Peran Strategis Teknologi Informasi dan

9/27/2012

Peran Strategis
Teknologi Informasi
N. Tri Suswanto Saptadi
1

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Tujuan Pembahasan


Memahami hubungan antara perusahaan
dengan lingkungannya
Memahami peran Teknologi Informasi dalam
suatu Organisasi
Menjelaskan mengenai rancang ulang proses
bisnis dan peran yang dimainkan jasa
informasi

Mengerti bahwa keunggulan kompetiti dapat
dicapai dengan mengelola arus informasi
Memahami makna konsep CIO






2

sim/nts/uajmks

9/27/2012

1

9/27/2012

Perusahaan & Lingkungan

(1 dari 2)




Perusahaan adalah suatu sistem fisik yang
dikelola dengan menggunakan sistem konseptual.
Perusahaan merupakan:
 Sistem tertutup
 Sistem ini dikendalikan untuk mencapai tujuan
dengan menggunakan sistem umpan balik.
 Sistem terbuka
 Sistem berhubungan langsung dengan
lingkungannya yang merupakan sumber
pengambilan sumberdaya.
3

sim/nts/uajmks

9/27/2012


Perusahaan & Lingkungan
(2 dari 2)

4

sim/nts/uajmks

9/27/2012

2

9/27/2012

Fungsi dan Peran


(1 dari 2)

Pemasok: menyediakan material, mesin, jasa,

dan informasi yang digunakan perusahaan untuk
memproduksi barang dan jasa.
Pelanggan: memperoleh barang dan jasa yang
dipasarkan.
Serikat pekerja: organisasi bagi tenaga kerja
terampil maupun tenaga kerja tidak terampil.
Masyarakat keuangan: lembaga yang
mempengaruhi sumber daya uang yang tersedia
bagi perusahaan.





5

sim/nts/uajmks

Fungsi dan Peran



9/27/2012

(2 dari 2)

Pemegang saham: orang yang menanamkan
modal.
Pesaing: mencakup semua organisasi yang
bersaing dengan perusahaan di pasar.
Pemerintah: penyelenggaran dan memberikan
UU dan peraturan dan pemberian informasi dan
dana.
Masyarakat Global: wilayah geografis tempat
perusahaan melaksanakan operasinya.







6

sim/nts/uajmks

9/27/2012

3

9/27/2012

Arus Environmental Resources


Beberapa sumberdaya mengalir lebih cepat dari
pada lainnya.







Paling sering:
 Arus informasi dari pelanggan
 Arus material kepada pelanggan
Paling jarang:
 Arus material ke pemasok (pengembalian)
 Arus pekerja ke pesaing

Satu-satunya sumberdaya yang
menghubungkan perusahaan dengan semua
elemen lingkungan adalah Informasi
7

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Sumber Daya Informasi



Perangkat keras komputer
Perangkat lunak komputer
Spesialis informasi
Pemakai
Fasilitas
Database
Informasi








8

sim/nts/uajmks

9/27/2012


4

9/27/2012

Chief Executive Officer (CEO)


Adalah orang yang memiliki pengaruh paling kuat dalam
operasi perusahaan, umumnya memiliki jabatan direktur
utama atau ketua dewan direksi.
Istilah lain yang biasa ada dalam perusahaan:
CFO: Chief Financial Officer
COO: Chief Operating Officer
CIO: Chief Information Officer adalah manajer jasa
informasi yang menyumbangkan keahlian manajerialnya
tidak hanya untuk memecahkan masalah yang berkaitan
dengan sumber daya informasi tetapi juga berbagai
bidang lain dari operasi perusahaan.







9

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Pendekatan SPIR





Solusi untuk masalah tidak memadainya sumber
daya informasi.
Dibutuhkan perencanaan strategis sumber daya

informasi (strategic planning for information
resource).
Rencana perusahaan didukung oleh rencana
jasa informasi yang mencerminkan kebutuhan
dukungan sistem di masa mendatang.

10

sim/nts/uajmks

9/27/2012

5

9/27/2012

Contoh Rencana Strategis SD Informasi
Transformasi Kumpulan Strategi
Kelompok Strategi organisasi

•Misi
•Tujuan
•Strategi
•Elemen lain
strategi
organisasi

11

Proses
perencanaan
strategi SIM

Kelompok Strategi SIM

•Tujuan Sistem
•Kendala Sistem
•Strategi
Rancangan Sistem

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Contoh Rencana Strategis
Sistem Persediaan









Sistem: Persediaan
Subsistem: tata Ruang Gudang
Tujuan: Menerapkan sebuah program pada 1
oktober tahun depan, yang menentukan lokasi
barang-barang dalam gudang yang akan
memudahkan pengisian pesanan.
Kebutuhan Sumber Daya, meliputi: perangkat
keras, fasilitas, perangkat lunak, database,
spesialis informasi, keterangan, pemakai.
Lihat hal 44. Gambar 2.8
12

sim/nts/uajmks

9/27/2012

6

9/27/2012

Peran Teknologi Informasi
dalam suatu Organisasi (1 dari 3)


3 Peran Utama:
Looking Inward
Perbaikan proses dan struktur didalam organisasi:








Business Process Reengineering
Restrukturisasi Organisasi

Looking Outward
Peningkatan penjualan produk/jasa dan
layanan:
Competitive Advantage.
Looking Across
Hubungan dengan/antar organisasi lain:
IOS dengan EDI.
13

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Peran Teknologi Informasi
dalam suatu Organisasi (2 dari 3)
Prediksi ke depan (mid 1990s) (1 dari 2)
 Pada perusahaan yang besar, 25 - 80%.
perputaran uang (cash flow) dikelola secara
on-line.
 Pertukaran data secara elektronik adalah suatu
kebiasaan.
 Penjualan dan pembayaran secara elektronik
merupakan layanan inti (core services).
 Teknologi image telah biasa digunakan.

14

sim/nts/uajmks

9/27/2012

7

9/27/2012

Peran Teknologi Informasi
dalam suatu Organisasi (3 dari 3)
Prediksi ke depan (mid 1990s) (2 dari 2)
 Pekerjaan terdistribusi dan direorganisasikan
pada tempat semestinya.
 Peningkatan pekerjaan pada lokasi-lokasi
tertentu berkembang secara independen.
 Kerjasama bisnis secara elektronik menjadi
suatu standar.
 Reorganisasi perusahaan akan sering terjadi dan
bukan lagi merupakan suatu perkecualian.

15

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(1 dari 11)



Rancang ulang proses bisnis (Business Process
Redesign/BPR) disebut juga Rekayasa ulang
proses bisnis (business process reengineering).
dilakukan karena:
 Proses bisnis yang sekarang dilakukan oleh
organisasi tersebut, sudah tidak sesuai lagi
dengan kondisi dan situasi lingkungan yang ada.
 Sistem warisan (legacy system) yang terlalu
berharga untuk dibuang, namun terlalu mahal
untuk dioperasionalkan dan dipelihara.
16

sim/nts/uajmks

9/27/2012

8

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(2 dari 11)

Pendekatan:
 Revolutionary







Radikal: sistem yang lama dibuang dan mulai dari nol
(awal).
Tingkat keberhasilan: 30 - 50%.
Satu-satunya cara untuk mendapatkan lompatan atau
dampak yang cukup bermakna.

Evolutionary



17

Perubahan berkesinambungan (continuous
improvement)
Contoh: penerapan Total Quality Management (TQM)
Perubahan dapat menyeluruh atau partial berdasarkan
sim/nts/uajmks 9/27/2012
masalah yang dihadapi (real issue)
atau pengalaman
masa lalu (lessons learned)

Rancang Ulang Proses Bisnis
(3 dari 11)

Perbedaan pendekatan disebabkan oleh: (1 dari 2)
 Taktik pimpinan
 Pimpinan baru untuk mendorong BPR
 Mempekerjakan konsultan  paling sering digunakan
 Keberhasilan tergantung pada:
 Sponsor yang bertindak sbg buffer antara Tim
dengan Staf
 Tim perubahan, sebagai leader, coach dan referee
 Tekanan atau faktor pendorong untuk berubah
 Krisis dapat mendorong terjadinya revolusi, namun
krisis juga dapat menyebabkan kehancuran
 Penganut teori revolusi akan menciptakan krisis untuk
yang dramatis
18 mendorong terjadi perubahan sim/nts/uajmks
9/27/2012

9

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(4 dari 11)

Perbedaan pendekatan disebabkan oleh: (2 dari 2)



Resistensi dalam menghadapi perubahan
Perlu dilakukan
perubahan
struktural yang
mendasar,
termasuk budaya
perusahaan
(corporate cultur).

Pilihan untuk BPR
19

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(5 dari 11)







Teknik penerapan BPR pada CBIS (3 R):
 Rekayasa mundur (reverse engineering)
 Restrukturisasi (restructuring)
 Rekayasa ulang (reengineering)
Teknik penerapan tersebut, bisa dilakukan
secara terpisah atau kombinasi, bergantung
pada tingkat perubahan yang diinginkan.
Penggunaan:
untuk pemeliharaan sistem yang ada.

20

sim/nts/uajmks

9/27/2012

10

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(6 dari 11)



Rekayasa mundur (reverse engineering) (1 dari 2)
Proses analisa sistem, untuk identifikasi elemenelemen sistem dan hubungan antar elemen,
berdasarkan sistem yang ada, untuk mendapatkan
gambaran proses pengembangan sistem dari
awalnya.




Tidak mengubah fungsionalitas sistem yang ada.
Diterapkan untuk sistem yang tidak ada
dokumentasinya.
Hasil: dokumentasi sistem yang menyeluruh, seperti
diagram arus data (data flow diagram/DFD), bagan
arus sistem, dsb.

21

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(7 dari 11)



Rekayasa mundur (reverse engineering)

22

sim/nts/uajmks

(2 dari 2)

9/27/2012

11

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(8 dari 11)



Restrukturisasi (restructuring)
Transformasi suatu sistem menjadi sistem
baru/bentuk lain tanpa mengubah fungsionalitas
sistem tersebut.


Program/sistem tidak terstruktur, menjadi terstruktur

23

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(9 dari 11)



Rekayasa ulang (reengineering)
Rancang ulang lengkap suatu sistem dengan tujuan
mengubah fungsionalitasnya, berdasarkan sistem
yang ada.

24

sim/nts/uajmks

9/27/2012

12

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(10 dari 11)





Komponen Rancang Ulang Proses Bisnis :
 Kualitas fungsional
 Ukuran mengenai apa yang bisa dilakukan
oleh sistem tersebut.
 Kualitas teknis
 Ukuran mengenai bagaimana fungsi tersebut
dilakukan.
Kombinasi kedua komponen menentukan
pemilihan teknik Rancang Ulang Proses Bisnis.

25

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Rancang Ulang Proses Bisnis
(11 dari 11)

26

sim/nts/uajmks

9/27/2012

13

9/27/2012

Restrukturisasi Organisasi


Contoh: Otis Elevator Inc.




27

Centralizing Customer Service.
Decentralizing Decision Making.
Mencoba mengimplementasikan konsep:
Virtual Corporations dengan menggunakan IT.
 Tidak ada Headquaters.
 Staff dapat bekerja dimana saja
(dirumah, di tempat pelanggan, di hotel, dsb)
 Kenyataannya :
 Headquaters-nya kecil dan umumnya hanya berisi
supporting staff.
sim/nts/uajmks

9/27/2012

Pertukaran Data Elektronik (EDI)




Adalah transmisi data dalam bentuk terstruktur
dan dapat dibaca mesin secara langsung dari
komputer ke komputer di antara beberapa
perusahaan.
Transmisi tersebut memungkinkan data
ditransmisikan dan diterima tanpa pengetikan
ulang.

28

sim/nts/uajmks

9/27/2012

14

9/27/2012

Hubungan EDI yang Umum






Membentuk kaitan antara perusahaan dan
pemasoknya dan pelanggannya.
Kaitan dengan pemasok dikatakan sisi pemasok
(supplay side) sistem.
Kaitan dengan pelanggan dinamakan sisi pelanggan
(customer side)
Perusahaan Permintaan penawaran dan pesanan
pembelian.
Pemasok melakukan penawaran harga, persetujuan
pesanan pembelian, pembuatan faktur.

29

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Pengisian Kembali Persediaan oleh
Penjual






Terjadi dialog umum antara perusahaan dan
pemasok.
EDI memungkinkan suatu hubungan yang sama
sekali baru.
Perusahaan tidak perlu lagi memicu proses
pembelian.
Perusahaan memberikan akses database bagi
pemasok.
Ketika persediaan untuk suatu jenis barang
mencapai titik pemesanan kembali, pemasok secara
otomatis menciptakan pemesanan pembelian dan
memenuhi pesanan tersebut.
30

sim/nts/uajmks

9/27/2012

15

9/27/2012

Manfaat EDI
Langsung:
 Pengurangan kesalahan
 Pengurangan biaya
 Peningkatan efisiensi opererasional
Tidak Langsung:
 Peningkatan kemampuan bersaing
 Hubungan dengan mitra dagang yang lebih baik
 Pelayanan pelanggan yang lebih baik

31

sim/nts/uajmks

Looking Outward


9/27/2012

(1 dari 7)

Competitive Advantage (1 dari 2)





32

Banyak cara untuk mendapatkan keunggulan
kompetitif, antara lain:
 Menyediakan barang dan jasa yang murah.
 Menyediakan barang dan jasa yang lebih baik dari
pada competitor.
Dulu, perusahaan mengandalkan bahwa sumberdaya
fisik untuk mendapatkan keunggulan kompetitif.
Sekarang, perusahaan lebih mengandalkan
sumberdaya konseptual untuk mendapatkan
keunggulan kompetitif.
 Banyak bidang usaha mempergunakan informasi
untuk mendapatkan pengaruh di pasaran.
sim/nts/uajmks

9/27/2012

16

9/27/2012

Looking Outward


Competitive Advantage (2 dari 2)




Pemicu :
 Ketidak-puasan dengan sumberdaya fisik yang
dimilikinya.
 Tidak ada aplikasi komputer inovatif yang
memberikan keunggulan kompetitif terus menerus.
 Pelanggan merupakan sumber informasi yang
sangat penting.
Contoh Usaha-usaha yang dilakukan :
 Jump to a New Experience Curve.
 Embed IT in Product and Services.
 Penggunaan Marketspace.

33

Looking Outward


(2 dari 7)

sim/nts/uajmks

9/27/2012

(3 dari 7)

Jump to a New Experience Curve
 Setiap experience curve, didasari oleh
perbedaan teknologi yang digunakan.
 Untuk pindah (jump) ke kurva baru, diperlukan:
investasi yang substansial.
 Untuk dapat pindah dilakukan:
 Identifikasi new market.
 Identifikasi teknologi yang dapat di exploitasi.
 Contoh : shipping industry

34

sim/nts/uajmks

9/27/2012

17

9/27/2012

Looking Outward


(4 dari 7)

Penggunaan Marketspace


Beda marketplace & marketspace :
 Marketplace  diutamakan tempat dimana barang/jasa tsb




berada
Marketspace  diutamakan informasi mengenai barang/jasa
tsb

Strategi yang dapat digunakan
 Creating Value in Marketspace
 Value dihasilkan oleh 3 komponen:
Content, Context, Infrastructure
 Value dihasilkan oleh kombinasi ke 3 komponen
bersama-sama (contoh: newspaper) atau bisa terpisahpisah (contoh: AOL)
35  Added Value AOL : Content dan
sim/nts/uajmks
Context9/27/2012
oleh AOL,
infrastruktur oleh pelanggan

Looking Outward


(5 dari 7)

Penggunaan Marketspace


36

Strategi yang dapat digunakan (lanjutan)
 Virtual Value Chain (1 dari 3)

sim/nts/uajmks

9/27/2012

18

9/27/2012

Looking Outward


Virtual Value Chain (2 dari 3)
Memanfaatkan informasi dalam setiap tahapan
perubahan
 Setiap tahapan tersebut membutuhkan :
 Pengumpulan data dan informasi
 Pengorganisasian data dan informasi
 Pemilihan data dan informasi yang
dibutuhkan
 Pengolahan data dan informasi
 Pendistribusian data dan informasi
37

sim/nts/uajmks

Looking Outward


(6 dari 7)

9/27/2012

(7 dari 7)

Virtual Value Chain (3 dari 3)


38

Cara-cara (evolusi) untuk mendapatkan added value :
 Melihat physical operations dengan informasi
 Visibility of operations
 Coordination activities across the physical value
chain, etc
 Mengganti satu/beberapa physical activities dengan
virtual activities
 Pembuatan design dan prototype
 Menggambarkan arus informasi dalam delivering
value ke customer
 America Airline, mempergunakan reservation
system yang disebut Sabre
sim/nts/uajmks

9/27/2012

19

9/27/2012

Looking Across


Bisnis modern, bisnis yang makin kompleks :





(1 dari 7)

Makin membutuhkan investasi yang besar
Makin membutukan kompetensi yang luas
Perlu aliansi dan kolaborasi dengan perusahaan lain
 Aliansi untuk mendapatkan tingkat kompetensi yang
lebih luas
 Aliansi secara regional, lintas ethnic, dsb

Untuk itu diperlukan :



Reengineering of fundamental business process
Interlinked infrormation system 
IOS (InterOrganization information System)

39

sim/nts/uajmks

Looking Across


9/27/2012

(2 dari 7)

Characteristics of IOS (1 dari 3)


IOS require partners







Standard Play a Key Role



Harus ada standar baku untuk bisa saling berkomunikasi.
Standar industri, national atau international/global  internet.

Education is Importance



40

Minimal ada 2 pihak (perusahaan/organisasi).
Ke 2 nya mau, ingin selalu dan mempunyai kemampuan untuk
saling bekerjasama.

Pendidikan untuk potential partners, sering kali lebih dibutuhkan
dan lebih penting dari pada teknologi yang digunakannya.
Dengan kemauan untuk bekerjasama, maka partner yang lebih
advanced bisa mendidik partner lainnya.
sim/nts/uajmks

9/27/2012

20

9/27/2012

Looking Across


Characteristics of IOS (2 dari 3)
 Third Parties are Often Involved





Koordinasi dalam usaha pengabungan sistem (joint system)
seringkali membutuhkan pihak lain (perusahaan atau individu)
Pihak lain dibutuhkan, terutama untuk :
 Membuat standar baku dalam berkomunikasi (teknis maupun
non teknis)
 Sbg service provider yang menghubungkan ke masingmasing pihak tsb

The Work must be Synchronized



41

Dengan diimplementasikan IOS diperlukan sinkronisasi
pekerjaan, seperti sinkronisasi format standar, sinkronisasi
updating data, sinkronisasi jadwal proses, dsb
Terjadi peningkatan permasalahan dalam kerjasama yang perlu
ada prosedur operasi standar (SOP/Standard Operational
sim/nts/uajmks 9/27/2012
Procedure) untuk penyelesaian permasalahan
tsb

Looking Across


(3 dari 7)

(4 dari 7)

Characteristics of IOS (3 dari 3)
 Work Processes are Often Reevaluated




Dengan IOS, prosedur kerja harus dikaji ulang,
dalam hal sistem surat menyurat  EDI (Electronic
Data Interchange)
Yang dipertukarkan bukan data, namun form dalam
bentuk elektronik.





42

Contoh : Shipping notice yang dikirimkan secara electronik
dapat menggantikan dokumen invoice (daftar barang yang
dibutuhkan)

Sangat berkaitan dengan waktu/jadwal pelaksanaan
suatu pekerjaan

Technical Aspect are Not Major Issue


sim/nts/uajmks
9/27/2012elektronik
Aspek membangun hubungan
baru secara
lebih dominan jika dibandingkan dengan aspek

21

9/27/2012

Looking Across


(5 dari 7)

Information Link
 Alasan utama untuk mengimplementasikan
IOS :





EDI (Electronic Data Interchange)




43

Peningkatan jumlah informasi yang harus
dipertukarkan.
Penurunan response time antar ke 2 pihak.
 IOS sangat diperlukan untuk JIT (Just In Time)
operation.



Computer-to-computer Exchange
Merupakan Standard Business Transaction
Standar yang digunakan: EDI X12
sim/nts/uajmks 9/27/2012
2 Level:
 Level ke 1/dasar : computer-to-computer


Looking Across

(6 dari 7)

The Traditional
EDI Model
Information Flow
Goods Flow

The Integrated
Supply Chain Model

44

sim/nts/uajmks

9/27/2012

22

9/27/2012

Looking Across

45

(7 dari 7)

sim/nts/uajmks

9/27/2012

Peran Strategis Teknologi Informasi



Kesimpulan :





Mereka tidak puas dengan sumberdaya fisiknya.
Tidak ada aplikasi komputer inovatif yang
memberikan keunggulan kompetitif terus
menerus.
Pelanggan merupakan sumber informasi yang
sangat penting, yaitu:



46

Perusahaan harus membangun IOS yang
menghubungkan ke delapan elemen.
Hubungannya harus ke dua arah, kecuali hubungan
dengan pesaing.
sim/nts/uajmks

9/27/2012

23

9/27/2012

End User Computing


(1 dari 3)

Dikelompokan dalam
 Tingkat Menu (menu level)
 Tingkat Perintah (command level)
 Tingkat Programer (programmer level)
 Personil pendukung (functional support
personnel)
Ciri
 Tiap tingkat mempunyai kemampuan untuk
memanfaatkan aplikasi.
 Semuanya bukan staf organisasi jasa
informasi.



47

sim/nts/uajmks

End User Computing


(2 dari 3)

Aplikasi yang umumnya digunakan oleh
End User




9/27/2012



Aplikasi sederhana untuk DSS.
Office Automation.

Manfaat



48

Mengurangi beban kerja para Information
Specialist.
Mengurangi communication gap antara user
dan Information Specialist.
sim/nts/uajmks

9/27/2012

24

9/27/2012

End User Computing

(3 dari 3)



Resiko
 Sistem yang dihasilkan tidak sesuai dengan
tujuan.
 Sistem yang dihasilkan, design dan
dokumentasinya buruk.
 Penggunaan sumberdaya informasi tidak
efisien.
 Data tidak terintegrasi.
 Tidak adanya data security.
 Meskipun resikonya cukup besar, EUC tetap
akan berkembang dan perusahaan harus
49
sim/nts/uajmks 9/27/2012
mengantisipasi.

25