S GEO 1100794 Chapter5
91
BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Dari
hasilpenelitian
yang
telahdilakukan,
makadapatdiambilkesimpulansebagaiberikut :
1. Terdapatperbedaankemampuanmendefinisikanistilahsiswasetelahpembelajaranan
tarakelompokeksperimen yang menggunakan model pembelajaranDiscovery
Learningdengankelompokkontrol
pembelajarankonvensional.Hasiluji
yang
t
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
artinyaadaperbedaan
model
diterima,
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
2. Terdapatperbedaankemampuanmengumpulkandanmenilaiinformasisiswasetelahp
embelajaranantarakelompokeksperimen
yang
menggunakan
model
pembelajaranDiscovery Learningdengankelompokkontrol yang menggunakan
model pembelajarankonvensional. Hasiluji t menunjukkanbahwa Ha diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
3. Terdapatperbedaankemampuanmemahamiisudengancermatsiswasetelahdilakuka
npembelajaranantarakelompokeksperimen
yang
menggunakan
model
pembelajaranDiscovery Learningdengankelompokkontrol yang menggunakan
model pembelajarankonvensional.Hasiluji t menunjukkanbahwaHa diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
4. Terdapatperbedaankemampuanmemutuskansuatutindakansiswasetelahdilakukanp
embelajaranantarakelompokeksperimen
yang
menggunakan
model
pembelajaranDiscovery Learningdengankelompokkontrol yang menggunakan
model pembelajarankonvensional.Hasiluji t menunjukkanbahwaHa diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
5. Terdapatperbedaankemampuanmemecahkansuatumasalahsiswasetelahpembelajar
anantarakelompokeksperimen yang menggunakan model pembelajaranDiscovery
Amellia Agustriana, 2015
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARANDISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
92
Learningdengankelompokkontrol
yang
pembelajarankonvensional.
t
Hasiluji
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
model
diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
6. Terdapatperbedaankemampuanmenarikkesimpulansiswasetelahpembelajarananta
rakelompokeksperimen yang menggunakan model pembelajaranDiscovery
Learningdengankelompokkontrol
pembelajarankonvensional.Hasiluji
yang
t
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
model
diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
7. Terdapatperbedaankemampuanberpikirkritissiswasetelahpembelajaranantarakelo
mpokeksperimen
yang
menggunakan
Learningdengankelompokkontrol
pembelajarankonvensional.Hasiluji
model
yang
t
pembelajaranDiscovery
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
model
diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
B. Rekomendasi
1. Berdasarkan
hasil
penelitian,
model
pembelajaran
Discovery
Learningmempunyai kelemahan yaitu kurang efektif untuk kelas besar, oleh
karena itu sebaiknya model tersebut diterapkan pada kelas dengan jumlah siswa
yang tidak terlalu banyak agar kegiatan pembelajaran berjalan dengan efektif.
2. Bagi guru yang akanmenggunakan model pembelajaranDiscovery Learning agar
dapatmengaturwaktudenganefektif,
karena
Learningmemerlukanwaktu
yanglebih
yang
model
lama,
pembelajaranDiscovery
makasebaiknya
guru
memahamisetiaptahapannyasehinggakegiatanpembelajaranberjalandenganbaik.
3. Bersadarkan hasil penelitian, pada awal proses pembelajaran siswa kurang
menguasai
materi
dengan
makasiswasebaiknyaditugasiuntukmembacaataumempelajarimateri
baik,
yang
akandipelajaripadapertemuansebelumnya,
sehinggasiswasudahmempunyaibekalmateri
Amellia Agustriana, 2015
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARANDISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
yang
93
cukupdankegiatanpembelajarandenganmenggunakanDiscovery
Learning
dapatberjalandenganlancar.
4. Pelaksanan pembelajaran dengan model Discovery Learning memerlukan
motivasi yang kuat dari guru agar siswa terlibat aktif dari awal pembelajaran
hingga proses pembelajaran itu berakhir.
5. Guru dapat menerapkan model pembelajaran Discovery Learningpada materi dan
kelas yang berbeda.
Amellia Agustriana, 2015
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARANDISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Dari
hasilpenelitian
yang
telahdilakukan,
makadapatdiambilkesimpulansebagaiberikut :
1. Terdapatperbedaankemampuanmendefinisikanistilahsiswasetelahpembelajaranan
tarakelompokeksperimen yang menggunakan model pembelajaranDiscovery
Learningdengankelompokkontrol
pembelajarankonvensional.Hasiluji
yang
t
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
artinyaadaperbedaan
model
diterima,
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
2. Terdapatperbedaankemampuanmengumpulkandanmenilaiinformasisiswasetelahp
embelajaranantarakelompokeksperimen
yang
menggunakan
model
pembelajaranDiscovery Learningdengankelompokkontrol yang menggunakan
model pembelajarankonvensional. Hasiluji t menunjukkanbahwa Ha diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
3. Terdapatperbedaankemampuanmemahamiisudengancermatsiswasetelahdilakuka
npembelajaranantarakelompokeksperimen
yang
menggunakan
model
pembelajaranDiscovery Learningdengankelompokkontrol yang menggunakan
model pembelajarankonvensional.Hasiluji t menunjukkanbahwaHa diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
4. Terdapatperbedaankemampuanmemutuskansuatutindakansiswasetelahdilakukanp
embelajaranantarakelompokeksperimen
yang
menggunakan
model
pembelajaranDiscovery Learningdengankelompokkontrol yang menggunakan
model pembelajarankonvensional.Hasiluji t menunjukkanbahwaHa diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
5. Terdapatperbedaankemampuanmemecahkansuatumasalahsiswasetelahpembelajar
anantarakelompokeksperimen yang menggunakan model pembelajaranDiscovery
Amellia Agustriana, 2015
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARANDISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
92
Learningdengankelompokkontrol
yang
pembelajarankonvensional.
t
Hasiluji
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
model
diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
6. Terdapatperbedaankemampuanmenarikkesimpulansiswasetelahpembelajarananta
rakelompokeksperimen yang menggunakan model pembelajaranDiscovery
Learningdengankelompokkontrol
pembelajarankonvensional.Hasiluji
yang
t
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
model
diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
7. Terdapatperbedaankemampuanberpikirkritissiswasetelahpembelajaranantarakelo
mpokeksperimen
yang
menggunakan
Learningdengankelompokkontrol
pembelajarankonvensional.Hasiluji
model
yang
t
pembelajaranDiscovery
menggunakan
menunjukkanbahwa
Ha
model
diterima,
artinyaadaperbedaan
yang
signifikanantarakelompokeksperimendengankelompokkontrol.
B. Rekomendasi
1. Berdasarkan
hasil
penelitian,
model
pembelajaran
Discovery
Learningmempunyai kelemahan yaitu kurang efektif untuk kelas besar, oleh
karena itu sebaiknya model tersebut diterapkan pada kelas dengan jumlah siswa
yang tidak terlalu banyak agar kegiatan pembelajaran berjalan dengan efektif.
2. Bagi guru yang akanmenggunakan model pembelajaranDiscovery Learning agar
dapatmengaturwaktudenganefektif,
karena
Learningmemerlukanwaktu
yanglebih
yang
model
lama,
pembelajaranDiscovery
makasebaiknya
guru
memahamisetiaptahapannyasehinggakegiatanpembelajaranberjalandenganbaik.
3. Bersadarkan hasil penelitian, pada awal proses pembelajaran siswa kurang
menguasai
materi
dengan
makasiswasebaiknyaditugasiuntukmembacaataumempelajarimateri
baik,
yang
akandipelajaripadapertemuansebelumnya,
sehinggasiswasudahmempunyaibekalmateri
Amellia Agustriana, 2015
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARANDISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
yang
93
cukupdankegiatanpembelajarandenganmenggunakanDiscovery
Learning
dapatberjalandenganlancar.
4. Pelaksanan pembelajaran dengan model Discovery Learning memerlukan
motivasi yang kuat dari guru agar siswa terlibat aktif dari awal pembelajaran
hingga proses pembelajaran itu berakhir.
5. Guru dapat menerapkan model pembelajaran Discovery Learningpada materi dan
kelas yang berbeda.
Amellia Agustriana, 2015
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARANDISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu