Petunjuk Teknis Pelaksanaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Waktu: 6 JP
PENYEGARAN INSTRUKTUR NASIONAL/MENTOR
PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN
BERKELANJUTAN (PKB)
Petunjuk Teknis Pelaksanaan Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Waktu: 6 JP
Kegiatan 2 Tujuan Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Memahami Petunjuk Teknis dalam
melaksanakan Program Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB) pada: Moda Tatap Muka,- Moda Daring Murni, dan >Moda Daring Kombinasi.
Skenario Skenario Pengantar (15’)
Pembagian
Kelompok
(5’)
MengkajiJuknis (80’) Persiapan Presentasi
(30’)
Presentasi
(120’)
Penguatan(20’)
Bahan/Media Bahan/Media
1. Bahan Presentasi
2. Buku Pegangan
3. Juknis Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) 4. 4. LK-1a. Persyaratan Peserta dan Model Pembimbingan pada Program Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
5. 5. LK-1b. Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) 6. 6. LK-1c. Komponen Pelaksanaan ProgramPengantar (15’) Pengantar (15’) Ice breaking
- Pengkondisian • Pengantar Juknis Program Pengembangan • Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Program Pembinaan Karier Guru Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi melalui Peningkatan Kompetensi Program Pengembangan Keprofesian
- Berkelanjutan (PKB) dilakukan untuk mengembangkan keterampilan instruksional dan pengetahuan terhadap konten pembelajaran yang bersangkutan.
Peserta Program Pengembangan Keprofesian
• Berkelanjutan (PKB) dipetakan berdasarkan kelompok kompetensi dan letak geografis, serta
harus terdaftar di Komunitas GTK
Program Pembinaan Karier Guru Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi melalui Peningkatan Kompetensi Prinsip pembelajaran pada Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB):
1. Mendorong komunikasi antara peserta dengan fasilitator
2. Mengembangkan kedekatan dan kerjasama antar peserta
3. Mendukung pembelajaran aktif
4. Memberikan umpan balik dengan segera
5. Penekanan terhadap waktu pengerjaan tugas
6. Mengkomunikasikan ekspektasi yang tinggi
7. Menghargai berbagai macam bakat dan metode
Program Pengembangan Keprofesian
Program Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB) Berkelanjutan (PKB)1 Moda Tatap Muka
2 Moda Daring Murni Daring murni – Model 1
- Daring murni – Model 2
- 3 Moda Daring Kombinasi
Diskusi Kelompok (80’) Peserta dibagi ke dalam enam
kelompok dan diminta mengkaji
juknis secara keseluruhan menggunakan LK 1a, 1b dan 1cPresentasi
Persiapan Presentasi
Peserta dalam kelompok menyiapkan bahan presentasi
untuk bagian-bagian Juknis Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) sebagai berikut.Kelompok 1: Bab II (LK 1a)
- Kelompok 2 : Bab III (LK 1b)
- Kelompok 3 : Bab III (LK 1b)
- Kelompok 4 : Bab II (LK 1a)
- Kelompok 5 : Bab IV/V (LK 1c) >Kelompok 6 : Bab IV/V (LK 1c)
Presentasi Kelompok (120’)
Peserta diminta untuk mempresentasikan hasil kajian Juknis Program PengembanganKeprofesian Berkelanjutan (PKB) sesuai dengan
bagian yang sudah dikerjakan.Penguatan Peserta Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Profil hasil UKG-nya menunjukkan terdapat 3
- (tiga) hingga 10 (sepuluh) kelompok kompetensi yang nilainya di bawah KCM (65). Terdaftar di dalam Komunitas GTK pada Sistem • Informasi Manajemen (SIM) Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Berada di wilayah yang tersedia akses/jaringan
- internet (khusus untuk peserta moda daring dan daring kombinasi).
Komunitas yang telah terdaftar dan teregistrasi
secara resmi di SIM Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB) Komunitas GTK ini terdiri dari( komunitas yang telah disahkan oleh Dinas Pendidikan Prop./Kab./Kota dan memiliki Surat Keputusan Pendirian Komunitas)
- Komunitas POKJA
( forum/wadah kegiatan profesional guru mata pelajaran/paket keahlian yang anggotanya ada
Komunitas GTK
- Komunitas rayon
Komunitas Pokja Terdiri dari:
Pusat Kegiatan Gugus : TK
- Kelompok Kerja Guru (KKG) : SD/MI
- Musyawarah Guru Mata Pelajaran : pada
- SMP/MTs, SMPLB/MTsLB, SMA/MA, SMK/MAK, SMALB/MALB Musyawarah Guru Bimbingan Konseling :
- guru BK
Alur Pendaftaran Komunitas POKJA
Komunitas Rayon
Komunitas rayon dapat dibentuk oleh UPT, hanya
jika:- jumlah guru mata pelajaran/paket keahlian dalam suatu propinsi tertentu kurang dari 8 orang
- belum terdaftar dalam Komunitas POKJA
belum terdaftar dan teregistrasi di dalam SIM
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Alur Pembentukan Komunitas Rayon
Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
1 Moda Tatap Muka
2 Moda Daring Murni Daring murni – Model 1
- Daring murni – Model 2
- 3 Moda Daring Kombinasi
Instruktur Nasional/Mentor Pada profil hasil UKG-nya, terdapat 8 (delapan)
hingga 10 (sepuluh) kelompok kompetensi di
atas KCM (65) Mendapat predikat minimal cukup pada- Pembekalan Instruktur Nasional/Mentor Tahun 2017; atau Telah mengikuti Penyegaran Instruktur • Nasional/Mentor Program Pengembangan
Struktur Program
a. Moda Tatap Muka Penuh Pola 60 JP (guru mata pelajaran, guru kelas SD, dan guru BK) No
Materi
JP UMUM
2
9
1. Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
2
7. Tes Akhir
2
18 PENUNJANG
6. Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi … (ke-2)
5. Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi … (ke-2)
2. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)
4
4. Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi … (ke-1)
9
3. Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi … (ke-1)
54
2 POKOK
18
b. Moda Tatap Muka Penuh Pola 100 JP (guru kejuruan) No
Materi
JP UMUM
4
1. Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
2 (PKB)
2. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)
2 POKOK
94
3. Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi …
28
4. Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi …
66 PENUNJANG
2
5. Tes Akhir
2 TOTAL 100
c. Moda Tatap Muka In-On-In Pola 20-30-10
No Materi
JP
In Service Training 1 (In-1)
20
1. Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
1
2. Kajian Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi … (ke-1) terintegrasi Penguatan
3 Pendidikan Karakter
3 Kajian Materi Profesional Kelompok Kompetensi … (ke-1) terintegrasi Penguatan
6 Pendidikan Karakter
4. Kajian Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi … (ke-2) terintegrasi Penguatan
3 Pendidikan Karakter
5. Kajian Materi Profesional Kelompok Kompetensi … (ke-2) terintegrasi Penguatan
6 Pendidikan Karakter
6. Rencana Belajar Mandiri (informasi tugas On)
1 On the Job Learning (On)
30 Pendalaman Materi Pedagogik dan profesional In Service Training 2 (In-2)
10
7. Presentasi Hasil Kerja Peserta
6
8. Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut
2
9. Tes Akhir
2
d. Moda Tatap Muka In-On-In Pola 20-20-20
No Materi
JP
In Service Training 1 (In-1)
20
1. Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
1
2. Kajian Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi … (ke-1) terintegrasi Penguatan
3 Pendidikan Karakter
3 Kajian Materi Profesional Kelompok Kompetensi … (ke-1) terintegrasi Penguatan
6 Pendidikan Karakter
4. Kajian Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi … (ke-2) terintegrasi Penguatan
3 Pendidikan Karakter
5. Kajian Materi Profesional Kelompok Kompetensi … (ke-2) terintegrasi Penguatan
6 Pendidikan Karakter
6. Rencana Belajar Mandiri (informasi tugas On)
1 On the Job Learning (On)
20 Pendalaman Materi Pedagogik dan profesional In Service Training 2 (In-2)
20
7. Presentasi Hasil Kerja Peserta
7
8. Refleksi Penguasaan Substansi Pembelajaran
10
9. Rencana Tindak Lanjut
1 Variasi Pembelajaran Tatap Muka
Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 60 JP
Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 100 JP
e. Moda Daring No
Materi
JP UMUM
4 Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian 1.
2 Berkelanjutan (PKB)
2. Penguatan Pendidikan Karakter
2 MATERI INTI
54
3. Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi …
18
4. Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi …
36 PENUNJANG
2
5. Tes Akhir
2 Total
60
Mekanisme Pelaksanaan Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB)
1. Moda Tatap Muka Penuh
Pendahuluan Mengkaji Materi (Dipandu oleh fasilitator dan dalam kelompok)
Melakukan aktivitas pembelajaran (diskusi / eksperimen / latihan / LK) di tempat pelatihan
Presentasi dan Konfirmasi Reviu Kegiatan
Mekanisme Pelaksanaan Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB)
2. Moda Tatap Muka In-On-In
Pendahuluan In Service Training 1
Mengkaji Materi (Mengkaji materi menyeluruh sebagai bekal pengetahuan pada kegiatan On the Job Learning)
Melakukan aktivitas pembelajaran (berfkir refektif/diskusi/brainstorming/simulasi/ studi kasus/LK)
On the Job Learning Melakukan aktivitas pembelajaran (praktik
/eksperimen/sosialisasi/implementasi/peer discussion/LK) In Service Learning 2
Presentasi produk/tagihan On the Job Learning dan Konfirmasi Mengkaji Materi
(Mengkaji materi secara mandiri dan berkomunikasi dengan peserta lain atau fasilitator) Mekanisme Pelaksanaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB)
3. Moda Daring Murni
Minggu Minggu Minggu Minggu ke-1 ke-2 ke-3 ke-4
15 JP
15 JP
15 JP
15 JP Pendahuluan Sesi 1 Sesi 2 Sesi 3 Sesi 4 Penutup
Peserta akan mempelajari Peserta akan
Peserta akan melakukan tentang: melakukan kegiatan pembelajaran berikut:
Kebijakan Program Pengantar Sesi kegiatan Pengembangan Aktivitas belajar pembelajaran Keprofesian Forum Sesi dengan mengisi:
Kesimpulan Berkelanjutan (PKB) dan Refeksi Penguatan Pendidikan Mengunggah lembar kerja dan umpan Karakter Umpan balik (reaksi balik Penjelasan umum
Evaluasi peserta) kegiatan Pembinaan Penilaian Diri Pengampu Karier Guru melalui Evaluasi Tes Sumatif Sesi Peningkatan Kompetensi penyelenggara moda daring an
Saran dan cara
3. Moda Daring Kombinasi
4 JP
TM-3
Pengantar Sesi Aktivitas belajar Forum Sesi, Refeksi, Mengunggah lembar kerja Reaksi peserta, Penilaian Diri, Tes Sumatif Sesi Pada bagian penutup, peserta melakukan kegiatan pembelajaran: Kesimpulan dan umpan balik Evaluasi penyelenggaraan
Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) dan penguatan pendidikan karakter Penjelasan umum kegiatan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) moda daring Saran dan cara penggunaan modul Alur Pembelajaran Pada setiap sesi terdiri dari: TM-2 Pada setiap sesi terdiri dari:
4 JP TM-1 Pada bagian pendahuluan, peserta akan mempelajari tentang:
11 JP
13 JP
Keterangan: TM=Tatap Muka
Mekanisme Pelaksanaan Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB)
Minggu ke-111 JP
4 JP
Daring Tatap muka
Daring Tatap
muka
DaringMinggu ke-4 Pendahuluan Sesi 1 Sesi 2 Sesi 3 Sesi 4 Penutup Tatap muka Daring
Minggu ke-2 Minggu ke-3
13 JP
Tes Akhir
1. Syarat Kelayakan Peserta Moda Tatap Muka
a) Input kehadiran harian pada pembelajaran moda tatap muka penuh
minimal 90% dan input kehadiran pada saat pembelajaran In-1 dan In-2 masing-masing terpenuhi minimal 90%b) Telah menyelesaikan semua tugas dan tagihan yang harus dikerjakan (tugas dan tagihan pada saat On untuk moda tatap muka In-On-In).
c) Memiliki nilai sikap dan keterampilan yang diperoleh selama proses
pembelajaran dan telah diinput ke SIM Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan KompetensiTes Akhir
2. Syarat Kelayakan Peserta Moda Daring
a) Telah menuntaskan seluruh aktivitas pembelajaran dari
sesi pendahuluan, sesi inti dan sesi penutup yang ditunjukkan dari status “ complete” pada menu “course completion”;b) Telah menyelesaikan tagihan dan menggunggahnya dalam e-portofolio berdasarkan laporan pengampu.
Penilaian
1. Penilaian Pada Moda Tatap Muka Nilai Sikap (NS)
- – Nilai Keterampilan (NK)
- – Tes Akhir (TA)
- – Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) moda tatap muka diperoleh dengan formula sebagai berikut :
NA = [{(NS x40%)+(NK x60%)}x60%] +
[TA x 40%]
Penilaian
2. Penilaian Pada Moda Daring Penilaian Diri (PD)
- – Tes Sumatif (TS)
- – Tes Akhir (TA)
- – Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) moda daring diperoleh dengan formula sebagai berikut :
NA = [10%PD + 50%TS] + [TA x 40%]
Kriteria Kelulusan Peserta
Berikut adalah kategori predikat pada kelulusan peserta
mengadaptasi Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara No 15. Tahun 2015 tentang Pedoman Diklat Prajabatan:Angka Predikat > 90,0 – 100 Amat Baik > 80,0 – Baik
90,0 > 70,0 – Cukup 80,0 > 60,0 – Sedang
Sertifikat
Peserta yang mendapat nilai akhir > 70 akan- mendapatkan sertifikat. Sertifikat ditandatangani oleh Kepala Unit Pelaksana • Teknis. Sertifikat dicetak dan didistribusikan oleh Unit • Pelaksana Teknis.
Pelaporan
Pada akhir pelaksanaan ProgramPengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB) UPT diwajibkan membuat laporansebagai pertanggungjawaban pelaksanaan
kegiatan untuk kemudian diserahkan kepada Ditjen GTK. Laporan kegiatan diharapkan dapat- menunjukkan efektivitas dan relevansi
Terima kasih