APLIKASI GADAI DI KOPERASI SEJAHTERA DENGAN INFO JATUH TEMPO MENGGUNAKAN SMS GATEWAY.

APLIK ASI GADAI DI KOPERASI SEJ AHTERA DENGAN
INFO J ATUH TEMPO MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

SKRIPSI

Disusun Oleh :
YANUAR DWI SEPTIANA
( 0934010085 )

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Koperasi Sejahtera adalah badan usaha yang bergerak di bidang
gadai. Koperasi Sejahtera menggunakan barang berharga lainnya
sebagai jaminan atas pinjaman yang diberikan. Barang yang digunakan

sebagai jaminan seperti handphone, PS2, PS3, Laptop. Sistem
peminjaman saat ini masih dilakukan secara manual dan juga masih
menggunakan sistem sms manual untuk menginformasikan kepada
nasabah jika masa jatuh tempo pinjaman sudah waktunya untuk di
lunasi.
Penelitian ini bertujuan merancang suatu aplikasi untuk
pendukung layanan informasi jatuh tempo di Koperasi Gadai Sejahtera
dan juga untuk pendataan. Metode yang di lakukan dalam penelitian ini
adalah dengan observasi, wawancara, analisis, perancangan, ujicoba,
dan implementasi rancangan.
Penelitian ini menghasilkan sebuah rancangan aplikasi gadai
dengan Info jatuh tempo menggunakan SMS Gateway sebagai media
penyampaian informasi pinjaman yang akan jatuh tempo. Adanya
aplikasi gadai ini ini dapat mempermudah untuk mengetahui data
pinjaman yang dimiliki, dapat menyajikan laporan data pinjaman tepat
waktu sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan lebih cepat,
dan mempermudah dalam proses back up data.

APLIKASI GADAI DI KOPERASI SEJ AHTERA DENGAN INFO J ATUH TEMPO
MENGGUNAKAN SMS GATEWAY


ABSTRAK

APLIKASI GADAI DI KOPERASI SEJ AHTERA DENGAN
INFO J ATUH TEMPO MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

Keyword : Koperasi Sejahtera, SMS Gateway, Gadai

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

SKRIPSI

Disusun Oleh :
YANUAR DWI SEPTIANA
( 0934010085 )

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

JAWA TIMUR
2013

LEMBAR PENGESAHAN

J udul

: APLIKASI GADAI DI KOPERASI SEJ AHTERA
DENGAN INFO J ATUH TEMPO MENGGUNAKAN
SMS GATEWAY

Nama Mahasiswa

: YANUAR DWI SEPTIANA

NPM

: 0934010085

Program Studi


: TEKNIK INFORMATIKA

J urusan

: TEKNIK INFORMATIKA

Menyetujui,
DOSEN PEMBIMBING 1

DOSEN PEMBIMBING II

Rinci Kembang Hapsari, S.si, M.kom
NPT. 377120801681

Faisal muttaqim, S.Kom
NIP. 385121303511

Mengetahui,
DEKAN


KETUA PROGRAM STUDI

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

TEKNIK INFORMATIKA

Ir. Sutiyono, MT
NIP. 19600713 198703 1 001

Dr.Ir. Ni Ketut Sari, MT
NIP. 19650731 199203 2 001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillaahi rabbil ‘alamin terucap ke hadirat Allah SWT atas
segala limpahan Kekuatan-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu,

tenaga, pikiran dan keberuntungan yang dimiliki penyusun, akhirnya penyusun
dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “APLIKASI GADAI DI KOPERASI
SEJAHTERA DENGAN INFO JATUH TEMPO MENGGUNAKAN SMS
GATEWAY” dengan tepat waktu.
Skripsi dengan beban 4 SKS ini disusun guna diajukan sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik
Informatika, Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.
Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima kasih kepada :
Ucapan terima kasih ini saya persembahkan sebagai perwujudan rasa syukur atas
terselesaikannya Laporan Skripsi. Ucapan terima kasih ini saya tujukan kepada :
1. Allah SWT., karena berkat Rahmat dan berkahNya kami dapat
menyusun dan menyelesaikan Laporan Skripsi ini hingga selesai.
2. Keluarga tercinta, terutama mama dan bapak tersayang, pacarku
tersayang Imam safroni terima kasih atas semua doa, dukungan serta
harapan-harapanya pada saat penulis menyelesaikan Skripsi dan laporan
ini. Yang penulis minta hanya doa restunya, sehingga penulis bisa
membuat sesuatu yang lebih baik dari laporan ini.
3. Ibu Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika
UPN “Veteran” Jawa Timur.


ii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4. Ibu Rinci Kembang Hapsari, S.Si, M.Kom. sebagai Pembimbing Utama
yang telah dengan sabar dan bersedia meluangkan waktu untuk
membimbing hingga terselesaikannya skripsi ini.
5. Bapak Faisal, S.kom. sebagai pembimbing dua yang telah membimbing
dan membantu saya hingga terselesaikannya Tugas Akhir ini.
6. Bapak Ir. Mu’tassim Billah, MS sebagai Pembimbing Pendamping
yang telah banyak memberikan petunjuk, masukan, bimbingan,
dorongan

serta

kritik

yang

bermanfaat


sejak

awal

hingga

terselesaikannya Skripsi ini dan sekaligus merangkap sebagai dosen
penguji Ujian.
7. Buat 5 sekawan sekaligus partner skripsi yang baik dan setia, Novita
Sari, Anisya Puspita Sari, Iftitah Hanim, Linda Rima, Wheny S Fitria
yang telah berjuang bersama sampai akhir dengan banyak tantangan
dan rintangan, suka dan duka.
8. Kawan-kawanku semua yang tak bisa saya sebutkan satu persatu,
Terima Kasih yang tak terhingga untuk kalian semua. Semoga Allah
SWT yang membalas semua kebaikan dan bantuan tersebut.
Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan masukkan.

Surabaya, 29 November 2013


Penulis

iii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
SUSUNAN TIM PENGUJI
HALAMAN BEBAS REVISI
ABSTRAK…………………………………………………………………..

i

KATA PENGANTAR………………………………………………………

ii


DAFTAR ISI………………………………………………………………...

iv

DAFTAR GAMBAR………………………………………………………..

vii

DAFTAR TABEL…………………………………………………………...

xi

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………...

1


1.2 Rumusan Masalah……………………………………………..

2

1.3 Batasan Masalah………………………………………………

3

1.4 Tujuan…………………………………………………………

3

1.5 Manfaat………………………………………………………..

3

1.6 Metodologi Penelitian…………………………………………

4

1.7 Sistemarika Penulisan…………………………………………

4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu…………………………………………..

6

2.2 Profil Gadai Koperasi Sejahtera…...…………………………..

7

2.2.1 Struktur Organisasi Koperasi Sejahtera ………………...

8

2.2.2 Perhitungan Bunga Gadai………………………………..

9

iv
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.3 Pengertian Koperasi….………………………………………..

10

2.3.1 Sejarah Koperasi………………………………………….

11

2.3.2 Jenis Koperasi Menurut Fungsinya...…………………….

14

2.3.3 Pengertian Gadai.………………………………………...

15

2.3.4 Berakhirnya Hak Gadai..…………………………………

18

2.4 Flowchart….…………………………………………………..

18

2.5 Pengertian Document Flow……………………………………

20

2.5.1 Mengenai APACHE..…………………………………….

21

2.5.2 PHP 4.0...…………………………………………………

21

2.5.3 MySQL 5.05……………………………………………...

25

2.5.4 Mengenai PHPMyAdmin………………………………...

28

2.6 DFD( Data Flow Diagram)...………………………………….

29

2.6.1 Komponen DFD………………..………………………...

30

2.7 Context Diagram (CD)…..…………………………………….

32

2.8. Conceptual Data Model (CDM).……………………………...

34

2.8.1 Physical Data Model (PDM)…..…………………………

34

2.9 SMS Gateway…………………………………………………

35

2.10 Gammu 1.32.0………………………………………………..

37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Analisa Sistem…………………………….…………………...

39

3.2 Perancangan Sistem…..……………………………………….

40

3.2.1 Context Diagram…………………………………………

40

3.3.2 HIPO (Diagram Berjenjang)……………………………..

42

3.2.3 Data Flow Diagram………………………………………

43

v
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.2.3.1 DFD Level 1……………………………………….

44

3.3 Flowchart Aplikasi Gadai Di Koperasi Dengan Info Jatuh
Tempo Menggunakan SMS Gateway………………………...

48

3.4 Documen Flow………………………………………………...

51

3.5 Rancangan Basis Data…………………………………………

55

3.6 Kamus Data……………………………………………………

59

3.7 Desain Interface……………………………………………….

64

BAB IV IMPLEMENTSI DAN UJI COBA
4.1 Implementasi Data…..………………………………………...

70

4.2 Implementasi Program……………………………...................

71

4.2.1 Tampilan Menu Login…..……………………………......

71

4.2.2 Tampilan Menu Admin/Penksir………………………….

72

4.2.3 Tampilan Menu Form Nilai Taksir…………….………...

72

4.2.4 Tampilan Menu Form Nasabah…………………………..

73

4.2.5 Tampilan Menu Form User….…………………………...

75

4.2.6 Tampilan Menu Form Penaksir Barang...………………..

75

4.2.7 Tampilan Menu Transaksi Form Pinjaman.……………...

76

4.2.8 Tampilan Menu Transaksi Pendapatan…………………..

80

4.2.9 Tampilan Menu Form Laporan..…………………………

81

4.3 Uji Coba Dan Evaluasi…………………..…………………….

84

4.3.1 Uji Coba Menampilkan Login…………...……………….

85

4.3.2 Uji Coba Form Pinjaman..........................………………..

86

4.3.3 Uji Coba Menampilkan Filter Jatuh Tempo.......................

89

BAB V PENUTUP

vi
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5.1 Kesimpulan……………………………………………………

90

5.2 Saran…………………………………………………………...

91

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………..

92

vii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Judul
Pembimbing I
Pembimbing II
Peneliti

: Aplikasi Gadai Di Koperasi Dengan Info Jatuh Tempo
Menggunakan SMS Gateway
: Rinci Kembang Hapsari, S.Kom, M.Kom
: Faisal Muttaqin, S.kom
: Yanuar Dwi Septiana

ABSTRAK
Koperasi Sejahtera adalah badan usaha yang bergerak di bidang gadai.
Koperasi Sejahtera menggunakan barang berharga lainnya sebagai jaminan atas
pinjaman yang diberikan. Barang yang digunakan sebagai jaminan seperti
handphone, PS2, PS3, Laptop. Sistem peminjaman saat ini masih dilakukan secara
manual dan juga masih menggunakan sistem sms manual untuk
menginformasikan kepada nasabah jika masa jatuh tempo pinjaman sudah
waktunya untuk di lunasi.
Penelitian ini bertujuan merancang suatu aplikasi untuk pendukung
layanan informasi jatuh tempo di Koperasi Gadai Sejahtera dan juga untuk
pendataan. Metode yang di lakukan dalam penelitian ini adalah dengan observasi,
wawancara, analisis, perancangan, ujicoba, dan implementasi rancangan.
Penelitian ini menghasilkan sebuah rancangan aplikasi gadai dengan Info
jatuh tempo menggunakan SMS Gateway sebagai media penyampaian informasi
pinjaman yang akan jatuh tempo. Adanya aplikasi gadai ini ini dapat
mempermudah untuk mengetahui data pinjaman yang dimiliki, dapat menyajikan
laporan data pinjaman tepat waktu sehingga pengambilan keputusan dapat
dilakukan lebih cepat, dan mempermudah dalam proses back up data.
Keyword : Koperasi Sejahtera, SMS Gateway, Gadai

i

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Seiring dengan kemajuan kebutuhan manusia yang semakin meningkat,
maka kebutuhan akan komunikasi dan promosi dari sebuah perusahaan atau non
perusahaan untuk menawarkan produknya atau jasanya kepada masyarakat luas
dan meminta tanggapan dari setiap produk atau jasanya tersebut kepada
masyarakat (pelanggan atau calon pelanggan) adalah sebagai suatu bentuk
promosi dan pelayanan yang tidak bisa dihindari lagi.
Perkembangan teknologi informasi sekarang ini sangat mendorong
penggunaan dan pemanfaatan informasi di segala bidang, dimana dengan
menggunakan teknologi informasi berbasis komputer serta sms yang mulai
dikembangkan sebagai media perantara yang dinamakan SMS Gateway dapat
menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh manusia di dalam menjalankan
kegiatan dalam mempromosikan produknya.
Koperasi Sejahtera adalah badan usaha yang bergerak di bidang gadai.
Koperasi Sejahtera menggunakan barang berharga lainnya sebagai jaminan atas
pinjaman yang diberikan. Barang yang digunakan sebagai jaminan seperti
handphone, PS2, PS3, Laptop.
Sistem peminjaman saat ini masih dilakukan secara manual, hanya
menggunakan kertas rangkap sehingga karyawan cukup kesulitan dalam
melakukan rekap laporan transaksi harian yang akan dilaporkan kepada pemilik
dari Gadai Koperasi Sejahtera. Sistem pelunasan pada gadai ini juga
1

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2

menggunakan manual dengan memberikan surat bukti gadai dari nasabah kepada
pegawai, kemudian pegawai akan menghitung bunga, biaya administrasi dan
denda. Proses perhitungan yang manual sering menyebabkan terjadinya
kesalahan-kesalahan perhitungan yang dapat merugikan dari pihak nasabah
maupun koperasi itu sendiri.
Gadai Koperasi Sejahtera juga pada saat ini masih menggunakan sistem
sms manual untuk menginformasikan kepada nasabah jika masa jatuh tempo
pinjaman sudah waktunya untuk di lunasi. Hal ini tentunya akan sangat
menyusahkan pegawai Koperasi Sejahtera karena harus mengirimkan pesan satu
persatu kepada customer yang pinjamannya sudah jatuh tempo.
Maka dari itu, penulis membuat sebuah Aplikasi Gadai Di Koperasi
Dengan Info Jatuh Tempo Menggunakan SMS Gateway. Penulis memilih
menggunakan SMS Gateway karena dapat menyebarkan pesan ke banyak nomor
secara otomatis dan cepat yang langsung terhubung dengan database tanpa harus
mengetikan ratusan nomor dan pesan manual di ponsel.

1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dibuatnya Laporan Tugas Akhir ini adalah:
a. Bagaimana merancang suatu aplikasi gadai untuk dapat mencatat data
pinjaman dan cetak laporan ?
b. Bagaimana merancang aplikasi gadai yang dapat mengirimkan informasi
jatuh tempo ?

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3

1.2 Batasan Masalah
Batasan masalah dari Laporan tugas akhir ini adalah:
a.

Pembuat aplikasi gadai dengan menggunakan bahasa pemograman php
versi 4.0 dan MySQL versi 5.0.5

b. Aplikasi gadai yang meliputi data pinjaman, data pendapatan serta
membuat cetak laporan pinjaman dan laporan pendapatan dalam
periode tanggal pada koperasi sejahtera.
c. Pada proses pengiriman pesan jatuh tempo dengan mengklik button
kirim SMS.

1.4 Tujuan
Tujuan dari dibuatnya Laporan Tugas Akhir ini yaitu merancang dan
membangun Aplikasi Gadai Di Koperasi Sejahtera Dengan Info Jatuh Tempo
Menggunakan SMS Gateway.

1.5 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari tugas akhir di Koperasi Sejahtera adalah :
a. Dengan adanya aplikasi gadai diharapkan dapat mempermudah pegawai
dalam melakukan pencatatan data pinjaman dan juga pemberitahuan
info jatuh tempo kepada nasabah.
b. Mendapatkan pengalaman dalam pembuatan aplikasi serta menerapkan
ilmu-ilmu yang didapat selama perkuliahan.
c. Bagi universitas,

dapat

mengetahui

seberapa

jauh

mengetahui materi yang diberikan.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

mahasiswa

4

1.6 Metodologi Penelitian
a.

Studi Literatur
Pada tahap ini dilakukan studi literatur terhadap konsep dan metode
yang digunakan, dan pengumpulan data-data mengenai prosedur
peminjaman.

b.

Perancangan Sistem
Aplikasi ini disajikan dengan menggunakan website, yang mana semua
kegiatan di dalam aplikasi ini di kelola oleh pegawai koperasi selaku
administratornya.

c.

Implementasi dan Uji coba
Implementasi dari sistem ini adalah menghasilkan output dengan
aplikasi yang bisa dijalankan pada desktop komputer. Setelah aplikasi
ini dibuat maka selanjutnya dilakukan uji coba dan analisa yang
kemudian mengetahui sejauh mana hasil aplikasi gadai ini.

d.

Pembuatan Laporan
Membuat dokumentasi dari semua tahapan proses diatas berupa laporan
yang berisi tentang dasar teori, hasil proyek akhir, serta hasil analisa.

1.7 Sistematika Penulisan
Laporan Tugas Akhir ini akan menjelaskan secara lengkap tentang
Aplikasi Gadai Di Koperasi Dengan Info Jatuh Tempo Menggunakan SMS
Gateway. Agar lebih memahami materi, laporan ini dibagi menjadi 5 bab yang
dilengkapi dengan penjelasan pada tiap bab. Berikut ini adalah sistematika dari
penulisan laporan ini:

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini akan menjelaskan tentang Latar Belakang, Rumusan
Masalah, Tujuan, Manfaat, Ruang Lingkup, Metodologi serta
Sistematika Penulisan.
BAB II

TINJ AUAN PUSTAKA
Bab ini akan menjelaskan tentang landasan teori yang dipakai
sebagai penunjang pembuatan laporan ini.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini akan menjelaskan secara lengkap tentang dimana analisa
dan desain sistem hingga sketsa Aplikasi Gadai Di Koperasi
Dengan Info Jatuh Tempo Menggunakan SMS Gateway.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJ I COBA
Bab ini akan menjelaskan secara lengkap tentang cara
pembuatan Aplikasi Gadai Di Koperasi Dengan Info Jatuh
Tempo Menggunakan SMS Gateway. Kemudian dilakukan uji
coba penggunaan aplikasi.
BAB VI PENUTUP
Merupakan bab yang berisi kesimpulan dan hasil analisis
aplikasi gadai pada koperasi

dengan info jatuh tempo

menggunakan sms gateway. Serta saran yang diperlukan untuk
meningkatkan efektifitas dan efisiensi aplikasi gadai pada
koperasi Sejahtera dengan info jatuh tempo menggunakan sms
gateway.
DAFTAR PUSTAKA
Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber
literatur yang digunakan dalam pembuatan Laporan ini.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA

2.1

Penelitian Terdahulu
Menurut Wibiharto (2011) dalam jurnal yang berjudul “Rancang Bangun

Sistem Infor masi Pegadaian (Studi Kasus Koperasi Sekar sari Bondowoso)”
menjelaskan bahwa pada Koperasi Sekarsari Bondowoso sistem peminjaman
masih menggunakan cara manual yaitu hanya berupa kertas rangkap, sehingga
karyawan mengalami kesulitan dalam melakukan rekap transaksi harian yang
akan dilaporkan kepada pimpinan mereka. Proses penghitungan bunga juga masih
menggunaan penghitungan manual. Proses penghitungan manual ini sering
menyebabkan kesalahan-kesalahan perhitungan yang dapat merugikan nasabah
maupun Koperasi sekarsari sendiri. Oleh karena itu Koperasi Sekarsari
memutuskan menggunakan sistem informasi untuk mengatasi masalah-masalah
yang ada seperti update
informasi transaksi terbaru dari tiap-tiap cabang,proses perhitungan manual yang
dapat merugikan nasabah dan penggunaan kartu berwarna sebagai sistem
penyimpanan barang. Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan kinerja dari
Koperasi Sekarsari bisa lebih optimal.
Menurut Divika Namastute dan Galih Prastiwi Maulani (2012) dalam
jurnal yang berjudu “Sistem Infor masi Komputerisasi Koperasi Dengan Fitur
Tambahan SMS Gateway Pada Kospin Asli Klaten ” menjelaskan bahwa pada
koperasi simpan pinjam tersebut, anggota yang melakukan peminjaman dana
jarak rumahnya dengan koperasi cukup jauh dan memerlukan waktu yang tidak
6

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

7

memungkinkan bagi anggota yang sibuk dan mempunyai berbagai kepentingan
kalau hanya untuk mengecek saldo simpanan maupun sisa angsuran dari pinjaman
anggota tersebut harus datang langsung ke koperasi.
Dengan adanya aplikasi sistem komputerisasi yang meringankan pekerjaan
petugas koperasi dan SMS gateway yang menguntungkan bagi anggota koperasi
tersebut, kegiatan yang berlangsung di koperasi menjadi lancar dan cepat
terselesaikan.
Berdasarkan

masalah-masalah diatas maka penulis membuat sebuah

sistem

dengan judul Aplikasi Gadai Di Koperasi Dengan Info J atuh Tempo
Menggunakan SMS Gateway.

2.2

Profil Gadai Koperasi Sejahtera
Gadai Koperasi Sejahtera adalah badan usaha yang bergerak di bidang

gadai elektronik. Gadai Koperasi Sejahtera menggunakan barang berharga sebagai
jaminan atas pinjaman yang diberikan. Barang yang digunakan sebagai jaminan
seperti handphone, PS2, PS3 dan laptop.Gadai Koperasi Sejahtera merupakan
alternatif lain untuk memperoleh pinjaman dana tunai. Gadai Koperasi sejahtera
di dirikan pada tahun 2008 oleh bapak Santoso. Gadai Koperasi Sejahtera
mempunyai misi menjadi partner yang terbaik bagi para nasabah dalam
memperoleh dana tunai.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

8

2.2.1 Struktur Organisasi Koperasi Sejahtera

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Koperasi Sejahtera
Pada gambar 2.1 terdapat struktur organisasi dari gadai Koperasi
Sejahtera dengan keterangan sebagai berikut :
a.

Pimpinan
Bapak Santoso sebagai pemilik dari tempat gadai Koperasi

Sejahtera ini mempunyai kontrol penuh atas tempat gadai miliknya.
Dimana setiap karyawannya harus memberikan laporan pinjaman dan
pemasukkan kepada bapak Santoso.
b.

Penaksir
Penaksir mempunyai tugas untuk mengecek taksiran harga dari

barang yang di gadaikan dan juga mendata nasabah yang akan melakukan
pinjaman.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

9

c.

Kasir
Kasir mempunyai tugas membuat laporan dan mengolah transaksi

keuangan yang ada di Koperasi Sejahtera.

2.2.2 Perhitungan Bunga Gadai
Empat Hal yang dihitung pada saat gadai barang
a.

Maksimal/Taksiran

barang

gadai

adalah

jumlah

maksimal

pinjaman yang di peroleh nasabah dari barang yang telah di
gadaikannya. Dimana nasabah boleh mengambil uang pinjamannya
kurang dari harga maksimal/taksiran .
b.

Uang Pinjaman adalah jumlah uang yang diperoleh dari barang
elektronik yang digadaikannya.

c.

biaya administrasi adalah biaya yang dikenakan kepada nasabah
apabila menggadaikan barang elektroniknya.

d.

Bunga Gadai adalah bunga yang di kenakan kepada nasabah dari
uang pinjamannya, dimana masa pinjaman 1-14 hari terhitung 4%
dan 15-30 hari terhitung 8%.

Perhitungan saat terjadi Pinjaman yaitu Jumlah = Uang pinjaman + biaya
administrasi.
Perhitungan Perbarui Pinjaman yaitu Jumlah = Uang Pinjaman * masa
pinjaman/bunga.
Perhitungan Pengambilan Pinjaman yaitu Jumlah = Uang pinjaman +
(uang pinjaman*lama pinjaman)
Contoh :

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

10

Bila Ari menggadaikan Handphone nokia asha tipe 200 miliknya
ke Gadai Koperasi Sejahtera pada tanggal 1 April 2013. Penaksir
mengecek harga taksiran dari handphone Ari senilai Rp.500.000 dan
dikenakan biaya administrasi sebesar 1% dari pinjamannya. Jika Ari
mengambil semua maksimal pinjamannya senilai Rp.500.000 tersebut
maka tanggal jatuh tempo untuk pinjamannya adalah tanggal 30 April
2013. Apabila

pada tanggal 20 Ari akan mengambil barang yang

digadaikannya maka Ari dikenakan denda 8%.
Jumlah = 500.000 + (500.000* 8%)
= 500.000 + 40.000
= 540.000
Maka Ari harus membayar Rp 540.000 untuk pengambilan
handphone nokia miliknya.

2.3

Pengertian Koperasi
Menurut

Wibiharto

(2011),

koperasi adalah

badan usaha

yang

beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat

yang

berdasarkan asas kekeluargaan.

Koperasi bertujuan untuk

menyejahterakan anggotanya. Berdasarkan pengertian tersebut, yang dapat
menjadi anggota koperasi yaitu:
a. Perorangan, yaitu orang yang secara sukarela menjadi anggota koperasi.
b. Badan hukum koperasi, yaitu suatu koperasi yang menjadi anggota
koperasi yang memiliki lingkup lebih luas.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

11

Umumnya koperasi dikendalikan secara bersama oleh seluruh anggotanya,
dimana setiap anggota memiliki hak suara yang sama dalam setiap keputusan
yang diambil koperasi. Pembagian keuntungan koperasi (biasa disebut Sisa Hasil
Usaha atau SHU) biasanya dihitung berdasarkan andil anggota tersebut dalam
koperasi, misalnya dengan melakukan pembagian dividen berdasarkan besar
pembelian atau penjualan yang dilakukan oleh si anggota.

2.3.1

Sejarah Koperasi

Sejarah singkat gerakan koperasi bermula pada abad ke-20 yang
pada umumnya merupakan hasil dari usaha yang tidak spontan dan tidak
dilakukan oleh orang-orang yang sangat kaya. Koperasi tumbuh dari
kalangan rakyat, ketika penderitaan dalam lapangan ekonomi dan sosial
yang ditimbulkan oleh sistem kapitalisme semakin memuncak. Beberapa
orang yang penghidupannya sederhana dengan kemampuan ekonomi
terbatas, terdorong oleh penderitaan dan beban ekonomi yang sama, secara
spontan mempersatukan diri untuk menolong dirinya sendiri dan manusia
sesamanya.

Pada tahun 1896 seorang Pamong Praja Patih R.Aria Wiria
Atmaja di Purwokerto mendirikan sebuah Bank untuk para pegawai negeri
(priyayi). Ia terdorong oleh keinginannya untuk menolong para pegawai
yang makin menderita karena terjerat oleh lintah darat yang memberikan
pinjaman dengan bunga yang tinggi. Maksud Patih tersebut untuk
mendirikan koperasi kredit model seperti di Jerman.Cita-cita semangat

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

12

tersebut selanjutnya diteruskan oleh De Wolffvan Westerrode, seorang
asisten residen Belanda. De Wolffvan Westerrode sewaktu cuti berhasil
mengunjungi Jerman dan menganjurkan akan mengubah Bank Pertolongan
Tabungan yang sudah ada menjadi Bank Pertolongan, Tabungan dan
Pertanian. Selain pegawai negeri juga para petani perlu dibantu karena
mereka makin menderita karena tekanan para pengijon. Ia juga
menganjurkan mengubah Bank tersebut menjadi koperasi. Di samping itu
ia pun mendirikan lumbung-lumbung desa yang menganjurkan para petani
menyimpan pada pada musim panen dan memberikan pertolongan
pinjaman padi pada

musim paceklik. Ia

pun

berusaha

menjadikan

lumbung-lumbung itu menjadi Koperasi Kredit Padi. Tetapi Pemerintah
Belanda pada waktu itu berpendirian lain. Bank Pertolongan, Tabungan
dan Pertanian dan Lumbung Desa tidak dijadikan Koperasi tetapi
Pemerintah Belanda membentuk lumbung-lumbung desa baru, bank –bank
Desa , rumah gadai dan Centrale Kas yang kemudian menjadi Bank
Rakyat Indonesia (BRI). Semua itu adalah badan usaha Pemerntah dan
dipimpin oleh orang-orang Pemerintah.

Pada zaman Belanda pembentuk koperasi belum dapat terlaksana
karena :
1. Belum ada instansi pemerintah ataupun badan non pemerintah yang
memberikan penerangan dan penyuluhan tentang koperasi.
2. Belum ada undang-undang yang mengatur kehidupan koperasi.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

13

3. Pemerintah jajahan sendiri masih ragu-ragu menganjurkan koperasi
karena pertimbangan politik, khawatir koperasi itu akan digunakan oleh
kaum politik untuk tujuan yang membahayakan pemerintah jajahan itu.
Mengantisipasi

perkembangan

koperasi

yang

sudah

mulai

memasyarakat, Pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan peraturan
perundangan tentang perkoperasian. Pertama, diterbitkan Peraturan
Perkumpulan Koperasi No. 43, Tahun 1915, lalu pada tahun 1927
dikeluarkan pula Peraturan No. 91, Tahun 1927, yang mengatur
Perkumpulan-Perkumpulan Koperasi bagi golongan Bumiputra. Pada tahun
1933,

Pemerintah

Hindia-Belanda

menetapkan

Peraturan

Umum

Perkumpulan-Perkumpulan Koperasi No. 21, Tahun 1933. Peraturan tahun
1933 itu, hanya diberlakukan bagi golongan yang tunduk kepada tatanan
hukum Barat, sedangkan Peraturan tahun 1927, berlaku bagi golongan
Bumiputra. Diskriminasi pun diberlakukan pada tataran kehidupan
berkoperasi.

Pada tahun 1908, Budi Utomo yang didirikan oleh Dr. Sutomo
memberikan peranan bagi gerakan koperasi untuk memperbaiki kehidupan
rakyat. Pada tahun 1915 dibuat peraturan Verordening op de Cooperatieve
Vereeniging, dan pada tahun 1927 Regeling InlandschheCooperatieve. Pada
tahun 1927 dibentuk Serikat Dagang Islam, yang bertujuan untuk
memperjuangkan kedudukan ekonomi pengusah-pengusaha pribumi.
Kemudian pada tahun 1929, berdiri Partai Nasional Indonesia yang
memperjuangkan penyebarluasan semangat koperasi.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

14

Namun, pada tahun 1933 keluar UU yang mirip UU no. 431
sehingga mematikan usaha koperasi untuk yang kedua kalinya. Pada
tahun 1942 Jepang menduduki

Indonesia. Jepang

lalu

mendirikan

koperasi kumiyai. Awalnya koperasi ini berjalan mulus. Namun fungsinya
berubah drastis dan menjadi alat Jepang untuk mengeruk keuntungan, dan
menyengsarakan rakyat Indonesia.

Setelah Indonesia merdeka, pada tanggal 12 Juli 1947, pergerakan
koperasi di Indonesia mengadakan Kongres Koperasi yang pertama
di Tasikmalaya. Hari ini kemudian ditetapkan sebagai Hari Koperasi
Indonesia. Sekaligus membentuk Sentral Organisasi Koperasi Rakyat
Indonesia (SOKRI) yang berkedudukan di Tasikmalaya (Bandung sebagai
ibukota

provinsi

sedang

diduduki

oleh

tentara

Belanda.(www.wikipedia.org)

2.3.2 J enis Koperasi Menurut Fungsinya

a.

Koperasi

penjualan/pemasaran

adalah

koperasi

yang

menyelenggarakan fungsi distribusi barang atau jasa yang dihasilkan
oleh anggotanya agar sampai di tangan konsumen. Di sini anggota
berperan sebagai pemilik dan pemasok barang atau jasa kepada
koperasinya.
b.

Koperasi produksi adalah koperasi yang menghasilkan barang dan
jasa, dimana anggotanya bekerja sebagai pegawai atau karyawan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

15

koperasi. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pekerja
koperasi.
c.

Koperasi jasa adalah koperasi yang menyelenggarakan pelayanan
jasa yang dibutuhkan oleh anggota, misalnya: simpan pinjam,
asuransi, angkutan, dan sebagainya. Di sini anggota berperan sebagai
pemilik dan pengguna layanan jasa koperasi.
Apabila koperasi menyelenggarakan satu fungsi disebut koperasi

tunggal usaha (single purpose cooperative), sedangkan koperasi yang
menyelenggarakan lebih dari satu fungsi disebut koperasi serba usaha
(multi purpose cooperative).(www.wikipedia.org)

2.3.3

Pengertian Gadai
Pengertian Gadai menurut Susilo (1999) adalah Suatu hak yang

diperoleh

oleh

seseorang

yang

mempunyai

piutang

atas

suatu

barangbergerak. Barang bergerak tersebut diserahkan kepada orang yang
berpiutang oleh seorang yang mempunyai hutang atau oleh orang lain atas
nama

orang

yang

mempunyai

hutang.

Seorang

yang

berutang

tersebutmemberikan kekuasaan kepada orang yang berpiutang untuk
menggunakanbarang bergerak yang telah diserahkan untuk melunasi hutang
apabila pihakyang berhutang tidak dapat melunasi kewajibannya pada saat
jatuh tempo. Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa gadai adalah
suatu hak
yang diperoleh oleh orang yang berpiutang atas suatu barang
yang bergerak diserahkan oleh orang yang berhutang sebagai jaminan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

16

hutangnya dan barang tersebut dapat dijual (dileleng) oleh yang berpiutang
bila yang berhutang tidak dapat melunasi kewajibannya pada saat jatuh
tempo.
Para pihak (pemberi dan penerima gadai) maisng-masing mempunyai
hak dan kewajiban yang harus dipenuhi. Sedangkan hak dan kewajiban
adalah sebagai berikut
Hak dan Kewajiban Pemegang Gadai
1. Hak Pemegang Gadai
a. Pemegang gadai berhak untuk menjual barang yang digadaikan,yaitu
apabila penberi gadai pada saat jatuh tempo atau pada waktuyang
ditentukan tidak dapat memenuhi kewajibannya sebagaiorang yang
berhutang. Sedang hasil penjualan barang jaminantersebut diambil
sebagai untuk melunasi hutang pemberi gadai dansisanya dikembalikan
kepadanya.
b. Pemegang gadai berhak mendapatkan penggantian biaya yang telah
dikeluarkan untuk menjaga keselamatan barang jaminan
c. Selama hutangnya belum dilunasi, maka pemegang gadai berhak untuk
manahan barang jaminan yang diserahkan oleh pemberi gadai (hak
retentie).
2. Kewajiban Pemegang Gadai
a. Pemegang gadai berkewajiban bertanggung jawab atas hilangnyaatau
merosotnya

harga

barang

yang

digadaikan

jika

ataskelalaiannya.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

itu

semua

17

b. Pemegang gadai tidak diperbolehkan menggunakan barang-barang
yang digadaikan untuk kepentingan sendiri.
c. Pemegang gadai berkewajiban untuk memberi tahu kepada pemberi
dagai sebelum diadakan pelelangan barang gadai.
B. Hak dan Kewajiban Pemberi Gadai
1.Hak Pemberi Gadai.
a) Pemberi gadai mempunyai hak untuk mendapatkan kembali
barang miliknya setelah pemberi gadai melunasi hutannya.
b) Pemberi gadai berhak menuntut ganti rugi dari kerusakan
dan hilangnya

barang

gadai

bila

hal

itu

disebabkan

oleh

kelalaian pemegang gadai.
c)

Pembari

gadai

berhak

untuk

mandapatkan

sisa

dari

penjualan barangnya setelah dikurangi biaya pelunasan hutang, bunya
dan biaya lainya.
d)

Pemberi

gadai

berhak

meminta

kembali

barangnya

bila

pemegang gadai telah jelasmenyalahgunakan barangnya.
2.Kewajiban Pemberi Gadai
a)

Pemberi

gadai

berkewajiban

untuk

melunasi

hutang

yang

telah diterimanya dari pemegang gadai dalam tenggang waktu yang
telahditentukan

termasuk

bunga

dan

biaya

lain

yang

telah

ditentukanpemegang gadai.
b) Pemberi gadai berkewajiban merelakan penjualan atau barang gadai
miliknya, apabila dalam jangka yang telah ditentukan pemberi gadai
tidak dapat melunasi hutangnya kepada pemegang gadai.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

18

2.3.4 Berakhirnya Hak Gadai
Suatu perjanjian hutang piutang pada dasarnya tidak ada yang
bersifat langgeng, artinya perjanjian tersebut sewaktu-waktu akan dapat
berakhir ataubatal, demikian pula dengan perjanjian gadai. Namun
batalnya hak gadaiakan sangat berbeda dengan hak-hak lain. Sedangkan
menurut Dahlan (2000), bahwa hak gadai dikatakan batal apabila :
a. Hutang piutang yang telah terjadi telah dibayar dan dilunasi.
b. Barang gadai keluar dari kekuasaan pemberi gadai, yaitu bukan lagi

menjadi hak milik pemberi gadai.
c.

Para pihak tidak melaksanakan yang menjadi hak dan kewajiban
masing-masing.

d. Barang gadai tetap dibiarkan dalam kekuasaan pemberi gadai ataupun

yang kembalinya atas kemauan yang berpiutang.

2.4 Flowchart
Flowchart

adalah

Bagan-bagan

yang

mempunyai

arus

yang

menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart
merupakan

cara

penyajian

dari

suatu

algoritma.

gunadarma.blogspot.com)
Tujuan Membuat Flowchart :
• Menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah
• Secara sederhana, terurai, rapi dan jelas
• Menggunakan simbol-simbol standar

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

(andreyanto-

19

Dalam penulisan Flowchart dikenal dua model, yaitu Sistem Flowchart dan
Program Flowchart
a.

System Flowchart
bagan Yang memperlihatkan urutan prosedure dan proses dari beberapa file

di dalam media tertentu. Melalui flowchart ini terlihat jenis media penyimpanan
yang dipakai dalam pengolahan data.
• Selain itu juga menggambarkanfile yang dipakai sebagai input dan output.
• Tidak digunakan untuk menggambarkan urutan langkah untuk memecahkan
masalah.
• Hanya untuk menggambarkan prosedur dalam sistem yang dibentuk
b.

Program Flowchart
Bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan proses dalam suatu

program.
Dua jenis metode penggambaran program flowchart :
1) Conceptual flowchart, menggambarkan alur pemecahan masalah secara global.
2) Detail flowchart, menggambarkan alur pemecahan masalah secara rinci.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

20

Gambar 2.2 Simbol Flowchart (andreyantogunadarma, 2012 )

2.5

Pengertian Documen Flow
Merupakan bagan yang menunjukkan aliran/arus dokumen dari satu

bagian ke bagian yang lain di dalam sistem secara logika. Dapat menggambarkan
tiap-tiap bagian organisasi yang terlibat dalam pengolahan dokumen di dalam
proses-proses yang dikerjakan system.
Simbol-Simbol Utama Document Flow Diagram:
1. Simbol titik terminal. Menunjukkan awal dan akhir dari suatu proses.
2. Simbol dokumen. Menunjukkan dokumen input dan output baik untuk
proses manual, mekanik, atau komputer.
3. Simbol proses manual. Menunjukkan pekerjaan manual.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

21

4. Simbol keputusan/ decision. Menunjukkan kondisi tertentu yang akan
menghasilkan dua kemungkinan jawaban, yaitu “ya” atau “tidak”.
5. Simbol penghubung. Menunjukkan penghubung ke halaman yang masih
sama atau penghubung ke halaman lain.
6. Simbol simpanan offline. File non-komputer yang diarsip urut angka
(numerical), huruf(alphabetical), atau tanggal (chronological).
Berikut adalah simbol yang sering digunakan dalam Document atau
System Flow Diagram :

Gambar 2.3 Simbol Document Flow (andreyanto.blogspot.com, 2012)

2.5.1 Mengenai APACHE
Apache sudah berkembang sejak versi pertamanya. Sampai saat
ditulisnya artikel ini versi terakhirnya yang ada yaitu Apache versi 2.0.54.
Apache bersifat open source, artinya setiap orang boleh menggunakannya,
mengambil dan bahkan mengubah kode programnya.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

22

Tugas utama apache adalah menghasilkan halaman web yang benar
kepada peminta, berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat
halaman web. Jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP yang dituliskan,
maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam
MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan.

2.5.2

PHP 4.0
PHP dalah singkatan dari "PHP: Hypertext Preprocessor", yang

merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian
besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa
fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah
untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan
cepat. Hubungan PHP dengan HTML Halaman web biasanya disusun dari
kode-kode html yang disimpan dalam sebuah file berekstensi .html. File
html ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser
menerjemahkan kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu tampilan
yang indah. Lain halnya dengan program php, program ini harus
diterjemahkan oleh web-server sehingga menghasilkan kode html yang
dikirim ke browser agar dapat ditampilkan. Program ini dapat berdiri sendiri
ataupun disisipkan di antara kode-kode html sehingga dapat langsung
ditampilkan bersama dengan kode-kode html tersebut.
Menurut Bunafit Nugroho (2004:139) ada beberapa pengertian
tentang PHP. Akan tetapi, kurang lebih PHP dapat kita ambil arti sebagai

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

23

PHP Hypertext Preprocesor. Ini merupakan bahasa yang hanya dapat
berjalan pada server yang hasilnya dapat ditampilkan pada klien.
Interpreter PHP dalam mengeksekusi kode PHP pada sisi server
(disebut server-side) berbeda dengan mesin maya Java yang mengeksekusi
program pada sisi klien (client side).
Program php dapat ditambahkan dengan mengapit program tersebut
di antara tanda . Tanda tanda tersebut biasanya disebut tanda untuk escaping
(kabur) dari kode html. File html yang telah dibubuhi program php harus
diganti ekstensi-nya menjadi .php3 atau .php. PHP merupakan bahasa
pemograman web yang bersifat server-side HTML=embedded scripting, di
mana script-nya menyatu dengan HTML dan berada si server. Artinya
adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan akan sepenuhnya
dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP dikenal sebgai
bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi di server dan
digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti ASP (Active
Server Pages) dan JSP (Java Server Pages). PHP pertama kali dibuat oleh
Rasmus Lerdroft, seorang programmer C. Semula PHP digunakannya untuk
menghitung

jumlah

pengunjung

di

dalam

webnya.Kemudian

ia

mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis. Versi ini
pertama kali keluar pada tahun 1995. Isinya adalah sekumpulan script PERL
yang dibuatnya untuk membuat halaman webnya menjadi dinamis.
PHP 4.0 keluar pada tanggal 22 Mei 2000 merupakan versi yang
lebih lengkap lagi dibandingkan dengan versi sebelumnya. Perubahan yang
paling mendasar pada PHP 4.0 adalah terintegrasinya Zend Engine yang

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

24

dibuat

oleh Zend

Suraski dan

Andi Gutmans

yang

merupakan

penyempurnaan dari PHP scripting engine, yang lainnya adalah build in
HTTP session, tidak lagi menggunakanlibrary tambahan seperti pada PHP.
Tujuan dari bahasa scripting ini adalah untuk membuat aplikasi-aplikasi
yang dijalankan di atas teknologi web. Dalam hal ini, aplikasi pada
umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya
secara keseluruhan dijalankan web server. Seluruh aplikasi berbasis web
dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan yang paling utama PHP adalah
pada konektivitasnya dengan sistem database di dalam web. Sistem
database yang dapat didukung oleh PHP adalah :
a. Oracle
b. MySQL
c. Sybase
d. PostgreSQL
Kelebihan PHP 4.0 dari bahasa pemrograman lain, yaitu:
a.

Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak
melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya.

b.

Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari
mulai apache, IIS, Ligttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif
mudah.

c.

Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis-milis dan
developer yang siap membantu dalam pengembangan.

d.

Dalam sisi pemahaman, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah,
karena memiliki referensi yang banyak.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

25

e.

PHP adalah bahasa open source yang dapat di gunakan di berbagai mesin
(Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat di jalankan secara runtime
melalui console serta juga menjalankan perintah-perintah system.
PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu, Integer, Double, Boolean,
String, Object, Array, Null. Bunafit Nugroho (2004:139)

Gambar 2.4 Proses Eksekusi kode PHP (biasta-wordpress.com, 2008)

2.5.3 MySQL 5.05
Menurut Bunafit Nurgroho (2008) SQL merupakan kependekandan
kata “Structured Query Language”. SQL merupakan suatu bahasa
permintaan yang terstruktur. Karena pada penggunaannya, SQL memiliki
beberapaaturan yang telah distandarkan oleh asosiasi yang bernama ANSI.
Jadi, SQI adalah bahasa permintaan yang melekat pada satu
database atau SMBD tertentu, sedangkan MySQL merupakan database
servernya. Dengan kata lain, MySQL merupakan SMBD-nya dan SQL
adalah perintah atau bahasa yang melekat di dalam SMBD tersebut.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

26

Sebagai suatu bahasa permintaan, SQL tidak hanya melekat pada
MySQL server saja, tetapi juga didukung oleh SMBD lainnya seperti,
MyQL, PostgreSQL, Interbase, dan Oracle. Selain itu, SQL juga didukung
oleh database bukan server seperti MS Access maupun Paradox.
MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen
basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis
dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat
secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat
lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat
komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep
utama dalam basisdata yang telah ada, sebelumnya SQL (Structured Query
Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama
untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan
pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Kehandalan suatu sistem basis data (DBMS) dapat diketahui dari
cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah
SQL yang dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang
memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung
operasi

basisdata

transaksional

maupun

operasi

basisdata

non-

transaksional. Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat
dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak
peladen basisdata kompetitor lainnya. Namun demikian pada modus nontransaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang
tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya cocok untuk jenis

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

27

aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging
berbasis web (wordpress), CMS, dan sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem
yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan modus
basisdata transaksional, hanya saja sebagai konsekuensinya unjuk kerja
MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus
non-transaksional.
MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain sebagai berikut:
a. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi
seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan
masih banyak lagi.
b. Multiuser, MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam waktu
yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
c. Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya,
seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp,
dan lain-lain.
d. Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh
yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
e. Konektivitas.
menggunakan

MySQL

dapat

melakukan

protokol TCP/IP, Unix

koneksi

dengan

soket (UNIX),

klien

atau Named

Pipes (NT).
f. Antar Muka. MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai
aplikasi

dan

bahasa

pemrograman

dengan

fungsi API (Application Programming Interface).

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

menggunakan

28

g. Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)
yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap
peralatan yang ada disertakan petunjuk online.

2.5.4 Mengenai PHPMyAdmin 2.2.11
Pengelolaan database dengan MYSQL harus dilakukan dengan
mengetikkan baris-baris perintah yang sesuai (command line) untuk setiap
maksud tertentu. Jika anda ingin membuat database, ketikkan baris
perintah yang sesuai untuk membuat database. Jika kita ingin menghapus
tabel, ketikkan baris perintah yang sesuai untuk menghapus tabel. Hal
tersebut tentu cukup menyulitkan karena kita harus hafal dan mengetikkan
perintahnya satu persatu.
Banyak sekali perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan untuk
mengelola data base dalam MySQL, salah satunya adalah phpMyAdmin.
Dengan phpMyAdmin kita dapat membuat tabel, mengisi data dan lainlain dengan mudah tanpa harus hafal perintahnya. Untuk mengaktifkan
phpMyAdmin langkah-langkahnya adalah yang pertama setelah XAMP
kita terinstall, kita