Kampanye Peduli Kesehatan Ibu 2014 Melalui Program SMS Bunda oleh Jhpiego.
ABSTRAK
Rahmi Nastiti, 210110100263. Jurusan Hubungan Masyarakat, Fakultas
Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Penelitian ini berjudul Kampanye
Peduli Kesehatan Ibu 2014 Melalui Program SMSBunda oleh Jhpiego dalam
Meningkatkan Awareness Terhadap Kesehatan Ibu dengan Dr. Yanti Setianti,
M.Si. sebagai pembimbing utama dan Lilis Puspitasari. S.Sos., M.I.Kom. sebagai
pembimbing pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Perencanaan, Proses
Pelaksanaannya dan Hasil Program SMSBunda oleh Jhpiego. Penelitian ini
diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk menempuh ujian sarjana Program
S1 Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas
Padjadjaran.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan konsep Kampanye
Public Relations dengan jenis Ideologically or Cause Oriented Campaigns.
Model kampanye yang digunakan adalah model kampanye Ostergaard yang
membagi proses kampanye pada tiga tahapan yaitu perencanaan kampanye,
pelaksanaan kampanye dan evaluasi hasil kampanye. Teknik analisis yang
digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Informan dari penelitian ini adalah
pihak yang mencanangkan kampanye Peduli Kesehatan Ibu 2014 yaitu
Kementerian Kesehatan RI dan pihak yang mengelola program SMSBunda yaitu
Jhpiego.
Hasil dari penelitian ini adalah adanya latar belakang dalam perencanaan
program SMSBunda, yaitu karena moto Jhpiego, innovating to save lives, juga
sebagai implementasi Kampanye Peduli Kesehatan Ibu 2014 yang dicanangkan
oleh Kementerian Kesehatan RI. Pada pelaksanaannya, program ini memiliki
empat konten, yaitu Sosialiasasi, SMS Gateaway, Focus Group Discussion
(FGD), dan Media Publikasi yang dilaksanakan di dua daerah sebagai pilot
project, yaitu Karawang dan Cirebon. Program ini dilakukan untuk menyadarkan
masyarakat khususnya ibu hamil tentang pentingnya kesehatan mengenai
kehamilannya.
Berdasarkan dari hasil penelitian, peneliti menyarankan kepada pihak
Jhpiego harus memperhatikan setiap detail tahap, sehingga dapat berjalan lebih
efektif. Media untuk publikasi pun harus ditingkatkan. Jhpiego sebagai penggerak
program SMSBunda ini diharapkan dapat memperluas jangkauan program ini
tidak hanyak di Kabupaten Karawang dan Cirebon saja, dan dapat menjalankan
tugasnya sesuai dengan moto Jhpiego itu sendiri.
iv
Rahmi Nastiti, 210110100263. Jurusan Hubungan Masyarakat, Fakultas
Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Penelitian ini berjudul Kampanye
Peduli Kesehatan Ibu 2014 Melalui Program SMSBunda oleh Jhpiego dalam
Meningkatkan Awareness Terhadap Kesehatan Ibu dengan Dr. Yanti Setianti,
M.Si. sebagai pembimbing utama dan Lilis Puspitasari. S.Sos., M.I.Kom. sebagai
pembimbing pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Perencanaan, Proses
Pelaksanaannya dan Hasil Program SMSBunda oleh Jhpiego. Penelitian ini
diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk menempuh ujian sarjana Program
S1 Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas
Padjadjaran.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan konsep Kampanye
Public Relations dengan jenis Ideologically or Cause Oriented Campaigns.
Model kampanye yang digunakan adalah model kampanye Ostergaard yang
membagi proses kampanye pada tiga tahapan yaitu perencanaan kampanye,
pelaksanaan kampanye dan evaluasi hasil kampanye. Teknik analisis yang
digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Informan dari penelitian ini adalah
pihak yang mencanangkan kampanye Peduli Kesehatan Ibu 2014 yaitu
Kementerian Kesehatan RI dan pihak yang mengelola program SMSBunda yaitu
Jhpiego.
Hasil dari penelitian ini adalah adanya latar belakang dalam perencanaan
program SMSBunda, yaitu karena moto Jhpiego, innovating to save lives, juga
sebagai implementasi Kampanye Peduli Kesehatan Ibu 2014 yang dicanangkan
oleh Kementerian Kesehatan RI. Pada pelaksanaannya, program ini memiliki
empat konten, yaitu Sosialiasasi, SMS Gateaway, Focus Group Discussion
(FGD), dan Media Publikasi yang dilaksanakan di dua daerah sebagai pilot
project, yaitu Karawang dan Cirebon. Program ini dilakukan untuk menyadarkan
masyarakat khususnya ibu hamil tentang pentingnya kesehatan mengenai
kehamilannya.
Berdasarkan dari hasil penelitian, peneliti menyarankan kepada pihak
Jhpiego harus memperhatikan setiap detail tahap, sehingga dapat berjalan lebih
efektif. Media untuk publikasi pun harus ditingkatkan. Jhpiego sebagai penggerak
program SMSBunda ini diharapkan dapat memperluas jangkauan program ini
tidak hanyak di Kabupaten Karawang dan Cirebon saja, dan dapat menjalankan
tugasnya sesuai dengan moto Jhpiego itu sendiri.
iv