Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Pembelajaran Bahasa Arab dengan HTML 5 Studi Kasus Pada STAIN Salatiga T1 682005708 BAB I
Bab I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada era saat ini pemanfaatan atau peranan sistem informasi dapat
berbeda-beda dalam tiap perusahaan sesuai fungsinya. Suatu perusahaan
dapat memandang bahwa sistem informasi yang ada hanya sebatas
merupakan alat bantu untuk meningkatkan efisiensi perusahaan, akan tetapi
dapat juga merupakan sesuatu yang berfungsi sangat strategis, dalam artian
dapat secara signifikan memberikan kepuasan pelanggan terhadap produk
dan jasa yang diberikan perusahaan.
Teknologi informasi muncul sebagai akibat semakin merebaknya
globalisasi dalam kehidupan organisasi, semakin kerasnya persaingan bisnis,
semakin singkatnya siklus hidup barang dan jasa yang ditawarkan, serta
meningkatnya tuntutan selera konsumen terhadap produk dan jasa yang
ditawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, perusahaan mencari terobosan
baru dengan memanfaatkan teknologi. Teknologi diharapkan dapat menjadi
fasilitator dan interpreter. Semula teknologi informasi digunakan hanya
terbatas pada pemrosesan data. Dengan semakin berkembangnya teknologi
informasi tersebut, hampir semua aktivitas organisasi saat ini telah dimasuki
oleh aplikasi dan otomatisasi teknologi informasi.
Sistem informasi di perusahaan dapat dikatakan memiliki nilai strategis
apabila sistem tersebut dapat menunjang keberhasilan meningkatkan
pendapatan, sehingga apabila suatu sistem tersebut tidak berpengaruh
1
terhadap penciptaan produk yang lebih murah, lebih baik, serta lebih cepat
sesuai dengan konsep produk dalam competitive advantage cheaper, better
andfaster, maka hal tersebut tidak perlu diterapkan.
Audit Sistem Informasi dilakukan secara periodik untuk menjamin
keberlanjutan operasional IT yang digunakan oleh organisasi atau
perusahaan serta untuk menilai kesesuaian antara perencanaan dan
implementasi sistem informasi.
Audit sistem informasi digunakan untuk mengukur seberapa jauh sistem
yang sudah menjadi ketentuan dalam organisasi perusahaan tersebut telah
terlaksana dengan baik dan memungkinkan untuk dipakai sebagai alat bantu
pemeriksaan tentang adanya kemungkinan penyimpangan di dalam sistem.
Berdasarkan informasi diatas tentang bagaimana pentingnya sebuah audit
sistem informasi pada sebuah organisasi atau perusahaan maka begitu juga
dengan PT Bank Maluku yang bergerak dalam bidang perbankan dan sudah
mulai mengembangkan sistem informasi demi meningkatkan kinerja
operasionalnya, maka dibutuhkannya sebuah audit sistem informasi yang
tepat demi keberlanjutan operasional IT yang digunakan oleh PT Bank
Maluku, selain itu audit sistem informasi bertujuan untuk menilai tingkat
kesesuaian sistem dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka masalah yang akan
dibahas dirumuskan sebagai berikut:
“Bagamaina Melakukan Audit Sistem Informasi yang tepat demi
menjamin kelangsungan operasional IT dan sebagai acuan dalam
menilai kesesuain sistem informasi yang digunakan pada PT Bank
Maluku”
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan mengetahui kinerja
Sistem Informasi pada PT Bank Maluku dinilai dari kerangka kerja CobiT
domain ke-4 yaitu Monitoring dan Evaluate (ME) berdasarkan bukti-bukti
audit yang dikumpulkan. Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini
adalah:
1. Bagi Akademik
Agar berguna bagi akademi untuk menambah wawasan
maupun pengetahuan teoritas juga pengalaman praktis dalam
mengembangkan
penelitian
tentang
segala
sesuatu
yang
berhubungan dengan Teknologi Informasi.
2.
Bagi Praktisi
Untuk
Teknologi
memberikan
Informasi
manajemen
dan
pandangan
sebagai
pihak-pihak
alat
lain
mengenai
pentingnya
yang dapat
membantu
dalam
pengendalian,
pengambilan keputusan yang terbaik bagi perusahaan melalui
informasi yang disediakannya.
3. Bagi Perusahaan
Agar dapat memberikan bukti empiris bagi PT Bank Maluku
yang nantinya dapat dijadikan informasi atau masukan mengenai
kinerja Sistem Informasi yang sudah dikembangkan dan
perusahaan dapat mamahami apakah sistem yang dijalankan sudah
efektif dan efisien serta sudah sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
1.4 Batasan Masalah
Penulis membatasi penelitian masalah pada audit Sistem Informasi pada
bagian Management Card Pada PT Bank Maluku berdasarkan framework
CobiT domain audit yang ke-4 yaitu Monitoring and Evaluate (ME).
1.5 Sistematika Penulisan
Penulisan Tugas Akhir terdiri dari lima bab dengan sistematika sebagai
berikut :
Bab 1 Pendahuluan.
Berisi tentang dekripsi umum isi tugas akhir yang meliputi latar
belakang masalah, tujuan penyusunan tugas akhir, batasan masalah,
sistematika penulisan tugas akhir.
Bab 2 Tinjauan Pustaka
Berisi tentang konsep-konsep audit menggunakan Cobit kepada
perusahaan serta tentang penilitian-penilitian terdahulu yang pernah
dilakukan tentang audit sistem informasi dengan menggunakan Cobit
Bab 3 Metodologi Penelitian
Berisi pembahasan tentang metode yang akan digunakan dalam
mengumpulkan data yang akan digunakan dalam proses audit sistem
informasi.
Bab 4 Hasil Analisa Sistem
Berisi tentang hasil dari proses audit yang dilakukan terhadap
perusahaan dan pembahasan terhadap hasil audit yang dilakukan
terhadap perusahaan.
Bab 5 Kesimpulan dan Saran
Berisi Kesimpulan dan saran terhadap hasil dari proses audit yang
dilakukan.
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada era saat ini pemanfaatan atau peranan sistem informasi dapat
berbeda-beda dalam tiap perusahaan sesuai fungsinya. Suatu perusahaan
dapat memandang bahwa sistem informasi yang ada hanya sebatas
merupakan alat bantu untuk meningkatkan efisiensi perusahaan, akan tetapi
dapat juga merupakan sesuatu yang berfungsi sangat strategis, dalam artian
dapat secara signifikan memberikan kepuasan pelanggan terhadap produk
dan jasa yang diberikan perusahaan.
Teknologi informasi muncul sebagai akibat semakin merebaknya
globalisasi dalam kehidupan organisasi, semakin kerasnya persaingan bisnis,
semakin singkatnya siklus hidup barang dan jasa yang ditawarkan, serta
meningkatnya tuntutan selera konsumen terhadap produk dan jasa yang
ditawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, perusahaan mencari terobosan
baru dengan memanfaatkan teknologi. Teknologi diharapkan dapat menjadi
fasilitator dan interpreter. Semula teknologi informasi digunakan hanya
terbatas pada pemrosesan data. Dengan semakin berkembangnya teknologi
informasi tersebut, hampir semua aktivitas organisasi saat ini telah dimasuki
oleh aplikasi dan otomatisasi teknologi informasi.
Sistem informasi di perusahaan dapat dikatakan memiliki nilai strategis
apabila sistem tersebut dapat menunjang keberhasilan meningkatkan
pendapatan, sehingga apabila suatu sistem tersebut tidak berpengaruh
1
terhadap penciptaan produk yang lebih murah, lebih baik, serta lebih cepat
sesuai dengan konsep produk dalam competitive advantage cheaper, better
andfaster, maka hal tersebut tidak perlu diterapkan.
Audit Sistem Informasi dilakukan secara periodik untuk menjamin
keberlanjutan operasional IT yang digunakan oleh organisasi atau
perusahaan serta untuk menilai kesesuaian antara perencanaan dan
implementasi sistem informasi.
Audit sistem informasi digunakan untuk mengukur seberapa jauh sistem
yang sudah menjadi ketentuan dalam organisasi perusahaan tersebut telah
terlaksana dengan baik dan memungkinkan untuk dipakai sebagai alat bantu
pemeriksaan tentang adanya kemungkinan penyimpangan di dalam sistem.
Berdasarkan informasi diatas tentang bagaimana pentingnya sebuah audit
sistem informasi pada sebuah organisasi atau perusahaan maka begitu juga
dengan PT Bank Maluku yang bergerak dalam bidang perbankan dan sudah
mulai mengembangkan sistem informasi demi meningkatkan kinerja
operasionalnya, maka dibutuhkannya sebuah audit sistem informasi yang
tepat demi keberlanjutan operasional IT yang digunakan oleh PT Bank
Maluku, selain itu audit sistem informasi bertujuan untuk menilai tingkat
kesesuaian sistem dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka masalah yang akan
dibahas dirumuskan sebagai berikut:
“Bagamaina Melakukan Audit Sistem Informasi yang tepat demi
menjamin kelangsungan operasional IT dan sebagai acuan dalam
menilai kesesuain sistem informasi yang digunakan pada PT Bank
Maluku”
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan mengetahui kinerja
Sistem Informasi pada PT Bank Maluku dinilai dari kerangka kerja CobiT
domain ke-4 yaitu Monitoring dan Evaluate (ME) berdasarkan bukti-bukti
audit yang dikumpulkan. Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini
adalah:
1. Bagi Akademik
Agar berguna bagi akademi untuk menambah wawasan
maupun pengetahuan teoritas juga pengalaman praktis dalam
mengembangkan
penelitian
tentang
segala
sesuatu
yang
berhubungan dengan Teknologi Informasi.
2.
Bagi Praktisi
Untuk
Teknologi
memberikan
Informasi
manajemen
dan
pandangan
sebagai
pihak-pihak
alat
lain
mengenai
pentingnya
yang dapat
membantu
dalam
pengendalian,
pengambilan keputusan yang terbaik bagi perusahaan melalui
informasi yang disediakannya.
3. Bagi Perusahaan
Agar dapat memberikan bukti empiris bagi PT Bank Maluku
yang nantinya dapat dijadikan informasi atau masukan mengenai
kinerja Sistem Informasi yang sudah dikembangkan dan
perusahaan dapat mamahami apakah sistem yang dijalankan sudah
efektif dan efisien serta sudah sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
1.4 Batasan Masalah
Penulis membatasi penelitian masalah pada audit Sistem Informasi pada
bagian Management Card Pada PT Bank Maluku berdasarkan framework
CobiT domain audit yang ke-4 yaitu Monitoring and Evaluate (ME).
1.5 Sistematika Penulisan
Penulisan Tugas Akhir terdiri dari lima bab dengan sistematika sebagai
berikut :
Bab 1 Pendahuluan.
Berisi tentang dekripsi umum isi tugas akhir yang meliputi latar
belakang masalah, tujuan penyusunan tugas akhir, batasan masalah,
sistematika penulisan tugas akhir.
Bab 2 Tinjauan Pustaka
Berisi tentang konsep-konsep audit menggunakan Cobit kepada
perusahaan serta tentang penilitian-penilitian terdahulu yang pernah
dilakukan tentang audit sistem informasi dengan menggunakan Cobit
Bab 3 Metodologi Penelitian
Berisi pembahasan tentang metode yang akan digunakan dalam
mengumpulkan data yang akan digunakan dalam proses audit sistem
informasi.
Bab 4 Hasil Analisa Sistem
Berisi tentang hasil dari proses audit yang dilakukan terhadap
perusahaan dan pembahasan terhadap hasil audit yang dilakukan
terhadap perusahaan.
Bab 5 Kesimpulan dan Saran
Berisi Kesimpulan dan saran terhadap hasil dari proses audit yang
dilakukan.