Aplikasi Jejaring Sosial Berbasis Lokasi Menggunakan Metode K-Means Clustering untuk Rekomendasi Teman dan Lokasi.
vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Jejaring sosial adalah sebuah struktur sosial yang terdiri dari individu-individu yang saling terkait satu sama lainnya. Aplikasi jejaring sosial merupakan salah satu sarana yang dapat membentuk struktur tersebut. Proyek ini merupakan sebuah aplikasi jejaring sosial berbasis lokasi yang bertujuan untuk menghubungkan pengguna-pengguna yang terdaftar satu sama lainnya serta dapat memberi komentar terhadap suatu lokasi untuk kemudian dibaca oleh pengguna-pengguna lainnya. Masalah yang akan dikaji yaitu bagaimana aplikasi tersebut dapat menjadi sebuah aplikasi jejaring sosial, bagaimana aplikasi tersebut dapat menjadi sebuah aplikasi jejaring sosial yang berbasis lokasi dengan memberi tanda pada sebuah peta, serta bagaimana aplikasi tersebut dapat merekomendasikan suatu pengguna ke pengguna lainnya berdasarkan banyaknya frekuensi check in yang dilakukan oleh pengguna-pengguna yang telah terdaftar ke lokasi-lokasi yang ada. Metode yang digunakan untuk fitur yang berhubungan dengan lokasi yaitu menggunakan Google Map API V3 dan untuk fitur rekomendasi teman digunakan data mining dengan metode clustering sehingga dapat ditemukan kriteria yang dicari.
Kata kunci : Silversight, Google Map API V3, Jejaring sosial, Berbasis lokasi, Rekomendasi teman, Data Mining, Clustering
(2)
vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
Social networking is a social structure consists of individuals that are connected with one another. Social networking application is something that can form such a social structure. This project is a location-based social networking application intended to connect registered users with one another, and they can also make comments about a location, to be read by other users. The assessed problem is how the application itself can be a social networking application, how the application can be a location-based social networking application by marking a map, and how the application can recommend a user to another user based on the number of the check in frequency done by the registered users toward the existing locations. The method used for features concerning locations is that by using Google Map API V3, and for friend recommendation by using search and filter data on database until the criteria met. The Silversight application can mark a point on a map by using Javascript functions provided by Google Map API V3. Other than that, users can also get friend recommendations based on the data processing using data mining with clustering methods.
Keywords : Silversight, Google Map API V3, Social Networking, Location-based, Friend reccomendations, Data Mining, Clustering
(3)
viii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... i
PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... ii
PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... iii
PRAKATA ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR TABEL ... xiii
BAB IPENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 2
1.3 Tujuan ... 2
1.4 Batasan Masalah ... 2
1.5 Sistematika Penelitian ... 2
BAB IILANDASAN TEORI ... 4
2.1 Internet ... 4
2.2 Social Network ... 4
2.3 Social Network Analysis ... 5
2.3.1 Degree Centrality ... 7
2.3.2 Betweenness Centrality ... 7
2.3.3 Closeness Centrality ... 7
2.3.4 Network Centralization ... 7
2.3.5 Network Reach ... 8
(4)
ix Universitas Kristen Maranatha
2.3.7 Boundary Spanners ... 8
2.3.8 Peripheral Players ... 8
2.4 Location-Based Service ... 9
2.5 Locating Methods ... 9
2.5.1 Control Plane Locating ... 9
2.5.2 GSM Localization ... 9
2.5.3 Others ... 10
2.6 Data Mining ... 10
2.7 Cluster Analysis ... 11
2.7.1 K-means ... 11
2.8 WEKA (Waikato Environment for Knowledge Analysis) ... 13
2.9 IKVM ... 13
2.10 Entity-Relationship Diagram ... 13
2.11 Data Flow Diagram ... 19
BAB IIIANALISIS DAN DISAIN ... 24
3.1 Analisis ... 24
3.1.1 Analisis Perangkat Lunak Sejenis ... 24
3.1.2 Analisis Kasus ... 25
3.2 Gambaran Keseluruhan ... 28
3.2.1 Persyaratan Antarmuka Eksternal ... 28
3.2.2 Antarmuka dengan Pengguna ... 28
3.2.3 Antarmuka Perangkat Keras ... 29
3.2.4 Antarmuka Perangkat Lunak ... 29
3.2.5 Antarmuka Komunikasi ... 29
3.2.6 Fitur-fitur Produk Perangkat Lunak ... 29
3.3 Disain Perangkat Lunak ... 47
(5)
x Universitas Kristen Maranatha
3.3.2 Disain Penyimpanan Data ... 68
3.3.3 Disain Antarmuka ... 69
BAB IVPENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK... 71
4.1 Implementasi Class/Modul ... 71
4.2 Implementasi Penyimpanan Data ... 74
4.3 Implementasi Antarmuka ... 75
BAB VTESTING DAN EVALUASI SISTEM ... 76
5.1 Rencana Pengujian ... 76
5.2 Pelaksanaan Pengujian ... 76
5.2.1 Black Box ... 77
BAB VIKESIMPULAN DAN SARAN ... 107
6.1 Kesimpulan ... 107
6.2 Saran ... 108
DAFTAR PUSTAKA ... 109
(6)
xi Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Contoh Diagram Jaringan Sosial ... 5
Gambar 2.2 Jaringan Sosial Kite Network ... 6
Gambar 2.3 The process of knowledge discovery in databases (KDD) (Pang‐Ning Tan, 2006 : 3) ... 11
Gambar 2.4 Using the K-means algorithm to find three clusters in sample data. (Pang-Ning Tan, 2006 : 498) ... 12
Gambar 2.5 Contoh Pemodelan Basis Data ... 14
Gambar 2.6 Contoh Pemodelan Relasi ... 15
Gambar 2.7 Contoh Atribut pada Relasi ... 16
Gambar 2.8 Contoh Pemetaan Kardinalitas Satu ke Satu dan Satu ke Banyak ... 18
Gambar 2.9 Contoh Pemetaan Kardinalitas Banyak ke Satu dan Banyak ke Banyak ... 19
Gambar 2.10 Contoh Diagram Aliran Data Level 0 ... 21
Gambar 2.11 Contoh Diagram Aliran Data Level 1 ... 22
Gambar 2.12 Contoh Diagram Aliran Data Level 2 ... 23
Gambar 3.1 Penyelesaian Dengan Silversight yang Meggunakan weka.dll ... 26
Gambar 3.2 Penyelesaian Dengan Weka 3.6.6 ... 26
Gambar 3.3 Data Context Diagram ... 47
Gambar 3.4 Data Flow Diagram Level 1 ... 48
Gambar 3.5 Data Flow Diagram Level 2 Proses 2... 49
Gambar 3.6 Data Flow Diagram Level 2 Proses 3... 49
Gambar 3.7 Data Flow Diagram Level 2 Proses 4... 50
Gambar 3.8 Data Flow Diagram Level 2 Proses 5... 51
Gambar 3.9 Data Flow Diagram Level 2 Proses 6... 52
Gambar 3.10 Entity-Relationship Diagram ... 68
(7)
xii Universitas Kristen Maranatha
Gambar 3.12 Disain Antarmuka Halaman Member Silversight ... 70
Gambar 4.1 Diagram Penyimpanan Data Silversight ... 74
Gambar 4.2 Implementasi Halaman Utama Silversight ... 75
Gambar 4.3 Implementasi Halaman Profil Silversight ... 75
Gambar 5.1 Contoh Registrasi ... 77
Gambar 5.2 Contoh Registrasi Berhasil ... 78
Gambar 5.3 Contoh Profile Dengan IdMember 5 ... 80
(8)
xiii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Tabel 5.1 Tabel Karakteristik Cluster untuk Data Manipulasi ... 85
Tabel 5.2 Tabel Karakteristik Cluster untuk Data Survei ... 88
Tabel 5.3 Tabel Detail Cluster Setiap ID ... 90
(9)
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini banyak orang-orang menggunakan aplikasi jejaring sosial untuk berkomunikasi satu sama lainnya. Selain hanya berkomunikasi, tidak sedikit juga orang yang ingin mengetahui lokasi-lokasi yang sedang dikunjungi maupun lokasi yang sering dikunjungi oleh kerabat-kerabat dan teman-temannya. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya situs-situs jejaring sosial yang bermunculan seperti Facebook yang penggunanya mencapai 600 juta orang (Januari 2011, id.wikipedia.org/wiki/Facebook) , Foursquare, Twitter, dan lain sebagainya.
Untuk dapat membuat sebuah aplikasi jejaring sosial maka dibutuhkan sistem yang dapat menghubungkan suatu individu dengan individu-individu lainnya. Seperti contohnya Facebook yang sudah dipakai sehari-hari. Serta agar dapat menunjukkan lokasi seperti halnya Foursquare, aplikasi tersebut membutuhkan sebuah peta, karena itu aplikasi ini akan menggunakan Google Map sebagai penunjuk lokasinya.
Selain itu untuk memudahkan pencarian teman di aplikasi jejaring sosial ini, terdapat fitur yang biasa disebut dengan friend suggestion. Dengan fitur tersebut, pengguna yang baru saja mendaftar akan mendapat rekomendasi teman berdasarkan banyaknya pengguna-pengguna tersebut melakukan check in di lokasi-lokasi yang ada.
(10)
Universitas Kristen Maranatha 1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana aplikasi tersebut dapat menjadi sebuah aplikasi jejaring sosial? 2. Bagaimana aplikasi tersebut dapat memberi tanda pada suatu lokasi pada
peta?
3. Bagaimana aplikasi tersebut dapat merekomendasikan teman dan lokasi kepada penggunanya?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui bagaimana sebuah aplikasi dapat menjadi aplikasi jejaring sosial.
2. Mengetahui bagaimana sebuah aplikasi dapat memberi tanda pada suatu lokasi pada peta.
3. Mengetahui bagaimana sebuah aplikasi dapat merekomendasikan teman dan lokasi kepada penggunanya.
1.4 Batasan Masalah
1. Pembuatan aplikasi hanya sebatas web server.
2. Pembuatan aplikasi tidak menangani masalah keamanan pada jaringan.
1.5 Sistematika Penelitian BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini laporan berisi tentang latar belakang dari perangkat lunak yang akan dibuat pada mata kuliah kerja praktek, selain itu juga disini berisi tentang rumusan masalah, tujuan dari pembuatan program, dan juga batasan masalah.
BAB II LANDASAN TEORI
(11)
Universitas Kristen Maranatha BAB III ANALISIS DAN DISAIN
Pada bab ini akan dibahas mengenai analisis dan disain perangkat lunak yang akan dibuat. Analisis yang akan dilakukan berupa analisis secara umum, analisis mengenai perangkat lunak sejenis, dan juga analisis kasus, selain itu disini juga akan dibahas pemodelan perangkat lunak yang akan dibuat beserta disain antarmuka yang digunakan.
BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK
Pada bab ini akan dilakukan perancangan dan pengembangan perangkat lunak. BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM
Pada bab ini akan dilakukan pembahasan mengenai hasil pengujian terhadap perangkat lunak yang dibuat.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
(12)
107 Universitas Kristen Maranatha
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
1. Aplikasi Silversight ini dapat menjadi sebuah aplikasi jejaring sosial dengan adanya fitur-fitur yang dapat menghubungkan satu pengguna dengan pengguna lainnya dengan cara mendaftarkan pengguna-pengguna lain sebagai teman. Selain itu juga dapat memberikan informasi lokasi-lokasi yang telah dikunjungi oleh pengguna-pengguna lain yang terdaftar ke dalam Silversight.
2. Aplikasi Silversight dapat memberikan tanda pada peta dengan menggunakan bantuan Google Map API V3. Fitur penandaan pada peta tersebut dipanggil melalui Silversight menggunakan javascript yang kemudian memanggil fungsi-fungsi pada server Google Map.
3. Aplikasi Silversight dapat merekomendasikan pengguna lain sebagai teman dengan cara menganalisis kedekatan antar pengguna berdasarkan frekuensi pengguna-pengguna tersebut melakukan check in pada lokasi-lokasi yang telah terdaftar di dalam Silversight.
4. Hasil dari eksperimen yang telah dilakukan menggunakan data hasil manipulasi dan hasil survei menunjukkan bahwa pengolahan pada Silversight sudah cukup akurat. Penempatan cluster untuk setiap pengguna sudah sesuai dengan kenyataan dimana pengguna tersebut memang melakukan check in di kategori-kategori yang merupakan karakteristik cluster tempat pengguna tersebut berada.
(13)
Universitas Kristen Maranatha 6.2 Saran
1. Pengembangan lebih lanjut dapat dilakukan pada penambahan lokasi dan pemberian komentar atau bisa disebut juga fitur check in. Fitur tersebut dapat dibuat pada perangkat bergerak sehingga pengguna dapat check in langsung menggunakan perangkat bergerak mereka dan koordinat lokasi diambil dari koordinat perangkat bergerak tersebut yang terhubung dengan GPS.
2. Penambahan fitur yang dapat menghubungkan Silversight dengan jejaring sosial lainnya seperti Facebook, Twitter dan lain sebagainya. Sehingga ketika pengguna melakukan check-in pada Silversight, pengguna tersebut dapat juga menuliskan lokasi beserta komentarnya ke jejaring sosial lainnya secara otomatis.
(14)
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Pressman, Roger S. 2005. Software Engineering, Boston USA: McGraw-Hill Companies, Inc.
Pang-Ning Tan, Michael Steinbach, dan Vipin Kumar. 2006. Introduction to Data Mining. Pearson Education.
Silberschatz. 2002. Database System Concepts, Boston USA: McGraw-Hill Companies, Inc.
en.wikipedia.org. 2011. Internet. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Internet
en.wikipedia.org. 2011. Social Network. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Social_network
en.wikipedia.org. 2011. Location-based_service. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Location-based_service
en.wikipedia.org. 2011. .NET Framework. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/.NET_Framework
en.wikipedia.org. 2011. Google Maps. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Google_Maps
www.orgnet.com. 2011. Social Network Analysis. Diakses 28 November 2011, dari www.orgnet.com/sna.html
id.wikipedia.org. 2011. Facebook. Diakses 1 Desember 2011, dari id.wikipedia.org/wiki/Facebook
(15)
Universitas Kristen Maranatha www.cs.waikato.ac.nz. 2012. WEKA. Diakses 23 Maret 2012, dari
www.cs.waikato.ac.nz/ml/weka/
www.ikvm.net. 2012. IKVM.NET. Diakses 23 Maret 2012, dari www.ikvm.net/#Introduction
(1)
Universitas Kristen Maranatha 1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana aplikasi tersebut dapat menjadi sebuah aplikasi jejaring sosial? 2. Bagaimana aplikasi tersebut dapat memberi tanda pada suatu lokasi pada
peta?
3. Bagaimana aplikasi tersebut dapat merekomendasikan teman dan lokasi kepada penggunanya?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui bagaimana sebuah aplikasi dapat menjadi aplikasi jejaring sosial.
2. Mengetahui bagaimana sebuah aplikasi dapat memberi tanda pada suatu lokasi pada peta.
3. Mengetahui bagaimana sebuah aplikasi dapat merekomendasikan teman dan lokasi kepada penggunanya.
1.4 Batasan Masalah
1. Pembuatan aplikasi hanya sebatas web server.
2. Pembuatan aplikasi tidak menangani masalah keamanan pada jaringan.
1.5 Sistematika Penelitian BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini laporan berisi tentang latar belakang dari perangkat lunak yang akan dibuat pada mata kuliah kerja praktek, selain itu juga disini berisi tentang rumusan masalah, tujuan dari pembuatan program, dan juga batasan masalah.
BAB II LANDASAN TEORI
(2)
3
Universitas Kristen Maranatha BAB III ANALISIS DAN DISAIN
Pada bab ini akan dibahas mengenai analisis dan disain perangkat lunak yang akan dibuat. Analisis yang akan dilakukan berupa analisis secara umum, analisis mengenai perangkat lunak sejenis, dan juga analisis kasus, selain itu disini juga akan dibahas pemodelan perangkat lunak yang akan dibuat beserta disain antarmuka yang digunakan.
BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK
Pada bab ini akan dilakukan perancangan dan pengembangan perangkat lunak. BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM
Pada bab ini akan dilakukan pembahasan mengenai hasil pengujian terhadap perangkat lunak yang dibuat.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
(3)
107 Universitas Kristen Maranatha
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
1. Aplikasi Silversight ini dapat menjadi sebuah aplikasi jejaring sosial dengan adanya fitur-fitur yang dapat menghubungkan satu pengguna dengan pengguna lainnya dengan cara mendaftarkan pengguna-pengguna lain sebagai teman. Selain itu juga dapat memberikan informasi lokasi-lokasi yang telah dikunjungi oleh pengguna-pengguna lain yang terdaftar ke dalam Silversight.
2. Aplikasi Silversight dapat memberikan tanda pada peta dengan menggunakan bantuan Google Map API V3. Fitur penandaan pada peta tersebut dipanggil melalui Silversight menggunakan javascript yang kemudian memanggil fungsi-fungsi pada server Google Map.
3. Aplikasi Silversight dapat merekomendasikan pengguna lain sebagai teman dengan cara menganalisis kedekatan antar pengguna berdasarkan frekuensi pengguna-pengguna tersebut melakukan check in pada lokasi-lokasi yang telah terdaftar di dalam Silversight.
4. Hasil dari eksperimen yang telah dilakukan menggunakan data hasil manipulasi dan hasil survei menunjukkan bahwa pengolahan pada Silversight sudah cukup akurat. Penempatan cluster untuk setiap pengguna sudah sesuai dengan kenyataan dimana pengguna tersebut memang melakukan check in di kategori-kategori yang merupakan karakteristik cluster tempat pengguna tersebut berada.
(4)
108
Universitas Kristen Maranatha 6.2 Saran
1. Pengembangan lebih lanjut dapat dilakukan pada penambahan lokasi dan pemberian komentar atau bisa disebut juga fitur check in. Fitur tersebut dapat dibuat pada perangkat bergerak sehingga pengguna dapat check in langsung menggunakan perangkat bergerak mereka dan koordinat lokasi diambil dari koordinat perangkat bergerak tersebut yang terhubung dengan GPS.
2. Penambahan fitur yang dapat menghubungkan Silversight dengan jejaring sosial lainnya seperti Facebook, Twitter dan lain sebagainya. Sehingga ketika pengguna melakukan check-in pada Silversight, pengguna tersebut dapat juga menuliskan lokasi beserta komentarnya ke jejaring sosial lainnya secara otomatis.
(5)
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Pressman, Roger S. 2005. Software Engineering, Boston USA: McGraw-Hill Companies, Inc.
Pang-Ning Tan, Michael Steinbach, dan Vipin Kumar. 2006. Introduction to Data Mining. Pearson Education.
Silberschatz. 2002. Database System Concepts, Boston USA: McGraw-Hill Companies, Inc.
en.wikipedia.org. 2011. Internet. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Internet
en.wikipedia.org. 2011. Social Network. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Social_network
en.wikipedia.org. 2011. Location-based_service. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Location-based_service
en.wikipedia.org. 2011. .NET Framework. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/.NET_Framework
en.wikipedia.org. 2011. Google Maps. Diakses 28 November 2011, dari en.wikipedia.org/wiki/Google_Maps
www.orgnet.com. 2011. Social Network Analysis. Diakses 28 November 2011, dari www.orgnet.com/sna.html
id.wikipedia.org. 2011. Facebook. Diakses 1 Desember 2011, dari id.wikipedia.org/wiki/Facebook
(6)
110
Universitas Kristen Maranatha www.cs.waikato.ac.nz. 2012. WEKA. Diakses 23 Maret 2012, dari
www.cs.waikato.ac.nz/ml/weka/
www.ikvm.net. 2012. IKVM.NET. Diakses 23 Maret 2012, dari www.ikvm.net/#Introduction