Penyusunan dan pengusulan DUPAK baru

PENYUSUNAN DAN
PENGUSULAN
DUPAK
OLEH :
ALFIAH
Disampaikan dalam rangka Diklat Penyusunan
DUPAK
UPT Perpustakaan Universitas Jenderal
Soedirman
Purwokerto, 26 April 2017

TAHAPAN YG DILAKSANAKAN
 PENGERTIAN DUPAK

 PENGUSULAN DUPAK
 PENILAIAN DUPAK

PENGERTIAN (1)


Daftar Usul Penetapan Angka

Kredit (DUPAK) adalah daftar yang
memuat prestasi kerja yang dicapai
oleh
pustakawan
dan
telah
diperhitungkan angka kreditnya dalam
kurun waktu tertentu untuk dinilai.

PENGERTIAN (2)
Angka kredit adalah satuan nilai dari setiap
butir kegiatan dan/atau akumulasi butir-butir
kegiatan yang harus dicapai oleh Pustakawan
dalam rangka pembinaan karir yang
bersangkutan.

PENGERTIAN (3)


Tim Penilai angka kredit Jabatan Fungsional

Pustakawan yang selanjutnya disebut Tim
Penilai adalah tim yang dibentuk dan ditetapkan
oleh pejabat yang berwenang dan bertugas
menilai prestasi kerja Pustakawan.

ANGKA KREDIT DIPERLUKAN
UNTUK :
Pengangkatan pertama dalam jabatan
 Kenaikan jabatan/pangkat
 Alih jabatan dari Pust. Tingkat Keterampilan ke
Pust. Tingkat Keahlian (Alih Kategori)
 Pengangkatan kembali sth dibebaskan smtara
 Pemeliharaan (maintenance) jabatan bagi Pust.
Penyelia, pkt Pent. Tk. I, gol. III/d, dg Ak paling
kurang 300 dan Pust. Ahli Utama, Pkt. Pemb.
Utama, gol. IV/e dg Ak paling kurang 1050
 Pemenuhan kewajiban bg Pust. yg pd th pertama
tlh memenuhi/melebihi Ak yg dipersyaratkan utk
kenaikan jab/pkt dlm masa pkt yg didudukinya



MASA PENILAIAN ANGKA KREDIT
Jangka waktu pelaksanaan kegiatan
pustakawan di bidang kepustakawanan
yang dicantumkan dalam DUPAK

MASA PENILAIAN ANGKA
KREDIT
 Sejak
bekerja di perpustakaan bagi PNS
yg akan diangkat pertama kali dlm JFP;

 Sejak masa penilaian yang tercantum dalam PAK
terakhir utk :
kenaikan jabatan/pangkat;
alih kategori _ Pust. Ketrmlan ke Pust Keahlian;
atau alih jabatan – terampil ke ahli – S1 Perpust;
pengangkatan kembali Pustakawan yang telah
selesai menjalani pembebasan sementara;
pemeliharaan (maintenance)

Pust. Penyelia III/d stp th wajib mengusulkan
DUPAK paling kurang 10 Ak dr tugas pokok dan
Pust. Ahli Utama IV/e stp th wajib mengusulkan
DUPAK paling kurang 25 AK dr tugas pokok dan
pengembangan profesi.

TUGAS POKOK PUSTAKAWAN
Adalah kegiatan di bidang kepustakawanan
yang meliputi Pengelolaan Perpustakaan,
Pelayanan
Perpustakaan,
dan
Pengembangan Sistem Kepustakawanan
yang dilakukan oleh setiap Pustakawan
sesuai jenjang jabatannya.

TUGAS POKOK PUSTAKAWAN
Pustakawan Keterampilan
 Pengelolaan Perpustakaan
 Pelayanan perpustakaan


Pengembangan sistem kepustakawan:
-Pengemb. kepustakawanan
Pustakawan Keahlian
 Pengelolaan Perpustakaan

Pelayanan perpustakaan

Pengembangan sistem kepustakawanan:
- Pengkj. Keputs.-Pengemb. Kepust.Penganalisisan/pengkritisan karya kepust.Penelaahan pengmb. Sistem kepustakawanan
Permenpan & RB Nomor 9 Tahun 2014

UNSUR DAN SUB UNSUR KEGIATAN
Unsur Utama (paling rendah 80%)
Pendidikan
 Pengelolaan perpustakaan
 Pelayanan Perpustakaan
 Pengembangan Sistem Kepustakawanan
 Pengembangan Profesi
Unsur Penunjang (paling tinggi 20%)



SYARAT
PENGANGKATAN PERTAMA


Pustakawan Keterampilan
 D2, D3, bidang perpustakaan
 D2, D3, bidang lain + Diklat CPTT



Pustakawan Keahlian
 S1, S2, S3 bidang perpustakaan
 S1, S2, S3 bidang lain + Diklat CPTA

DUPAK PENGANGKATAN PERTAMA JFP

FORMASI
-


Surat pengantar dari pejabat pengusul;

- Surat pernyataan bersedia diangkat dlm JFP;
- Surat peryataan pimpinan instansi bahwa PNS yg akan
diangkat benar bertugas di perpustakaan;
- Fotokopi sah CPNS dan PNS;
- Fotokopi sah Ijazah D2/SI Perpustakaan, atau D2/SI bidang lain
ditambah fotokopi sah Sertifikat Diklat CPTT/CPTA;
- Fotokopi Sertifikat Diklat Prajabatan, dan/atau Sertifikat Diklat
kepustakawanan, dan/atau Sertifikat pertemuan kepust;
- Sasaran Kerja Pegawai (SKP) setiap tahun anggaran;
- Nilai Prestasi Kerja 1 (satu) tahun terakhir bernilai baik;
- Surat tugas;
- Surat pernyataan melakukan kegiatan;
- Laporan harian dan blnan yg mengerjakan keg. Pelayanan
Perps.;
- Bukti fisik hasil kegiatan.

DUPAK PENGANGKATAN PERTAMA JFP DARI


JABATAN LAIN/PERPINDAHAN JBT
- Surat pengantar dari pejabat pengusul;
- Surat pernyataan bersedia diangkat dlm JFP;
- Surat ket. memiliki pengalaman di bidang kepust. paling
singkat 1 (satu) th secara berturut-turut, dan paling lama
3 (tiga) th sejak tdk melaksanakan tugas di bidang
kepustakawanan;
- Surat keterangan tersedia formasi JFP
keterampilan/keahlian;
- Fotokopi sah CPNS dan PNS;
- Fotokopi sah Ijazah D2/SI Perpustakaan, atau D2/SI bidang
lain ditambah fotokopi sah Sertifikat Diklat CPTT/CPTA;
- Fotokopi Sertifikat Diklat Prajabatan, dan/atau Sertifikat
Diklat kepustakawanan, dan/atau Sertifikat pertemuan
kepust;

LANJUTAN ...
- Sasaran Kerja Pegawai (SKP) setiap awal
tahun anggaran;

- Nilai Prestasi Kerja 1 (satu) tahun terakhir
bernilai baik;
- Surat tugas;
- Surat pernyataan melakukan kegiatan;
- Laporan harian dan bulanan yg mengerjakan
kegiatan unsur Pelayanan Perpustakaan;
- Bukti fisik hasil kegiatan.

PEJABAT PENGUSUL DUPAK
- Sekretaris Utama Perpusnas, pejabat Pimpinan Tingggi
Madya atau pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yg
membidangi kepeg. di instansi pusat selain Perpusnas.;
Sekretaris Daerah/pejabat Pimpinan Tinggi Pratama;
Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota atau pejabat Pimpinan
Tinggi Pratama; Rektor/Ketua Sekolah Kepada Kepala
Perpusnas RI, bagi Pust Ahli Madya, pangkat Pembina
Tk.I Gol.IV/b s.d Pust. Ahli Utama, pangkat Pembina
Utama, Gol IV/e di lingkungan Perpusnas RI dan Instansi
lain;
- Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yg membidangi kepeg.

Kepada Sekretaris Utama Perpusnas RI, bagi Pust
Terampil, pangkat Pengatur Muda Tk.I Gol.II/b s.d. Pust.
Ahli Madya, pangkat Pembina Gol IV/a di lingkugan
Perpusnas RI;

LANJUTAN ...
- Pejabat yg membidangi kepeg./pejabat paling
rendah Administrator kepada pejabat Pimpinan
Tinggi Madya/pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yg
membidangi kepeg di instansi pusat selain
Perpusnas RI bagi Pust Terampil , pangkat
Pengatur Muda Tk. I Gol II/b s.d. Pust Ahli Madya,
pangkat Pembina Gol.IV/a di lingkungan instansi
masing-masing;
- Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yg membidangi
kepeg kepada Sekretaris Daerah Provinsi/pejabat
pimpinan Tinggi Pratama bagi Pust Terampil,
pangkat Pengatur Muda Tk. I Go.II/b s.d. Pust Ahli
Madya, pangkat Pembina Gol.IV/a di lingkungan
Provinsi;


LANJUTAN ...
- Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yg
membidangi kepeg kepada Sekretaris Daerah
Kabupaten/Kota/pejabat pimpinan Tinggi
Pratama bagi Pust Terampil, pangkat Pengatur
Muda Tk. I Go.II/b s.d. Pust Ahli Madya, pangkat
Pembina Gol.IV/a di lingkung. Kabupaten/Kota;
- Kepala Biro Administrasi kepada Rektor, Ketua
Sekolah Tinggi atau pejabat lain satu tingkat
lebih rendah yang ditunjuk bagi Pust Terampil,
pangkat Pengatur Muda Tk. I Go.II/b s.d. Pust
Ahli Madya, pangkat Pembina Gol.IV/a di
lingkungan Perguruan Tinggi.

PEJABAT YANG BERWENANG
MENETAPKAN ANGKA KREDIT (PAK)
- Kepala Perpustakaan Nasional RI, bagi
Pustakawan Ahli Madya, pangkat Pembina
TK. I Gol. IV/b s.d. Pustakawan Ahli Utama,
pangkat Pembina Utama Gol. IV/e di
lingkungan Perpusnas RI dan Instansi di luar
Perpusnas RI;
- Sekretaris Utama Perpusnas RI bagi Pust
Terampil, pangkat Pengatur Muda Tk. I Go.II/b
s.d. Pust Ahli Madya, pangkat Pembina
Gol.IV/a di lingkungan Perpusnas RI;

LANJUTAN ...
- Pejabat yg membidangi kepeg/pejabat Administrator
kepada pejabat Pimpinan Tinggi Madya/pejabat
Pimpinan Tinggi Pratama yg membidangi kepegawaian
di instansi pusat selain Perpusnas RI bagi Pustakawan
Terampil, pangkat Pengatur Muda Tk. I Go.II/b s.d.
Pustakawan Ahli Madya, pangkat Pembina Gol.IV/a di
lingkungan instansi masing-masing;
- Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yg membidangi
kepegawaian kepada Sekretaris Daerah
Provinsi/pejabat Pimpinan Tinggi Pratama bagi
Pustakawan Terampil, pangkat Pengatur Muda Tk. I
Go.II/b s.d. Pustakawan Ahli Madya, pangkat Pembina
Gol.IV/a di lingkungan Provinsi.

LANJUTAN ...
- Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang
membidangi kepeg kepada Sekretaris Daerah
Kabupaten/Kota/pejabat pimpinan Tinggi
Pratama bagi Pust Terampil, pangkat Pengatur
Muda Tk. I Go.II/b s.d. Pust Ahli Madya, pangkat
Pembina Gol.IV/a di lingkung. Kabupaten/Kota;
- Kepala Biro Administrasi kepada Rektor, Ketua
Sekolah Tinggi atau pejabat lain satu tingkat
lebih rendah yang ditunjuk bagi Pust Terampil,
pangkat Pengatur Muda Tk. I Go.II/b s.d. Pust
Ahli Madya, pangkat Pembina Gol.IV/a di
lingkungan Perguruan Tinggi.

CARA
MENGHITUNG
ANGKA KREDIT
Jumlah prestasi kerja
setiap butir kegiatan
dikalikan
dengan satuan angka kredit.

Contoh menghitung angka kredit
1.

Angka Kredit  Jumlah Prestasi Kerja setiap butir kegiatan yang
dikerjakan dikalikan dengan Satuan Angka Kredit.
Contoh . Satuan Angka Kredit  Katalogisasi deskriptif Tk.3 = 0,008
Banyaknya BUKU yang dikatalogisasi 1.000 judul
Angka Kredit yang diperoleh : 1.000 X 0,008 = 8

2.

Pustakawan yang mengerjakan satu tingkat diatas jabatannya, AK
yang diperoleh sebesar 80% dari nilai AK butir kegiatan tersebut.
Contoh: Anwar  Putakawan Pertama
- Melakukan Klasifikasi kompleks dan menentukan Tajuk Subyek = 0,018
- Banyaknya BUKU yang diklasifikasi 1.000 judul
- AK yg diperoleh Anwar : 1000 X 0,018 X 80% = 14,4

Contoh menghitung angka kredit Alih Kategori
Sesuai Permenpan & RB Nomor 9 Tahun 2014
Alih Kategori
Unsur Penunjang tidak diperhitungkan Angka Kreditnya
Rumus Menghitung Angka Kredit
Pendidikan 100% + 65% (Diklat, keg. kepustkwanan dan pengb. Profesi)

Contoh
Pak Terahkir
60 + 80
+ 15 UP
Dupak Baru (100-60) 40 + 39,544
+ 0 UP
------------------------------------------------------------------100 + 65%(119,544) + UP tdk diperhitungkan
100 + 77,7036 = 177,7036
Pustakawan Pertama,

AK = 177,7036

PROSEDUR PENILAIAN
DUPAK
(1)

Pustakawan mengajukan DUPAK

pejabat pengusul untuk ditandatangani;

kepada



Pejabat pengusul mengirim DUPAK kepada
pejabat yang berwenang menetapkan angka
kredit melalui tim penilai;



Sekretariat tim penilai memeriksa kelengkapan
berkas DUPAK;



Tim penilai meneliti & menilai prestasi kerja
pustakawan dalam DUPAK;

PROSEDUR PENILAIAN DUPAK

(2)



Tim penilai melaksanakan rapat pleno utk
menghasilkan ketetapan dlm penilaian &
dibuatkan berita acara untuk masing-masing
DUPAK, ditandatangani oleh anggota Tim
Penilai yang hadir;



Sekretariat tim penilai membuat konsep PAK
utk diparaf oleh ketua tim penilai &
disampaikan kepada pejabat yang berwenang
menetapkan angka kredit;



PAK ditandatangani oleh pejabat yg berwenang
menetapkan angka kredit.

PROSEDUR PENILAIAN
DUPAK
(3)

 PAK

dibuat rangkap 4 dikirimkan kepada:
Kepala BKN/ Kepala Kantor Regional BKN
Pustakawan yang bersangkutan
Pimpinan unit kerja pustakawan yang
bersangkutan
Pejabat lain yang dianggap perlu

TERIMA KASIH
SAMPAI JUMPA