(ABSTRAK) PEMBELAJARAN SENI RUPA DI SD: STUDI EKSPLORATIF PEMANFAATAN GRAJEN WARNA SEBAGAI MEDIA PENGEMBANGAN KREATIVITAS DALAM BERKARYA SENI MEMBENTUK BAGI SISWA KELAS 5 SDN JEPON 2 BLORA.

PEMBELAJARAN SENI RUPA DI SD:
STUDI EKSPLORATIF PEMANFAATAN GRAJEN WARNA
SEBAGAI MEDIA PENGEMBANGAN KREATIVITAS
DALAM BERKARYA SENI MEMBENTUK
BAGI SISWA KELAS 5 SDN JEPON 2 BLORA

SKRIPSI
Diajukan dalam Rangka Menyelesaikan Studi Strata I
Sarjana Pendidikan

Oleh:
Dwi Wahyuni Kurniawati
NIM 2401407028

JURUSAN SENI RUPA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2011
i


SARI
Kurniawati, Dwi W. 2011. Pembelajaran Seni Rupa di SD: Studi Eksploratif
Pemanfaatan Grajen Warna sebagai Media Pengembangan Kreativitas
dalam Berkarya Seni Membentuk. bagi Siswa Kelas 5 SDN Jepon 2
Blora. Skripsi. Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas
Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs, Triyanto, M.A., pembimbing II:
Drs. Syakir, M.Sn. i- xviii, 150 hal.
Kata kunci: Pembelajaran, Seni membentuk, Media, Grajen, Kreativitas.
Salah satu jenis kegiatan yang diperkirakan dapat mengembangkan
kreativitas anak adalah kegiatan berkarya seni membentuk. Untuk menghasilkan
karya seni membentuk tersebut diperlukan suatu media. Melalui sebuah eksplorasi
media, maka dihasilkan grajen warna yang bisa diterapkan sebagai media
berkarya seni membentuk yang dapat dibuat sendiri dengan cara yang cukup
sederhana.
Penelitian ini mengangkat empat permasalahan, yaitu: (1) bagaimana proses
pembuatan grajen warna sebagai media untuk anak dalam berkarya seni
membentuk?, (2) bagaimana cara pemanfaatan grajen warna sebagai media
berkarya seni membentuk bagi siswa kelas 5 SD N Jepon 2?, (3) bagaimana hasil
kreativitas siswa tersebut dalam pembelajaran seni membentuk dengan
menggunakan grajen warna?, (4) kendala-kendala apa saja yang dihadapi dalam

pelaksanaan pembelajaran seni membentuk pada siswa kelas 5 SDN Jepon 2
melalui pemanfaatan grajen warna tersebut?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang dilaksanakan melalui
pengamatan terkendali. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi,
wawancara, dan studi dokumenter. Analisis data dilakukan melalui reduksi data,
penyajian data dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut: (1)pengungkapan ide
para siswa untuk menampilkan karya dengan grajen warna menarik dan
bervariasi, (2)teknik yang diterapkan dalam membuat tiga jenis karya bervariasi,
(3)unsur yang ditampilkan dalam membuat bermacam karya tersebut bervariasi
yang terdiri dari pemilihan bentuk objek karya, pengaturan warna dan
pembentukan tekstur yang baik, (4)selama proses berkarya, siswa menunjukkan
tingkat produktivitas yang tinggi, (5)hasil karya siswa pada umumnya dikerjakan
dengan teknik sederhana, (6) media grajen warna ini dapat meningkatkan
kreativitas siswa dalam berkarya seni membentuk dengan kriteria nilai yang baik
mencapai nilai 8.
Saran yang dapat dikemukakan adalah sebagai berikut: (1)guru seni rupa
hendaknya menggunakan grajen warna ini sebagai media berkarya seni
membentuk dalam pembelajaran seni rupa, agar kreativitas siswa dalam berkarya
seni membentuk dapat berkembang, serta siswa dapat memiliki keterampilan

vokasional, (2)para pakar atau praktisi pendidikan seni rupa perlu melakukan
penelitian serupa dengan mengembangkan media grajen warna untuk
memperkaya inovasi dalam pembelajaran.
viii