Studi Deskriptif Kualitatif mengenai Akulturasi Pekerja Tiongkok di PLTU Tanjung Pasir Kecamatan Pangkalan Susu

ABSTRAK

Penelitian ini berjudul AKULTURASI BUDAYA PEKERJA ASING DALAM
PERSPEKTIF KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA ( Studi Deskriptif Kualitatif
mengenai pekerja Tiongkok di PLTU Desa Tanjung Pasir Kecamatan Pangkalan
Susu). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bertujuan untuk
melihat sejauh mana akulturasi yang telah dialami oleh para Imigran Tiongkok yang
bekerja di PLTU desa Tanjung Pasir, selain itu untuk mengetahui hal-hal apa saja
yang dianggap dapat menghambat laju akulturasi mereka. Penelitian ini
menggunakan teori komunikasi yaitu terkhusus komunikasi antarbudaya dan
akulturasi.Teknik penelitian yang digunakan ialah wawancara mendalam kepada
sebelas orang informan yang terbagi menjadi sembilan orang informan utama dan dua
orang informan tambahan dengan kriteria: pekerja Tiongkok mampu berbahasa
Indonesia, pekerja Tiongkok yang kurang lebih 2 tahun bekerja namun belum mampu
berbahasa Indonesia, pekerja lokal, penerjemah dan dokter yang ruang lingkup
kerjanya berkaitan erat dengan pekerja Tiongkok beserta masyarakat yang memiliki
pengalaman bersama pekerja Tiongkok.Hasil penelitian menunjukkan bahwa
akulturasi yang dialami oleh pekerja Tiongkok tidak terlalu signifikan terlihat.Secara
umum akulturasi yang mereka alami hanya terdapat dalam beberapa pola budaya
yang bersinggungan dengan budaya pribumi saja. Secara keseluruhan mereka juga
mengalami gegar budaya yang bervariasi satu sama lain yakni keadaan lingkungan,

penyakit, adanya konflik pada awal pertemuan, merindukan kampung dan sanak
saudara. Adapun hambatan dalam akulturasi budaya yang mereka alami dipengaruhi
oleh tingkat perbedaan budaya yang sangat jauh, persepsi budaya yang dimiliki,
tingkat kedekatan pekerja Tiongkok terhadap penduduk pribumi, serta sistem yang
dibuat oleh perusahaan.
Kata Kunci : Komunikasi antarbudaya, Akulturasi

viii

ABSTRACT
Title of this research is ACCULTURATION OF THE FOREIGN EMPLOYEE IN
THE INTERCULTURAL COMMUNICATION PERSPECTIVE (Descriptive
Qualitative Study of Tiongkok employee in PLTU Tanjung Pasir village in
Pangkalan Susu subdistrict ). The research use qualitative method and projected to
find out as far as possibilities of acculturation who adapted by them and then to find
out the obstacles of the Tiongkok acculturation. This research used the
communication theory that related to intercultural communication and
acculturation.The research is using in-depth interview method to find out the data to
the eleven keys person with the nine main person and two addition person with
criteria such as : Tiongkok employe who have ability in Indonesia language,

Tiongkok employee that work more than 2 years in PLTU and don’t have ability yet
in Indonesia language and then the local employee and a medical doctor that have in
close relationship partner with Tiongkok employee.The result showed that
acculturation who have experienced by Tiongkok employee is not too significant. As
a generally, the acculturation that they already have are only in a several culture that
related to local border line culture. The whole of their culture shock such as, the
environment condition, disease , conflict in the first companionship with the local
people, missing the hometown and family. There are some obstacle that they have
such as, the level of their different culture, perception that they have, close
relationship level with the local society and the system that made by the company.
Keywords: Intercultural Communication, Acculturation

ix