberapa besar Hasil Peningkatan Belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”.


(3)

8

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dan penelitianini adalah sebagai berikut:

1. Sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Sebagai bahan informasi bagi guru dalam memilih media pembelajaran yang sesuai untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Para guru Pendidikan jasmani di SMA Negeri 7 Medan untuk lebih mengetahui Hasil Peningkatan Belajar Lay-up shoot Dalam Permainan Bola Basket Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audio visual Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”. 4. Bagi pihak sekolah agar dapat menerapkan pembelajaran bola basket yang

lebih efektif terhadap siswanya.

5. Menambah ilmu dan dapat menyelesaikan tugas akhir bagi peneliti dan menyelesaikan persyaratan perkuliahan.


(4)

57 A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah diberikan tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan teknik lay-up shoot dalam permainan bola basket masih rendah. Dengan adanya pembelajaran pada siklus I menggunakan media Audio Visual untuk materi basket dengan sub materi lay-up shoot. Terdapat peningkatan hasil belajar yang baik , pada siswa yang lulus post test I. Sedangkan pada pembelajaran siklus II dapat dilihat bahwa kemampuan siswa telah meningkatkan di bandingkan post test I. Hasil post test II menunjukan hasil belajar yang sangat baik , dalam melakukan tes hasil belajar II secara klasikal sudah meningkat. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media Audio Visual dapat meningkat hasil belajar lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 7 Medan.


(5)

58

B. Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut :

 Disarankan kepada guru Pendidikan Jasmani di SMA Negeri 7 Medan untuk mempertimbangkan penggunaan media Audio Visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran lay-up shoot dalam permainan bola basket.

 Agar guru Pendidikan Jasmani lebih memperhatikan dan mengembangkan media pembelajaran Audio Visual ini agar pembelajaran bisa berjalan lebih efektif dan tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai.

 Kepada teman-teman mahasiswa FIK Unimed agar dapat mencoba melakukan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan media Audio Visual pada materi yang lain.

 Sebagai bahan rujukan bagi yang akan penelitian dengan tema yang hampir sama.


(6)

59

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Arma. (2001). Dasar-dasar Pendidikan Jasmani, Departemen Pendidikan dan kebudayaan.

Abdurrahman M. (1999). Pendidikan bagi Anak Berkesulitan Belajar, Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian, Jakarta : Bumi Aksara.

Danny Kosasih. (2008). Fundamental Basketball A First Step to Win, Semarang: Karangturi Media.

Dimiyanti, Mudjiono. (2002). Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta. FIBA. (2008:11). Peraturan-peraturan Bola Basket, Official Basketball Rules,

Pengurus Besar Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia.

http://pojokpenjas.wordpress.com/2007/11/12/hakikat-pendidikan-jasmani

Krystiyanto, Agus. (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam Pendidikan Jasmani dan Kepelatihan Olahraga, Cetakan I. Semarang: UNS Press. Oliver, John. (2004). Seri Dasar-dasar Olahraga/Dasar-dasar Bola Basket.

(Sport Fundamentals Series/Basketball Fundamentals), Yogyakarta: PT. Pakaraya Pustaka.

Salim, Agus. (2008). Seri Olahraga : Buku Pintar Bola Basket, Bandung: Penerbit Nuansa.

Samsudin. (2008). Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Jakarta: PT. Fajar Interpratama.

Senjaya, Wina. (2008). Strategi Pembelajaran Beriorentasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Prenada Media.

Wissel, Hal. (1996). Bola Basket Dilengkapi dengan Pemahiran Teknik dan Taktik, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.


Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS IV A SD NEGERI 7 KARANG ANYAR JATIAGUNG LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 19 42

UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MENEMBAK DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI PRASARANA DAN SARANA PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 1 TRITUNGGAL MULYO KECAMATAN ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN 2012

7 77 63

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR DRIBEL DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 KAORGADING 2011-2012

1 10 126

UPAYA MENINGKATKAN KETRAMPILAN GERAK DASAR DRIBEL DRIBEL DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI GELOMBANG PANJANG WAY KANAN 2011-2012

1 27 71

PERBANDINGAN METODE PEMBELAJARAN LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA PUTRA KELAS XI SMA NEGERI 1 BANDAR SRIBHAWONO TAHUN AJARAN 2011/2012

0 11 52

KONTRIBUSI KESEIMBANGAN, POWER TUNGKAI, DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DENGAN KEMAMPUAN LAY-UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA EKSTRAKULIKULER SMK N 4 BANDAR LAMPUNG

1 16 64

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN SHOOTING BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR

0 3 12

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SD 4 LAU TAHUN AJARAN 20132014

0 0 27

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER (LT) DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA MATA PELAJARAN SEJARAH SEMESTER GENAP UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN SEJARAH DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS 1 SMA NEGERI GONDANGREJO TAHUN AJARAN 201520

0 1 13

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE SNOWBALL THROWING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SEJARAH (PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI KELAS XI IIS 4 SMA NEGERI 6 SURAKARTA PADA SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 20152016)

0 1 11