HUBUNGAN MOTIVASI MENGIKUTI ASISTENSI ANATOMI DENGAN HASIL RESPONSI ANATOMI BLOK GASTROINTESTINAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN ANGKATAN 2012.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Anatomi adalah ilmu yang mempelajari struktur tubuh manusia.
Anatomi telah menjadi landasan pembelajaran kedokteran sejak ratusan tahun
yang lalu (Turney, 2007). Pembelajaran anatomi berguna dalam identifikasi
struktur apa yang terganggu dalam pemeriksaan fisik dan membantu
penegakan diagnosis (McCuskey, 2005). Selain itu, anatomi juga penting
dalam keadaan emergensi, penilaian hasil pemeriksaan radiologis bahkan
penjelasan prosedur pemeriksaan kepada pasien. Pemahaman akan anatomi
berkaitan dengan keselamatan pasien (Turney, 2007). Tidak dapat disangkal
bahwa anatomi sangat penting dalam pembelajaran kedokteran (Bergman et
al, 2008). Di samping itu anatomi adalah materi pembelajaran yang tidak
sedikit dan sulit. Sehingga banyak mahasiswa yang tidak lulus dalam
pembelajaran anatomi (Maurer et al, 2012).
Mengacu pada kurikulum pendidikan kedokteran yang ditetapkan Konsil
Kedokteran Indonesia (KKI), Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran
UNS menerapkan konsep pembelajaran Kurikulum Berbasis Kompetensi
(KBK) dengan metode Problem Based Learning. Metode ini memuat mata
kuliah/blok yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberi

keleluasaan mahasiswa

untuk memperluas

1

pengetahuannya.

Kegiatan

2

pembelajaran dalam blok di antaranya adalah 1) Kuliah 2) Diskusi Tutorial 3)
Praktikum (FK UNS, 2011).
Praktikum merupakan kegiatan di laboratorium untuk mencapai sasaran
pembelajaran suatu blok. Sesuai dengan Standar Operating Prosedur (SOP)
pelaksanaan

pendidikan


di

FK

UNS

maka

laboratorium

anatomi

melaksanakan asistensi sebagai rangkaian kegiatan sebelum praktikum dan
bersifat wajib diikuti seluruh mahasiswa yang akan mengikuti praktikum (FK
UNS, 2011). Asistensi bertujuan memberi pembekalan kepada mahasiswa
mengenai materi yang akan dipelajari selama praktikum. Asistensi anatomi
diberikan satu kali setiap bloknya oleh asisten dosen laboratorium anatomi.
Praktikum dan responsi atau ujian akhir merupakan runtutan kegiatan
selanjutnya (Laboratorium Anatomi, 2011).
Materi anatomi blok Gastrointestinal merupakan materi anatomi paling

banyak jika dibandingkan dengan materi anatomi blok lainnya pada semester
IV (Tim Penyusun Anatomi, 2014). Selain itu melalui data yang didapat dari
KBK nilai rata-rata praktikum Anatomi blok Gastrointestinal Mahasiswa
Program Studi Kedokteran UNS angkatan 2011 tidak mencapai standar
kelulusan yang seharusnya (Tim KBK, 2013).
Motivasi mahasiswa mengikuti asistensi menjadi tantangan tersendiri
(Sefcik, 2011). Motivasi mengacu pada perilaku mendasar seseorang untuk
memiliki kemauan dan kehendak dalam melakukan suatu hal (Lai, 2011).
Motivasi dalam belajar disebut motivasi akademik. Motivasi akademik
merupakan rangkaian kesatuan Motivasi Akademik Intrinsik dan Motivasi

3

Akademik Ekstrinsik. Motivasi intrinsik membuat seseorang menjalankan
aktivitas untuk kesenangan dan kepuasan diri-sendiri sedangkan motivasi
ekstrinsik bukan untuk diri-sendiri melainkan karena hal lain seperti ingin
mendapatkan penghargaan atau suatu keharusan (Kusurkar et al., 2011).
Motivasi Akademik Intrinsik ternyata merupakan faktor yang sangat penting
dalam pencapaian kesuksesan belajar (Shia, 1998). Walaupun Motivasi
Akademik Intrinsik memiliki pengaruh kuat dalam keberhasilan belajar, tidak

semua mahasiswa dapat menemukan Motivasi Akademik Intrinsiknya sesekali
mengalami keadaan tanpa adanya motivasi. Keadaan demikian perlu diberikan
Motivasi Akademi Ekstrinsik berupa kegiatan akademik yang dilaksanakan
bersifat wajib seperti asistensi sehingga dapat menangani mahasiswa yang
tidak termotivasi. Akan tetapi pemberian Motivasi Akademik Ekstrinsik yang
berlebihan dapat memungkinkan berkurangnya Motivasi Akademik Intrinsik
mahasiswa (Hidi dan Harackiewicz, 2000). Terpenting adalah motivasi akademik
secara keseluruhan menjadi faktor yang sangat erat dan signifikan dalam
keberhasilan akademik (Wolters et al., 2005). Keberhasilan akademik
mahasiswa dapat dilihat salah satunya dengan perolehan nilai ujian mahsiswa
(Maurer, 2012).
Berdasarkan uraian di atas maka perlu dilakukan penelitian untuk
mengetahui hubungan motivasi mengikuti asistensi anatomi dengan hasil
responsi anatomi pada Blok Gastrointestinal.

4

B. Rumusan Masalah
1. Adakah hubungan motivasi mengikuti asistensi anatomi dengan hasil
responsi Anatomi Blok Gastrointestinal ?

2. Apakah mahasiswa yang memiliki motivasi tinggi akan memiliki hasil
responsi tinggi ?

C. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui ada tidaknya hubungan antara motivasi mengikuti asistensi
anatomi dengan hasil responsi Anatomi Blok Gastrointestinal
2. Mengetahui apakah mahasiswa yang motivasinya tinggi juga memiliki
nilai responi yang tinggi

D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan bukti empiris tentang
hubungan motivasi mengikuti asistensi anatomi dengan hasil responsi
Anatomi Blok Gastrointestinal pada Mahasiswa Program Studi
Kedokteran FK UNS Angkatan 2012.
b. Sebagai referensi bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian
tentang hubungan motivasi mengikuti asistensi dengan hasil responsi
anatomi.

5


2. Manfaat Praktis
a. Memberikan masukan kepada mahasiswa tentang hubungan motivasi
mengikuti asistensi anatomi dengan hasil responsi anatomi.
b. Memberikan sumbangan pikiran bagi dosen tentang hubungan
motivasi mengikuti asistensi anatomi dengan hasil responsi anatomi.

Dokumen yang terkait

Studi Deskriptif Mengenai Learning Approach pada Mahasiswa Kedokteran di Universitas 'X' Bandung yang Sedang Mengikuti Mata Kuliah Anatomi.

0 0 57

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perolehan Nilai Responsi Anatomi Blok Gastrointestinal pada Mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

0 0 12

Korelasi antara Motivasi Intrinsik dengan Kegiatan Praktikum Patologi Anatomi Blok Neoplasma Mahasiswa Angkatan 2014.

0 0 9

PERBEDAAN NILAI RESPONSI PATOLOGI ANATOMI PADA PRAKTIKUM HISTOLOGI-PATOLOGI ANATOMI GABUNGAN DAN TERPISAH DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNS.

0 0 11

Hubungan Asistensi Anatomi dengan Pencapaian Tujuan Pembelajaran Praktikum Anatomi pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

0 0 13

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN PEROLEHAN NILAI RESPONSI ANATOMI BLOK GASTROINTESTINAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET.

0 0 12

HUBUNGAN MOTIVASI MENGIKUTI ASISTENSI ANATOMI DENGAN HASIL RESPONSI ANATOMI BLOK GASTROINTESTINAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN ANGKATAN 2012.

0 0 11

Korelasi Antara Motivasi Intrinsik dengan Kegiatan Praktikum Patologi Anatomi Blok Neoplasma Mahasiswa Angkatan 2014 IMG 20160223 0001

1 1 1

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI TENTAMEN ANATOMI PADA MAHASISWA KEDOKTERAN UNIVERSITAS TADULAKO

0 0 7

Perbedaan Pencapaian Tujuan Pembelajaran Anatomi Blok Kardiovaskuler Sebelum dan Sesudah Praktikum Anatomi pada Mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Sebelas Maret - UNS Institutional Repository

0 1 12