Analisis Kadar Bioetanol Dari Glukosa Hasil Hidrolisis Sabut Kelapa (Cocos Nucifera) Dengan Variasi Fermentasi
ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA HASIL
HIDROLISIS SELULOSA SABUT KELAPA
(Cocos nucifera) DENGAN VARIASI
LAMA FERMENTASI
SKRIPSI
AHMAD RIDHOAN SIREGAR
140822027
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA HASIL
HIDROLISIS SELULOSA SABUT KELAPA
(Cocos nucifera) DENGAN VARIASI
LAMA FERMENTASI
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
AHMAD RIDHOAN SIREGAR
140822027
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
PERSETUJUAN
Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departement
Fakultas
: ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA
HASIL
HIDROLISIS SABUT KELAPA (Cocos
Nucifera)
DENGAN
VARIASI
LAMA
FERMENTASI
: SKRIPSI
: AHMAD RIDHOAN SIREGAR
: 140822027
: SARJANA (S1) KIMIA
: KIMIA
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Disetujui di
Medan, Mei 2016
Komisi Pembimbing
Pembimbing 2
Pembimbing 1
Dra. Emma Zaidar, M.Si
NIP : 195509181987012001
Dr. Rumondang Bulan, MS
NIP : 195408301985032001
Diketahui/Disetujui Oleh
Departemen Kimia FMIPA USU
Ketua,
Dr. Rumondang Bulan, MS
NIP : 195408301985032001
PERNYATAAN
ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA HASIL HIDROLISIS
SABUT KELAPA (Cocos nucifera) DENGAN VARIASI LAMA FERMENTASI
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masaing masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juli 2016
AHMAD RIDHOAN SIREGAR
140822027
PENGHARGAAN
Alhamdullilah puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas segala
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini tidak akan
berhasil tanpa adanya bantuan bentuk dukungan, motivasi, bimbingan, pengarahan
serta kritikan yang membangun yang disampaikan kepada penulis.
Untuk itu dalam kesempatan ini dengan setulus hati penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Ibu Dr. Rumondang Bulan, MS selaku dosen pembimbing dan ketua
Departement Kimia FMIPA USU yang bersedia mengarahkan penelitian dan
penyusunan skripsi penulis dengan baik.
2. Ibu Dr. Emma Zaidar, M.Si selaku dosen pembimbing kedua penulis yang
mempunyai peran yang banyak atas kesuksesan dan kelancaran penelitian
dan skripsi penulis.
3. Bapak Dr.Firman Sebayang, MS Selaku kepala laboratorium Biokimia
FMIPA USU yang telah membantu memeberikan sarana untuk kelancaran
penelitian penulis.
4. Kedua orangtua penulis Ibunda tercinta dan tersayang Adelaiyda Harahap
Am.keb dan satu satunya ayah terbaik didunia
Siregar S.Sos yang tiada henti selalu
Muhammmad Samuddin
menyayangi penulis mendoakan,
mendukung, dan memberikan restunya atas kesuksesan penulis.
5. Saudara saudara penulis kesayangan terbaik abanganda Ahmad Riady Siregar
Amd, Ahmady Anwar Siregar SKM, Muhammmad Idris Siregar S.ST atas
bantuan secara mental dan doa yang tiada henti mengalir sehingga penulis
bisa menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
6. Staf pengajar dan staf administrasi Departement Kimia FMIPA USU yang
telah banyak membantu kelancaran penelitian penulis.
7. Adinda
Ninda Nisia Fatwa S.farm.Apt tersayang yang selalu setia
memberikan semangat dan dukungan .
8. Koordinator labiratorium Kimia Dasar Kak Ayu yang telah banyak membantu
kelancaran penelitian penulis.
9. Seluruh Asisten Biokimia FMIPA USU yang turut membantu atas kelancaran
penulis dan penelitian penulis.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik isi maupun
redaksinya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritikan, saran dan masukan
semua pihak yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis
berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Medan, Juli 2016
Penulis
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian tentang analisis kadar bioetanol dari glukosa hasil
hidrolisis selulosa sabut kelapa dengan variasi lama fermentasi. Sabut kelapa
mengandung selulosa sebesar 14,23 gram dari 75 gram sabut kelapa dan dengan
perlakuan yang sama dari 35 gram dihasilkan 8,24 gram selulosa. Selulosa diisolasi
dari sabut kelapa yang kemudian dihidrolisis dengan HCl 1 % untuk menghasilkan
glukosa yang kemudian dianalisa dengan metode Luff Schroll dan kadar glukosa
yang paling tinggi diperoleh 8,38 % dengan lama fermentasi 3 hari dan berat ragi
sebesar 4 gram. Fermentasi glukosa menggunakan variasi penambahan ragi sebesar 2
dan 4 gram dengan lama waktu fermentasi 1 hari, 2 hari, 3 hari, dan 4 hari. Kadar
bioetanol dilakukan analisa dengan menggunakan destilasi dengan penambahan CaO
(Calcium Oksida). Dari hasil penelitian diperoleh bahwa kadar bioetanol yang paling
tinggi yaitu sebesar 6,53 % pada penambahan ragi roti sebanyak 4 gram dengan lama
fermentasi 3 hari.
Kata Kunci : Sabut Kelapa, Fermentasi, Etanol
ANALYSIS BIOETHANOL CONTENT OF HYDOLISIS CELLULOSE
RESULTING FIBER COCONUT (Cocos nucifera) WITH TIME
FERMENTATION VARIATION
ABSTRACT
Have been done by research concerning Analysis Bioethanol content of Hidrolylisis
Cellulose result fiber coconut with time Fermentation Variation. coconut fiber equal
to 14,23 of 75 gram coconut fiber and with same actions produced 8,24 gram
celullusa of 35 gram Coconut Fiber %. Isolated Celluose of fiber coconut which then
is hydrolysis with HCl 1% glucose which was later then analysed with method Of
Luff Schroll and discount sugar rate which was equal to 8,38 % with 3 days time
Fermentation and weigth of yield is 4 gram. Glucose Fermentation use variation of
addition of baker yeast 2 gram and 4 gram with Fermentation time depth 1 day, 2 day,
3 day, and 4 day. Bioethanol content analysis with adding Calsium Oksida Destilation
method Of research result obtained thar rate of Bioetanol highest that equal to 6,23 %
at addition of bake yeast 4 gram with fermentatiton time depth 3 day.
Key Word : Coconut Fiber, Fermentation, Ethanol
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
iii
Pernyataan
iv
Penghargaan
v
Abstrak
vii
Abstract
viii
Daftar Isi
ix
Daftar Tabel
xiii
Daftar Gambar
xiv
Daftar Lampiran
xv
Bab 1 Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1
1.2. Perumusan Masalah
3
1.3. Pembatasan Masalah
3
1.4. Tujuan Penelitian
3
1.5. Manfaat Penelitian
4
1.6. Lokasi Penelitian
4
1.7. Metodologi Penelitian
4
Bab 2 Tinjauan Pustaka
2.1. Tanaman kelapa
6
2.2. Bioetanol
8
2.3. Selulosa
9
2.4. Fermentasi
12
2.4.1. Pembagian Fermentasi
13
2.4.1.1. Fermentasi aerob(Proses respirasi)
13
2.4.1.2. Fermentasi anaerob
13
2.5. Karbohidrat
15
2.6. Glukosa
16
2.7. Ragi Roti
17
2.8. Hidrolisis
18
2.9. Gula Pereduksi
19
2.9.1. Analisa Kualitatif Dan Kuantitatif Gula Pereduksi
20
2.9.1.1. Analisa Kualitatif Gula Perduksi
20
2.9.1.2 Analisa Kuantitatif Gula Pereduksi
22
Bab 3 Bahan dan Metodologi Penelitian
3.1. Alat dan Bahan
25
3.1.1. Alat Alat
25
3.1.2. Bahan Bahan
26
3.2. Pembuatan Larutan Pereaksi
3.2.1. Larutan K2Cr2O7 0,689 N
27
3.2.2. Larutan HCL 30%
27
3.2.3. Larutan NaOH !0 %
27
3.2.4. Larutan HNO3 3,5%
27
3.2.5. Larutan NaSO3 2%
27
3.2.6. Larutan NaOH 2%
28
3.2.7. Larutan NaOH 17,5%
28
3.2.8. Larutan Na-Hipoklorit 1,75
28
3.3. Prosedur Penelitian
28
3.3.1. Isolasi Selulosa dari Limbah Serabut Kelapa
28
3.3.2. Hidrolisis Selulosa Sabut Kelapa menjadi Glukosa
29
3.3.3. Analisa Kandungan Glukosa
29
3.3. 4. Fermentasi Glukosa Hasil Hidrolisis Selulosa
30
Sabut Kelapa menjadi Etanol
3.3.5. Pemisahan Bioetanol dari Hasil Fermentasi
30
3.4. Bagan Penelitian
3.4.1. Isolasi Selulosa Sabut Kelapa
31
3.4.2. Hidrolisis Selulosa Sabut Kelapa
32
3.4.3. Pembuatan Larutan Fermentasi
33
3.4.4. Pemisahan Bioetanol dari Hasil Fermentasi
34
dan Uji Kuantitatif Bioetanol
Bab 4 Hasil dan Pembahasan
4.1.
Hasil Penelitian
35
4.1.1. Data Hasil FTIR Selulosa Sabut Kelapa
36
4.1.2. Analisis Kualitatif Kadar Glukosa Dari Hasil Hidrolisis
37
Selulosa Sabut Kelapa
4.1.3 Hasil Analisis Kuantitatif Jumlah Glukosa Dari
Hasil Hidrolisis
38
4.1.4. Perhitungan Kadar Etanol Sabut Kelapa
39
4.2. Pembahasan
40
4.2.1. Isolasi Selulosa Sabut Kelapa
40
4.2.2. Hidrolisis Sabut Kelapa
40
4.2.3. Analisis Kadar Gula Reduksi
41
4.2.4. Analisis Kualitatif Gula reduksi
42
4.2.5. Variasi Lama Fermentasi Terhadap % etanol
42
4.2.6. Variasi Penambahan Ragi Roti Terhadap
43
Kadar Bioetanol
Bab 5. Kesimpulan Dan Saran
5.1. Kesimpulan
44
5.2 Saran
44
Daftar Pustaka
Lampiran
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1. Hasil Isolasi Selulosa Sabut kelapa
35
Tabel 4.1.1 Data Hasil Uji FTIR Selulosa Sabut Kelapa
36
Tabel 4.1.2. Hasil Analisis Kuantitatif Jumlah Glukosa
Dari Hasil Hidrolisis
Tabel 4.1.3. Hasil Analisis Kualitatif Etanol
37
Tabel 4.1.4. Hasil Kuantitatif Kadar Etanol Sabut Kelapa
39
38
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Buah
Kelapa
6
Gambar 2.2. Sabut Kelapa
7
Gambar 2.3.Struktu Selulosa
10
Gambar 2.4. Proses Fermentasi Glukosa
15
Gambar 2.5. Struktur Glukosa
17
Gambar 4.1. Hasil Uji FTIR Sabut Selulosa
36
Gambar 4.2. Proses pemisahan Selulosa menjadi Glukosa
22
Gambar A.1 Kurva kadar etanol dengan lama fermentasi
48
1 ,2,3, dan 4 hari serta berat ragi roti sebanyak 2 gram.
Gambar A. 2.Kurva kadar etanol dengan lama fermentasi
1 ,2,3, dan 4 hari serta berat ragi roti sebanyak 4 gram.
48
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 : (a) Gambar sabut kelapa dipotong kecil kecil
49
(b) Gambar Selulosa sabut kelapa
Lampiran 2 : Gambar uji kadar kualitatif glukosa
49
Lampiran 3 : Proses pemurnian bioetanol dengan destilasi
50
Lampiran 5 : Angka tabel Penetapan Kadar Glukosa Menurut Luff-Schoorl
51
HIDROLISIS SELULOSA SABUT KELAPA
(Cocos nucifera) DENGAN VARIASI
LAMA FERMENTASI
SKRIPSI
AHMAD RIDHOAN SIREGAR
140822027
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA HASIL
HIDROLISIS SELULOSA SABUT KELAPA
(Cocos nucifera) DENGAN VARIASI
LAMA FERMENTASI
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
AHMAD RIDHOAN SIREGAR
140822027
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
PERSETUJUAN
Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departement
Fakultas
: ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA
HASIL
HIDROLISIS SABUT KELAPA (Cocos
Nucifera)
DENGAN
VARIASI
LAMA
FERMENTASI
: SKRIPSI
: AHMAD RIDHOAN SIREGAR
: 140822027
: SARJANA (S1) KIMIA
: KIMIA
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Disetujui di
Medan, Mei 2016
Komisi Pembimbing
Pembimbing 2
Pembimbing 1
Dra. Emma Zaidar, M.Si
NIP : 195509181987012001
Dr. Rumondang Bulan, MS
NIP : 195408301985032001
Diketahui/Disetujui Oleh
Departemen Kimia FMIPA USU
Ketua,
Dr. Rumondang Bulan, MS
NIP : 195408301985032001
PERNYATAAN
ANALISIS KADAR BIOETANOL DARI GLUKOSA HASIL HIDROLISIS
SABUT KELAPA (Cocos nucifera) DENGAN VARIASI LAMA FERMENTASI
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masaing masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juli 2016
AHMAD RIDHOAN SIREGAR
140822027
PENGHARGAAN
Alhamdullilah puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas segala
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini tidak akan
berhasil tanpa adanya bantuan bentuk dukungan, motivasi, bimbingan, pengarahan
serta kritikan yang membangun yang disampaikan kepada penulis.
Untuk itu dalam kesempatan ini dengan setulus hati penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Ibu Dr. Rumondang Bulan, MS selaku dosen pembimbing dan ketua
Departement Kimia FMIPA USU yang bersedia mengarahkan penelitian dan
penyusunan skripsi penulis dengan baik.
2. Ibu Dr. Emma Zaidar, M.Si selaku dosen pembimbing kedua penulis yang
mempunyai peran yang banyak atas kesuksesan dan kelancaran penelitian
dan skripsi penulis.
3. Bapak Dr.Firman Sebayang, MS Selaku kepala laboratorium Biokimia
FMIPA USU yang telah membantu memeberikan sarana untuk kelancaran
penelitian penulis.
4. Kedua orangtua penulis Ibunda tercinta dan tersayang Adelaiyda Harahap
Am.keb dan satu satunya ayah terbaik didunia
Siregar S.Sos yang tiada henti selalu
Muhammmad Samuddin
menyayangi penulis mendoakan,
mendukung, dan memberikan restunya atas kesuksesan penulis.
5. Saudara saudara penulis kesayangan terbaik abanganda Ahmad Riady Siregar
Amd, Ahmady Anwar Siregar SKM, Muhammmad Idris Siregar S.ST atas
bantuan secara mental dan doa yang tiada henti mengalir sehingga penulis
bisa menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
6. Staf pengajar dan staf administrasi Departement Kimia FMIPA USU yang
telah banyak membantu kelancaran penelitian penulis.
7. Adinda
Ninda Nisia Fatwa S.farm.Apt tersayang yang selalu setia
memberikan semangat dan dukungan .
8. Koordinator labiratorium Kimia Dasar Kak Ayu yang telah banyak membantu
kelancaran penelitian penulis.
9. Seluruh Asisten Biokimia FMIPA USU yang turut membantu atas kelancaran
penulis dan penelitian penulis.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik isi maupun
redaksinya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritikan, saran dan masukan
semua pihak yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis
berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Medan, Juli 2016
Penulis
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian tentang analisis kadar bioetanol dari glukosa hasil
hidrolisis selulosa sabut kelapa dengan variasi lama fermentasi. Sabut kelapa
mengandung selulosa sebesar 14,23 gram dari 75 gram sabut kelapa dan dengan
perlakuan yang sama dari 35 gram dihasilkan 8,24 gram selulosa. Selulosa diisolasi
dari sabut kelapa yang kemudian dihidrolisis dengan HCl 1 % untuk menghasilkan
glukosa yang kemudian dianalisa dengan metode Luff Schroll dan kadar glukosa
yang paling tinggi diperoleh 8,38 % dengan lama fermentasi 3 hari dan berat ragi
sebesar 4 gram. Fermentasi glukosa menggunakan variasi penambahan ragi sebesar 2
dan 4 gram dengan lama waktu fermentasi 1 hari, 2 hari, 3 hari, dan 4 hari. Kadar
bioetanol dilakukan analisa dengan menggunakan destilasi dengan penambahan CaO
(Calcium Oksida). Dari hasil penelitian diperoleh bahwa kadar bioetanol yang paling
tinggi yaitu sebesar 6,53 % pada penambahan ragi roti sebanyak 4 gram dengan lama
fermentasi 3 hari.
Kata Kunci : Sabut Kelapa, Fermentasi, Etanol
ANALYSIS BIOETHANOL CONTENT OF HYDOLISIS CELLULOSE
RESULTING FIBER COCONUT (Cocos nucifera) WITH TIME
FERMENTATION VARIATION
ABSTRACT
Have been done by research concerning Analysis Bioethanol content of Hidrolylisis
Cellulose result fiber coconut with time Fermentation Variation. coconut fiber equal
to 14,23 of 75 gram coconut fiber and with same actions produced 8,24 gram
celullusa of 35 gram Coconut Fiber %. Isolated Celluose of fiber coconut which then
is hydrolysis with HCl 1% glucose which was later then analysed with method Of
Luff Schroll and discount sugar rate which was equal to 8,38 % with 3 days time
Fermentation and weigth of yield is 4 gram. Glucose Fermentation use variation of
addition of baker yeast 2 gram and 4 gram with Fermentation time depth 1 day, 2 day,
3 day, and 4 day. Bioethanol content analysis with adding Calsium Oksida Destilation
method Of research result obtained thar rate of Bioetanol highest that equal to 6,23 %
at addition of bake yeast 4 gram with fermentatiton time depth 3 day.
Key Word : Coconut Fiber, Fermentation, Ethanol
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
iii
Pernyataan
iv
Penghargaan
v
Abstrak
vii
Abstract
viii
Daftar Isi
ix
Daftar Tabel
xiii
Daftar Gambar
xiv
Daftar Lampiran
xv
Bab 1 Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1
1.2. Perumusan Masalah
3
1.3. Pembatasan Masalah
3
1.4. Tujuan Penelitian
3
1.5. Manfaat Penelitian
4
1.6. Lokasi Penelitian
4
1.7. Metodologi Penelitian
4
Bab 2 Tinjauan Pustaka
2.1. Tanaman kelapa
6
2.2. Bioetanol
8
2.3. Selulosa
9
2.4. Fermentasi
12
2.4.1. Pembagian Fermentasi
13
2.4.1.1. Fermentasi aerob(Proses respirasi)
13
2.4.1.2. Fermentasi anaerob
13
2.5. Karbohidrat
15
2.6. Glukosa
16
2.7. Ragi Roti
17
2.8. Hidrolisis
18
2.9. Gula Pereduksi
19
2.9.1. Analisa Kualitatif Dan Kuantitatif Gula Pereduksi
20
2.9.1.1. Analisa Kualitatif Gula Perduksi
20
2.9.1.2 Analisa Kuantitatif Gula Pereduksi
22
Bab 3 Bahan dan Metodologi Penelitian
3.1. Alat dan Bahan
25
3.1.1. Alat Alat
25
3.1.2. Bahan Bahan
26
3.2. Pembuatan Larutan Pereaksi
3.2.1. Larutan K2Cr2O7 0,689 N
27
3.2.2. Larutan HCL 30%
27
3.2.3. Larutan NaOH !0 %
27
3.2.4. Larutan HNO3 3,5%
27
3.2.5. Larutan NaSO3 2%
27
3.2.6. Larutan NaOH 2%
28
3.2.7. Larutan NaOH 17,5%
28
3.2.8. Larutan Na-Hipoklorit 1,75
28
3.3. Prosedur Penelitian
28
3.3.1. Isolasi Selulosa dari Limbah Serabut Kelapa
28
3.3.2. Hidrolisis Selulosa Sabut Kelapa menjadi Glukosa
29
3.3.3. Analisa Kandungan Glukosa
29
3.3. 4. Fermentasi Glukosa Hasil Hidrolisis Selulosa
30
Sabut Kelapa menjadi Etanol
3.3.5. Pemisahan Bioetanol dari Hasil Fermentasi
30
3.4. Bagan Penelitian
3.4.1. Isolasi Selulosa Sabut Kelapa
31
3.4.2. Hidrolisis Selulosa Sabut Kelapa
32
3.4.3. Pembuatan Larutan Fermentasi
33
3.4.4. Pemisahan Bioetanol dari Hasil Fermentasi
34
dan Uji Kuantitatif Bioetanol
Bab 4 Hasil dan Pembahasan
4.1.
Hasil Penelitian
35
4.1.1. Data Hasil FTIR Selulosa Sabut Kelapa
36
4.1.2. Analisis Kualitatif Kadar Glukosa Dari Hasil Hidrolisis
37
Selulosa Sabut Kelapa
4.1.3 Hasil Analisis Kuantitatif Jumlah Glukosa Dari
Hasil Hidrolisis
38
4.1.4. Perhitungan Kadar Etanol Sabut Kelapa
39
4.2. Pembahasan
40
4.2.1. Isolasi Selulosa Sabut Kelapa
40
4.2.2. Hidrolisis Sabut Kelapa
40
4.2.3. Analisis Kadar Gula Reduksi
41
4.2.4. Analisis Kualitatif Gula reduksi
42
4.2.5. Variasi Lama Fermentasi Terhadap % etanol
42
4.2.6. Variasi Penambahan Ragi Roti Terhadap
43
Kadar Bioetanol
Bab 5. Kesimpulan Dan Saran
5.1. Kesimpulan
44
5.2 Saran
44
Daftar Pustaka
Lampiran
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1. Hasil Isolasi Selulosa Sabut kelapa
35
Tabel 4.1.1 Data Hasil Uji FTIR Selulosa Sabut Kelapa
36
Tabel 4.1.2. Hasil Analisis Kuantitatif Jumlah Glukosa
Dari Hasil Hidrolisis
Tabel 4.1.3. Hasil Analisis Kualitatif Etanol
37
Tabel 4.1.4. Hasil Kuantitatif Kadar Etanol Sabut Kelapa
39
38
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Buah
Kelapa
6
Gambar 2.2. Sabut Kelapa
7
Gambar 2.3.Struktu Selulosa
10
Gambar 2.4. Proses Fermentasi Glukosa
15
Gambar 2.5. Struktur Glukosa
17
Gambar 4.1. Hasil Uji FTIR Sabut Selulosa
36
Gambar 4.2. Proses pemisahan Selulosa menjadi Glukosa
22
Gambar A.1 Kurva kadar etanol dengan lama fermentasi
48
1 ,2,3, dan 4 hari serta berat ragi roti sebanyak 2 gram.
Gambar A. 2.Kurva kadar etanol dengan lama fermentasi
1 ,2,3, dan 4 hari serta berat ragi roti sebanyak 4 gram.
48
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 : (a) Gambar sabut kelapa dipotong kecil kecil
49
(b) Gambar Selulosa sabut kelapa
Lampiran 2 : Gambar uji kadar kualitatif glukosa
49
Lampiran 3 : Proses pemurnian bioetanol dengan destilasi
50
Lampiran 5 : Angka tabel Penetapan Kadar Glukosa Menurut Luff-Schoorl
51