Pendidikan dan perlindungan konsumen pptx

PENDIDIKAN DAN PERLINDUNGAN
KONSUMEN

Oleh:
Irfan Setian Alqubais

03201540028

KONSUMEN

Konsumen menurut ketentuan Pasal 1 angka 2 UU Nomor 8 Tahun 1999
tentang erlindungan Konsumen adalah setiap orang pemakai
barang/jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan
diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk-makhluk hidup lain
dan tidak untuk diperdagangkan

HAK HAK KONSUMEN DALAM UUPK
UU NO 8 PASAL 4 TAHUN 1999
1.

Hak atas kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam mengosumsi barang dan jasa.


2.

Hak memilih barang dan jasa serta mendapatkan barang dan jasa tersebut sesuai
dengan nilai tukar dan kondisi serta jaminan yang dijanjikan.

3.

Hak atas informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan
jasa.

4.

Hak didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan jasa yang digunakan.

5.

Hak mendapat advokasi mengenai perlindungan dan upaya penyelesaian sengketa
perlindungan konsumen secara patut.


6.

Hak mendapat pembinaan dan Pendidikan konsumen.

7.

Hak diperlakukan atau dilayani secara benar dan jujur serta tidak diskriminatif.

8.

Hak mendapatkan kompensasi, ganti rugi atau penggantian barang/jasa.

9.

Hak-hak yang diatur dalam perundang-undangan lainnya.

POSISI KONSUMEN YANG IDEAL




Menegakkan hak-haknya dan melaksanakan kewajibannya



Sinyal pasar dan control yang efektif bagi pelaku usaha untuk
melakukan penilaian, menentukan pilihan, meminta informasi
yang benar



Menjadi penggerak komunitas di lingkungannya untuk
membangun budaya konsumen yang cerdas

KONSUMEN YANG CERDAS


Konsumen yang mengerti hak dan kewajibannya




Secara mandiri dapat memproteksi dirinya, keluarganya dan
lingkungannya dengan produk meneliti kebenaran informasi
mengenai produk yang akan dibeli, dikonsumsi dan dimanfaatkan



Konsumen cerdas ikut membangun tanggung jawab pelaku usahan
agar memproduksi dan memperdagangkan barang yang memenuhi
persyaratan perlindungan konsumen dengan menjadi control, unsur
pengawas, kritis dan feedback kepada dunia usaha



Harus pandai mendahulukan produk bangsa sendiri disbanding
produk dari bnagsa lain, kecuali produk yang bersangkutan tidak
ada subsitusinya didalam negeri.

PENDIDIKAN DAN PERLINDUNGAN
KONSUMEN



Memberikan pengetahuan kepada konsumen agar mereka
mempunyaiperisai dalam menghadapi perilaku pengusaha
atau produsen atau penjual dengan serangan yang gencar
melalui promosi yang mereka lakukan



Suatu proses mendapatkan pengetahuandan keterampilan
yang diperlukan dalam mengelola sumberdaya yag dimiliki
dan pengambilan keputusan konsumen (Michigan Consumer
Education Center) (Garman, 1991)

TUJUAN UMUM PENDIDIKAN KONSUMEN
Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan konsumen khususnya
mengenai masalah-masalah yang berkaitan dengan perlindungan
konsumen




Tujuan Khusus Pendidikan Konsumen

1.

Menentukan pilihan atas barang dan jasa dgn tepat
yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan

2.

Perencanaan anggaran yang baik

3.

Sadar pada lingkungan

4.

Mengungkapkan masalah, mengatasi masalah,
bertindak mengatasi masalah yang berkaitan dgn
konsumen


5.

Menyebarluaskan kesadaran konsumen

PERLINDUNGAN KONSUMEN
Perlindungan konsumen adalah kegiatan memberikan penerangan,
penyuluhan atau pun Pendidikan kepada konsumen, tidak saja ilmu
mengenal barang, tetapi yang lebih penting ialah membangkitkan
kesadaran dan kegairahan perlindungan terhadap keselamatan,
kesehatan dan kelangsungan hidup

PERLINDUGAN KONSUMEN DIBERIKAN KEPADA
:

1.

Pemerintah




Undangp-Undang/Peraturan



Penentuan Standar/SNI



Sanksi Pelanggaran

2.

Produsen/pedagang



Promosi(iklan dan informasi lainnya)




Label

3.

Masyarakat Konsumen



Pengaduan



Teliti dalam membeli



Hak Konsumen

TUJUAN UMUM PERLINDUNGAN

KONSUMEN


Menciptakan system perlindungan konsumen yang mengandung unsur kepastian
hokum, kerbukaan informasi serta akses untuk memperoleh informasi



Mengangkat harkat dan mertabat konsumen dengan cara menghindarkannya dari
akses negative pemakaian barang/jasa



Menumbuhkan kesadaran pelaku usaha, sehingga tumbuh sikap jujur dan
bertanggungjawab dalam penyediaan barang/jasa yang berkualitas



Meningkatkan kualitas barang/jasa yang menjamin kelangsungan usaha produksi
barang dan jasa, kesehatan, kenyamanan, keamanan,dan keselamatan konsumen


KEKUATAN YANG MENDORONG
PERLINDUNGAN KONSUMEN
1.

Praktek-praktek pemasaran



Konsep pemasaaran



Segmentasi pasar



Usaha memasarkan barang/jasa

2.

Perkembangan social



Masyarakat menjadi lebih maju, lebih mampu, dan lebih kritis



Gerakan menuju perlindungan konsumen

3.

Perubahan teknologi

TERIMAKASIH