Sosialisasi Program Save the Children
Program Percepatan Keaksaraan – Jakarta Utara
͞Jadikan sekolah itu
sebagai taman yang
menyenangkan͟
-Ki Hajar Dewantara-
Marni Silalahi,
Education Program Manager
Fakta tentang Literasi di Indonesia
Studi internasional PIRLS 2011 melibatkan siswa kelas 4, Indonesia ranking 42
dari 45 negara (http://timss.bc.edu/pirls2011/downloads/P11_IR_Chapter1.pdf)
Jumlah rata-rata buku yang dibaca oleh siswa SMU di 13 negara : US 32 buku, Belanda 30
buku, Jepang Netherland 30 books, Jepang 22 buku, Singapur 6 buku, Thailand 5 buku,
Indonesia 0 buku (Republika.Co.Id)
Survey UNESCO, 1 dari 1000 orang di Indonesia memiliki minat membaca
Pada 2014, Tes Membaca Kelas awal, MNP (Maluku, NTT, NTB dan
Papua) hanya memiliki 6% siswa dengan skor terbaik, tetapi hampir
setengahnya (45%) adalah siswa-siswa dengan skor terendah
Tes membaca siswa kelas awal, oleh Save the Children, di kabupaten Belu
NTT: 25% siswa tidak bisa membaca satupun dari 20 kata yang sering
digunakan, 49% tidak bias membaca kata dari teks sederhana, 61% siswa
tidak bisa menjawab pertanyaan pemahaman bacaan
Literacy Boost
Lingkungan belajar kaya
literasi
Asesmen membaca
Pos Baca
Sudut baca dalam kelas
ToT dan pelatihan guru
Activities in pictures
Reading Festival
Facilitator Training
Parents meeting
Coordination meeting with
stakeholder
Reading in the camp
Wilayah dampingan
Bermitra dengan 40 SD/MI dan
di Kecamatan Cilincing
Tersebar di 7 Kelurahan:
1. Kelurahan Sukapura
2. Kelurahan Semper Barat
3. Kelurahan Semper Timur
4. Kelurahan Marunda
5. Kelurahan Rorotan
6. Kelurahan Kalibaru
7. Kelurahan Cilincing
Wilayah dampingan
20 SD/MI penerima manfaat program
Percepatan Keaksaraan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
SDN Semper Barat 04 pt
SDN Semper Barat 10 pt
SDN Semper Timur 04 pt
SDN Rorotan 06 pt
SDN Marunda 04 pt
SDI Al Irsyadiah
SDS Dua Harapan
SDS Nurul Falah 2
SDS Gaya Remaja
SDS Tugu Bhakti
SDS Strada TKM 2
SDI Nurul Huda
13. MIS Ar- Ridho
14. MI“ Al A’raf
15. MIS Al Muzayanah
16. MIS Nur Hidayah
17. MIS El Nur El Kasysyaf IV
18. MIS Al Wathoniyah 43
19. MIS Ar-Ruhaniyah
20. MIS Al-Hikmah
Meningkatkan kualitas pendidikan dasar
Manajemen sekolah,
peningkatan kompetensi guru
dan partisipasi masyarakat,
Percepatan Keaksaraan
Distribusi 25.000 buku bacaan
untuk anak
Memfasilitasi 25 pos baca di
Jakarta Utara, untuk
berkontribusi dalam
mensukseskan Gerakan
Literasi sekolah, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan
Melatih guru tentang
Manajemen kelas dan PAIKEM
yang diimbaskan kepada 73
sekolah non-dampingan
dan >1,000 guru melalui KKG
Pelatihan Literacy Boost untuk
guru
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Asesmen kemampuan
keaksaraan anak kelas awal
Pelatihan Guru
Kegiatan pelibatan
masyarakat dan
orangtua
1. Alfabet (abjad)
2. Kesadaran Fonem (bunyi)
3. Kosa-Kata
4. Kelancaran
5. Pemahaman bacaan
9
Pengambilan Data
Baseline
Kemampuan Membaca
Siswa Kelas Awal di
Cilincing
Pada bulan November 2013, dilakukan
pengambilan data tingkat kemampuan
membaca siswa kelas awal di Cilincing
dengan mengambil sampel 700 siswa
kelas awal dari 20 sekolah dampingan
dan 15 sekolah pembanding.
Hasil Asesmen Kemampuan Membaca 2013
Skor pengukuran
kemampuan membaca
90%
84%
80%
70%
62%
62%
60%
56%
50%
41%
39%
40%
30%
20%
10%
0%
Pengenalan huruf
Kata yang sering
digunakan
Kelancaran : 20 wcpm
Decoding
Akurasi
Pembaca
Pemahaman Bacaan
Rekomendasi dari hasil asesmen
• Fokus meningkatkan keterampilan membaca advanced (kosakata, kelancaran,
dan pemahaman bacaan)
• Kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan kelancaran:
contoh:
-membaca nyaring (read aloud)
-membaca setiap hari (pembiasaan 15 menit membaca sebelum pelajaran)
• Pengembangan pada keterampilan menulis
• Memotivasi siswa untuk banyak membaca dengan bacaan yang bervariasi
Implementasi di sekolah
Sekolah Berbudaya Membaca
•
•
•
•
•
•
•
•
Membaca dan menulis senyap
Sudut baca kelas dan sudut baca di lorong sekolah
Sudut baca guru dan orang tua
Program sekolah untuk pembelian buku bacaan , rak buku,
computer,penyelenggaraan parenting
Dokumentasi tulisan guru dan siswa
Kelas menulis
Kegiatan membaca dan menulis rutin untuk guru
Publikasi tulisan guru melalui blog dan website
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Mendorong terciptanya lingkungan kelas yang aktif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Mendorong terciptanya lingkungan sekolah berbudaya baca
Sinkronisasi Modul Literacy Boost dengan
Kurikulum 2013
Sinkronisasi Modul dg Kurikulum 2013
Sebelum dilatihkan kepada guruguru, modul Literacy Boost
terlebih
dahulu
dibedah
bersama
tim
dari
Pusat
Kurikulum, LPMP, Pusdiklat
Kemenag, Pusat studi Bahasa,
serta Pengawas SD & MI.
Bedah Modul dilakukan untuk
mensinkronkan
modul
LB
dengan kurikulum 2013 yang
akan diterapkan di seluruh SD
dan MI pada tahun 2014
sehingga modul sejalan dan
mendukung
penerapan
kurikulum resmi dari pemerintah
Pelatihan Guru Literacy Boost
Save the Children
Tim
Master Trainer
Guru
SD/MI
Guru
SD/MI
Guru
SD/MI
Pelatihan Untuk Master Trainer
Untuk melatih guru-guru di sekolah dampingan, Literacy Boost membentuk tim
Master Trainer yang terdiri dari Pengawas SD & MI, Kepala Sekolah dan guru
SD/MI terpilih. Tim Master Trainer selanjutnya dilatih oleh Save The Children
untuk menjadi pelatih modul Literacy Boost bagi guru-guru di sekolah dampingan
Sahabat
Membaca
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Peningkatan Peran Serta
Masyarakat dan Orangtua
melalui Pos Baca dan Forum
Pertemuan Orang tua
Aksi Masyarakat – Pos Baca
• Pos Baca sebagai ruang kegiatan yang aman dan
menyenangkan bagi anak di masyarakat, untuk bermain
dan belajar
• Menciptakan lingkungan gemar membaca membantu
anak terlibat dalam kegiatan positif dan bermanfaat,
mengurangi risiko anak terjerumus dalam kegiatan yg
berbahaya dan kurang bermanfaat
Pos Baca
Pos Baca merupakan titik-titik kegiatan membaca yang dbentuk di masyarakat
dengan bertujuan untuk menigkatkan kemampuan membaca anak melalui
kegiatan bermain dan belajar yang menyenangkan. Pos Baca merupakan salah
satu bentuk aksi masyarakat dalam berkontribusi mendukung sekolah
meningkatkan kemampuan membaca siswa. Saat ini ada 20 titik pos baca yaang
tersebar di 5 kelurahan berbeda
Skema Pelatihan Pos Baca
Save The Children
Relawan Fasilitator
Pos Baca
Anak-anak
Pos Baca
Anak-anak
Pos Baca
Anak-anak
Pos Baca
Pelatihan Fasilitator Pos baca
Untuk memperkuat
peningkatan kemampuan
membaca anak, selain guru
di sekolah, Save The Children
juga membentuk kegiatan
pos baca yang di masyarakat.
Pos baca ini dilakukan oleh
para fasilitator dari
masyarakat yang bersedia
bekerja secara sukarela
untuk membina pos baca di
daerah mereka. Pelatihan
diberikan kepada para
relawan fasilitator pos baca
pada bulan Februari 2014
SDN Semper Barat 10
SDN Semper
Timur 4 pt
MI MI Al Wathoniyah 43 43
POS BACA
menjawab kebutuhan
• Replikasi Pos Baca di Ruang publik Terpadu
Ramah Anak, dukung Jakarta Utara sebagai
Kota Layak Anak
• Pos Ba a se agai Child Friendly “pa e saat
tanggap darurat
• Praktik baik :
Pos Baca di rusun Marunda
Skema Pelatihan Orang Tua
Save The Children
Relawan Fasilitator
Orang tua
Pertemuan
Orang tua
Pertemuan
Orang tua
Pertemuan
Orang tua
Aksi Masyarakat –
Pertemuan Rutin Orang tua
• Upaya Save the Children dalam Meningkatkan
Partisipasi Orangtua dalam Mengoptimalkan
Perkembangan Kemampuan Keaksaraan Anak
Pertemuan
Orang tua
1. Memfasilitasi
pemilihan
fasilitator/relawan
orang tua
2. Melatih fasilitator
3. Membentuk &
melatih Master
Trainer untuk
mendampingi
fasilitator ketika
mengisi materi di
pertemuan orangtua
Materi Pelatihan Orangtua
1. Pentingnya Membaca Bagi
Anak & Peran Orangtua
dalam Menumbuhkan
Ketrampilan Membaca
Pada Anak
2. Tahapan Perkembangan
Anak
3. Membaca Untuk Diri
Sendiri
4. Membaca Untuk Anak
1. Pentingnya Membaca Bagi Anak & Peran
Orangtua dalam Menumbuhkan
Ketrampilan Membaca Pada Anak
Orangtua menyadari
apa manfaat
membaca bagi anakanak mereka dan
bagaimana
menstimulasi
tumbuhnya minat
baca anak di rumah
2. Tahapan Perkembangan Anak
Orangtua memahami
bagaimana
menstimulasi
tumbuhnya
ketrampilan
membaca anak
melalui kegiatan
yang sesuai dengan
tahapan
perkembangan anak
3. Membaca Untuk Diri Sendiri
Sebelum mengajak anak membaca,
orangtua juga harus menikmati
kegiatan membaca terlebih dahulu dan
mengetahui bagaimana memahami apa
yang mereka baca dengan baik
4. Membaca Untuk Anak
Orangtua
belajar
bagaimana
membacakan
buku cerita
untuk anak-anak
mereka dengan
cara yang
menarik
Pemanfaatan IT dan kelompok arisan
untuk kegiatan literasi
Keterampilan Membaca Siswa
Meningkat
Kemampuan Dasar Membaca (seluruh
sampel)
100
90
Kemampuan membaca advance (hanya
untuk pembaca)
92,6 94,9
100
89,1 91,3
90
82,6
80
72,5
80,4
71,0
70
80
74,1
66,8
70
60
60
50
50
40
40
30
30
20
20
10
10
0
29,2
32,4
17,5
Kelancaran
(wcpm)
0
Huruf (%)
Kata yg sering
digunakan(%)
Comparison
N= 241
Literacy Boost
N=347
29,0
Ketepatan (%)
Pemahaman
membaca (%)
Pembaca
Comparison
N= 241
Literacy Boost
N=347
Pembaca
dengan
pemahaman (%)
͞Jadikan sekolah itu
sebagai taman yang
menyenangkan͟
-Ki Hajar Dewantara-
Marni Silalahi,
Education Program Manager
Fakta tentang Literasi di Indonesia
Studi internasional PIRLS 2011 melibatkan siswa kelas 4, Indonesia ranking 42
dari 45 negara (http://timss.bc.edu/pirls2011/downloads/P11_IR_Chapter1.pdf)
Jumlah rata-rata buku yang dibaca oleh siswa SMU di 13 negara : US 32 buku, Belanda 30
buku, Jepang Netherland 30 books, Jepang 22 buku, Singapur 6 buku, Thailand 5 buku,
Indonesia 0 buku (Republika.Co.Id)
Survey UNESCO, 1 dari 1000 orang di Indonesia memiliki minat membaca
Pada 2014, Tes Membaca Kelas awal, MNP (Maluku, NTT, NTB dan
Papua) hanya memiliki 6% siswa dengan skor terbaik, tetapi hampir
setengahnya (45%) adalah siswa-siswa dengan skor terendah
Tes membaca siswa kelas awal, oleh Save the Children, di kabupaten Belu
NTT: 25% siswa tidak bisa membaca satupun dari 20 kata yang sering
digunakan, 49% tidak bias membaca kata dari teks sederhana, 61% siswa
tidak bisa menjawab pertanyaan pemahaman bacaan
Literacy Boost
Lingkungan belajar kaya
literasi
Asesmen membaca
Pos Baca
Sudut baca dalam kelas
ToT dan pelatihan guru
Activities in pictures
Reading Festival
Facilitator Training
Parents meeting
Coordination meeting with
stakeholder
Reading in the camp
Wilayah dampingan
Bermitra dengan 40 SD/MI dan
di Kecamatan Cilincing
Tersebar di 7 Kelurahan:
1. Kelurahan Sukapura
2. Kelurahan Semper Barat
3. Kelurahan Semper Timur
4. Kelurahan Marunda
5. Kelurahan Rorotan
6. Kelurahan Kalibaru
7. Kelurahan Cilincing
Wilayah dampingan
20 SD/MI penerima manfaat program
Percepatan Keaksaraan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
SDN Semper Barat 04 pt
SDN Semper Barat 10 pt
SDN Semper Timur 04 pt
SDN Rorotan 06 pt
SDN Marunda 04 pt
SDI Al Irsyadiah
SDS Dua Harapan
SDS Nurul Falah 2
SDS Gaya Remaja
SDS Tugu Bhakti
SDS Strada TKM 2
SDI Nurul Huda
13. MIS Ar- Ridho
14. MI“ Al A’raf
15. MIS Al Muzayanah
16. MIS Nur Hidayah
17. MIS El Nur El Kasysyaf IV
18. MIS Al Wathoniyah 43
19. MIS Ar-Ruhaniyah
20. MIS Al-Hikmah
Meningkatkan kualitas pendidikan dasar
Manajemen sekolah,
peningkatan kompetensi guru
dan partisipasi masyarakat,
Percepatan Keaksaraan
Distribusi 25.000 buku bacaan
untuk anak
Memfasilitasi 25 pos baca di
Jakarta Utara, untuk
berkontribusi dalam
mensukseskan Gerakan
Literasi sekolah, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan
Melatih guru tentang
Manajemen kelas dan PAIKEM
yang diimbaskan kepada 73
sekolah non-dampingan
dan >1,000 guru melalui KKG
Pelatihan Literacy Boost untuk
guru
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Asesmen kemampuan
keaksaraan anak kelas awal
Pelatihan Guru
Kegiatan pelibatan
masyarakat dan
orangtua
1. Alfabet (abjad)
2. Kesadaran Fonem (bunyi)
3. Kosa-Kata
4. Kelancaran
5. Pemahaman bacaan
9
Pengambilan Data
Baseline
Kemampuan Membaca
Siswa Kelas Awal di
Cilincing
Pada bulan November 2013, dilakukan
pengambilan data tingkat kemampuan
membaca siswa kelas awal di Cilincing
dengan mengambil sampel 700 siswa
kelas awal dari 20 sekolah dampingan
dan 15 sekolah pembanding.
Hasil Asesmen Kemampuan Membaca 2013
Skor pengukuran
kemampuan membaca
90%
84%
80%
70%
62%
62%
60%
56%
50%
41%
39%
40%
30%
20%
10%
0%
Pengenalan huruf
Kata yang sering
digunakan
Kelancaran : 20 wcpm
Decoding
Akurasi
Pembaca
Pemahaman Bacaan
Rekomendasi dari hasil asesmen
• Fokus meningkatkan keterampilan membaca advanced (kosakata, kelancaran,
dan pemahaman bacaan)
• Kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan kelancaran:
contoh:
-membaca nyaring (read aloud)
-membaca setiap hari (pembiasaan 15 menit membaca sebelum pelajaran)
• Pengembangan pada keterampilan menulis
• Memotivasi siswa untuk banyak membaca dengan bacaan yang bervariasi
Implementasi di sekolah
Sekolah Berbudaya Membaca
•
•
•
•
•
•
•
•
Membaca dan menulis senyap
Sudut baca kelas dan sudut baca di lorong sekolah
Sudut baca guru dan orang tua
Program sekolah untuk pembelian buku bacaan , rak buku,
computer,penyelenggaraan parenting
Dokumentasi tulisan guru dan siswa
Kelas menulis
Kegiatan membaca dan menulis rutin untuk guru
Publikasi tulisan guru melalui blog dan website
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Mendorong terciptanya lingkungan kelas yang aktif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Mendorong terciptanya lingkungan sekolah berbudaya baca
Sinkronisasi Modul Literacy Boost dengan
Kurikulum 2013
Sinkronisasi Modul dg Kurikulum 2013
Sebelum dilatihkan kepada guruguru, modul Literacy Boost
terlebih
dahulu
dibedah
bersama
tim
dari
Pusat
Kurikulum, LPMP, Pusdiklat
Kemenag, Pusat studi Bahasa,
serta Pengawas SD & MI.
Bedah Modul dilakukan untuk
mensinkronkan
modul
LB
dengan kurikulum 2013 yang
akan diterapkan di seluruh SD
dan MI pada tahun 2014
sehingga modul sejalan dan
mendukung
penerapan
kurikulum resmi dari pemerintah
Pelatihan Guru Literacy Boost
Save the Children
Tim
Master Trainer
Guru
SD/MI
Guru
SD/MI
Guru
SD/MI
Pelatihan Untuk Master Trainer
Untuk melatih guru-guru di sekolah dampingan, Literacy Boost membentuk tim
Master Trainer yang terdiri dari Pengawas SD & MI, Kepala Sekolah dan guru
SD/MI terpilih. Tim Master Trainer selanjutnya dilatih oleh Save The Children
untuk menjadi pelatih modul Literacy Boost bagi guru-guru di sekolah dampingan
Sahabat
Membaca
PERCEPATAN KEAKSARAAN
Peningkatan Peran Serta
Masyarakat dan Orangtua
melalui Pos Baca dan Forum
Pertemuan Orang tua
Aksi Masyarakat – Pos Baca
• Pos Baca sebagai ruang kegiatan yang aman dan
menyenangkan bagi anak di masyarakat, untuk bermain
dan belajar
• Menciptakan lingkungan gemar membaca membantu
anak terlibat dalam kegiatan positif dan bermanfaat,
mengurangi risiko anak terjerumus dalam kegiatan yg
berbahaya dan kurang bermanfaat
Pos Baca
Pos Baca merupakan titik-titik kegiatan membaca yang dbentuk di masyarakat
dengan bertujuan untuk menigkatkan kemampuan membaca anak melalui
kegiatan bermain dan belajar yang menyenangkan. Pos Baca merupakan salah
satu bentuk aksi masyarakat dalam berkontribusi mendukung sekolah
meningkatkan kemampuan membaca siswa. Saat ini ada 20 titik pos baca yaang
tersebar di 5 kelurahan berbeda
Skema Pelatihan Pos Baca
Save The Children
Relawan Fasilitator
Pos Baca
Anak-anak
Pos Baca
Anak-anak
Pos Baca
Anak-anak
Pos Baca
Pelatihan Fasilitator Pos baca
Untuk memperkuat
peningkatan kemampuan
membaca anak, selain guru
di sekolah, Save The Children
juga membentuk kegiatan
pos baca yang di masyarakat.
Pos baca ini dilakukan oleh
para fasilitator dari
masyarakat yang bersedia
bekerja secara sukarela
untuk membina pos baca di
daerah mereka. Pelatihan
diberikan kepada para
relawan fasilitator pos baca
pada bulan Februari 2014
SDN Semper Barat 10
SDN Semper
Timur 4 pt
MI MI Al Wathoniyah 43 43
POS BACA
menjawab kebutuhan
• Replikasi Pos Baca di Ruang publik Terpadu
Ramah Anak, dukung Jakarta Utara sebagai
Kota Layak Anak
• Pos Ba a se agai Child Friendly “pa e saat
tanggap darurat
• Praktik baik :
Pos Baca di rusun Marunda
Skema Pelatihan Orang Tua
Save The Children
Relawan Fasilitator
Orang tua
Pertemuan
Orang tua
Pertemuan
Orang tua
Pertemuan
Orang tua
Aksi Masyarakat –
Pertemuan Rutin Orang tua
• Upaya Save the Children dalam Meningkatkan
Partisipasi Orangtua dalam Mengoptimalkan
Perkembangan Kemampuan Keaksaraan Anak
Pertemuan
Orang tua
1. Memfasilitasi
pemilihan
fasilitator/relawan
orang tua
2. Melatih fasilitator
3. Membentuk &
melatih Master
Trainer untuk
mendampingi
fasilitator ketika
mengisi materi di
pertemuan orangtua
Materi Pelatihan Orangtua
1. Pentingnya Membaca Bagi
Anak & Peran Orangtua
dalam Menumbuhkan
Ketrampilan Membaca
Pada Anak
2. Tahapan Perkembangan
Anak
3. Membaca Untuk Diri
Sendiri
4. Membaca Untuk Anak
1. Pentingnya Membaca Bagi Anak & Peran
Orangtua dalam Menumbuhkan
Ketrampilan Membaca Pada Anak
Orangtua menyadari
apa manfaat
membaca bagi anakanak mereka dan
bagaimana
menstimulasi
tumbuhnya minat
baca anak di rumah
2. Tahapan Perkembangan Anak
Orangtua memahami
bagaimana
menstimulasi
tumbuhnya
ketrampilan
membaca anak
melalui kegiatan
yang sesuai dengan
tahapan
perkembangan anak
3. Membaca Untuk Diri Sendiri
Sebelum mengajak anak membaca,
orangtua juga harus menikmati
kegiatan membaca terlebih dahulu dan
mengetahui bagaimana memahami apa
yang mereka baca dengan baik
4. Membaca Untuk Anak
Orangtua
belajar
bagaimana
membacakan
buku cerita
untuk anak-anak
mereka dengan
cara yang
menarik
Pemanfaatan IT dan kelompok arisan
untuk kegiatan literasi
Keterampilan Membaca Siswa
Meningkat
Kemampuan Dasar Membaca (seluruh
sampel)
100
90
Kemampuan membaca advance (hanya
untuk pembaca)
92,6 94,9
100
89,1 91,3
90
82,6
80
72,5
80,4
71,0
70
80
74,1
66,8
70
60
60
50
50
40
40
30
30
20
20
10
10
0
29,2
32,4
17,5
Kelancaran
(wcpm)
0
Huruf (%)
Kata yg sering
digunakan(%)
Comparison
N= 241
Literacy Boost
N=347
29,0
Ketepatan (%)
Pemahaman
membaca (%)
Pembaca
Comparison
N= 241
Literacy Boost
N=347
Pembaca
dengan
pemahaman (%)