Dokumen KTSP Sekolah SD 2017 | Unduh File Guru LEMBAR PENGESAHAN

(1)

LEMBAR PENGESAHAN

Kurikulum SD Negeri Gondang 03 UPT Disdikpora Kecamatan Subah Kabupaten Batang Tahun Pelajaran 2015/2016

Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 Tahun 2015/2016 ini telah disyahkan dan disetujui penggunanya pada :

Hari : Kamis Tanggal : 9 Juli 2015

Menyetujui, Komite Sekolah

TINGGAL

Kepala Sekolah,

EKO SRIASIH, S.Pd.SD NIP 19610629 198012 2 001

Mengetahui Kepala UPT Disdikpora

Kecamatan Subah

Drs. MAKSUM, MM NIP 19600616 197911 1 002

Pengawas TK/SD

MURSIDI, S.Pd NIP 19590605 198304 1 002 Mengetahui,

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut


(2)

PEMERINTAH KABUPATEN BATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA UPTD KECAMATAN SUBAH

SEKOLAH DASAR NEGERI GONDANG 03

Alamat: Jl. Temanggal No. 04 Ds. Gondang Kec. Subah Kode Pos: 51262

KEPUTUSAN

KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI GONDANG 03 UPT DISDIKPORA KECAMATAN SUBAH

Nomor : 423.5 / 058 / 2015 Tentang

PEMBERLAKUAN SUPLEMEN/PENDAMPING KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

SD NEGERI GONDANG 03 Tahun Pelajaran 2015/2016

Menimbang : Sesuai Permendikbud Nomor 160 Tahun 2014, tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013 dan Peraturan Bersama Dirjendikdas Nomor 5947/C/KR/2014 dan Dirjendikmen Nomor 7915/D/Kp/2014, tentang Petunjuk Teknis Pemberlakuan Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013 pada Sekolah Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah serta Peraturan Mendiknas Nomor 24 Tahun 2006 pasal 1 bahwa satuan pendidikan dasar dan menengah mengembangkan dan menetapkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dasar dan menengah sesuai kebutuhan satuan pendidikan. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem

Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2005);

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006, tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007, tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007, tentang Standar Penilaian Pendidikan;

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007, tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan


(3)

Menengah;

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 50 Tahun 2007, tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah Daerah; 8. Permendikbud Nomor 160 Tahun 2004, tentang Pemberlakuan

Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013.

9. Peraturan Bersama Dirjendikdas Nomor 5497/C/KR/2014 dan Dirjendikmen Nomor 7915/D/Kp/2014, tentang Petunjuk Teknis Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2014 Pada Sekolah Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. 1.

Menetapkan :

MEMUTUSKAN Pasal 1

Suplemen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 Tahun Pelajaran 2015/2016.

Pasal 2

Suplemen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 dilaksanakan

Pasal 3

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila terjadi kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan pembetulan kembali dikemudian hari.

Ditetapkan di : Gondang

Pada Tanggal : 09 Juli 2015 Kepala Sekolah

EKO SRIASIH, S.Pd.SD NIP. 19610629 198012 2 001


(4)

PEMERINTAH KABUPATEN BATANG

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA UPTD KECAMATAN SUBAH

SEKOLAH DASAR NEGERI GONDANG 03

Alamat: Jl. Temanggal No. 04 Ds. Gondang Kec. Subah Kode Pos: 51262

KEPUTUSAN

KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI GONDANG 03 KECAMATAN SUBAH KABUPATEN BATANG

NOMOR : 421.2 / 059 / 2015

Tentang

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN DAN PENGEMBANG KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

SEKOLAH DASAR NEGERI GONDANG 03 TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Kepala Sekolah Dasar Negeri Gondang 03, dengan ini :

Menimbang : a. Peraturan Mendiknas No.24 tahun 2006;

b. Permendikbud Nomor 160 Tahun 2014, tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013.

c. Peraturan Bersama Dirjendikdas Nomor 5497/C/KR/2014 dan Dirjendikmen Nomor 7915/D/Kp/2014, tentang Petunjuk Teknis Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2014 Pada Sekolah Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

b. bahwa dalam rangka memfasilitasi penyusunan dan pelaksanaan Kurikulum Sekolah di Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum Sekolah Tahun 2014

c. bahwa nama-nama sebagaimana terlampir dipandang mampu dan cakap untuk menjadi Tim Pengembang Kurikulum Sekolah di Sekolah Dasar Negeri Gondang 03

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, b dan c perlu menetapkan Keputusan Kepala Sekolah tentang Pembentukan Tim Pengembang Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 Tahun


(5)

2013

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan;

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Permendiknas Nomor 22 dan 23 Tahun 2006;

Memperhatikan : 1. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 049/P/2007 tentang Pembentukan Tim Sosialisasi dan Pelatihan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Tingkat Nasional Tahun 2007 Departemen Pendidikan Nasional;

2. Surat Edaran Menteri Pendidikan Nasional Nomor 33/MPN/SE/2007 tentang Sosialisasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP);

MEMUTUSKAN Menetapkan :

PERTAMA : Membentuk Tim Pengembang Suplemen Kurikulum KTSP Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 Tahun Pelajaran 2015/2016 sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini;

KEDUA : Tim Pengembang Suplemen Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 Tahun Pelajaran 2015/2016 sebagaimana yang dimaksud pada Diktum Pertama mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

1. Melakukan Sosialisasi tentang Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan kepada seluruh Warga Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 dan seluruh pemangku kepentingan di Gondang 03.

2. Menyusun dan mengembangkan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan termasuk di dalamnya Kurikulum Sekolah dengan pentahapan sesuai dalam Permendiknas Nomor 22 dan 23 Tahun 2006 dengan mengakomodasi karakteristik budaya dan lingkungan Sekolah Dasar Negeri Gondang 03.


(6)

3. Memberikan bantuan teknis kepada Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 agar pelaksanaan 8 (delapan) Standar Pendidikan Nasional yang dimaksud dapat berjalan dengan lancar.

KETIGA : Dalam melaksanakan tugasnya Tim Pengembang Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah. KEEMPAT : Semua biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini

dibebankan pada Dana BOS Tahun Pelajaran 2015/2016.

KELIMA : Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan dibetulkan sebagaimana mestinya.

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Gondang Pada tanggal : 09 Juli 2015 Kepala SDN Gondang 03

EKO SRIASIH, S.Pd.SD NIP. 19610629 198012 2 001 T

embusan Yth. :

1. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Batang 2. Kabid TK/SD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Batang 3. Ka UPT Disdikpora Kecamatan Subah

4. Yang bersangkutan


(7)

PEMERINTAH KABUPATEN BATANG

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

UPT DISDIKPORA KECAMATAN SUBAH

SD NEGERI GONDANG 03

Alamat : Jl Temanggal No 04 Ds. Gondang Kec. Subah

TIM PENYUSUN KTSP

TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SD NEGERI GONDANG 03

NO NAMA JABATAN KETERANGAN

1 EKO SRIASIH, S.Pd.SD KETUA KEPALA SEKOLAH

2 SUROTO, S.Pd.SD ANGGOTA GURU KELAS

3 NI NYOMAN MARWATI, S.Pd.SD ANGGOTA GURU KELAS 4 NON DWI INDAYANI, S.Pd.SD ANGGOTA GURU KELAS

5 TINGGAL ANGGOTA KOMITE SEKOLAH

6 MURSIDI, S.Pd NARASUMBER PENGAWAS TK/SD

Menyetujui, Komite Sekolah

TINGGAL

Kepala Sekolah,

EKO SRIASIH, S.Pd.SD NIP 19610629 198012 2 001

Mengetahui

Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Subah

Drs. MAKSUM, MM NIP 19600616 197911 1 002

Pengawas TK/SD

MURSIDI, S.Pd NIP 19590605 198304 1 002


(8)

KATA PENGANTAR

Puju syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan karunia dan hidayahnya sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 ini.

Kurikulum ini merupakan panduan penyelenggaraan pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 tahun Pelajaran 2015/2016. Dalam kurikulum terdapat visi, misi , dan tujuan sekolah, struktur kurikulum, criteria ketuntasan, kriteria kelulusan serta kalender pendidikan untuk acuan dalam melaksanakan kegiatan di SDN Gondang 03.

Namun kami yakin dalam penyusunan kurikulum ini masih banyak kekurangan, untuk itu kami mohon sasan/masukan dari berbagai pihak demi kemajuan pendidikan di SDN Gondang 03

Kami sampaikan terimakasih kepada :

1. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Batang 2. Kepala UPT Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan Subah 3. Pengawas TK/SD Kecamatan Subah

4. Komite Sekolah Dasar Negeri Gondang 03

atas arahan, bimbingan, motivasi, serta fasilitasnya sehingga terselesaikannya kurikulum ini.

Semoga kurikulum ini bermanfaat bagi SDN Gondang 03 khususnya dan dunia pendidikan pada umumnya.

Subah, 09 Juli 2015


(9)

ANALISIS SWOT IMPLEMENTASI PERMEN 22, 23, DAN 24 TAHUN 2006

SD NEGERI GONDANG 03

KECAMATAN SUBAH KABUPATEN BATANG 1. STANDAR ISI

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah telah memiliki

kurikulum tingkat satuan

pendidikan

- Kurikulum sekolah disusun sesuai dengan prinsip pengembangan kurikulum. - Kurikulum sekolah disusun

disesuaikan dengan

kebutuhan lingkungan.

- Kurikulum tingkat satuan pendidikan sudah dibagi tiap kelas sasaran.

- Guru memiliki / membuat RPP.

- Kurikulum belum dipahami secara maksimal oleh guru kelas

- Penggunaan kurikulum belum maksimal.

PELUANG ANCAMAN

- Masih ada kesempatan untuk ditingkatkan.

- Pemangku kepentingan masih

dapat diberdayakan.

- Sebagian /belum mau

menyesuaikan diri dengan Kurikulum KTSP

- Anak didik dirugikan karena salah dalam kegiatan

pemberian nilai.

2. STANDAR PROSES

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sebagian besar guru memahami model

pembelajaran dengan baik.

- Sebagian besar guru memahami metode

pembelajaran dengan baik.

- Sebagian kecil guru belum

menggunakan pembelajaran

dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

- Sebagian kecil guru tidak


(10)

pembelajaran.

PELUANG ANCAMAN

- guru masih dapat

diberdayakan.

- guru tertantang dengan

sertifikasi pendidik.

- guru tertantang dengan

kenaikan pangkat melalui angka kredit.

- Guru belum mau berubah/ konvensional.

- Guru belum mau

meningkatkan kualifikasi

pendidikan.

- Belum semua guru menguasai

IT.

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah telah menetapkan Kriteria Kelulusan Minimal (KKL).

- Warga sekolah telah

memahami hakikat KKL.

- KKL belum dibuat berdasarkan kriteria yang baik.

- KKL belum sesuai dengan keadaan riil siswa.

PELUANG ANCAMAN

- Sekolah masih dapat

meningkatkan kemampuan siswa untuk mencapai KKL.

- Orang tua mendukung upaya sekolah untuk mencapai KKL sehingga tidak ada rekayasa.

- KKL yang diberlakukan kaku akan menjadi tragedi bagi sekolah.

- Penilaian masyarakat tentang hasil/mutu pendidikan yang hanya dari sisi lulus saja.

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- 100% telah lulus sertifikasi.

- 100% tenaga pendidik telah berkualifikasi S1

- Sekitar 90% tenaga

kependidikan sesuai

kualifikasinya.

- Profesionalisme guru

meningkat

- Memiliki kompetensi yang dapat diberdayakan

- 60% Guru belum PNS

PELUANG ANCAMAN

- Tenaga kependidikan sudah cukup

- Peningkatan jenjang guru didukung kepala sekolah

- Sekolah dilarang mengangkat wiyata bakti

- Pendidik yang konvensional sulit berubah.


(11)

- Dinas Pendidikan mendukung

kegiatan peningkatan

kualifikasi sekolah

- Guru Profesional mutasi Jabatan

5. STANDAR SARANA PRASARANA

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah memiliki gedung sendiri.

- Status tanah sekolah milik sekolah.

- Sarana belajar cukup memadahi.

- Sekolah belum memiliki aula, ruang lab, gedung pertemuan.

- Secara umum fasilitas fisik tidak standar.

PELUANG ANCAMAN

- Pemerintah masih siap untuk melengkapinya.

- Bersama masyarakat sekolah mampu melengkapi dan

mengembangkan melalui

peran paguyuban kelas.

- Tantangan bersaing semakin ketat.

- Sekolah-sekolah swasta

bermunculan dengan fasilitas lebih memadai.

- Pemerintah selalu kekurangan dana untuk mencukupi sarana sekolah.

- Perubahan kebijakan yang tidak sesuai kebutuhan sekolah mendesak.

6. STANDAR PENGELOLAAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah memiliki kepala

sekolah yang profesional.

- Sekolah memiliki tenaga guru yang cukup.

- Sarana pendidikan cukup.

- Tenaga kebersihan dengan luas sekolah belum ideal.

- Sekolah belum memiliki TU.

- Minimnya pengetahuan guru tentang manajemen sekolah.

- Belum maksimalnya

perawatan lingkungan sekolah.

PELUANG ANCAMAN

- Guru tertantang menguasai menejemen

- Peningkatan kualifikasi pendidik didukung dinas pendidikan kabupaten Batang.

- Pengadaan tenaga

kependidikan oleh pemerintah tidak diwujudkan.

7. STANDAR PEMBIAYAAN

KEKUATAN KELEMAHAN


(12)

- Pengaturan penggunaan dana tersebut sudah diatur sedemikian rupa, sehingga sekolah tinggal laksanakan saja.

keperluan sekolah bersifat monoton.

- Tidak adanya sumber dana lain untuk pembiayaan

sekolah selain dari

Pemerintah.

PELUANG ANCAMAN

- Sekolah dapat konsentrasii pada peningkatan mutu.

- Sekolah dapat belerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri (dudi).

- Sekolah dapat bekerja sama dengan tokoh masyarakat,

tokoh agama, tokoh

pendidikan di lingkungan sekolah dalam rangka sukses pembiayaan.

- Birokratif kepentingan.

- Rawan korupsi.

- Rawan penyalahgunaan

wewenang.

- Perubahan kebijakan.

8. STANDAR PENILAIAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Telah adanya standar

penilaian secara nasional.

- Sebagian besar guru

memahami penilaian.

- Sebagian guru telah memiliki perencanaan penilaian.

- Prota , Promes sudah dimiliki semua guru.

- Tidak digunakannya standar nasional sebagai panduan penilaian.

- Guru belum memahami

pedoman penilaian.

PELUANG ANCAMAN

- Penyelenggaraan Ujian

Sekolah.

- Peningkatan pemahaman

pedoman penilaian melalui KKG.

- Guru yang konvensional.


(13)

(1)

KATA PENGANTAR

Puju syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan karunia dan hidayahnya sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 ini.

Kurikulum ini merupakan panduan penyelenggaraan pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri Gondang 03 tahun Pelajaran 2015/2016. Dalam kurikulum terdapat visi, misi , dan tujuan sekolah, struktur kurikulum, criteria ketuntasan, kriteria kelulusan serta kalender pendidikan untuk acuan dalam melaksanakan kegiatan di SDN Gondang 03.

Namun kami yakin dalam penyusunan kurikulum ini masih banyak kekurangan, untuk itu kami mohon sasan/masukan dari berbagai pihak demi kemajuan pendidikan di SDN Gondang 03

Kami sampaikan terimakasih kepada :

1. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Batang 2. Kepala UPT Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan Subah 3. Pengawas TK/SD Kecamatan Subah

4. Komite Sekolah Dasar Negeri Gondang 03

atas arahan, bimbingan, motivasi, serta fasilitasnya sehingga terselesaikannya kurikulum ini.

Semoga kurikulum ini bermanfaat bagi SDN Gondang 03 khususnya dan dunia pendidikan pada umumnya.

Subah, 09 Juli 2015


(2)

ANALISIS SWOT IMPLEMENTASI PERMEN 22, 23, DAN 24 TAHUN 2006

SD NEGERI GONDANG 03

KECAMATAN SUBAH KABUPATEN BATANG 1. STANDAR ISI

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah telah memiliki

kurikulum tingkat satuan

pendidikan

- Kurikulum sekolah disusun

sesuai dengan prinsip pengembangan kurikulum.

- Kurikulum sekolah disusun

disesuaikan dengan

kebutuhan lingkungan.

- Kurikulum tingkat satuan

pendidikan sudah dibagi tiap kelas sasaran.

- Guru memiliki / membuat

RPP.

- Kurikulum belum dipahami

secara maksimal oleh guru kelas

- Penggunaan kurikulum belum

maksimal.

PELUANG ANCAMAN

- Masih ada kesempatan untuk ditingkatkan.

- Pemangku kepentingan masih

dapat diberdayakan.

- Sebagian /belum mau

menyesuaikan diri dengan Kurikulum KTSP

- Anak didik dirugikan karena salah dalam kegiatan

pemberian nilai. 2. STANDAR PROSES

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sebagian besar guru

memahami model

pembelajaran dengan baik.

- Sebagian besar guru

memahami metode

pembelajaran dengan baik.

- Sebagian kecil guru belum

menggunakan pembelajaran

dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

- Sebagian kecil guru tidak

memahami model


(3)

pembelajaran.

PELUANG ANCAMAN

- guru masih dapat

diberdayakan.

- guru tertantang dengan

sertifikasi pendidik.

- guru tertantang dengan

kenaikan pangkat melalui angka kredit.

- Guru belum mau berubah/

konvensional.

- Guru belum mau

meningkatkan kualifikasi

pendidikan.

- Belum semua guru menguasai

IT.

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah telah menetapkan

Kriteria Kelulusan Minimal (KKL).

- Warga sekolah telah

memahami hakikat KKL.

- KKL belum dibuat berdasarkan

kriteria yang baik.

- KKL belum sesuai dengan

keadaan riil siswa.

PELUANG ANCAMAN

- Sekolah masih dapat

meningkatkan kemampuan siswa untuk mencapai KKL. - Orang tua mendukung upaya

sekolah untuk mencapai KKL sehingga tidak ada rekayasa.

- KKL yang diberlakukan kaku akan menjadi tragedi bagi sekolah.

- Penilaian masyarakat tentang hasil/mutu pendidikan yang hanya dari sisi lulus saja.

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- 100% telah lulus sertifikasi. - 100% tenaga pendidik telah

berkualifikasi S1

- Sekitar 90% tenaga

kependidikan sesuai

kualifikasinya.

- Profesionalisme guru

meningkat

- Memiliki kompetensi yang

dapat diberdayakan

- 60% Guru belum PNS

PELUANG ANCAMAN

- Tenaga kependidikan sudah

cukup

- Peningkatan jenjang guru

didukung kepala sekolah

- Sekolah dilarang mengangkat wiyata bakti

- Pendidik yang konvensional sulit berubah.


(4)

- Dinas Pendidikan mendukung

kegiatan peningkatan

kualifikasi sekolah

- Guru Profesional mutasi

Jabatan

5. STANDAR SARANA PRASARANA

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah memiliki gedung sendiri.

- Status tanah sekolah milik sekolah.

- Sarana belajar cukup memadahi.

- Sekolah belum memiliki aula, ruang lab, gedung pertemuan. - Secara umum fasilitas fisik

tidak standar.

PELUANG ANCAMAN

- Pemerintah masih siap untuk melengkapinya.

- Bersama masyarakat sekolah mampu melengkapi dan

mengembangkan melalui

peran paguyuban kelas.

- Tantangan bersaing semakin ketat.

- Sekolah-sekolah swasta

bermunculan dengan fasilitas lebih memadai.

- Pemerintah selalu kekurangan

dana untuk mencukupi sarana sekolah.

- Perubahan kebijakan yang

tidak sesuai kebutuhan sekolah mendesak.

6. STANDAR PENGELOLAAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Sekolah memiliki kepala

sekolah yang profesional.

- Sekolah memiliki tenaga guru yang cukup.

- Sarana pendidikan cukup.

- Tenaga kebersihan dengan

luas sekolah belum ideal.

- Sekolah belum memiliki TU.

- Minimnya pengetahuan guru

tentang manajemen sekolah.

- Belum maksimalnya

perawatan lingkungan sekolah.

PELUANG ANCAMAN

- Guru tertantang menguasai

menejemen

- Peningkatan kualifikasi pendidik didukung dinas pendidikan kabupaten Batang.

- Pengadaan tenaga

kependidikan oleh pemerintah tidak diwujudkan.

7. STANDAR PEMBIAYAAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Biaya operasional sekolah

dicukupi oleh pemerintah melalui program BOS.

- Tidak adanya fleksibilitas

dalam penggunaan dana.


(5)

- Pengaturan penggunaan dana tersebut sudah diatur sedemikian rupa, sehingga sekolah tinggal laksanakan saja.

keperluan sekolah bersifat monoton.

- Tidak adanya sumber dana

lain untuk pembiayaan

sekolah selain dari

Pemerintah.

PELUANG ANCAMAN

- Sekolah dapat konsentrasii pada peningkatan mutu.

- Sekolah dapat belerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri (dudi).

- Sekolah dapat bekerja sama dengan tokoh masyarakat,

tokoh agama, tokoh

pendidikan di lingkungan sekolah dalam rangka sukses pembiayaan.

- Birokratif kepentingan.

- Rawan korupsi.

- Rawan penyalahgunaan

wewenang.

- Perubahan kebijakan.

8. STANDAR PENILAIAN

KEKUATAN KELEMAHAN

- Telah adanya standar

penilaian secara nasional.

- Sebagian besar guru

memahami penilaian.

- Sebagian guru telah memiliki perencanaan penilaian.

- Prota , Promes sudah dimiliki semua guru.

- Tidak digunakannya standar nasional sebagai panduan penilaian.

- Guru belum memahami

pedoman penilaian.

PELUANG ANCAMAN

- Penyelenggaraan Ujian

Sekolah.

- Peningkatan pemahaman

pedoman penilaian melalui KKG.

- Guru yang konvensional.


(6)