Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta

Drs. Cipto Budy Handoyo, M.Pd.

FAKULTAS BAHASA DAN SENI
JURUSAN PENDIDIKAN SENI
MUSIK
UNIVERSITAS NEGERI
YOGYAKARTA

email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

KLIK

PESERTA DIDIK

email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

NEX
T


HOM
E



KOMUNIKASI adalah : Proses penyampaian pesan (informasi, ilmu,
pengetahuan) dari seseorang kepada orang lainnya, agar terjadi
persamaan persepsi dari pesan yang disampaikan.



DALAM KOMUNIKASI TERDAPAT 3 (TIGA) UNSUR :
1. KOMUNIKATOR : Penyampai pesan
2. KOMUNIKAN : Penerima pesan
3. PESAN : Sesuatu yang ingin disampaikan

“Dalam proses pembelajaran di sekolah, Guru harus paham teori
Komunikasi agar lancar dan mengena dalam menyampaikan materi
Pelajaran”


email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

HOM
E

BACK

email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

HOME

KONSEPSI
TEKNOLOGI KOMUNIKASI


-




-

SEJARAH TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Pada 500 tahun sebelum masehi, sufi dikenal sebagai penjual Ilmu
pengetahuan, yaitu memberi pelajaran dengan mendapat upah, cara yang
mereka lakuan adalah :
Penyajian kuliah yang telah dipersiapkan
Penyajian kuliah mengenai suatu materi yang diminta/diajukan oleh khalayak
Debat secara bebas didepan khalayak
PENGEMBANGAN PENGAJARAN VISUAL
Pengajaran visual dikembangkan mulai tahun 1923, menggunakan gambar,
model, benda dan alat yang memberi pengalaman visual kepada siswa agar :
Mengembangkan sikap yang diinginkan
Memperjelas pengertian yang abstrak kepada siswa
Mendorong kegiatan siswa lebih lanjut

Sekarang ini pengajaran visual dapat menggunakan proyektor, OHP, Video, dan
lain sebagainya


email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

NEXT



PENGEMBANGAN PENGAJARAN AUDIO-VISUAL
Pengajaran Audio-visual dimulai tahun 1940. Inti dari pengajaran Audio-Visual
adalah digunakannya berbagai alat atau bahan oleh guru untuk memindahkan
gagasan dan pengalaman

-

Penyajian kuliah yang telah dipersiapkan

-

Penyajian kuliah mengenai suatu materi yang diminta/diajukan oleh khalayak


-

Debat secara bebas didepan khalayak



PENGEMBANGAN PENGAJARAN VISUAL
Pengajaran visual dikembangkan mulai tahun 1923, menggunakan gambar,
model, benda dan alat yang memberi pengalaman visual kepada siswa agar :

-

Mengembangkan sikap yang diinginkan

-

Memperjelas pengertian yang abstrak kepada siswa

-


Mendorong kegiatan siswa lebih lanjut

Sekarang ini pengajaran visual dapat menggunakan proyektor, OHP, Video, dan
lain sebagainya

email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

HOM
E



SISTEM ADALAH :
Gabungan komponen/unsur (sub-sistem) yang terorganisasi sebagai suatu
kesatuan dengan maksud mencapai tujuan yang telah ditetapkan .



MACAM-MACAM SISTEM :

- SISTEM TERTUTUP : sistem yang tidak menerima informasi dari luar
- SISTEM TERBUKA : sistim yang menerima informasi dari luar
- SISTEM SEDERHANA : contoh : bakteri, amuba
- SISTEM KOMPLEKS : contoh : sekolah, Perusahaan



CIRI-CIRI SISTEM :
- Sistem itu bertujuan tertentu
- Tujuan sistem dapat dijabarkan menjadi fungsi-fungsi
- Sistem memiliki komponen/unsur yang saling berhubungan untuk
melaksanakan tujuan
- Sistem dikelilingi oleh sistem-sistem lain
- Komponen dalam sistem mengubah masukan menjadi keluaran
- Sistem memiliki mekanisme umpan-balik untuk evaluasi/koreksi
email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

HOM
E




PEMBELAJARAN disebut sebagai suatu sistem dikarenakan memenuhi
ciri-ciri sistem, yaitu :
a. Mempunyai tujuan akhir
b. mempunyai keluaran (output) yaitu meningkatnya pengetahuan siswa
c. Mempunyai fungsi-fungsi (fungsi belajar, fungsi pembelajaran, dan
fungsi penilaian)
d. Mempunyai unsur-unsur (sub-sistem) yaitu Guru, Bahan ajar, media,
sarana-prasarana dan siswa
e. Antar bagian sub-sistem memiliki keterpaduan dan fungsi yang lebih
optimal bila dijalankan sinergi dan bersamaan

“Dalam sistem pembelajaran, bila salah satu komponen/subsistem
tidaktersedia (guru, bahan ajar, siswa), maka sistem itu tidak bisa
berjalan dengan baik”
Adapun penjelasan urutan sistem pembelajaran adalah sebagai berikut
email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id


KLI
K

NEXT

HOM
E

SISTEM
PEMBELAJARAN
FUNGSI
PEMBELAJARAN
(merangsang dan
mensukseskan belajar)
A. PENGELOLAAN
BELAJAR
1.Membangkitkan gairah
belajar siswa
2.Mengemukakan tujuan

belajar & kriteria
keberhasilan
3.Menjelaskan pelajaran
4.Memberikan tugas kepada
siswa
5.Membimbing dan melatih
siswa
6.Menjaga ketertiban
7.Menilai pekerjaan siswa
B.SUMBER
BELAJAR
8.Memberi umpan balik pada
1.Rumusan tujuan belajar
siswa
2.Kriteria keberhasilan
9.Mengoreksi kesalahan siswa
3.Penjelasan guru/tutor,dll
4.Bahan pelajaran/media
5.Petunjuk, latihan, tugas,
soal/tes

6.Alat-alat
7.Lingkungan belajar

FUNGSI BELAJAR
(Pemanfaatan sumbersumber belajar untuk
mencapai tujuan
belajar)
KEGIATAN BELAJAR
SISWA
1.Memahami sajian guru
dan bahan gbahan
pelajaran
2.Mengerjakan tugas,
latihan dan soal/tes
3.Memanfaatkan
lingkungan dan peralatan

FUNGSI PENILAIAN
1.Penilaian prestasi
belajar
2.Penilaian program
bembelajaran

email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

HASIL
PRESTA
SI
BELAJA
R SISWA

NEXT

SISTEM PEMBELAJARAN
DAN LINGKUNGANNYA

PENGELOLAAN
PENGEMBANGA
N
SISTEM
PEMBELAJARAN

PENGEMBANGA
N SISTEM
PEMBELAJARAN

SISTEM
PEMBELAJARAN
Fungsi
pembelajara
n

Kegiatan
Belajar
siswa

PEMANFAATAN
KECAKAPAN
SISWA

Umpan Balik

Bagaimanakah penilaian, umpan balik, dan koreksi
pada sistem pembelajaran? KLIK
email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

NEXT



Fungsi penilaian dapat dikenakan pada dua jenis sasaran
1. Prestasi Belajar siswa : untuk mengetahui tingkat
keberhasilan
siswa
2. Semua aspek sistem pembelajaran : untuk mengetahui
tingkat
keberhasilan
sistem
pembelajaran, daya
tarik dam
efisiensinya

“Untuk masing-masing penilaian, kriterianya perlu ditetapkan lebih dulu
dan diungkapkan. Hasil penilaian perlu dikomunikasikan pada
komponen-komponen yang bersangkutan sebagai dasar koreksi”

email :
ciptobudyhandoyo@uny.ac.id

NEXT