Hubungan Pet Attachment Dengan Well-Being Pada Individu Yang Memiliki Hewan Peliharaan

Hubungan Pet Attachment dengan Well-being pada Individu yang Memiliki
Hewan Peliharaan
Yolanda Maranatha1 dan Rahma Fauzia2
ABSTRAK
Manfaat positif secara fisik maupun psikologis yang diperoleh dengan memiliki
hewan peliharaan telah diketahui dapat meningkatkan well-being individu.
Manfaat tersebut diperoleh dari peran hewan peliharaan sebagai pendamping
(companion) manusia yang membuat hewan peliharaan mampu menggantikan
figur attachment, yang dikenal sebagai konsep pet attachment. Tidak hanya
sekedar memiliki, hubungan yang dekat dengan hewan peliharaan menjadi lebih
penting untuk dilihat ketika ingin mengetahui manfaat yang diberikan hewan
peliharaan kepada individu. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan
antara pet attachment dengan well-being. 323 pemilik anjing dan kucing
dilibatkan dalam penelitian ini sebagai sampel penelitian. Alat ukur yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Lexington Attachment to Pets Scale untuk
mengukur pet attachment dan PERMA Profiler untuk mengukur well-being, yang
telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Hasil analisa data menunjukkan
bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara pet attachment dengan
well-being pada individu yang memiliki hewan peliharaan sebesar .202 dengan
taraf signifikansi .000 (p < .05).
Kata Kunci: Pet Attachment, Well-being, Peliharaan


1

Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara
Dosen Departemen Psikologi Klinis Fakultas Psikologi Universitas Sumatera
Utara
2

i
Universitas Sumatera Utara

The Relationship Between Pet Attachment and Well-being in Pet Owners
Yolanda Maranatha1 dan Rahma Fauzia2
ABSTRACT
Positive psychological and physical benefits from owning a pet have been known
to improve owner‟s well-being. These benefits are derived from the role of a pet
as a human companion that allows pets to replace attachment figures, known as
the concept of pet attachment. Having a close relationship with a pet is more
important to look at than mere ownership when it comes to explore the benefits
that pets can provide. The current study aims to examine the relationship between

pet attachment and well-being in pet owners. The participants were 323 dog and
cat owners. Pet attachment data was assessed through the Lexington Attachment
to Pets Scale and the PERMA Profiler used to assess well-being. Both measures
were originally written in English and both have been translated to Indonesian for
the purpose of this study. Results obtained from this study indicate that there is a
significant and positive correlation between these variables with a correlation
value of .202 and a significance value of .000 (p < .05).
Keywords: Pet Attachment, Well-being, Pets

1

Student in Universitas Sumatera Utara, Faculty of Psychology
Lecturer in Universitas Sumatera Utara, Faculty of Psychology, Department of
Clinical Psychology
2

ii
Universitas Sumatera Utara