Testing dan Implementasi Sistem
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Strategi Testing
Strategi Testing
Dr. Karmilasari
Jurusan : S1 Sistem Informasi
1
Testing dan Implementasi Sistem
S
Strate
gi Testting
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
– Pengujian
Pengujian PL dilakukan untuk tujuan menemukan kesalahan
PL dilakukan untuk tujuan menemukan kesalahan
yang dibuat secara tidak sengaja saat PL tersebut dirancang
dan dibangun
– Strategi pengujian PL menyediakan petunjuk yang menjelaskan
langkah‐langkah yang harus dilaksanakan sebagai bagian dari
pengujian, kapan langkah‐langkah ini direncanakan dan
kemudian dilakukan dan berapa banyak saha, waktu serta
sumber daya yang harus disertakan dalam pengujian tersebut
sumber daya yang harus disertakan dalam pengujian tersebut.
– Strategi pengujian harus menyertakan : perencanaan
pengujian perancangan kasus pengujian pelakasanaan
pengujian, perancangan kasus pengujian, pelakasanaan
pengujian dan evaluasi serta pengumpulan data hasil
pengujian.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
2
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pola baku untuk pengujian PL memiliki karakteristik umum :
Pola baku untuk pengujian PL memiliki karakteristik umum :
– Pengujian yang efektif harus dilakukan melalui tinjauan teknis yang efektif
pula, dengan demikian banyak kesalahan akan dihilangkan sebelum
pengujian dilakukan
– Pengujian dimulai pada tingkat komponen dan bekerja ke arah “luar”
menuju integrasi sistem berbasis komputer secara menyeluruh
j
g
p
y
– Teknik pengujian yang berbeda tepat untuk pendekatan rekayawan PL yang
berbeda pula dan waktu yang berbeda
– Pengujian dilakukan oleh pengembang PL (untuk proyek besar) dan
dl k k
l h
b
(
k
kb
)d
kelompok penguji independen
– Pengujian dan pelacakan kesalahan (debuging)
g j
p
(
g g) adalah aktivitas yang
y g
berbeda, namun debuging harus terakomodasi dalam setiap strategi
pengujian.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
3
Testing dan Implementasi Sistem
S
Strate
gi Testting
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
– Pengujian
Pengujian PL adalah salah satu elemen dari topik yang lebih
PL adalah salah satu elemen dari topik yang lebih
luas yang dikenal dengan Verifikasi dan Validasi (V & V)
– Verifikasi merujuk pada sekumpulan tugas yang memastikan
j p
p
g y g
bahwa PL benar menerapkan fungsi yang telah ditentukan
– Validasi merujuk ke sekumpulan tugas yang berbeda yang
memastikan bahwa PL yang telah dibagnun dapat dilacak
berdasar persyarakatan pelanggan.
– Verifikasi dan validasi meliputi banyak kegiatan jaminan kualitas
PL, yaitu : tinjauan teknis, audit konfigurasi dan kualitas,
monitoring kinerja simulasi pengujian pengembangan
monitoring kinerja, simulasi, pengujian pengembangan,
pengujian kegunaan, pengujian kualifikasi, uji penerimaan dan
uji instalasi.
uji instalasi.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
4
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Apa yang ditunjukan pada saat Pengujian ?
Apa yang ditunjukan pada saat Pengujian ?
S
Strate
gi Testting
Kesalahan
Pemenuhan Kebutuhan
Kinerja
Indikasi Kualitas
Jurusan : S1 Sistem Informasi
5
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Siapa yang melakukan Pengujian PL ?
Siapa yang melakukan Pengujian PL ?
Pengembang
Penguji Independent
Harus belajar mengenai sistem,
Memahami sistem, namun
pada saat pengujian harus adil
adil,
namun saat ditemukan ketidakbenaran
Karena berpatokan pada penyebaran PL akan menghentikannya, karena
berpatokan pada kualitas
Jurusan : S1 Sistem Informasi
6
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
–Strategi Pengujian
Strategi Pengujian
integration
test
S
Strate
gi Testting
unit test
system
test
validation
test
Jurusan : S1 Sistem Informasi
7
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Strategi Pengujian
Strategi Pengujian
– Mulailah dari pengujian dengan lingkup kecil kemudian
bergerak ke lingkup yang lebih besar
bergerak ke lingkup yang lebih besar
– Untuk PL konvensional :
• Fokus awal pada pengujian modu/komponen
Fokus awal pada pengujian modu/komponen
• Dilanjutkan pada pengujian integrasi
– Untuk PL berorientasi objek
Untuk PL berorientasi objek
• Pengujian lingkup kecil akan berubah dari modul individual (sudut
pandang konvensional) menjadi kelas OO yang meliputi atribut dan
operasi yang berimplikasi pada komunikasi dan kolaborasi
i
b i lik i d k
ik i d k l b
i
Jurusan : S1 Sistem Informasi
8
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
I St t i P
Isu Strategi Pengujian
ji
• Tahapan pengujian harus diungkapkan secara eksplisit
• Memahami user sebagai pengguna PL dan membangun profile
untuk setiap kategori user
• Membuat perencanaan pengujian yang dapat mengakomodir
b
d
k
d
“siklus cepat pengujian”
• Menggunakan tinjauan teknis formal yang efektif sebagai filter
M
k ti j
t k i f
l
f ktif b i filt
awal pengujjian
• Mengelola tinjauan teknis formal untuk menilai strategi dan
Mengelola tinjauan teknis formal untuk menilai strategi dan
kasus pengujian
Membangun pendekatan berkelanjutan untuk pengujian
• Membangun pendekatan berkelanjutan untuk pengujian
proses
Jurusan : S1 Sistem Informasi
9
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Unit/Unit Testing
Pengujian Unit/Unit Testing
Modul yang
akan diuji
Hasil
Rekayasawan PL
Kasus Pengujian
g j
Jurusan : S1 Sistem Informasi
10
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pengujian Unit/Unit Testing
Pengujian Unit/Unit Testing
S
Strate
gi Testting
Modul yang
akan diuji
interface
local data structures
boundaryy conditions
independent paths
error handling paths
Kasu Pengujian/ / Test Case
Jurusan : S1 Sistem Informasi
11
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Lingkungan Pengujian Unit
Lingkungan Pengujian Unit
S
Strate
gi Testting
driver
interface
local data structures
Module
boundary conditions
independent paths
error handling paths
stub
stub
Kasu Pengujian
Hasil
Jurusan : S1 Sistem Informasi
12
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
St t i P
Strategi Pengujian Integrasi
ji I t
i
Opsi : ‐ Pendekatan “big bang”
‐ Strategi pengembangan inkremental
Jurusan : S1 Sistem Informasi
13
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Manajemen
Kualitas
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Integrasi TOP DOWN
Integrasi TOP‐DOWN
S
Strate
gi Testting
A
B
F
Top modul diuji dengan stub
G
Stub diganti
g
satu setiap
p waktu,, dengan
g “depth
p first”
C
Modul baru diintegrasikan, beberapa subset uji
dijalankan kembali
D
E
Jurusan : S1 Sistem Informasi
14
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Manajemen
Kualitas
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Integrasi BOTTOM UP
Integrasi BOTTOM‐UP
S
Strate
gi Testting
A
B
F
G
Driver diganti satu setiap waktu, dengan “depth first”
C
D
E
Modul pekerja dikelompokan untuk dibangun
dan diintegrasikan
cluster
Jurusan : S1 Sistem Informasi
15
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pengujian SANDWICH
Pengujian SANDWICH
S
Strate
gi Testting
A
B
F
Top modul diujui dengan stub
G
C
D
E
Modul pekerja dikelompokan untuk
dibangun dan diintegrasikan
cluster
Jurusan : S1 Sistem Informasi
16
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian berorientasi Objek
Pengujian berorientasi Objek
• Tujuan pengujian tetap yaitu menemukan kesalahan dalam
selang waktu yang realistik
l
kt
li tik
• Dimulai dengan mengevaluasi kebenaran dan konsistensi
model OOA dan OOD
model OOA dan OOD
• Melakukan perubahan strategi uji
– Konsep
Konsep ‘unit’
unit setara dengan encapsulasi
setara dengan encapsulasi
– Fokus integrasi pada kelas dan persilangan eksekusi “thread” atau
dalam konteks penggunaan skenario
– Validasi menggunakan metode konvensional black box
• Rancangan kasus uji/test case digambarkan dengan metode
k
konvensional tetapi melingkupi fitur spesial.
i
l
i
li k i fi
i l
Jurusan : S1 Sistem Informasi
17
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Perluasan Sudut Pandang Pengujian
Perluasan
Sudut Pandang Pengujian
(Berorientasi Objek)
S
Strate
gi Testting
•
•
•
Kesalahan pendefinisian atribut kelas yang ditemukan pada tahap analisis
akan menghilangkan pengaruh yang dapat muncul.
Contoh : Sebuah kelas dengan sejumlah atribut didefinisikan pada tahap
g
j
p
p
analisis. Sebuah atribut yang tidak berhubungan dan dua operasi yang
memanipulasi atribut tersebut terdefinisi.
– Jika atribut yang tidak berhubungan dihilangkan pada tahap analisis,
Jika atribut yang tidak berhubungan dihilangkan pada tahap analisis
dapat mengurangi beberapa masalah dan usaha sbb :
Pembuatan subclass yang khusus untuk mengakomodasi atribut tersebut
Pembuatan relasi antar kelas yang salah
Kelakuan dari sistem dapat menjadi tidak tepat
Jurusan : S1 Sistem Informasi
18
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Perluasan Sudut Pandang Pengujian
Perluasan
Sudut Pandang Pengujian
(Berorientasi Objek)
S
Strate
gi Testting
•
Jika kesalahan tidak ditemukan, masalah yang dapat muncul pada tahap
perancangan :
– penempatan kelas yang tidak tepat pada subsistem
– perancangan kerja yang tidak perlu
– model messaging (message connection) yang tidak tepat
•
Jika kesalahan tetap ada sampai pada tahap pengkodean
Jika
kesalahan tetap ada sampai pada tahap pengkodean akan
akan
menghabiskan banyak waktu dan usaha untuk
– membuat kode dari atribut dan dua operasi yang tidak diperlukan,
– membuat message untuk komunikasi antar objek
membuat message untuk komunikasi antar objek
Jurusan : S1 Sistem Informasi
19
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Model OOA dan OOD
Pengujian Model OOA dan OOD
Langkah :
• Lakukan pemeriksaan silang antara model CRC dengan model object
relationship untuk memastikan semua kolaborasi yang dinyatakan dalam
OOA direfleksikan dengan tepat dalam kedua model
• Periksa deskripsi dari setiap CRC index card untuk menentukan apakah
Periksa deskripsi dari setiap CRC index card untuk menentukan apakah
suatu tanggung jawab merupakan bagian dari definisi collaborator
• Periksa hubungan balik untuk memastikan bahwa setiap collaborator
menerima permintaan dari sumber yang tepat.
d
b
• Periksa hubungan balik untuk memastikan apakah kelas lain diperlukan
sebagai collaborator
g
• Tentukan apakah beberapa tanggung jawab dapat digabungkan menjadi
tanggung jawab
• Ke lima langkah di atas diterapkan untuk setiap kelas dan setiap evolusi
li
l k h di
di
k
k i k l d
i
l i
dari model OOA
Jurusan : S1 Sistem Informasi
20
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Strategi Pengujian Berorientasi Objek (OOT)
Strategi Pengujian Berorientasi Objek (OOT)
• Strategi : pengujian semua unit program terkecil, pengujian
integritas dari modul dan pengujian keseluruhan sistem
integritas dari modul, dan pengujian keseluruhan sistem
• Pengujian Unit dalam konteks berorientasi objek
•
•
– Unit terkecil
Unit terkecil ‐>> Kelas atau objek
Kelas atau objek
– Setiap operasi yang diturunkan pada kelas turunan harus diperiksa
Pengujian Integritas dalam konteks berorientasi objek
– Thread‐based testing , mengintegrasikan sekumpulan kelas suatu input atau
kejadian dalam sistem. Setiap thread diintegrasikan dan diuji secara individual.
Pengujian regresi diterapkan untuk memastikan tidak ada efek samping yang
muncul.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
21
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Strategi Pengujian Untuk Aplikasi Web
Strategi Pengujian Untuk Aplikasi Web
S
Strate
gi Testting
1.
2.
Model isi untuk aplikasi web ditinjau untuk menemukan kesalahan
Model antarmuka ditinjau untuk memastikan bahwa semua kasus yang digunakan dapat
j
y g g
p
diakomodasi
3. Model perancangan untuk aplikasi web ditinjau untuk menemukan kesalahan navigasi
4. Antarmuka pengguna diuji untuk menemmukan kesalahan dalam presentasi dan/atau
mekanik navigasi
5. Setiap komponen fungsional diterapkan pengujian –unit
6. Navigasi seluruh arsitektur diuji
7. Aplikasi web diimplementasikan dalam berbagai konfigurasi lingkungan yng bereda dan diuji
kompatibilitasnya dengan setiap konfigurasi
8. Uji keamanan dilakukan dalam upaya mengeksploitasi kelemahan‐kelemahan dalam aplikasi
web atau dalam lingkungannya
9. Kinerja pengujian dikontrol
10. Aplikasi web diuji oleh populasi yang dikendalikan dan dipantau oleh pengguna akhir . Hasil
i t ki
interaksi mereka dengan sistem dievaluasi, yakni dalam hal kesalahan isi dan navigasi,
k d
it
di l i k i d l h l k l h i i d
i i
kegunaan,kompatibilitas, dan keandalan serta kinerja aplikasi web
Jurusan : S1 Sistem Informasi
22
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Validasi
Pengujian Validasi
– Pengujian validasi dimulai di titik puncak pengujian integrasi
ketika komponen individu telah dieksekusi PL sudah benar
ketika komponen individu telah dieksekusi, PL sudah benar‐
benar dirakit sebagai sebuah paket dan kesalahan antarmuka
p
telah ditemukan dan diperbaiki.
– Pada level validasi atau sistem, perbedaan antara PL
konvensional, PL berorientasi objek dan aplikasi web
menghilang
– Fokus pengujian pada tindakan pengguna yang terlihat dan
output dari sistem yang dikenali pengguna
– Validasi berhasil jika PL berfungsi dengan cara yang diharapkan
oleh pengguna
l h
Jurusan : S1 Sistem Informasi
23
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Kriteria Pengujian Validasi
Kriteria Pengujian Validasi
Rencana pengujian menguraikan :
– Kelas‐kelas pengujian yang akan dilakukan
p g j y g
– Prosedur pengujian yang mendefinisikan kasus pengujian tertentu yang
dirancang untuk memastikan bahwa semua fungsional memenuhi
persyaratan yang diminta karakteristik tercapai pendokumentasian benar
persyaratan yang diminta, karakteristik tercapai, pendokumentasian benar,
dan kegunaan dan persyaratan lainnya dipenuhi (misal : transportability,
kompatibilitas, perbaikan kesalahan, pemeliharaan)
Setelah setiap kasus pengujian validasi ditemukan, ditemukan salah satu dari
kondisi berikut :
kondisi berikut :
– Karakteristik fungsi atau kinerja sesuai dengan spesifikasi dan diterima
– Penyimpangan ditemukan pada tahap ini
Jurusan : S1 Sistem Informasi
24
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
– Pengujian Validasi, fokus pada kebutuhan PL, akan dilihat kesesuaian antara
rencana (kelas pengujian dan prosedur) dengan kondisi akhir yang dihasilkan
(sesuai atau menyimpang)
– Pengujian Sistem, fokus pada integrasi sistem, untuk memverifikasi bahwa
semua elemen sistem telah terintegrasi dengan baik dan menjalankan
semua elemen sistem telah terintegrasi dengan baik dan menjalankan
fungsinya.
– Pengujian Alpha/Bheta, fokus pada penggunaan oleh pengguna
• Pengujian Alpha, dilakukan di sisi pengembang oleh sekelompok perwakilan dari
pengguna akhir. PL digunakan dalam kondisi natural dimana pengembang
“melihat dengan kacamata” pengguna dan mencatat kesalahan dan masalah
penggunaan. Pengujian alpha dilakukan dalam lingkungan yang dikendalikan
• Pengujian Bheta, dilakukan oleh satu atau lebih pengguna akhir. Pengujian ini
adalah "aplikasi hidup” dari PL dalam sebuah lingkungan yang tidak dapat
dikendalikan oleh pengembang
Jurusan : S1 Sistem Informasi
25
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
– Pengujian Pemulihan/Recovery, pengujian yang memaksa PL untuk gagal
dalam berbagai cara dan memverifikasi bahwa pemulihan dilakukan dengan
benar. Jika pemulihan dilakukan dengan otomatis, maka inisialisasi
kembali,mekanisme checkpointing, pemulihan data dan restart dievaluasi
untuk mengethui apakah itu semua berjalan benar. Jika pemulihan
g
p
j
p
membutuhkan intervensi manusia, maka rata‐rata waktu untuk perbaikan
dievaluasi untuk menentukan apakah masih dalam batas yang dapat
diterima
– Pengujian Keamanan/Security, memverifikasi mekanisme perlindungan
yang dibangun ke dalam sistem untuk melindunginya dari penetrasi yang
tidak benar.
d kb
Jurusan : S1 Sistem Informasi
26
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
S
Strate
gi Testting
– Pengujian Tekanan/Stress, menajlankan sistem dengan cara yang meminta
sumber daya dalam jumlah, frekuensi atau volume abnormal, misal :
• Pengujian khusus yang dirancang untuk menghasilkan sepuluh sela per detik, ketika rata‐
ratanya adalah satu atau dua sela
• Kecepatan indput data dapat ditingkatkan untuk menentukan bagaiman fungsi‐fungsi input
akan menanggapi
• Kasus pengujian yang membutuhkan memori maksimum atau sumberd daya lain untuk
dijalankan
• Kasus pengujian yang dapat menyebabkan tabrakan di dalam sistem operasi virtual yang
d
b bk
b k d d l
l
dirancang
• Kasus pengujianyang dapat menyebabkan junting yang berlebihan atas data yang ada
pada disk yang dapat dibuatnya
pada disk yang dapat dibuatnya.
– Pengujian Kinerja/Performance, dilakukan untuk menguji kinerja run‐time
dari PL dalam konteks sebagai sistem yang terintegrasi. Pengujian dilakukan
di l h l k h d l
di seluruh langkah dalam proses. Sering pula digabungkan dengan pengujian
S i
l di b
k d
ji
stress
Jurusan : S1 Sistem Informasi
27
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
– Pengujian Deployment, disebut juga pengujian konfigurasi. Untuk menguji
PL dalam berbagai lingkungan dimana PL tersebut dioperasikan. Menguji
pula semua prosedur instalasi (instaler) yang akan digunakan oleh
pelanggan) dan semua dokumentasi yang akan diperkenalkan pada
p gg
pengguna akhir
Jurusan : S1 Sistem Informasi
28
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
DEBUGGING / Pelacakan Kesalahan
DEBUGGING / Pelacakan Kesalahan
– Debugging terjadi sebagai akibat pengujian yang berhasil (pada saat kasus
p g j
pengujian menangkap kesalahan), dimana debugging merupakan proses
g p
),
gg g
p
p
yang menghasilkan penghapusan kesalahan.
test cases
new test
regression cases
suspected
tests
causes
corrections
identified
causes
results
Debugging
Jurusan : S1 Sistem Informasi
29
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Upaya Debugging
Upaya Debugging
Mebutuhkan waktu untuk
mendiagnosa gejala dan
menyimpulkan penyebabnya
Membutuhkan waktu untuk
memperbaiki kesalahan dan
melakukan uji regresi
Jurusan : S1 Sistem Informasi
30
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Gejala dan Penyebabnya
Gejala dan Penyebabnya
Gejala
•Gejala dan penyebabnya mungkin secara geografis
jauh. Gejala dapatmuncul di salah satu bagian
program,tapi penyebabnya mungkin terletak di tempat
jauh
• Gejala mungkin hilang sementara saat kesalahan lain
dikoreksi
•Gejala ini sebenarnya disebabkan oleh non error,
misal ketidakakuratan
• Gejala dapat disebabkanoleh kesalahan manusia
yang tidak mudah dilacak
• Gejala mungkin akibat masalah waktudaripada
masalah pemrosesan
•Gejala dapat berselang,
berselang terutam untuk sistem
Penyebabtertanam
•Gejala dikarenakan penyebab didistribusikan ke
sejumlah tugas berjalan pada prosesor ang berbeda
Jurusan : S1 Sistem Informasi
31
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Strategi Debugging
Strategi Debugging
1. Brute force, filosofinya “Biarkan komputer menemukan
kesalahan”, maka akan sampah memori diambil, bekas run
kesalahan
maka akan sampah memori diambil bekas run
time dipanggi dan program sarat dengan laporan keluaran.
2 Backtracking, umumnya digunakan untuk program kecil. Mulai
2.
Backtracking umumnya digunakan untuk program kecil Mulai
dari gejala, kode program dilacak ke belakang/manual sampai
penyebabnya diketahui.
3. Menyingkirkan penyebab/cause elimination, ditunjukan oleh
induksi atau deduksi dan memperkenalkan konsep partisi
biner. Data yang terkait dengan terjadinya kesalahan dikelola
untuk diisolasi penyebab potensial.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
32
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Memperbaiki Kesalahan
Memperbaiki Kesalahan
Pertanyaan dasar sebelum membuat koreksi menghilangkan
penyebab kesalahan :
penyebab kesalahan :
1. Apakah penyebab bug dibuat ulang di bagian lain dari
program ini ?
program ini ?
2. Apakah bug selanjutnya apat terjadi akibat perbaikan yang
sedang dibuat ?
sedang dibuat ?
3. Apakah yang bisa dilakukan untuk mencegah bug ini di tempat
p
pertama ?
Jurusan : S1 Sistem Informasi
33
Testing dan Implementasi Sistem
S
Strate
gi Testting
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pertanyaan
Dan
Diskusi
......
Jurusan : S1 Sistem Informasi
34
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Strategi Testing
Strategi Testing
Dr. Karmilasari
Jurusan : S1 Sistem Informasi
1
Testing dan Implementasi Sistem
S
Strate
gi Testting
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
– Pengujian
Pengujian PL dilakukan untuk tujuan menemukan kesalahan
PL dilakukan untuk tujuan menemukan kesalahan
yang dibuat secara tidak sengaja saat PL tersebut dirancang
dan dibangun
– Strategi pengujian PL menyediakan petunjuk yang menjelaskan
langkah‐langkah yang harus dilaksanakan sebagai bagian dari
pengujian, kapan langkah‐langkah ini direncanakan dan
kemudian dilakukan dan berapa banyak saha, waktu serta
sumber daya yang harus disertakan dalam pengujian tersebut
sumber daya yang harus disertakan dalam pengujian tersebut.
– Strategi pengujian harus menyertakan : perencanaan
pengujian perancangan kasus pengujian pelakasanaan
pengujian, perancangan kasus pengujian, pelakasanaan
pengujian dan evaluasi serta pengumpulan data hasil
pengujian.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
2
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pola baku untuk pengujian PL memiliki karakteristik umum :
Pola baku untuk pengujian PL memiliki karakteristik umum :
– Pengujian yang efektif harus dilakukan melalui tinjauan teknis yang efektif
pula, dengan demikian banyak kesalahan akan dihilangkan sebelum
pengujian dilakukan
– Pengujian dimulai pada tingkat komponen dan bekerja ke arah “luar”
menuju integrasi sistem berbasis komputer secara menyeluruh
j
g
p
y
– Teknik pengujian yang berbeda tepat untuk pendekatan rekayawan PL yang
berbeda pula dan waktu yang berbeda
– Pengujian dilakukan oleh pengembang PL (untuk proyek besar) dan
dl k k
l h
b
(
k
kb
)d
kelompok penguji independen
– Pengujian dan pelacakan kesalahan (debuging)
g j
p
(
g g) adalah aktivitas yang
y g
berbeda, namun debuging harus terakomodasi dalam setiap strategi
pengujian.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
3
Testing dan Implementasi Sistem
S
Strate
gi Testting
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
– Pengujian
Pengujian PL adalah salah satu elemen dari topik yang lebih
PL adalah salah satu elemen dari topik yang lebih
luas yang dikenal dengan Verifikasi dan Validasi (V & V)
– Verifikasi merujuk pada sekumpulan tugas yang memastikan
j p
p
g y g
bahwa PL benar menerapkan fungsi yang telah ditentukan
– Validasi merujuk ke sekumpulan tugas yang berbeda yang
memastikan bahwa PL yang telah dibagnun dapat dilacak
berdasar persyarakatan pelanggan.
– Verifikasi dan validasi meliputi banyak kegiatan jaminan kualitas
PL, yaitu : tinjauan teknis, audit konfigurasi dan kualitas,
monitoring kinerja simulasi pengujian pengembangan
monitoring kinerja, simulasi, pengujian pengembangan,
pengujian kegunaan, pengujian kualifikasi, uji penerimaan dan
uji instalasi.
uji instalasi.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
4
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Apa yang ditunjukan pada saat Pengujian ?
Apa yang ditunjukan pada saat Pengujian ?
S
Strate
gi Testting
Kesalahan
Pemenuhan Kebutuhan
Kinerja
Indikasi Kualitas
Jurusan : S1 Sistem Informasi
5
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Siapa yang melakukan Pengujian PL ?
Siapa yang melakukan Pengujian PL ?
Pengembang
Penguji Independent
Harus belajar mengenai sistem,
Memahami sistem, namun
pada saat pengujian harus adil
adil,
namun saat ditemukan ketidakbenaran
Karena berpatokan pada penyebaran PL akan menghentikannya, karena
berpatokan pada kualitas
Jurusan : S1 Sistem Informasi
6
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
–Strategi Pengujian
Strategi Pengujian
integration
test
S
Strate
gi Testting
unit test
system
test
validation
test
Jurusan : S1 Sistem Informasi
7
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Strategi Pengujian
Strategi Pengujian
– Mulailah dari pengujian dengan lingkup kecil kemudian
bergerak ke lingkup yang lebih besar
bergerak ke lingkup yang lebih besar
– Untuk PL konvensional :
• Fokus awal pada pengujian modu/komponen
Fokus awal pada pengujian modu/komponen
• Dilanjutkan pada pengujian integrasi
– Untuk PL berorientasi objek
Untuk PL berorientasi objek
• Pengujian lingkup kecil akan berubah dari modul individual (sudut
pandang konvensional) menjadi kelas OO yang meliputi atribut dan
operasi yang berimplikasi pada komunikasi dan kolaborasi
i
b i lik i d k
ik i d k l b
i
Jurusan : S1 Sistem Informasi
8
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
I St t i P
Isu Strategi Pengujian
ji
• Tahapan pengujian harus diungkapkan secara eksplisit
• Memahami user sebagai pengguna PL dan membangun profile
untuk setiap kategori user
• Membuat perencanaan pengujian yang dapat mengakomodir
b
d
k
d
“siklus cepat pengujian”
• Menggunakan tinjauan teknis formal yang efektif sebagai filter
M
k ti j
t k i f
l
f ktif b i filt
awal pengujjian
• Mengelola tinjauan teknis formal untuk menilai strategi dan
Mengelola tinjauan teknis formal untuk menilai strategi dan
kasus pengujian
Membangun pendekatan berkelanjutan untuk pengujian
• Membangun pendekatan berkelanjutan untuk pengujian
proses
Jurusan : S1 Sistem Informasi
9
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Unit/Unit Testing
Pengujian Unit/Unit Testing
Modul yang
akan diuji
Hasil
Rekayasawan PL
Kasus Pengujian
g j
Jurusan : S1 Sistem Informasi
10
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pengujian Unit/Unit Testing
Pengujian Unit/Unit Testing
S
Strate
gi Testting
Modul yang
akan diuji
interface
local data structures
boundaryy conditions
independent paths
error handling paths
Kasu Pengujian/ / Test Case
Jurusan : S1 Sistem Informasi
11
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Lingkungan Pengujian Unit
Lingkungan Pengujian Unit
S
Strate
gi Testting
driver
interface
local data structures
Module
boundary conditions
independent paths
error handling paths
stub
stub
Kasu Pengujian
Hasil
Jurusan : S1 Sistem Informasi
12
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
St t i P
Strategi Pengujian Integrasi
ji I t
i
Opsi : ‐ Pendekatan “big bang”
‐ Strategi pengembangan inkremental
Jurusan : S1 Sistem Informasi
13
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Manajemen
Kualitas
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Integrasi TOP DOWN
Integrasi TOP‐DOWN
S
Strate
gi Testting
A
B
F
Top modul diuji dengan stub
G
Stub diganti
g
satu setiap
p waktu,, dengan
g “depth
p first”
C
Modul baru diintegrasikan, beberapa subset uji
dijalankan kembali
D
E
Jurusan : S1 Sistem Informasi
14
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Manajemen
Kualitas
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Integrasi BOTTOM UP
Integrasi BOTTOM‐UP
S
Strate
gi Testting
A
B
F
G
Driver diganti satu setiap waktu, dengan “depth first”
C
D
E
Modul pekerja dikelompokan untuk dibangun
dan diintegrasikan
cluster
Jurusan : S1 Sistem Informasi
15
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pengujian SANDWICH
Pengujian SANDWICH
S
Strate
gi Testting
A
B
F
Top modul diujui dengan stub
G
C
D
E
Modul pekerja dikelompokan untuk
dibangun dan diintegrasikan
cluster
Jurusan : S1 Sistem Informasi
16
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian berorientasi Objek
Pengujian berorientasi Objek
• Tujuan pengujian tetap yaitu menemukan kesalahan dalam
selang waktu yang realistik
l
kt
li tik
• Dimulai dengan mengevaluasi kebenaran dan konsistensi
model OOA dan OOD
model OOA dan OOD
• Melakukan perubahan strategi uji
– Konsep
Konsep ‘unit’
unit setara dengan encapsulasi
setara dengan encapsulasi
– Fokus integrasi pada kelas dan persilangan eksekusi “thread” atau
dalam konteks penggunaan skenario
– Validasi menggunakan metode konvensional black box
• Rancangan kasus uji/test case digambarkan dengan metode
k
konvensional tetapi melingkupi fitur spesial.
i
l
i
li k i fi
i l
Jurusan : S1 Sistem Informasi
17
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Perluasan Sudut Pandang Pengujian
Perluasan
Sudut Pandang Pengujian
(Berorientasi Objek)
S
Strate
gi Testting
•
•
•
Kesalahan pendefinisian atribut kelas yang ditemukan pada tahap analisis
akan menghilangkan pengaruh yang dapat muncul.
Contoh : Sebuah kelas dengan sejumlah atribut didefinisikan pada tahap
g
j
p
p
analisis. Sebuah atribut yang tidak berhubungan dan dua operasi yang
memanipulasi atribut tersebut terdefinisi.
– Jika atribut yang tidak berhubungan dihilangkan pada tahap analisis,
Jika atribut yang tidak berhubungan dihilangkan pada tahap analisis
dapat mengurangi beberapa masalah dan usaha sbb :
Pembuatan subclass yang khusus untuk mengakomodasi atribut tersebut
Pembuatan relasi antar kelas yang salah
Kelakuan dari sistem dapat menjadi tidak tepat
Jurusan : S1 Sistem Informasi
18
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Perluasan Sudut Pandang Pengujian
Perluasan
Sudut Pandang Pengujian
(Berorientasi Objek)
S
Strate
gi Testting
•
Jika kesalahan tidak ditemukan, masalah yang dapat muncul pada tahap
perancangan :
– penempatan kelas yang tidak tepat pada subsistem
– perancangan kerja yang tidak perlu
– model messaging (message connection) yang tidak tepat
•
Jika kesalahan tetap ada sampai pada tahap pengkodean
Jika
kesalahan tetap ada sampai pada tahap pengkodean akan
akan
menghabiskan banyak waktu dan usaha untuk
– membuat kode dari atribut dan dua operasi yang tidak diperlukan,
– membuat message untuk komunikasi antar objek
membuat message untuk komunikasi antar objek
Jurusan : S1 Sistem Informasi
19
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Model OOA dan OOD
Pengujian Model OOA dan OOD
Langkah :
• Lakukan pemeriksaan silang antara model CRC dengan model object
relationship untuk memastikan semua kolaborasi yang dinyatakan dalam
OOA direfleksikan dengan tepat dalam kedua model
• Periksa deskripsi dari setiap CRC index card untuk menentukan apakah
Periksa deskripsi dari setiap CRC index card untuk menentukan apakah
suatu tanggung jawab merupakan bagian dari definisi collaborator
• Periksa hubungan balik untuk memastikan bahwa setiap collaborator
menerima permintaan dari sumber yang tepat.
d
b
• Periksa hubungan balik untuk memastikan apakah kelas lain diperlukan
sebagai collaborator
g
• Tentukan apakah beberapa tanggung jawab dapat digabungkan menjadi
tanggung jawab
• Ke lima langkah di atas diterapkan untuk setiap kelas dan setiap evolusi
li
l k h di
di
k
k i k l d
i
l i
dari model OOA
Jurusan : S1 Sistem Informasi
20
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Strategi Pengujian Berorientasi Objek (OOT)
Strategi Pengujian Berorientasi Objek (OOT)
• Strategi : pengujian semua unit program terkecil, pengujian
integritas dari modul dan pengujian keseluruhan sistem
integritas dari modul, dan pengujian keseluruhan sistem
• Pengujian Unit dalam konteks berorientasi objek
•
•
– Unit terkecil
Unit terkecil ‐>> Kelas atau objek
Kelas atau objek
– Setiap operasi yang diturunkan pada kelas turunan harus diperiksa
Pengujian Integritas dalam konteks berorientasi objek
– Thread‐based testing , mengintegrasikan sekumpulan kelas suatu input atau
kejadian dalam sistem. Setiap thread diintegrasikan dan diuji secara individual.
Pengujian regresi diterapkan untuk memastikan tidak ada efek samping yang
muncul.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
21
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Strategi Pengujian Untuk Aplikasi Web
Strategi Pengujian Untuk Aplikasi Web
S
Strate
gi Testting
1.
2.
Model isi untuk aplikasi web ditinjau untuk menemukan kesalahan
Model antarmuka ditinjau untuk memastikan bahwa semua kasus yang digunakan dapat
j
y g g
p
diakomodasi
3. Model perancangan untuk aplikasi web ditinjau untuk menemukan kesalahan navigasi
4. Antarmuka pengguna diuji untuk menemmukan kesalahan dalam presentasi dan/atau
mekanik navigasi
5. Setiap komponen fungsional diterapkan pengujian –unit
6. Navigasi seluruh arsitektur diuji
7. Aplikasi web diimplementasikan dalam berbagai konfigurasi lingkungan yng bereda dan diuji
kompatibilitasnya dengan setiap konfigurasi
8. Uji keamanan dilakukan dalam upaya mengeksploitasi kelemahan‐kelemahan dalam aplikasi
web atau dalam lingkungannya
9. Kinerja pengujian dikontrol
10. Aplikasi web diuji oleh populasi yang dikendalikan dan dipantau oleh pengguna akhir . Hasil
i t ki
interaksi mereka dengan sistem dievaluasi, yakni dalam hal kesalahan isi dan navigasi,
k d
it
di l i k i d l h l k l h i i d
i i
kegunaan,kompatibilitas, dan keandalan serta kinerja aplikasi web
Jurusan : S1 Sistem Informasi
22
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Validasi
Pengujian Validasi
– Pengujian validasi dimulai di titik puncak pengujian integrasi
ketika komponen individu telah dieksekusi PL sudah benar
ketika komponen individu telah dieksekusi, PL sudah benar‐
benar dirakit sebagai sebuah paket dan kesalahan antarmuka
p
telah ditemukan dan diperbaiki.
– Pada level validasi atau sistem, perbedaan antara PL
konvensional, PL berorientasi objek dan aplikasi web
menghilang
– Fokus pengujian pada tindakan pengguna yang terlihat dan
output dari sistem yang dikenali pengguna
– Validasi berhasil jika PL berfungsi dengan cara yang diharapkan
oleh pengguna
l h
Jurusan : S1 Sistem Informasi
23
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Kriteria Pengujian Validasi
Kriteria Pengujian Validasi
Rencana pengujian menguraikan :
– Kelas‐kelas pengujian yang akan dilakukan
p g j y g
– Prosedur pengujian yang mendefinisikan kasus pengujian tertentu yang
dirancang untuk memastikan bahwa semua fungsional memenuhi
persyaratan yang diminta karakteristik tercapai pendokumentasian benar
persyaratan yang diminta, karakteristik tercapai, pendokumentasian benar,
dan kegunaan dan persyaratan lainnya dipenuhi (misal : transportability,
kompatibilitas, perbaikan kesalahan, pemeliharaan)
Setelah setiap kasus pengujian validasi ditemukan, ditemukan salah satu dari
kondisi berikut :
kondisi berikut :
– Karakteristik fungsi atau kinerja sesuai dengan spesifikasi dan diterima
– Penyimpangan ditemukan pada tahap ini
Jurusan : S1 Sistem Informasi
24
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
– Pengujian Validasi, fokus pada kebutuhan PL, akan dilihat kesesuaian antara
rencana (kelas pengujian dan prosedur) dengan kondisi akhir yang dihasilkan
(sesuai atau menyimpang)
– Pengujian Sistem, fokus pada integrasi sistem, untuk memverifikasi bahwa
semua elemen sistem telah terintegrasi dengan baik dan menjalankan
semua elemen sistem telah terintegrasi dengan baik dan menjalankan
fungsinya.
– Pengujian Alpha/Bheta, fokus pada penggunaan oleh pengguna
• Pengujian Alpha, dilakukan di sisi pengembang oleh sekelompok perwakilan dari
pengguna akhir. PL digunakan dalam kondisi natural dimana pengembang
“melihat dengan kacamata” pengguna dan mencatat kesalahan dan masalah
penggunaan. Pengujian alpha dilakukan dalam lingkungan yang dikendalikan
• Pengujian Bheta, dilakukan oleh satu atau lebih pengguna akhir. Pengujian ini
adalah "aplikasi hidup” dari PL dalam sebuah lingkungan yang tidak dapat
dikendalikan oleh pengembang
Jurusan : S1 Sistem Informasi
25
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
– Pengujian Pemulihan/Recovery, pengujian yang memaksa PL untuk gagal
dalam berbagai cara dan memverifikasi bahwa pemulihan dilakukan dengan
benar. Jika pemulihan dilakukan dengan otomatis, maka inisialisasi
kembali,mekanisme checkpointing, pemulihan data dan restart dievaluasi
untuk mengethui apakah itu semua berjalan benar. Jika pemulihan
g
p
j
p
membutuhkan intervensi manusia, maka rata‐rata waktu untuk perbaikan
dievaluasi untuk menentukan apakah masih dalam batas yang dapat
diterima
– Pengujian Keamanan/Security, memverifikasi mekanisme perlindungan
yang dibangun ke dalam sistem untuk melindunginya dari penetrasi yang
tidak benar.
d kb
Jurusan : S1 Sistem Informasi
26
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
S
Strate
gi Testting
– Pengujian Tekanan/Stress, menajlankan sistem dengan cara yang meminta
sumber daya dalam jumlah, frekuensi atau volume abnormal, misal :
• Pengujian khusus yang dirancang untuk menghasilkan sepuluh sela per detik, ketika rata‐
ratanya adalah satu atau dua sela
• Kecepatan indput data dapat ditingkatkan untuk menentukan bagaiman fungsi‐fungsi input
akan menanggapi
• Kasus pengujian yang membutuhkan memori maksimum atau sumberd daya lain untuk
dijalankan
• Kasus pengujian yang dapat menyebabkan tabrakan di dalam sistem operasi virtual yang
d
b bk
b k d d l
l
dirancang
• Kasus pengujianyang dapat menyebabkan junting yang berlebihan atas data yang ada
pada disk yang dapat dibuatnya
pada disk yang dapat dibuatnya.
– Pengujian Kinerja/Performance, dilakukan untuk menguji kinerja run‐time
dari PL dalam konteks sebagai sistem yang terintegrasi. Pengujian dilakukan
di l h l k h d l
di seluruh langkah dalam proses. Sering pula digabungkan dengan pengujian
S i
l di b
k d
ji
stress
Jurusan : S1 Sistem Informasi
27
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
Pengujian Tingkat Tinggi
Pengujian Tingkat Tinggi
– Pengujian Deployment, disebut juga pengujian konfigurasi. Untuk menguji
PL dalam berbagai lingkungan dimana PL tersebut dioperasikan. Menguji
pula semua prosedur instalasi (instaler) yang akan digunakan oleh
pelanggan) dan semua dokumentasi yang akan diperkenalkan pada
p gg
pengguna akhir
Jurusan : S1 Sistem Informasi
28
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
DEBUGGING / Pelacakan Kesalahan
DEBUGGING / Pelacakan Kesalahan
– Debugging terjadi sebagai akibat pengujian yang berhasil (pada saat kasus
p g j
pengujian menangkap kesalahan), dimana debugging merupakan proses
g p
),
gg g
p
p
yang menghasilkan penghapusan kesalahan.
test cases
new test
regression cases
suspected
tests
causes
corrections
identified
causes
results
Debugging
Jurusan : S1 Sistem Informasi
29
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Upaya Debugging
Upaya Debugging
Mebutuhkan waktu untuk
mendiagnosa gejala dan
menyimpulkan penyebabnya
Membutuhkan waktu untuk
memperbaiki kesalahan dan
melakukan uji regresi
Jurusan : S1 Sistem Informasi
30
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Gejala dan Penyebabnya
Gejala dan Penyebabnya
Gejala
•Gejala dan penyebabnya mungkin secara geografis
jauh. Gejala dapatmuncul di salah satu bagian
program,tapi penyebabnya mungkin terletak di tempat
jauh
• Gejala mungkin hilang sementara saat kesalahan lain
dikoreksi
•Gejala ini sebenarnya disebabkan oleh non error,
misal ketidakakuratan
• Gejala dapat disebabkanoleh kesalahan manusia
yang tidak mudah dilacak
• Gejala mungkin akibat masalah waktudaripada
masalah pemrosesan
•Gejala dapat berselang,
berselang terutam untuk sistem
Penyebabtertanam
•Gejala dikarenakan penyebab didistribusikan ke
sejumlah tugas berjalan pada prosesor ang berbeda
Jurusan : S1 Sistem Informasi
31
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Strategi Debugging
Strategi Debugging
1. Brute force, filosofinya “Biarkan komputer menemukan
kesalahan”, maka akan sampah memori diambil, bekas run
kesalahan
maka akan sampah memori diambil bekas run
time dipanggi dan program sarat dengan laporan keluaran.
2 Backtracking, umumnya digunakan untuk program kecil. Mulai
2.
Backtracking umumnya digunakan untuk program kecil Mulai
dari gejala, kode program dilacak ke belakang/manual sampai
penyebabnya diketahui.
3. Menyingkirkan penyebab/cause elimination, ditunjukan oleh
induksi atau deduksi dan memperkenalkan konsep partisi
biner. Data yang terkait dengan terjadinya kesalahan dikelola
untuk diisolasi penyebab potensial.
Jurusan : S1 Sistem Informasi
32
Testing dan Implementasi Sistem
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
S
Strate
gi Testting
– Memperbaiki Kesalahan
Memperbaiki Kesalahan
Pertanyaan dasar sebelum membuat koreksi menghilangkan
penyebab kesalahan :
penyebab kesalahan :
1. Apakah penyebab bug dibuat ulang di bagian lain dari
program ini ?
program ini ?
2. Apakah bug selanjutnya apat terjadi akibat perbaikan yang
sedang dibuat ?
sedang dibuat ?
3. Apakah yang bisa dilakukan untuk mencegah bug ini di tempat
p
pertama ?
Jurusan : S1 Sistem Informasi
33
Testing dan Implementasi Sistem
S
Strate
gi Testting
Kontrak
Perkuliahan
R i
Review
Rekayasa
Perangkat Lunak
Manajemen
Kualitas
Strategi &
Strategi
&
Teknik Testing
Implementasi
l
Sistem
Suplement
l
Pertanyaan
Dan
Diskusi
......
Jurusan : S1 Sistem Informasi
34