Tingkat Penggunaan Azolla Pinnata Pada Pakan Terhadap Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus).

PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pakan merupakan komponen budidaya ikan yang sangat besar peranannya
baik dilihat sebagai penentu pertumbuhan maupun dilihat dari segi ekonomi
berupa baik tidaknya suatu pakan ditentukan oleh kandungan nutrisinya. Nilai
nutrisi pakan biasanya dilihat dari komposisi gizinya seperti kandungan protein,
lemak, serat kasar, karbohidrat, vitamin, mineral dan kadar air. Salah satu
kebutuhan nutrisi yang penting untuk ikan adalah protein, sehingga kekurangan
protein

dalam

pakan

dapat

menyebabkan

terhambatnya

pertumbuhan


(Sukadi, 2003).
Ikan nila merupakan ikan ekonomi yang digemari oleh masyarakat,
dagingnya tebal, pertumbuhannya cepat, kandungan proteinnya tinggi dan untuk
memacu pertumbuhannya dengan efesiensi maka di perlukan pakan murah dan
tidak merusak rasa dan tekstur dagingnya.
Permintaan konsumen terhadap ikan nila semakin meningkat, hal ini
belum didukung dengan ketersediaan pakan yang ada sehingga kegiatan budidaya
ikan nila belum dapat dilakukan dengan baik. Untuk itu perlu dilakukan
pemanfaatan tumbuhan-tumbuhan air yang dapat digunakan sebagai campuran
dalam pakan ikan. Diharapkan tumbuhan air ini dapat meningkatkan protein
dalam pakan dan dapat mengurangi biaya produksi pakan.
Tanaman Azolla pinnata atau yang disebut dengan azolla merupakan
tanaman yang biasa hidup di atas permukaan air. Azolla dapat ditemukan pada
semua persawahan di Indonesia. Petani masih banyak yang menganggap tanaman
Azolla sebagai gulma, oleh karena itu pembersihan Azolla dari lahan persawahan

dan kolam merupakan salah satu pekerjaan rutin bagi petani. Azolla kemudian
dibuang begitu saja, atau sebagian diantaranya kemudian digunakan sebagai
pupuk hijau bagi tanaman pertanian (Hidayat dkk., 2011).

Azolla memiliki pertumbuhannya yang sangat cepat karena dalam waktu
3-4 hari dapat memperbanyak diri menjadi dua kali lipat dari berat segar. Secara
alamiah tanaman azolla mempunyai keistimewaan mampu mengikat N bebas dari
udara karena bersimbiosis dengan ganggang biru (Anabaena azolae), sehingga
mengandung protein yang cukup tinggi (Singh, 1979 diacu Haetami, 2005). Oleh
karena itu gulma air azolla sangat potensial digunakan sebagai sumber protein
nabati untuk pakan ikan.
Melihat dari keunggulan tanaman azolla. Maka tanaman ini bisa
dimanfaatkan sebagai pakan ikan, namun sejauh mana tanaman azolla dapat
digunakan sebagai pakan alternativ bagi usaha budidaya diperlukan penelitian,
sehingga dasar itu penulis tertarik mengambil judul penelitian.
Perumusan Masalah
Pakan menjadi salah satu permasalahan dalam budidaya perikanan. Pakan
yang dijual di pasaran terlalu tinggi sehingga untuk budidaya ikan diperlukan
biaya yang besar. Dalam budidaya pakan menjadi komponen utama yang harus
dimiliki, sehingga jika pakan sulit didapat dan memiliki harga yang tinggi maka
kegiatan budidaya perikanan akan mengalami kerugian, untuk itu perlu dilakukan
pemanfaatan gulma air diperairan sebagai pakan tambahan.
Banyak ditemukan gulma air diperairan, seperti di kolam waduk dan lahan
persawahan. Salah satu jenis gulma air tersebut adalah azolla. Gulma air ini

termasuk kedalam salah satu jenis tumbuhan air yang banyak ditemukan.

Masyarakat sering membuang tumbuhan ini begitu saja, sebab tidak mengerti
seberapa besar dampak tumbuhan air tersebut.
Salah satu cara untuk mengatasi harga pakan yang tinggi dan pakan yang
susah didapat adalah dengan cara memanfaatkan tumbuhan air yang banyak
terdapat di kolam, waduk dan lahan persawahan tersebut. Tanaman azolla dapat
dijadikan tepung dan digunakan sebagai bahan campuran dalam pakan ikan.
Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan diatas, maka dapat ditentukan
masalah utama dalam penelitian ini adalah :
1. Seberapa besar pengaruh tingkat penggunaan gulma air azolla pada pakan
terhadap pertumbuhan ikan nila (Oreochromis niloticus).
2. Apakah azolla dapat digunakan secara efesien sebagai bahan alternatif
campuran pakan sebagai sumber protein pada pakan.

Kerangka Pemikiran
Pakan menjadi komponen utama dalam budidaya perikanan. Kegiatan
budidaya yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kegiatan budidaya perikan
yang dilakukan secara intensif. Keberhasilan dalam budidaya perikanan salah satu
ditentukan oleh pakan yang baik. Pakan yang baik merupakan pakan yang

memiliki nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan makan ikan, untuk itu
perlu dilakukan manajemen yang baik agar diperoleh pakan ikan yang
mengandung nutrisi yang cukup untuk kebutuhan makan ikan.
Pakan yang banyak ditemukan sekarang adalah pakan yang mengandung
protein yang tinggi yang berasal dari hewani, sehingga harga pakan tersebut
cukup mahal karena melalui proses yang panjang dan membutuhkan dana yang
banyak untuk membuatnya. Pada penelitian ini digunakan pakan tambahan yang
berasal dari tumbuhan yang mempunyai protein yang cukup tinggi, sehingga
diharapkan dapat meningkatkan protein pada pakan komersil yang berkadar
protein rendah.
Pakan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pakan komersil yang
dicampurkan dengan tepung gulma air azolla. Azolla tersebut merupakan salah
satu jenis tumbuhan air yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Penggunaan
azolla tersebut dilakukan untuk mengetahui peranan penambahan azolla dalam
pakan komersil untuk mengetahui pertumbuhan ikan nila yang dipelihara, selain
itu pemanfaatan azolla juga untuk mengetahui apakah dapat digunakan sebagai
bahan baku dalam pembuatan pakan untuk kegiatan budidaya.

Kerangka pemikiran penelitian yang akan dilakukan dapat dilihat pada
Gambar 1.

Budidaya Ikan Nila
(Oreochromis niloticus)

Budidaya Intensif

Kualitas Air

Pakan

Hama dan Penyakit

Nutrisi

Mudah dicerna

Mudah didapat

Harga Murah

Azolla pinnata

Gambar 1. Kerangka Pemikiran Penelitian
Tujuan Penelitian
1. Mengetahui pengaruh penambahan azolla pada pakan komersil terhadap
pertumbuhan ikan nila
2. Untuk mengetahui azolla dapat digunakan sebagai bahan alternatif campuran
pakan sebagai sumber protein pada pakan.

Manfaat Penelitian
1. Mengaplikasikan penambahan azolla pada pakan meningkatkan pertumbuhan
ikan nila.
2. Sebagai informasi bagi pelaku budidaya ikan nila guna mempercepat
pertumbuhan ikan nila

Hipotesis
1. Penambahan tepung azolla pada pakan komersil dapat mempengaruhi
pertumbuhan ikan nila.
2. Azolla dapat digunakan untuk pertumbuhan ikan.