Modul Ikatan Kimia & Geo.Molekul

PETA KONSEP IKATAN KIMIA DAN GEOMETRI MOLEKUL

IKATAN KIMIA DAN GEOMETRI MOLEKUL

A. IKATAN KIMIA

  Ikatan kimia adalah gaya tarik menarik antara atom yang menyebabkan suatu senyawa kimia dapat bersatu (Brady,2010). Kekuatan gaya tarik menarik ini menentukan sifat kimia dari suatu zat. Macam-macam ikatan kimia yang dibentuk oleh atom tergantung dari struktur elektron atom. Misalnya, energi ionisasi dan afinitas elektron mengendalikan sukar atau mudahnya suatu atom menerima atau melepaskan elektron. Sifat ini tergantung pada struktur elektron dan letak unsur itu dalam tabel periodik unsur. Ikatan kimia dapat dibagi menjadi tiga kategori besar yaitu ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan logam. Senyawa ion dibentuk oleh perpindahan elektron diantara atom untuk membentuk partikel yang bermuatan listrik dan mempunyai gaya tarik menarik . Gaya tarik menarik diantara ion-ion yang bermuatan berlawanan merupakan suatu ikatan ion. Ikatan kovalen cenderung melepas elektron dengan unsur non-logam yang cenderung menerima elektron.

  Contoh 1:

  Na = 2 8 1 (melepaskan 1 elektron)

11 Na Cl = NaCl

  1

  1 Cl = 2 8 7 (membutuhkan 1 elektron)

  17

  • x Na

  Na Cl Cl

  x

  Na merupakan unsur logam yang menyumbangkan 1 elektron kepada unsur Cl yang kekurangan 1 elektron. Keduanya membentuk satu suatu senyawa yang stabil yaitu senyawa NaCl (Natrium Klorida).

  Contoh 2:

  Al = 2 8 3 (melepaskan 3 elektron)

  13 Sifat-sifat senyawa ion adalah sebagai berikut;

  1. Titik didih dan titik lelehnya tinggi

  2. Keras, tetapi mudah patah

  3. Tidak larut dalam pelarut organic (misal alcohol,eter,benzene)

  4. Dalam bentuk lelehan maupun larutan dapat menghantarkan listrik

  5. Merupakan konduktor yang baik o IKATAN KOVALEN Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi akibat pemakaian elektron berrsama. Maksudnya adalah semua atom yang menyusun suatu senyawa turut serta memberikan kontribusi elektron. Jadi tidak ada atom yang menerima eletron saja tanpa memberi dan tidak ada atom yang hanya memberi elektron saja tanpa menerima. Ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom yang memiliki afinitas elektron tinggi serta beda keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion. Pemakaian elektron bersama yang terdapat dalam senyawa

  H

  X X

  X H C H

  X H

  Dari sruktur CH tersebut dapat terlihat bahwa atom C

  4

  memberikan satu elektron kepada masing-masing 4 atom H yang mengelilinginya. Begitupun juga dengan atom H, atom H memberikan 1 elektron kepada atom C. Atom C adalah atom pusat.

  b) Ikatan Kovalen Rangkap Dua Ikatan kovalen rangkap dua terjadi apabila atom pusat dan atom yang mengelilingi atom pusat masing-masing menyumbangkan 2 elektron untuk digunakan bersama.

  Contoh 1: c) Ikatan Kovalen Rangkap Tiga Ikatan kovalen rangkap dua terjadi apabila atom pusat dan atom yang mengelilingi atom pusat masing-masing menyumbangkan 3 elektron untuk digunakan bersama.

  x x H C H C H C C H

  d) Ikatan Kovalen Koordinasi Ikatan Kovalen Koordinasi merupakan ikatan yang terbentuk dengan cara penggunaan bersama pasangan elektron yang berasal dari salah 1 atom yang berikatan [Pasangan Elektron Bebas (PEB)], sedangkan atom yang lain hanya menerima pasangan Sifat-sifat senyawa kovalen meliputi:

  1. Memiliki titik didih yang rendah (rata-rata dibawah 200 C

  2. Molekul-molekul pada senyawa kovalen memiliki sifat mudah menguap dan memiliki bau yang khas

  3. Senyawa kovalen tidak larut dalam pelarut air, tetapi larut dalam pelarut organik

  4. Senyawa kovalen pada umumnya tidak dapat menmghantarkan listrik (bersifat non-elektrolit), kecuali pada senyawa kovalen polar o IKATAN LOGAM

  Ikatan logam merupakan ikatan kimia antara atom-atom logam, bukan merupakan ikatan ion maupun ikatan kovalen. Dalam suatu logam terdapat atom-atom sesamanya yang berikatan satu sama lain

  Secara kimia, sifat logam dikaitkan dengan keelektronegatifan,

yaitu kecenderungan melepas elektron membentuk ion positif. Jadi,

sifat logam tergantung pada energi ionisasi. Ditinjau dari konfigurasi

elektron, unsurunsur logam cenderung melepaskan elektron

(memiliki energi ionisasi yang kecil), sedangkan unsur-unsur bukan

logam cenderung menangkap elektron (memiliki keelektronegatifan

yang besar).

B. GEOMETRI MOLEKUL PEI(n) PEB(m) AXnEm BENTUK MOLEKUL CONTOH

  2 AX LINEAR

  2 C0

  2 BF

  2

  3 AX

  3 SEGITIGA SAMA SISI TRIGONAL;

SO BF

  2

  1 AX

  2 E BENGKOK

  4 AX

  4 TETRA HEDRON SnI

  2 SO

  2 CCl

  4 CH

  4

  3

  1 AX

  3 E PIRAMIDA TRIGONAL

  2

  2 AX

  2 E

  2 PLANAR BENTUK V NH

  3 NF

  3 H

  2 O

  5 AX

  5 BIPIRAMIDA TRIGONAL

  4

1 AX

  4 E TETRAHEDRON TERDISTORSI PCl

  5 SF

  4

  3

  2 AX

  3 E

  2 PLANAR BENTUK T

  2

  3 AX

  2 E

  3 LINIER ClF

  3 XeF

  2

  6 AX

  6 OKTAHEDRON

  5

  1 AX

  5 PIRAMIDA SEGI EMPAT BrF

  5 SF

  6

  4

  2 AX

  4 E

  2 PLANAR SEGI EMPAT XeF

  4 SOAL LATIHAN KODE A

A. Soal Pilihan Ganda:

  SF

  6 Pilihlah salah satu jawaban yang tepat

  

2

  2

  6

  2

  4

  1. Atom A memiliki konfgurasi elektron 1s 2s 2p 3s 3p . Atom tersebut akan mencapai kestabilan dengan cara ….

  A. Melepas enam elektron ketika berikatan dengan atom lain

  B. Melepas empat elektron di subkulit 3p ketika berikatan dengan atom lain C. Menerima tiga elektron ketika berikatan dengan atom lain

  H O

  2 D. Menerima dua elektron ketika berikatan dengan atom lain

  E. Menerima satu elektron ketika berikatan dengan atom lain

  2. Atom X dan atom Y akan membentuk senyawa dengan rumus molekul

  11

  8 dan jenis ikatan....

  H

  2 O

  A. XY

  2 ; ikatan ion

  B. X

  2 Y; ikatan ion

  C. X Y; ikatan kovalen

  2 D. X Y ; ikatan kovalen

  2

  5 E. X Y ; ikatan kovalen

  5

  2

  3. Perhatikan beberapa pernyataan di bawah ini : i. Ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron secara bersama

  D. 3 dan 4

  E. 1, 2, dan 3

  5. Jumlah ikatan kovalen koordinasi dalam molekul HNO

  3 (nomor atom H=1, N=7, dan O=8) adalah ....

  A. 1

  B. 2

  C. 3

  D. 4

  E. 5

  B. Essay/Uraian

  1. Gambar struktur lewis senyawa H SO dan tunjukkan ikatan apa saja yang

  

2

  4

  terbentuk! (nomor atom H=1, S=16, O=8)

  2. Jelaskan perbedaan sifat senyawa HCl dan MgO jika dilihat dari jenis ikatannya! (nomor atom H=1, Cl=17, Mg=12, O=8)

  KODE B

  A. Soal Pilihan Ganda:

  Pilihlah salah satu jawaban yang tepat!

  2

  1. Atom X memiliki konfigurasi elektron [Ar] 3s akan mencapai kestabilan dengan cara ....

  A. Melepas dua elektron ketika berikatan dengan atom lain

  B. (ii) saja

  C. (iii) saja

  D. (i) dan (iii)

  E. (ii) dan (iii)

  4. Diberikan pernyataan :

  1. Merupakan konduktor panas maupun listrik yang baik

  2. Memiliki kerapatan yang realtive rendah

  3. Mudah dibentuk tetapi tidak mudah retak

  4. Mengkilap bila digosok

  5. Umumnya berbentuk cairan pada suhu kamar Dibawah ini yang merupakan sifat fisika logam adalah....

  A. 1 dan 2

  B. 1 dan 5

  C. 2 dan 4

  D. 3 dan 5

  E. 1, 3 dan 4

  5. Jumlah ikatan kovalen koordinasi dalam molekul SO (nomor atom O=8

  3 dan S=16) adalah ....

  A. 1

  B. 2

  C. 3

  D. 4

  E. 5