RPP XI Uyon-uyon sms2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMA/ MA/ SMK
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : XI/ 2
Materi Pokok : Tembang Uyon-uyon
Alokasi Waktu : 8 x 45 Menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berin- teraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian
1.2 Mensyukuri anugerah
Tuhan akan
keberadaan bahasa
Jawa dan
menggunakannya
sebagai sarana
1.2.1 Menggunakan bahasa Jawa dengan baik dan benar dalam memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon baik lisan maupun tulisan
(2)
komunikasi daerah dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis
informasi lisan dan
tulis melalui
penerapan undha-usuk bahasa Jawa.
Jawa dalam mengekspresikan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon baik lisan maupun tulis.
2.2 Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan
proaktif dalam
memahami,
menerapkan, dan
menganalisis
informasi lisan dan
tulis melalui
penerapan undha-usuk bahasa Jawa.
Jujur
2.1.1 Berperilaku tidak berbohong pada kegiatan mengartikan kata sulit, menemukan pesan, menyusun pesan
2.1.2 Berperilaku selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan, baik terhadap diri dan pihak lain.
Disiplin
2.2.3 Berperilaku menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu yang dialokasikan dalam pembelajaran
2.2.4 Berperilaku tidak mengganggu siswa atau kelompok lain dalam pembelajaran
Tanggung jawab
2.2.5 Berperilaku selalu melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik pada kegiatan pembelajaran Uyon-uyon
2.2.6 Berperilaku selalu menyelesaikan tugas dengan data atau informasi yang dapat dipercaya pada kegiatan pembelajaran Uyon-uyon
Proaktif
2.2.7 Berperilaku giat berusaha dapat mengumpulakan informasi
2.2.8 Berperialku selalu beraksi dan bereaksi dalam berdiskusi dan pembelajaran
(3)
3.4. Memahami ajaran moral dan menganalisis
struktur tembang macapat Durma, Asmaradana, dan Megatruh
Pertemuan 1
3.1.1 Menjelaskan hakikat Uyon-uyon
3.1.2 Mengidentifikasi kata-kata sukar di dalam Uyon-uyon 3.1.3 Mendeskripsikan struktur Uyon-uyon
3.1.4 Mendeskripsikan ajaran moral Uyon-uyon 3.1.5 Menjelaskan kaidah kebahasaan Uyon-uyon
4.4 Melagukan tembang macapat Durma, Asmaradana, dan Megatruh
Pertemuan 2 dan 3
4.1.1 Menjelaskan hakikat menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon 4.1.2 Menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan,
wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon
Pertemuan 4
4.1.3 Melagukan tembang Uyon-uyon
C. Tujuan Pembelajaran Pertemuan 1
1. Selama dan setelah proses pembelajaran siswa mensyukuri anugerah Tuhan keberadaan bahasa Jawa dan menggunakannya sesuai kaidah dan kon mempersatukan bangsa.
2. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur atas anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon
3. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa menunjukkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, dan proaktif dalam menggunakan bahasa Jawa untuk memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon
4. Setelah membaca contoh Uyon-uyon dan mendiskusikan, siswa dapat menentukan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon hasil observasi baik melalui lisan maupun tulisan.
(4)
1. Selama dan setelah proses pembelajaran siswa mensyukuri anugerah Tuhan keberadaan bahasa Jawa dan menggunakannya sesuai kaidah dan kon mempersatukan bangsa.
2. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur atas anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon dalam melagukan Uyon-uyon.
3. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa menunjukkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, dan proaktif dalam menggunakan bahasa Jawa untuk menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon dalam melagukan Uyon-uyon.
4. Setelah memahami Uyon-uyon dan mendiskusikan, siswa dapat menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon dalam melagukan Uyon-uyon
Pertemuan 3
1. Selama dan setelah proses pembelajaran siswa mensyukuri anugerah Tuhan keberadaan bahasa Jawa dan menggunakannya sesuai kaidah dan kon mempersatukan bangsa.
2. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur atas anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam Melagukan Uyon-uyon.
3. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa menunjukkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, dan proaktif dalam menggunakan bahasa Jawa untuk Melagukan Uyon-uyon.
4. Setelah memahami Uyon-uyon dan mendiskusikan, siswa dapat Melagukan Uyon-uyon
D. Materi Pembelajaran Pertemuan 1
1. Pemahaman Uyon-uyon a. Pengertian Uyon-uyon b. Kata-kata sukar Uyon-uyon
(5)
c. Ajaran moral Uyon-uyon Pertemuan 2 dan 3
2. Penginterpretasian Uyon-uyon
a. Hakikat menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon
b. Interpretasi (isi, struktur, metrum, diksi dan ajaran moral serta wicara, wirama, wirasa dan wiraga dalam melagukan tembang macapat) Uyon-uyon
Pertemuan 4
3. Cara Melagukan Uyon-uyon
a. Melagukan Uyon-uyon dengan memperhatikan wiraga, wirawa, wiraswara dan wirasa
E. Metode Pembelajaran Pendekatan : scientific
Metode : diskusi, tanya jawab, penugasan
F. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1. Media : LCD
2. Alat dan bahan : Uyon-uyon
3. Sumber Belajar :
a. LKS b. Uyon-uyon
c. Tayangan Uyon-uyon
d. Poerwadarminta, W. J. S. 1939. Baoesastra Djawa. Batavia: J.B. Wolters.
G. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan 1
Bagian Kegiatan Pembelajarn Alokasi
Waktu Pendahuluan a. Siswa memberi salam hormat kepada guru, berdoa, dan
mengkondisikan diri siap belajar.
b. Siswa bertanya jawab (dengan siswa yang lain dan guru)
(6)
berkaitan dengan materi Uyon-uyon yang akan dipelajari. c. Siswa menyimak tujuan pembelajaran dan manfaat
menguasai materi pembelajaran.
d. Siswa menyimak pokok-pokok/cakupan meteri pembelajaran
Inti Mengamati
a. Siswa secara berkelompok mengamati Uyon-uyon dari berbagai sumber dengan jujur dan bertanggung jawab. b. Siswa memerhatikan penjelasan tentang struktur dan
metrum Uyon-uyon dengan bertanggung jawab.
10 menit
Menanya
a. Siswa berdiskusi secara berkelompok tentang struktur dan metrum Uyon-uyon dari berbagai sumber serta unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dengan bertanggung jawab.
10 menit
Mengeksplorasi
a.Siswa mengumpulkan informasi dari kelompok satu ke
kelompok yang lain tentang unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dengan proaktif dan bertanggung jawab
b.Siswa secara individu mencoba menentukan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dengan jujur dan bertanggung jawab.
c.Siswa mengumpulkan informasi tenteng cara penciptaan Uyon-uyon
(7)
Mengasosiasi
a. Siswa secara berkelompok menyimpulkan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dengan jujur dan penuh tanggung jawab.
b. Siswa secara berkelompok meyimpulkan tenteng cara penciptaan Uyon-uyon
15 menit
Mengomunikasikan
a. Tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dengan jujur dan bertanggung jawab
b. Masing-masing kelompok secara pro aktif memberikan tanggapan dengan jujur dan bertanggung jawab
15 menit
Penutup a. Siswa dan guru menyimpulkan materi yang diajarkan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon berdasarkan struktur dan kaidah. b.Siswa melalukan refleksi terkait pembelajaran yang baru
berlangsung dengan membuat catatan penguasaan materi. c.Siswa mengerjakan evaluasi formatif berkaitan
unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon.
d.Siswa saling bertukar pekerjaan dan mengoreksi pekerjaan serta memberikan umpan balik hasil evaluasi.
e.Siswa memperoleh tugas pengayaan untuk
mendeskripsikan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dari bebagai sumber.
15 Menit
Pertemuan- 2 dan 3
Bagian Kegiatan Pembelajaran Alokasi
(8)
Pendahuluan
a. Siswa memberi salam hormat kepada guru, berdoa dan
mengkondisikan diri siap belajar dengan tertib dan penggunaan bahasa yang santun
b.Siswa dan guru bertanya jawab berkaitan dengan materi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon yang sudah didapatkan siswa pada pembelajaran sebelumnya dengan kritis dan cermat
c.Siswa menyimak tujuan pembelajaran dan memberikan penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran dengan jujur dan tanggung jawab
d.Siswa menyimak pokok-pokok/cakupan meteri
pembelajaran dengan jujur dan tanggung jawab
10 menit
Inti Mengamati
a. Siswa secara berkelompok mengamati Uyon-uyon dari berbagai sumber dengan bertanggung jawab
b. Siswa memperhatikan bagaimana menginterprestasi
unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dari berbagai sumber dengan bertanggung jawab
10 menit
Menanya
a. Siswa berdiskusi secara berkelompok tentang
menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dari berbagai sumber dengan jujur dan bertanggung jawab.
(9)
Mengksplorasi
a. Siswa mengumpulkan informasi secara proaktif dari kelompok satu ke kelompok yang lain tentang menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon dari berbagai sumber dengan jujur dan bertanggung jawab
b. Siswa secara individu mencoba menginterpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dari berbagai sumberdengan jujur dan bertanggung jawab
15 menit
Mengasosiasi
a. Siswa proaktif dalam kelompok untuk menyimpulkan interpretasi Uyon-uyon dari berbagai acara
15 menit
Mengomunikasikan
a. Tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang interpretasi Uyon-uyon dari berbagai sumberdengan jujur dan bertanggung jawab
b. Masing-masing kelompok secara proaktif memberikan tanggapan dengan jujur dan bertanggung jawab
15 menit
Penutup a. Siswa dan guru menyimpulkan materi yang diajarkan tentang interpretasi unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon dari berbagai sumberdengan jujur dan bertanggung jawab
b. Siswa melalukan refleksi terkait pembelajaran yang baru berlangsung dengan membuat catatan penguasaan materi dengan jujur dan tanggung jawab
c. Siswa mengerjakan evaluasi formatif berkaitan menangkap unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon.
(10)
d. Siswa saling bertukar pekerjaan dan mengoreksi pekerjaan serta memberikan umpan balik hasil evaluasi.
e. Siswa menerima tugas mencari pesan moral dalan syair
uyon-uyon yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.
Pertemuan- 4
Bagian Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu
Pendahuluan
a. Siswa memberi salam hormat kepada guru, berdoa dan
mengkondisikan diri siap belajar dengan tertib dan penggunaan bahasa yang santun
b. Siswa dan guru bertanya jawab berkaitan dengan materi cara Melagukan Uyon-uyon yang sudah ditulis siswa pada pembelajaran sebelumnya dengan kritis dan cermat
c. Siswa menyimak tujuan pembelajaran dan memberikan
penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran dengan jujur dan tanggung jawab
d. Siswa menyimak pokok-pokok/cakupan meteri
pembelajaran dengan jujur dan tanggung jawab
10 menit
Inti Mengamati
a. Siswa secara berkelompok mengamati cara Melagukan Uyon-uyon dengan tepat dengan bertanggung jawab
b. Siswa memperhatikan bagaimana cara Melagukan
Uyon-uyon dengan tepat dengan bertanggung jawab
10 menit
Menanya
b. Siswa berdiskusi secara berkelompok tentang cara Melagukan Uyon-uyon dengan tepat dengan jujur dan bertanggung jawab.
(11)
Mengumpulkan data
a. Siswa mengumpulkan informasi secara proaktif dari berbagai sumber tentang cara Melagukan Uyon-uyon dengan tepat dengan jujur dan bertanggung jawab
b. Siswa secara kelompok mencoba mendiskusikan cara Melagukan Uyon-uyon dengan tepat dengan jujur dan bertanggung jawab
15 menit
Mengasosiasi
a. Siswa proaktif dalam kelompok untuk menyimpulkan cara Melagukan Uyon-uyon dengan tepat
15 menit
Mengomunikasikan
a. Tiap individu melagukan Uyon-uyon dengan jujur dan bertanggung jawab
b. Masing-masing individu/ kelompok secara proaktif memberikan tanggapan dengan jujur dan bertanggung jawab
15 menit
Penutup a. Siswa dan guru menyimpulkan materi yang diajarkan tentang cara Melagukan Uyon-uyon dengan tepat dengan jujur dan bertanggung jawab
b. Siswa melalukan refleksi terkait pembelajaran yang baru berlangsung dengan membuat catatan penguasaan materi dengan jujur dan tanggung jawab
c. Siswa mengerjakan evaluasi formatif berkaitan melagukan Uyon-uyon.
d. Siswa saling bertukar pekerjaan dan mengoreksi pekerjaan serta memberikan umpan balik hasil evaluasi. e. Siswa menerima tugas membuat evaluasi Uyon-uyon
yang telah cipta unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam memahami uyon-uyon untuk di kumpul pada pada pertemuan berikutnya.
15 menit
(12)
1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Lembar Observasi c. Kisi-kisi :
Lembar Observasi Sikap Spiritual
No. Sikap/Nilai Indikator Butir
Pertanyaan
1 Menghargai dan
mensyukuri keberadaan bahasa Jawa sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa sebagai sarana memahami informasi lisan dan tulis.
Menggunakan bahasa Jawa dengan baik dan benar dalam memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyonbaik lisan maupun tulisan
Menggunakan kata, istilah, atau ungkapan bahasa Jawa dalam mengekspresikan unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyonbaik lisan maupun tulis.
2. Penilaian Sikap
1)Penilaian kompetensi sikap melalui Observasi a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Lembar Observasi c. Kisi-kisi Lembar Observasi Sikap Spiritual No. Sikap/ Nilai Indikator Butir Pertanyaan
1 Jujur Menunjukkan perilaku tidak berbohong pada
kegiatan mengartikan kata sulit, menemukan pesan, menyusun pesan
(13)
Berperilaku selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan, baik terhadap diri dan pihak lain.
2 Disiplin Berperilaku selalu menyelesaikan tugas sesuai
dengan waktu yang dialokasikan dalam pembelajaran
Berprilaku tidak mengganggu siswa atau kelompok lain dalam pembelajaran
3 Tanggung
jawab
Berperilaku selalu melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik pada kegiatan pembelajaran Uyon-uyon
Berperilaku yang menunjukkan sifat halus dan baik dari sudut pandang bahasa maupun tata perilakunya ke semua orang.
4. proaktif Berperilaku giat berusaha dapat mengumpulakan informasi dalam pembelajaran
Berperialku selalu beraksi dan bereaksi dalam berdiskusi dan pembelajaran
b. Penilaian kompetensi sikap melalui penilaian diri
Nama :
Kelas :
Tanggal penilaian :
Materi/topik :
Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda v pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya.
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Saya melakukan tugas kelompok saya bekerjsa sama dengan teman satu kelompok
2. Saya mencatat data dengan teliti sesuai dengan fakta
3. Saya melakukan tugas sesuai dengan jadwal yang dirancang
4. Saya membuat tugas terlebih dahulu dengan membaca literatur yang mendukung tugas
5. Saya terlibat aktif dalam pembelajaran
c. Penilaian kompetensi Sikap Antarpeserta Didik Mata pelajaran : Bahasa Jawa
(14)
Kelas/ semester : XI/ 1
Topik : memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara,
swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, dan proaktif
1. Amati perilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti pembelajaran 2. Berikan tanda v paa kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatan 3. Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu
No. Perilaku Dilakukan/muncul
Ya Tidak
1. Berprilaku tidak bohong pada kegiatan dan selalu dapat
dipercaya
2. Menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu dan tidak mengganggu siswa atau kelompok lain
3. Melakukan tugas sesuai dengan jadwal yang dirancang
4. Mengungkapkan informasi disertai dengan sumber
rujukan
5. Giat berusaha dapat mengumpulakan informasi dan selalu beraksi serta bereaksi dalam berdiskusi atau pembelajaran
d. Jurnal
Jurnal Penilaian Nama:
Kelas :
No. Hari, tanggal Kejadian Keterangan/ Tindak Lanjut
1. 2.
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis b. Bentuk instrumen : Uraian
(15)
c. Kisi-kisi
No. Indikator Butir Soal
1 Merumuskan pengertian atau hakikat Uyon-uyon
2 Mendeskripsikan strukur Uyon-uyon
3 Menjelaskan kaidah kebahasaan Uyon-uyon
2. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Unjuk Kerja b. Bentuk instrumen : Produk c. Kisi-kisi
No. Indikator Butir Soal
1 Mendeskripsikan kata, kalimat, dan ungkapan sulit yang terdapat dalam Uyon-uyon.
2 Mendeskripsikan makna bagian-bagian Uyon-uyon
3 Mendeskripsikan isi Uyon-uyon dalam bentuk paragraf yang padu dengan memperhatikan ejaan, pilihan kata, dan kalimat efektif.
Mengetahui Kepala SMA Yogyakarta, 1 Juli 2014
……… ………
Guru Mata Pelajaran Bahasa Jawa
……… ………
LAMPIRAN 1: Bahan Ajar
Uyon-uyon A. Pemahaman Uyon-uyon
(16)
1. Hakikat Uyon-uyon
KASUSASTRAN KANG TINEMU ING GENDHING 1. Cakepan yaiku syair, tetembungan kang dienggo ing tembang.
2. Cengkok yaiku lak-luking swara kanggo nglagokake tembang.
3. Gendhing yaiku lelagoning gamelan kawangun saking mawarni aspek karawitan.
4. Gamelan yaiku piranti karawitan kanggo ngiringi tembang, kayata; bonang, kendhang, gong kempul, gender, gong gedhe, peking, demung, saron, kenong, slenthem, gambang, rebab, siter, lsp.
5. Laras yaiku rasa thinthingane swara cendhak nganti swara dhuwur.
6. Titi laras yaiku angka minangka gantine laras (swara cendhak tekan swara dhuwur). 7. Pathet yaiku ukuran cendhek lan dhuwure swara kanggo nglagokake tembang. 8. Pedhotan yaiku pamedhoting swara ing tengahing tembang ing saben larik.
9. Senggakan yaiku unen-unen mawa lagu ing satengahing tembang kang binarung swaraning gendhing/ pradangga
10. Swarawati yaiku waranggana, pesindhen, penyanyi putri. 11. Wiraswara yaiku penyanyi kakung.
12. Gerong yaiku tembang kang dilagokake bareng karo gamelan kanggo mbarengi gendhing, dene sing gerong para wiraswara/ pradangga.
13. Sindhenan yaiku tetembangan kang dilagokake dening waranggana utawa pesindhen binarung swaraning gamelan/ lelagoning gendhing.
14. Irama yaiku ukuran rindhik rikating panabuhing gamelan.
15. Bawa yaiku tembang kanggo mbukani gendhing utawa miwiti gendhing tanpa tabuhan. 16. Buka yaiku tetabuhan utawa swara kang kanggo bukani gendhing.
Katembangna sareng-sareng cakepan lelagon ing ngandhap menika! Lancaran Gugur Gunung, Laras Pelog Pathet Barang @ 7 @ 7 @ 7 @ 7 3 5 6 7 # @ 7 6
A - yo kan - ca a - yo kan – ca nga- yah- i kar- ya- ne pra- ja @ # @ # @ # @ # @ 7 6 5 6 2 5 3
ke-ne ke- ne ke- ne ke- ne gu- gur gu-nung tan-dang ga- we . . 5 6 6 6 6 6 2 3 5 6 5 7 6 5
sa – yuk sa- yuk ru- kun be- ba- reng-an ro kan- ca- ne . . 2 3 3 3 3 3 5 6 7 5 6 5 3 2
li- la lan le- ga- wa kang-go mul- ya- ning ne- ga- ra @ 7 @ 7 @ 7 @ 7 . . 3 5 6 6 6 6
(17)
. # 6 7 6 # @ # @ 7 6 5 3 3 3 .
di- u- lang u- lung- a- ke mes- thi eng-gal ram-pung-e . 6 6 6 6 6 6 6 . 5 5 5 5 5 5 5
ho- lo- bis kun-tul ba- ris ho- lo- bis kun-tul ba-ris . 3 3 3 3 3 3 3 6 . 7 5 2 2 2 g2
ho- lo- bis kun-tul ba- ris ho- lo- bis kun-tul ba- ris
Kawaosa kanthi nyekaraken sesarengan (panembrama) cakepan gerongan ing ngandhap menika!
Panembrama
Bawa Sekar Ageng Mintajiwa lrs. Sl. Pt. Sanga Dhawah Ketawang Subakastawa
5 5 6 z6x.x5x6c! 5 2 z2c3 z2x3x2c1 Dhuh gus- ti kang Ma- ha A- gung,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 1 1 z1x2x3x2c1 z6x.ct se- sem- bah- an wong sa- bu- mi,
5 5 6 z!x.x6x!c@ 6 6 z6c! z6x!x6c5 ku- la a- sung pu- dyas- ta- wa,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 z1x3c2 2 zyx1cy t
Kon- juk pa- du- ka dhuh Gus- ti,
Jineman:
.... 2 2 jz2c3 2 . . 2 z1xx x xj.cy z2 xj3xjk2c1 y Ing-kang mur-ba a- mi- se- sa,
.... 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt Sang-kan pa- ran- ing du- ma- di
z1c2 2 2 2 z2c1 z1x.x2x3c5 z2x3c2 z1x.cy
pa- du- ka Sang Ma- ha Tung- gal,
y zjyc1 zj1c2 1 . . jz2c3 2 . zjyx1x cy gt si- nu- ba- kas- ta- weng gen- dhing
Umpak-umpak:
. . . . 1 1 2 2 2 2 2 1 y 2 1 y
Ko- lik pri-ya pri-ya ti- ni- lar wa- no-dya Mong ing tir- ta tir- ta wi- jil- ing sa- ri- ra . . . . 2 2 2 1 1 1 1 y t 1 y t
tu- hu tres-na an- dha- dha a- sih- ing bang-sa sa- pa ba- ya ba- nget ngu-di ba- sa Ja- wa
(18)
. . . . 1 1 2 2 2 2 5 3 2 jz3c2 1 y
Ka- wi pu- tra pu- tra na- ta ing Nga-mar-ta Nrek-sa pus-pa pus- pa ne- dheng mba-bar gan-da . . . . 5 5 5 5 5 5 6 ! 5 3 2 g5
wi- da- da- a ka- lis sa- gung sam- be- ka- la nggu-bah ba-sa mrih me-kar lan- dhep-ing ra- sa Gerongan ngelik:
. . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
Ki- nan- thi pi- nang-ka a- tur Pa- ra sis- wa wa- jib- i- pun
. . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt a - tur pam- ba- gya ba- su- ki
nas- ti- ti lan nga-ti a- ti
. . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
mring sa-gung-ing pa- ra leng- gah ta- be- ri sa- ba- rang kar- ya
. . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . zjyx1x cy gztx de- ne kas- du a- ngra- wuh- i
ngu- di ka- wruh la-wan ngel- mi jx.xyx c1 . . 1 1 jz1c2 1 . . 2 2 . z2x xj3jkx2c1y pa- har- gyan ing ri pu- ni- ka ing ja- gad-ing pa- sra- wung-an . . . . 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt
a- kar- ya bom- bong-ing ga- lih an- dhap a- sor trus- ing a- ti a.Mendeskripsikan arti kata-kata sulit pada Uyon-uyon
Saat kalian membaca Uyon-uyon di atas ada kata-kata sulit yang kalian temukan? Artikanlah kata-kata sulit tersebut dengan menggunakan Baoesastra Jawa. Kata-kata sulit pada Uyon-uyon sebagai berikut
No. Kata Sulit Arti/Makna
1 2 3 4 5
Lampiran 2: LEMBAR KERJA (LK)
A. LK Memahami Unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon
(19)
LK 1 : LK Hakikat Gamelan Cermatilah berikut ini!
Kawaosa kanthi pratitis!
GAMELAN KARAWITAN
Gb. 2: Gamelan kanggo ngiringi pagelaran wayang kulit
Gamelan iku salah sijining jinis utawa corak gamelan kang urip ing tlatah Jawa Tengah (uga Yogyakarta) lan sebagéyan Jawa Wétan. Musik gamelan Jawa iki béda karo musik gamelan saka dhaérah liya, yèn musik gamelan Jawa umumé nduwé nada luwih lembut lan nganggo témpo luwih alon, béda karo musik gamelan Bali sing témponé luwih cepet, uga gamelan Sundha sing musiké mendayu-dayu lan di-dominasi swara suling. Amarga iku, Gamelan Jawa iku uga kasebut pentatonis. Saprangkat gamelan komplit iku nduwé 2 laras yaiku Gamelan Sléndro lan Gamelan Pélog. Laras slendro beda karo pelog, ing slendro ora ana nada 4 (papat/pat) karo 7 (pitu/pi). Laras slendro nduwe 5 nada, yaiku 1 2 3 5 6 kanthi interval kang padha. Dene laras pelog iku nduwe 7 nada yaiku 1 2 3 4 5 6 7. Nadyan mangkono, gamelan pentatonis kuwi dhasare ana 5 nada (penta = 5, tone = nada).
Laras yaiku swara kang ajeg dhuwure, ora owah, kasebut uga nada, sistem nada/ tonal system. Laras Slendro (Sl.) ateges sistem nada kang manut cendhek-dhuwure lan interval saka gamelan slendro, semono uga laras pelog (Pl.). Titi laras yaiku notasi nada kang ditulis manut sistem nada laras lan pathete. Dene pathet (Pt.)yaiku ukuran endhek-dhuwuring laras, minangka wates wilayah nada. Pathet ing laras slendro iku antane, pathet Nem (6), pathet Sanga (9), lan pathet Manyura (Myr). Dene pathet ing laras pelog yaiku, pathet Lima (5), pathet Nem (6), lan pathet Barang (Br.). Kanggo gambaran bab pathet, iki grambyangane:
- laras slendro: pathet Nem 6-2 (6---5--3--2), tangga nadhane (2---= 3 5 6 ! @), pathet Sanga 2-5 (@-!-6-=+-5)tangga nadhane (t- y 1 2 3 5), pathet Manyura 3-6 (# @ ! 6), tangga nadhane (y 1 2 3 5 6).
- laras pelog: pathet Lima tangga nadhane (t y 1 2 4 5), pathet Nem tangga nadhane (2 3 5 6 ! @), lan pathet Barang tangga nadhane (y u 2 3 5 6).
Instrumen Gamelan Jawa nduwé aturan-aturan kang pakem, antarané saben piranti nduwé fungsi dhéwé-dhéwé, kayata kang murba lagu yaiku rebab, gender, bonang, suling, gambang; kang mangku lagu yaiku celempung, siter, lan balungan (slenthem lan saron); kang murba irama
(20)
yaiku kendhang, bedhug, dhodhogan; lan kang mangku irama yaiku kempul, gong, kethuk, kenong, kempyang, kemanak, kecer. Dene arané pemain sing nabuh gamelan iku lumrah kasebut panayaga utawa nayaga/wiyaga, sing nembang arané pesindhèn utawa wira-swara/swarawati. Ing ngisor iki andharan singkat bab perangkat gamelan:
BONANG
Gb. 3: Bonang
Bonang iku salah sawijining perangkat gamelan kang wujude arupa pencon. Bonang iku ditata dadi rong baris, saben sabaris gamelan slendro ana 5 pencon lan uga kang ana 6 pencon, dadi cacahe kabeh ana 10 utawa 12. Dene saben sabaris gamelan pelog ana 7 pencon lan cacahe kabeh ana 14. Wujude bonang iku ana 3, yaiku bonang panembung kang wujude paling gedhe, bonang barung kang wujude luwih cilik saka bonang panembung, lan bonang penerus minangka bonang kang cilik dhewe. Gedhe cilike wujud pencon bonang mau mratandhani asiling swara/karakter bonang siji lan sijine. Bonang kang asring kanggo mbukani gendhing yaiku bonang barung.
CELEMPUNG LAN SITER
Gb. 4: Celempung Gb. 5: Siter
Celempung iku piranti gamelan kang cara nabuhe dipetik padha karo siter, cacah senare ana 11 lan 13 pasang. Celempung iki, bebarengan karo siter dadi piranti utama ing gamelan. Ing pagelaran gamelan, piranti iki kalebu kelompok penerusan lan nduwe tempo kang padha garo
(21)
gambang yaiku tempo cepet. Ukuran celempung dawane kira-kira 90 cm, nduwe 4 penyangga. Dadi, dibanding siter, celempung iku kira-kira ping telu luwih dawa. Celempung disetel pasangan ing laras pelog lan slendro. Nada celempung iku saoktaf ing ngisore siter cendheke.
GAMBANG
Gb. 6: Gambang
Wujud gambang iki meh padha saron ning luwih gedhe tur dawa lan wilahane digawe saka kayu. Jaman mbiyen ana gambang kang wilahane digawe saka tosan utawa logam, nanging saiki wis ora ana maneh. Ukuran wilah gambang udakara 29 cm nganti 58 cm. Wilah kang luwih gedhe iku swarane luwih rendah lan kabeh cacahe wilahan gambang ana 19 nganti 20 wilah. Dene tabuh gambang iku luwih dawa dibandhing tabuh liyane yaiku kira-kira 35 cm.
GENDER
Gb. 7: Gender
Gender iku perangkat gamelan Jawa kang kasusun ing papan kaya ayunan lan ing ngisore ana tabung/silinder kang fungsine kanggo ngatur gema swarane. Tabung/silinder iku umume digawe saka pring lan wesi tipis. Gender iki wujude meh padha karo Slenthem.
(22)
KEMPUL
Gb. 8: Kempul
Kempul iki biasane digantung kaya umume perangkat gong. Kempul iki cacahe gumantung jinis pagelarane, dadi ora mesthi. Bentuke kaya gong nanging luwih cilik lan diameter umum kira-kira 45 cm. Kempul ngasilake swara kang luwih dhuwur tinimbang gong, kempul kang ukurane luwih cilik swarane luwih dhuwur maneh.
GONG
Gong iku piranti gamelan Jawa kang ditabuh, digawé saka tosan, lan nduwé ukuran kang gedhé dhéwé. Piranti iki biasané dipapanaké ing mburi dhéwé, digantung ing gayor kang umum digawé saka kayu ukuran gedhé. Ana loro jinis gong yaiku: gong ageng lan gong suwuk. Wujudé bunder, permukaané rata ning ana tonjolan ing tengah-tengah. Gong nduwé swara kang gedhé dhéwé lan nadhané paling cendhek tinimbang nadha piranti gamelan liyané. Gong ditabuh kanggo awèh tekanan ing bagéyan tinentu (umumé akhir) iringan musik gamelan Jawa, dadi arang banget ditabuh (ora terus-terusan) nanging ditabuh ing selang wektu tinentu. Prangkat musik tradhisional iki uga nduwé fungsi liya yaiki kanggo tandha paresmian utawa pambukaan acara.
(23)
Gong ageng iku perangkat gamelan kang ditabuh lan kang paling gedhe diametere udakara 80 nganti 100 cm utawa sekitar 24 inci. Gong ageng lan gong suwuk iku biasane digantung ing bagian mburi. Wujud gong ageng padha karo gong umume yaiku bunder. Gong ageng iki nduwe nada paling rendah dibanding swara piranti gamelan liyane lan ditabuh kanggo tandha akhir gendhing kang umum diarani gongan.
Gb. 10: Gong Suwukan
Gong Suwukan utawa siyem iku perangkat gamelan kang ditabuh lan nduwe ukuran sing paling gedhe sawise gong ageng kanthi diameter 50 nganti 60 cm. Gong suwuk iku biasane digantung ing bagian mburi bareng karo gong ageng. Wujud gong suwuk iki padha persis karo gong ageng nanging ukurane luwih cilik. Gong suwuk iki nduwe nada luwih dhuwur dibanding gong ageng.
KENDHANG
Kendhang iku piranti gamelan kang ditabuh nganggo kombinasi antara tlapakan karo driji (dikebuk). Ing musik modhèrn, piranti iki digolongaké piranti perkusi. Kendhang disèlèhaké ing wadhah panyangga saka kayu sing wujudé mèmper huruf Y. Wujudé mèh silindher, simetris, ing salah siji sisih rada gedhé tinimbang sisih lawané. Bagéyan sing luwih gedhé umumé disèlèhaké ing tengening panabuh. Kendhang iku ukurané luwih cilik tinimbang bedhug. Kendhang iku wujude ana kendhang ageng/gedhe/gendhing, kendhang ketipung, kendhang ciblon/batangan, lan kendhang sabet/kosek/wayang. Swara kendhang umume yaiku: dlang, dlong, dhah, dheng/nggen, thung, ket, tong lan tak. Jinising swara iku metu saka carane nabuh kang beda-beda.
Kendhang gendhing utawa kendhang ageng iku kendhang sing paling gedhe ukurane (kerep disebut kendhang gedhe) dibandhing kendhang liyane. Kendhang gendhing iki uga ngasilake swara kang cendhak dhewe tinimbang kendhang liyane. Ana sebutan kendhang satunggal yaiku kendhang ageng iki ditabuh dhewekan, lan kendhang kalih yaiku kendhang ageng ditabuh bareng karo kendhang ketipung (kendhang loro).
(24)
Gb. 11: Kendhang Ageng
Kendhang ketipung utawa biasa disebut ketipung iku kendhang kang cilik dhewe lan ngasilake swara paling dhuwur dibandhing kendhang liyane. Ketipung biasane ditabuh bareng karo kendhang ageng. Swara ketipung iki padha karo swara kendhang umume lan jinising swara iku metu saka carane nabuh kang beda-beda.
Gb. 12: Kendhang Ketipung
Kendhang batangan utawa kendhang ciblon iku kendhang sing nduwe ukuran sedheng, luwih cilik sithik dibandhing kendhang ageng lan kendhang sabet. Swara kendhang iki luwih dhuwur dibandhing kendhang ageng. Kendhang iki uga umum disebut kendhang ciblon. Kendhang ciblon biasane ditabuh kanggo ngiringi tari/joged lan gendhing. Swara kendhang batangan padha karo swara kendhang umume lan jinising swara iku metu saka carane nabuh kang beda-beda.
(25)
Kendhang wayangan utawa kendhang sabet/kosek iku kendhang sing nduwe ukuran sedheng, luwih cilik sithik dibandhing kendhang ageng ning luwih gedhe sithik dibandhing ciblon. Kendhang sabet ngasilake swara kang luwih dhuwur dibandhing kendhang ageng. Kendhang iki biasane ditabuh kanggo ngiringi pagelaran wayang. Swara kendhang wayangan pada karo swara kendhang umume lan jinising swara iku metu saka carane nabuh kang beda-beda.
Gb. 14: Kendhang Sabet KENONG
Gb. 15: Kenong
Kenong iku perangkat gamelan wujud pencon kang kasusun ing papan kaya ayunan, dadi cara natane mirip karo bonang, kempyang, lan kethuk. Ing kelompok perangkat gamelan kang diayun iki, kenong nduwe ukuran sing paling gedhe.
(26)
Gb. 16: Kethuk Gb. 17: Kempyang
Kethuk lan kempyang iku perangkat gamelan wujud pencon kang kasusun ing papan kaya ayunan, dadi cara natane mirip karo kenong lan bonang. Rancakan kethuk-kempyang iku luwih cendhek dibandhing kenong.
REBAB
(27)
Rebab iku wujuding perangkat gamelan kang cara nabuhe dikosok (gesek). Rebab iku gunane kanggo murba lagu, gawe variasi lagu, lan uga kanggo mbukani gendhing.
SARON
Saron iku prangkat gamelan wujud wilahan logam kang kasusun sandhuwure rancakan kayu. Ana 3 jinis saron yaiku: Saron Demung, Saron Barung/Ricik, lan Saron Penerus/Peking).
Saron Demung iku jinis saron kang paling gedhe ukurane. Wilah saron demung iki paling gedhe ing kelompok saron (balungan) yaiku ukurane kira-kira 35,5 cm dawa lan lebar 9 cm. Ing kelompok saron/balungan, saron demung iku ngasilake swara paling cendhek.
Gb. 19: Saron Demung
Saron barung utawa saron Ricik iku prangkat gamelan jinis saron tengah-tengah yaiku antarane peking lan demung. Wilah saron barung iki luwih gedhe dibandhing saron penerus ning luwih cilik dibandhing saron demung. Wilah kang luwih dhuwur swarane, ukurane luwih cilik. Saron barung ngasilake swara luwih dhuwur saoktaf dibandhing saron demung.
Gb. 20: Saron Barung/Ricik
Saron panerus (Peking) iku jinis saron kang paling cilik. Wilah saron panerus iku luwih cilik tinimbang saron barung lan demung, nanging wilahané luwih kandel. Wilah kang luwih dhuwur swarané, ukurané luwih cilik. Wilah saron panerus kang paling cilik dawané watara 18 cm lan amba 4 cm. Saron panerus ngasilake swara luwih dhuwur saoktaf dibandhingaké karo saron barung.
Gb. 21: Saron Penerus/Peking SLENTHEM
(28)
Gb. 22: Slenthem
Slenthem iku kagolong gamelan wujud balungan kang ngasilake swara alus katimbang balungan liyane (saron). Wujud slenthem iki meh padha karo gender.
SULING
Gb. 23: Suling
Suling iku kalebu piranti musik kang disebul, fungsiné kanggo variasi melodi. Ing musik gamelan, suling iku kagawe saka bahan pring, dawané kira-kira setengah meter. Swara suling diasilaké saka rongga angin digeteraké liwat sebulan angin. Frekuensi gelombangé gumantung karo ukuran dawa rongga angin sing digeteraké.
KEMANAK
Gb. 24: Kemanak
Kemanak yaiku perangkat gamelan kang wujude memper gedhang. Kemanak iku biasane ditabuh kanggo ngiringi bedhayan.
(29)
Gb. 25: Kecer
Kecer yaiku perangkat gamelan ditangkubake ing pasangane. Kecer iku biasane ditabuh kanggo ngiringi lelagon dolanan ing pagelaran karawitan.
(Kapethik saking: http://alangalangkumitir.wordpress.com/2008/11/17/serat-wedhapradangga/, kanthi ewah-ewahan saperlunipun).
Kawangsulana pitakenan ing ngandhap menika mawi basa Jawa krama! 1. Menapa ingkang dipunwastani tembang menika?
... ... ... 2. Kaandharna menapa ingkang dipunwastani tembang macapat menika?
... ... ... 3. Kasebatna paugeraning tembang macapat!
... ... ... 4. Kaandharna menapa ingkang dipunwastani guru gatra?
... ... 5. Menapa ingkang dipunwastani guru wilangan menika?
... ... ... 6. Menapa ingkang dipunwastani guru lagu menika
... ... 7. Kasebatna jinising tembang macapat!
... ... ... 8. Kadospundi panyekaring tembang macapat menika?
... ...
(30)
Deskripsikan struktur Uyon-uyon dengan data yang mendukung!
NO STRUKTUR PARAGRAF/KALIMAT
1 Pernyataan
umum/klasifikasi
………..
2 Data yang
dilaporkan
………..
3 Data yang
dilaporkan
………..
LK 3 : LK Metrum Uyon-uyon
Deskripsikan kaidah kebahasaan uyon-uyon dengan data yang mendukung (kalimat atau bagian paragraf)!
NO KEBAHASAAN BAIT
1 Diksi ………..
2 Purwakanthi ………..
(31)
B. LK Menangkap Makna Uyon-uyon
Cermatilah sekali lagi Uyon-uyon dibawah ini!
Bawa Sekar Ageng Mintajiwa lrs. Sl. Pt. Sanga Dhawah Ketawang Subakastawa
5 5 6 z6x.x5x6c! 5 2 z2c3 z2x3x2c1 Dhuh gus- ti kang Ma- ha A- gung,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 1 1 z1x2x3x2c1 z6x.ct se- sem- bah- an wong sa- bu- mi,
5 5 6 z!x.x6x!c@ 6 6 z6c! z6x!x6c5 ku- la a- sung pu- dyas- ta- wa,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 z1x3c2 2 zyx1cy t
Kon- juk pa- du- ka dhuh Gus- ti,
Jineman:
.... 2 2 jz2c3 2 . . 2 z1xx x xj.cy z2 xj3xjk2c1 y Ing-kang mur-ba a- mi- se- sa,
.... 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt Sang-kan pa- ran- ing du- ma- di
z1c2 2 2 2 z2c1 z1x.x2x3c5 z2x3c2 z1x.cy
pa- du- ka Sang Ma- ha Tung- gal,
y zjyc1 zj1c2 1 . . jz2c3 2 . zjyx1x cy gt si- nu- ba- kas- ta- weng gen- dhing
Umpak-umpak:
. . . . 1 1 2 2 2 2 2 1 y 2 1 y
Ko- lik pri-ya pri-ya ti- ni- lar wa- no-dya Mong ing tir- ta tir- ta wi- jil- ing sa- ri- ra . . . . 2 2 2 1 1 1 1 y t 1 y t
tu- hu tres-na an- dha- dha a- sih- ing bang-sa sa- pa ba- ya ba- nget ngu-di ba- sa Ja- wa . . . . 1 1 2 2 2 2 5 3 2 jz3c2 1 y
(32)
Ka- wi pu- tra pu- tra na- ta ing Nga-mar-ta Nrek-sa pus-pa pus- pa ne- dheng mba-bar gan-da . . . . 5 5 5 5 5 5 6 ! 5 3 2 g5
wi- da- da- a ka- lis sa- gung sam- be- ka- la nggu-bah ba-sa mrih me-kar lan- dhep-ing ra- sa Gerongan ngelik:
. . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
Ki- nan- thi pi- nang-ka a- tur Pa- ra sis- wa wa- jib- i- pun
. . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt a - tur pam- ba- gya ba- su- ki
nas- ti- ti lan nga-ti a- ti . . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
mring sa-gung-ing pa- ra leng- gah ta- be- ri sa- ba- rang kar- ya
. . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . zjyx1x cy gztx de- ne kas- du a- ngra- wuh- i
ngu- di ka- wruh la-wan ngel- mi jx.xyx c1 . . 1 1 jz1c2 1 . . 2 2 . z2x xj3jkx2c1y pa- har- gyan ing ri pu- ni- ka ing ja- gad-ing pa- sra- wung-an . . . . 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt
a- kar- ya bom- bong-ing ga- lih an- dhap a- sor trus- ing a- ti
LK 1 : Menagkap Makna kata Sulit
Interpretasilah kata-kata yang sulit pada Uyon-uyon di atas!
No Kata Sulit Arti
1 ……… ………..
2 ……… ………..
3 ……… ………..
4 ……… ………..
(33)
Temukan makna pada bagian Uyon-uyon (pernyataan pendapat, argumen, dan penegasan pendapat)!
No uyon-uyon Interprestasi Makna
1 Bait 1 ………..
2 Bait 2 ………..
3 Bait 3 ………..
4 Bait 4 ………..
Simpulan:... ... ... ... ... ...
LK 3 : Menginterpretasi ( isi, struktur, metrum, diksi dan ajaran moral serta wicara, wirama, wirasa dan wiraga dalam melagukan Uyon-uyon) Makna
(34)
Setelah menginterprestasikan makna, kemudia parafrasekan dengan memperhatikan ejaan, pilihan kata, kalimat efektif, dll.!
Bawa Sekar Ageng Mintajiwa lrs. Sl. Pt. Sanga Dhawah Ketawang Subakastawa
... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ...
...
Lampiran 3: INSTRUMEN PENILAIAN 1. Sikap Spiritual
(35)
1)Penilaian kompetensi sikap melalui Observasi a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Lembar Observasi c. Kisi-kisi
Lembar Observasi Sikap Spiritual No. Sikap/
Nilai
Indikator Butir
Pertanyaan
1 Jujur Menunjukkan perilaku tidak berbohong pada
kegiatan mengartikan kata sulit, menemukan pesan, menyusun pesan
Berperilaku selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan, baik terhadap diri dan pihak lain.
2 Disiplin Berperilaku selalu menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu yang dialokasikan dalam pembelajaran
Berprilaku tidak mengganggu siswa atau kelompok lain dalam pembelajaran
3 Tanggung
jawab
Berperilaku selalu melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik pada kegiatan pembelajaran Uyon-uyon
Berperilaku yang menunjukkan sifat halus dan baik dari sudut pandang bahasa maupun tata perilakunya ke semua orang.
4. proaktif Berperilaku giat berusaha dapat mengumpulakan
informasi dalam pembelajaran
Berperialku selalu beraksi dan bereaksi dalam berdiskusi dan pembelajaran
e. Penilaian kompetensi sikap melalui penilaian diri
Nama :
Kelas :
(36)
Materi/topik :
Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda v pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya.
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Saya melakukan tugas kelompok saya bekerjsa sama dengan
teman satu kelompok
2. Saya mencatat data dengan teliti sesuai dengan fakta
3. Saya melakukan tugas sesuai dengan jadwal yang dirancang
4. Saya membuat tugas terlebih dahulu dengan membaca literatur yang mendukung tugas
5. Saya terlibat aktif dalam pembelajaran f. Penilaian kompetensi Sikap Antarpeserta Didik
Mata pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ semester :
Topik : memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga
dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, dan proaktif
1. Amati perilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti pembelajaran 2. Berikan tanda v paa kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatan 3. Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu
No. Perilaku Dilakukan/muncul
Ya Tidak
1. Berprilaku tidak bohong pada kegiatan dan selalu dapat
dipercaya
2. Menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu dan tidak mengganggu siswa atau kelompok lain
3. melakukan tugas sesuai dengan jadwal yang dirancang
4. Mengungkapkan informasi disertai dengan sumber
rujukan
5. Giat berusaha dapat mengumpulakan informasi dan
selalu beraksi serta bereaksi dalam berdiskusi atau pembelajaran
(37)
g. Jurnal
Jurnal Penilaian Nama:
Kelas :
No. Hari, tanggal Kejadian Keterangan/ Tindak Lanjut
1. 2.
2. PENGETAHUAN
TES URAIAN Petunjuk
1. Baca secara cermat Uyon-uyon berikut!
Bawa Sekar Ageng Mintajiwa lrs. Sl. Pt. Sanga Dhawah Ketawang Subakastawa
5 5 6 z6x.x5x6c! 5 2 z2c3 z2x3x2c1 Dhuh gus- ti kang Ma- ha A- gung,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 1 1 z1x2x3x2c1 z6x.ct se- sem- bah- an wong sa- bu- mi,
5 5 6 z!x.x6x!c@ 6 6 z6c! z6x!x6c5 ku- la a- sung pu- dyas- ta- wa,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 z1x3c2 2 zyx1cy t
Kon- juk pa- du- ka dhuh Gus- ti,
Jineman:
.... 2 2 jz2c3 2 . . 2 z1xx x xj.cy z2 xj3xjk2c1 y Ing-kang mur-ba a- mi- se- sa,
.... 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt Sang-kan pa- ran- ing du- ma- di
z1c2 2 2 2 z2c1 z1x.x2x3c5 z2x3c2 z1x.cy
pa- du- ka Sang Ma- ha Tung- gal,
(38)
si- nu- ba- kas- ta- weng gen- dhing
Umpak-umpak:
. . . . 1 1 2 2 2 2 2 1 y 2 1 y
Ko- lik pri-ya pri-ya ti- ni- lar wa- no-dya Mong ing tir- ta tir- ta wi- jil- ing sa- ri- ra . . . . 2 2 2 1 1 1 1 y t 1 y t
tu- hu tres-na an- dha- dha a- sih- ing bang-sa sa- pa ba- ya ba- nget ngu-di ba- sa Ja- wa . . . . 1 1 2 2 2 2 5 3 2 jz3c2 1 y
Ka- wi pu- tra pu- tra na- ta ing Nga-mar-ta Nrek-sa pus-pa pus- pa ne- dheng mba-bar gan-da . . . . 5 5 5 5 5 5 6 ! 5 3 2 g5
wi- da- da- a ka- lis sa- gung sam- be- ka- la nggu-bah ba-sa mrih me-kar lan- dhep-ing ra- sa Gerongan ngelik:
. . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
Ki- nan- thi pi- nang-ka a- tur Pa- ra sis- wa wa- jib- i- pun
. . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt a - tur pam- ba- gya ba- su- ki
nas- ti- ti lan nga-ti a- ti
. . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
mring sa-gung-ing pa- ra leng- gah ta- be- ri sa- ba- rang kar- ya . . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . zjyx1x cy gztx
de- ne kas- du a- ngra- wuh- i ngu- di ka- wruh la-wan ngel- mi jx.xyx c1 . . 1 1 jz1c2 1 . . 2 2 . z2x xj3jkx2c1y pa- har- gyan ing ri pu- ni- ka ing ja- gad-ing pa- sra- wung-an . . . . 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt
a- kar- ya bom- bong-ing ga- lih an- dhap a- sor trus- ing a- ti
2. Setelah itu, jawablah pertanyaan berikut!
a. Berdasarkan Uyon-uyon yang diberikan, jawablah pertanyaan- pertanyaan berikut untuk mengetahui pemahaman kalian tentang Uyon-uyon!
1. Menapa ingkang dipunsebat Uyon-uyon?
... ... ... 2. Menapa piwulang ingkang saged dipun pendet saking uyon-uyon menika?
(39)
... ... ... 3. Menapa makna filosofis saking uyon-uyon menika!
... ... ... b. Berdasarkan Uyon-uyon, jelaskan pesan moral yang terdapat di dalam tembang tersebut! c. Berdasarkan Uyon-uyon, deskripsikan nilai filosofi tembang uyon-uyon tersebut !
Rubrik/Kriteria Penilaian Hasil Memahami Uyon-uyon
No. Aspek dan Kriteria Skor
1. Menapa ingkang dipunsebat Uyon-uyon?
2. Menapa piwulang ingkang saged dipun pendet saking uyon-uyon menika?
3. Menapa makna filosofis saking uyon-uyon menika!
1 5
4 Total Skor 10
No. Aspek dan Kriteria Skor
Pesan moral
1. Ajaran moral (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dan data
yang mendukung sangat lengkap
2. Ajaran moral (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dan data
yang mendukung lengkap
3. Nilai pendidikan tembang campursari ”Caping Gunung” (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dengan data yang mendukung kurang lengkap
4. Nilai pendidikan tembang campursari ”Caping Gunung” (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dengan data yang mendukung tidak lengkap
4
3
2
1
Total Skor 12
No. Aspek dan Kriteria Skor
Wicara, Wirama, Wirasa dan Wiraga dalam melagukan tembang macapat
1. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan
Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data mendukung atau sangat esuai
4
(40)
2. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data mendukung atau sesuai
3. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan
Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data mendukung atau kurang sesuai
4. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan
Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data tidak mendukung atau tidak sesuai
2
1
Total Skor 12
KUNCI JAWABAN TES PENGETAHUAN a.
Soal Paragraf/Kalimat
1 Saking tembung “manguyu-uyu”, pasugatan gendhing mirunggan
2 sumangga
3 sumangga
a. Pesan Moral
Uyon-uyon Pesan Moral
b. Nilai Filosofis
Uyon-uyon Nilai Filosofis
(41)
Petunjuk
Menulis pesan moral yang terkandung di dalam uyon-uyon dengan tepat.
Pedoman Penskoran :
No. Aspek dan Kriteria Skor
1.
a. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon sangat baik b. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon baik
c. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon kurang baik d. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon tidak baik
4 3 2 1
Perhitungan skor :
Skor = Perolehan skor
(1)
Materi/topik :
Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda v pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya.
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Saya melakukan tugas kelompok saya bekerjsa sama dengan teman satu kelompok
2. Saya mencatat data dengan teliti sesuai dengan fakta
3. Saya melakukan tugas sesuai dengan jadwal yang dirancang 4. Saya membuat tugas terlebih dahulu dengan membaca literatur
yang mendukung tugas
5. Saya terlibat aktif dalam pembelajaran f. Penilaian kompetensi Sikap Antarpeserta Didik
Mata pelajaran : Bahasa Jawa Kelas/ semester :
Topik : memahami unsur-unsur pokok (gamelan, wiraswara, swarawati, wiyaga dan gendhing) dan pesan moral dalam syair uyon-uyon
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, dan proaktif
1. Amati perilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti pembelajaran 2. Berikan tanda v paa kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatan 3. Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu
No. Perilaku Dilakukan/muncul
Ya Tidak
1. Berprilaku tidak bohong pada kegiatan dan selalu dapat dipercaya
2. Menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu dan tidak mengganggu siswa atau kelompok lain
3. melakukan tugas sesuai dengan jadwal yang dirancang 4. Mengungkapkan informasi disertai dengan sumber
rujukan
5. Giat berusaha dapat mengumpulakan informasi dan selalu beraksi serta bereaksi dalam berdiskusi atau pembelajaran
(2)
g. Jurnal
Jurnal Penilaian Nama:
Kelas :
No. Hari, tanggal Kejadian Keterangan/ Tindak Lanjut
1. 2.
2. PENGETAHUAN
TES URAIAN
Petunjuk
1. Baca secara cermat Uyon-uyon berikut!
Bawa Sekar Ageng Mintajiwa lrs. Sl. Pt. Sanga Dhawah Ketawang Subakastawa
5 5 6 z6x.x5x6c! 5 2 z2c3 z2x3x2c1 Dhuh gus- ti kang Ma- ha A- gung,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 1 1 z1x2x3x2c1 z6x.ct se- sem- bah- an wong sa- bu- mi,
5 5 6 z!x.x6x!c@ 6 6 z6c! z6x!x6c5 ku- la a- sung pu- dyas- ta- wa,
5 z5x.x6c! z5x6x5c3 z2x3c5 z1x3c2 2 zyx1cy t Kon- juk pa- du- ka dhuh Gus- ti,
Jineman:
.... 2 2 jz2c3 2 . . 2 z1xx x xj.cy z2 xj3xjk2c1 y Ing-kang mur-ba a- mi- se- sa,
.... 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt Sang-kan pa- ran- ing du- ma- di
z1c2 2 2 2 z2c1 z1x.x2x3c5 z2x3c2 z1x.cy pa- du- ka Sang Ma- ha Tung- gal,
(3)
si- nu- ba- kas- ta- weng gen- dhing Umpak-umpak:
. . . . 1 1 2 2 2 2 2 1 y 2 1 y
Ko- lik pri-ya pri-ya ti- ni- lar wa- no-dya Mong ing tir- ta tir- ta wi- jil- ing sa- ri- ra . . . . 2 2 2 1 1 1 1 y t 1 y t
tu- hu tres-na an- dha- dha a- sih- ing bang-sa sa- pa ba- ya ba- nget ngu-di ba- sa Ja- wa . . . . 1 1 2 2 2 2 5 3 2 jz3c2 1 y
Ka- wi pu- tra pu- tra na- ta ing Nga-mar-ta Nrek-sa pus-pa pus- pa ne- dheng mba-bar gan-da . . . . 5 5 5 5 5 5 6 ! 5 3 2 g5
wi- da- da- a ka- lis sa- gung sam- be- ka- la nggu-bah ba-sa mrih me-kar lan- dhep-ing ra- sa Gerongan ngelik:
. . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
Ki- nan- thi pi- nang-ka a- tur Pa- ra sis- wa wa- jib- i- pun
. . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt a - tur pam- ba- gya ba- su- ki
nas- ti- ti lan nga-ti a- ti . . . . @ @ jz@c# ! . . jz@c# @ . jz6x!x c6 5
mring sa-gung-ing pa- ra leng- gah ta- be- ri sa- ba- rang kar- ya . . 6 z!x x x x jx6c5 jz2x3x c2 1 . . jz2c3 2 . zjyx1x cy gztx
de- ne kas- du a- ngra- wuh- i ngu- di ka- wruh la-wan ngel- mi jx.xyx c1 . . 1 1 jz1c2 1 . . 2 2 . z2x xj3jkx2c1y pa- har- gyan ing ri pu- ni- ka ing ja- gad-ing pa- sra- wung-an . . . . 2 2 jz2c3 1 . . jz2c3 2 . jzyx1x cy gt
a- kar- ya bom- bong-ing ga- lih an- dhap a- sor trus- ing a- ti 2. Setelah itu, jawablah pertanyaan berikut!
a. Berdasarkan Uyon-uyon yang diberikan, jawablah pertanyaan- pertanyaan berikut untuk mengetahui pemahaman kalian tentang Uyon-uyon!
1. Menapa ingkang dipunsebat Uyon-uyon?
... ... ... 2. Menapa piwulang ingkang saged dipun pendet saking uyon-uyon menika?
(4)
... ... ... 3. Menapa makna filosofis saking uyon-uyon menika!
... ... ... b. Berdasarkan Uyon-uyon, jelaskan pesan moral yang terdapat di dalam tembang tersebut! c. Berdasarkan Uyon-uyon, deskripsikan nilai filosofi tembang uyon-uyon tersebut !
Rubrik/Kriteria Penilaian Hasil Memahami Uyon-uyon
No. Aspek dan Kriteria Skor
1. Menapa ingkang dipunsebat Uyon-uyon?
2. Menapa piwulang ingkang saged dipun pendet saking uyon-uyon menika?
3. Menapa makna filosofis saking uyon-uyon menika!
1 5 4 Total Skor 10
No. Aspek dan Kriteria Skor
Pesan moral
1. Ajaran moral (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dan data yang mendukung sangat lengkap
2. Ajaran moral (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dan data yang mendukung lengkap
3. Nilai pendidikan tembang campursari ”Caping Gunung” (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dengan data yang mendukung kurang lengkap
4. Nilai pendidikan tembang campursari ”Caping Gunung” (tesis, argumentasi, dan penegasan ulang) dengan data yang mendukung tidak lengkap
4
3
2
1
Total Skor 12
No. Aspek dan Kriteria Skor
Wicara, Wirama, Wirasa dan Wiraga dalam melagukan tembang macapat
1. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan
Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data mendukung atau sangat esuai
4
(5)
2. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data mendukung atau sesuai
3. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan
Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data mendukung atau kurang sesuai
4. Pendeskripsian Wicara, Wirama, Wirasa dan
Wiraga dalam melagukan tembang macapat dan data tidak mendukung atau tidak sesuai
2
1
Total Skor 12
KUNCI JAWABAN TES PENGETAHUAN a.
Soal Paragraf/Kalimat
1 Saking tembung “manguyu-uyu”, pasugatan gendhing mirunggan
2 sumangga
3 sumangga
a. Pesan Moral
Uyon-uyon Pesan Moral
b. Nilai Filosofis
Uyon-uyon Nilai Filosofis
(6)
Petunjuk
Menulis pesan moral yang terkandung di dalam uyon-uyon dengan tepat.
Pedoman Penskoran :
No. Aspek dan Kriteria Skor
1.
a. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon sangat baik b. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon baik
c. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon kurang baik d. Deskripsi pesan moral dalam tembang Uyon-uyon tidak baik
4 3 2 1
Perhitungan skor :
Skor = Perolehan skor