DLHK Prov Jateng publikasi Sosialisasi_PROPER_2017_Kriteria PPA, PROPER 2016-2017 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH
KRITERIA PENILAIAN
PENGENDALIAN PENCEMARAN
AIR DAN TATA CARA PENGISIAN
FORM ASPEK PPA PROPER 2017
Direktorat Pengendalian Pencemaran Air
Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Gedung B Lantai 5
Jl. D.I. Panjaitan Kav. 24 Jakarta 13410
OUTLINE PRESENTASI :
A. KRITERIA PENILAIAN ASPEK PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
B. TATA CARA PENGISIAN FORM ASPEK PPA
KRITERIA PENILAIAN PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
6
1
KETAATAN TERHADAP
KETENTUAN TEKNIS
KETAATAN
TERHADAP IZIN
(IPLC)
2
5
KETAATAN TERHADAP
PEMENUHAN BAKU
MUTU
4
3
KETAATAN
TERHADAP
PELAPORAN DATA
PER PARAMETER
KETAATAN
TERHADAP TITIK
PENAATAN
KETAATAN TERHADAP
PARAMETER BAKU
MUTU AIR LIMBAH
1
KRITERIA KETAATAN TERHADAP IZIN
MERAH
BIRU
1. Mempunyai izin
pembuangan air limbah ke
badan air/laut/aplikasi pada
lahan
2. Izin dalam proses akhir
(persyaratan izin sudah
lengkap)
Tidak mempunyai izin
pembuangan air limbah ke
badan air/laut/aplikasi pada
lahan (land application)
HITAM
---
CATATAN :
Izin dalam proses akhir/perpanjangan izin yaitu persyaratan izin sudah
lengkap secara administrasi dan teknis serta dilengkapi tanda terima dari
instansi pemberi izin
*Bila ditahun berikutnya statusnya masih sama maka masuk
peringkat Merah
JENIS
IZIN
1.Izin pembuangan air limbah ke
s/b air
2.Izin pembuangan air limbah ke
laut
3.Izin pemanfaatan air limbah
untuk aplikasi lahan industri
kelapa sawit
4.Izin injeksi air limbah ke formasi
untuk industri migas
CATATAN :
Semua
usaha
dan/atau kegiatan wajib memiliki izin sesuai
5.Izin
Pembuangan/pemanfaatan
dengan ketentuan yang dipersyaratkan untuk
air limbah domestik
kegiatannya
2
KRITERIA KETAATAN TERHADAP TITIK PENAATAN
BIRU
MERAH
Memantau seluruh titik
penaatan dan/atau air
buangan yang harus
dikelola sesuai dengan
peraturan
HITAM
---
Terdapat titik penaatan air
buangan yang tidak pernah
dilakukan pemantauan
Terdapat titik penaatan air
buangan dan/atau air limbah
pemanfaatan Aplikasi Lahan
(untuk industri sawit) yang
tidak pernah dipantau selama
periode penilaian.
Memanfaatkan air limbah untuk
penyiraman tanaman (khusus
kegiatan hotel, RS, dan industri
pengolah limbah domestik)
TITIK PENAATAN
Satu lokasi atau
lebih yang
dijadikan acuan
untuk
pemantauan
dalam rangka
penaatan baku
mutu air limbah
Semua usaha
dan/atau kegiatan
wajib memantau
seluruh titik
penaatan
pembuangan
dan/atau
pemanfaatan air
limbah ke
lingkungan
3
KRITERIA KETAATAN TERHADAP PARAMETER BAKU MUTU
AIR LIMBAH
MERAH
BIRU
100% parameter baku
mutu air limbah dipantau.
≥90% parameter dipantau
khusus untuk industri sawit
yang menerapkan aplikasi
lahan (pH dan BOD harus
terpantau)
Melakukan pengukuran
parameter baku mutu air
limbah harian sesuai jenis
industrinya
Menghitung beban
PENGENDALIAN PENCEMARAN
AIR DAN TATA CARA PENGISIAN
FORM ASPEK PPA PROPER 2017
Direktorat Pengendalian Pencemaran Air
Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Gedung B Lantai 5
Jl. D.I. Panjaitan Kav. 24 Jakarta 13410
OUTLINE PRESENTASI :
A. KRITERIA PENILAIAN ASPEK PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
B. TATA CARA PENGISIAN FORM ASPEK PPA
KRITERIA PENILAIAN PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
6
1
KETAATAN TERHADAP
KETENTUAN TEKNIS
KETAATAN
TERHADAP IZIN
(IPLC)
2
5
KETAATAN TERHADAP
PEMENUHAN BAKU
MUTU
4
3
KETAATAN
TERHADAP
PELAPORAN DATA
PER PARAMETER
KETAATAN
TERHADAP TITIK
PENAATAN
KETAATAN TERHADAP
PARAMETER BAKU
MUTU AIR LIMBAH
1
KRITERIA KETAATAN TERHADAP IZIN
MERAH
BIRU
1. Mempunyai izin
pembuangan air limbah ke
badan air/laut/aplikasi pada
lahan
2. Izin dalam proses akhir
(persyaratan izin sudah
lengkap)
Tidak mempunyai izin
pembuangan air limbah ke
badan air/laut/aplikasi pada
lahan (land application)
HITAM
---
CATATAN :
Izin dalam proses akhir/perpanjangan izin yaitu persyaratan izin sudah
lengkap secara administrasi dan teknis serta dilengkapi tanda terima dari
instansi pemberi izin
*Bila ditahun berikutnya statusnya masih sama maka masuk
peringkat Merah
JENIS
IZIN
1.Izin pembuangan air limbah ke
s/b air
2.Izin pembuangan air limbah ke
laut
3.Izin pemanfaatan air limbah
untuk aplikasi lahan industri
kelapa sawit
4.Izin injeksi air limbah ke formasi
untuk industri migas
CATATAN :
Semua
usaha
dan/atau kegiatan wajib memiliki izin sesuai
5.Izin
Pembuangan/pemanfaatan
dengan ketentuan yang dipersyaratkan untuk
air limbah domestik
kegiatannya
2
KRITERIA KETAATAN TERHADAP TITIK PENAATAN
BIRU
MERAH
Memantau seluruh titik
penaatan dan/atau air
buangan yang harus
dikelola sesuai dengan
peraturan
HITAM
---
Terdapat titik penaatan air
buangan yang tidak pernah
dilakukan pemantauan
Terdapat titik penaatan air
buangan dan/atau air limbah
pemanfaatan Aplikasi Lahan
(untuk industri sawit) yang
tidak pernah dipantau selama
periode penilaian.
Memanfaatkan air limbah untuk
penyiraman tanaman (khusus
kegiatan hotel, RS, dan industri
pengolah limbah domestik)
TITIK PENAATAN
Satu lokasi atau
lebih yang
dijadikan acuan
untuk
pemantauan
dalam rangka
penaatan baku
mutu air limbah
Semua usaha
dan/atau kegiatan
wajib memantau
seluruh titik
penaatan
pembuangan
dan/atau
pemanfaatan air
limbah ke
lingkungan
3
KRITERIA KETAATAN TERHADAP PARAMETER BAKU MUTU
AIR LIMBAH
MERAH
BIRU
100% parameter baku
mutu air limbah dipantau.
≥90% parameter dipantau
khusus untuk industri sawit
yang menerapkan aplikasi
lahan (pH dan BOD harus
terpantau)
Melakukan pengukuran
parameter baku mutu air
limbah harian sesuai jenis
industrinya
Menghitung beban