informasi hilal rabiulakhir 1435h

INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM
JUMAT, 31 JANUARI 2014 M
PENENTU AWAL BULAN RABI’UL AKHIR 1435 H
Keteraturan peredaran Bulan dalam mengelilingi Bumi juga Bumi dan Bulan dalam
mengelilingi Matahari memungkinkan manusia untuk mengetahui penentuan waktu. Salah satunya
adalah penentuan awal bulan Hijriah, yang didasarkan pada peredaran Bulan mengelilingi Bumi.
Penentuan awal bulan Hijriah ini sangat penting bagi umat Islam, misalnya dalam penentuan awal
tahun baru Hijriah, awal dan akhir shaum Dzulhijjah, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagai institusi pemerintah yang
salah satu tupoksinya adalah pelayanan data tanda waktu tentu sangat berkepentingan dalam
penentuan awal bulan Hijriah ini. Untuk itu, BMKG menyampaikan Informasi Hilal saat Matahari
Terbenam, Jumat, 31 Januari 2014 M: Penentu Awal Bulan Rabi’ul Akhir 1435 H sebagai berikut.
1. Waktu Konjungsi (Ijtima’) dan Terbenam Matahari
Konjungsi geosentrik atau konjungsi atau ijtima’ adalah peristiwa ketika bujur ekliptika Bulan
sama dengan bujur ekliptika Matahari dengan pengamat diandaikan berada di pusat Bumi. Peristiwa
ini akan kembali terjadi pada hari Kamis, 30 Januari 2014 M, pukul 21 : 38 UT atau Jumat, 31
Januari 2014 M, pukul 04 : 38 WIB atau pukul 05 : 38 WITA atau pukul 06 : 38 WIT, yaitu ketika
nilai bujur ekliptika Matahari dan Bulan tepat sama 310,992o. Pada saat konjungsi tersebut, jarak
sudut Matahari dan Bulan (elongasi) adalah 4,974o. Elongasi ini lebih besar daripada jumlah semi
diameter Bulan dan Matahari pada saat tersebut, yaitu 0,549o. Periode sinodis Bulan sendiri
terhitung sejak konjungsi sebelumnya hingga konjungsi yang akan datang ini adalah 29 hari 10 jam

24 menit.
Waktu terbenam Matahari dinyatakan ketika bagian atas piringan Matahari tepat di horizonteramati. Keadaan ini bergantung pada berbagai hal, yang di antaranya adalah semi diameter
Matahari, efek refraksi atmosfer Bumi dan elevasi lokasi pengamat di atas permukaan laut (dpl).
Dalam perhitungan standar penentuan waktu terbenam Matahari, semi diameter Matahari dianggap
16’, efek refraksi atmosfer dianggap 34’ dan elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl (Seidelmann,
1992). Berdasarkan hal ini Matahari terbenam di wilayah Indonesia pada tanggal 31 Januari 2014
paling awal terjadi pada pukul 17 : 58 WIT di Jayapura dan paling akhir terjadi pada pukul 18 : 48
WIB di Sabang.
Dengan memperhatikan waktu konjungsi dan Matahari terbenam, dapat dikatakan bahwa
konjungsi terjadi sebelum Matahari pada 31 Januari 2014 terbenam di wilayah di Indonesia. Dengan
demikian, secara astronomis waktu pelaksanaan rukyat Hilal di wilayah Indonesia adalah setelah
Matahari terbenam tanggal 31 Januari 2014.

1

2. Data Hilal dan Matahari untuk Beberapa Kota di Indonesia
Pada Tabel tentang “Data Hilal dan Matahari saat Matahari Terbenam, Jumat, 31 Januari 2014
M: Penentu Awal Bulan Rabi’ul Akhir 1435 H”, ditampilkan informasi astronomis Hilal dan
Matahari untuk beberapa kota di Indonesia saat Matahari terbenam tanggal 31 Januari 2014 M.
Informasi ini adalah informasi dasar penentu awal bulan Rabi’ul Akhir 1435 H. Pada tabel tersebut,

sebagaimana waktu terbenam Matahari, waktu terbenam Bulan dinyatakan saat bagian atas piringan
Bulan tepat di horizon-teramati. Dalam perhitungan standar waktu terbenam Bulan, efek refraksi
atmosfer dianggap 34’, elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl dan semi diameter Bulan adalah
nilainya pada saat tersebut (Seidelmann, 1992).
Azimuth adalah besar sudut yang dinyatakan dari titik Utara Geografis (True North) menyusuri
bidang horizon ke arah Timur dan seterusnya hingga ke posisi proyeksi benda langit di bidang
horizon. Benda langit yang dimaksud adalah Bulan atau Matahari. Tinggi Hilal dinyatakan sebagai
ketinggian pusat piringan Bulan dari horizon-teramati dengan elevasi pengamat dianggap 0 meter
dpl dan efek refraksi atmosfer standar telah diikutsertakan dalam perhitungan. Elongasi adalah jarak
sudut antara pusat piringan Bulan dan pusat piringan Matahari untuk pengamat dengan elevasi
dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer Bumi diabaikan.
Sementara FI Bulan adalah fraksi illuminasi Bulan, yaitu persentase perbandingan antara luas
piringan Bulan yang tercahayai oleh Matahari dan menghadap ke pengamat di permukaan Bumi
dengan luas seluruh piringan Bulan. Dari tabel tersebut di atas dapat juga diperoleh informasi umur
Bulan dan lag. Umur Bulan adalah selisih waktu antara terbenam Matahari dengan waktu terjadinya
konjungsi. Adapun lag adalah selisih waktu terbenam Bulan dengan waktu terbenam Matahari.
Dalam perhitungan tinggi Bulan, efek tinggi lokasi pengamat di atas permukaan laut dapat
diikutsertakan dengan menggunakan persamaan (1) berikut, yaitu
a  a0  d ,


(1)

dengan a adalah tinggi Bulan dari horizon-teramati dengan memperhitungkan efek tinggi lokasi
pengamat dan a o adalah tinggi Bulan dari horizon-teramati tanpa efek tinggi lokasi pengamat.
Adapun d pada persamaan (1) di atas adalah efek kerendahan horizon (dip) yang dinyatakan oleh1)
d  0,02917 h ,

(2)

dengan h adalah tinggi lokasi pengamat di atas permukaan laut dalam satuan meter.
Sebagai contoh untuk perhitungan di atas adalah ketinggian Bulan pada 31 Januari 2014 untuk
pengamat di Pelabuhan Ratu dengan elevasi 52,685 meter dpl. Berdasarkan “Data Hilal dan
Matahari saat Matahari Terbenam, Jumat, 31 Januari 2014 M: Penentu Awal Bulan Rabi’ul Akhir
1435 H” untuk lokasi Pelabuhan Ratu, diperoleh a o adalah 3,8532o. Berdasarkan persamaan (2) di
atas, nilai d adalah 0,2117o. Setelah hasil ini diterapkan pada persamaan (1) di atas, diperoleh nilai a
adalah 4,0649o. Dengan demikian, setelah memperhitungkan elevasinya, tinggi Bulan di Pelabuhan
Ratu dari horizon-teramati saat Matahari terbenam tanggal 31 Januari 2014 adalah 4o 3,89’.
Prosedur yang sama dapat dilakukan untuk lokasi lainnya.

2


3. Peta Ketinggian Hilal
Pada Gambar 1 dan 2 ditampilkan peta ketinggian Hilal untuk pengamat di antara 60 o LU
sampai dengan 60o LS saat Matahari terbenam di masing-masing lokasi pengamat di permukaan
Bumi pada tanggal 30 dan 31 Januari 2014. Pada Gambar 1 dan 2 tersebut ditampilkan pula
ketinggian Hilal untuk pengamat yang berada di Indonesia. Peta ketinggian Hilal saat Matahari
terbenam di Indonesia pada tanggal 31 Januari 2014 lebih jelas dapat dilihat pada Gambar 3. Pada
ketiga gambar tersebut, tinggi Hilal dinyatakan sebagai ketinggian pusat piringan Bulan dari
horizon-teramati dengan elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer standar
telah diikutsertakan dalam perhitungan.

Gambar 1. Peta ketinggian Hilal tanggal 30 Januari 2014 untuk pengamat antara 60o LU s.d. 60o LS.

Gambar 2. Peta ketinggian Hilal tanggal 31 Januari 2014 untuk pengamat antara 60o LU s.d. 60o LS.

3

Sebagaimana terlihat pada Gambar 1 dan 2, pada daerah dengan ketinggian Hilal kurang dari 0o,
Hilal mustahil akan teramati karena saat Matahari terbenam, Hilal sudah di bawah horizon.
Sebagaimana terlihat pada Gambar 3, ketinggian Hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 31

Januari 2014 berkisar antara 2,50o sampai dengan 5,71o.

Gambar 3. Peta ketinggian Hilal tanggal 31 Januari 2014 untuk pengamat di Indonesia

4. Peta Elongasi
Pada Gambar 4 ditampilkan peta elongasi untuk pengamat di Indonesia saat matahari terbenam
tanggal 31 Januari 2014. Elongasi adalah jarak sudut antara pusat piringan Bulan dan pusat piringan
Matahari untuk pengamat dengan elevasi dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer Bumi
diabaikan. Sebagaimana terlihat pada Gambar 4, elongasi saat Matahari terbenam tanggal 31 Januari
2014 di Indonesia berkisar antara 7,73o sampai dengan 8,98o.

Gambar 4. Peta Elongasi tanggal 31 Januari 2014 untuk pengamat di Indonesia

4

5. Peta Umur Bulan
Pada Gambar 5 ditampilkan peta umur Bulan saat Matahari terbenam tanggal 31 Januari 2014.
Umur Bulan adalah selisih waktu antara terbenam Matahari dengan waktu terjadinya konjungsi.
Sebagaimana terlihat pada Gambar 5, umur Bulan di Indonesia pada tanggal 31 Januari 2014
berkisar antara 11,33 jam sampai dengan 14,20 jam.


Gambar 5. Peta Umur Bulan tanggal 31 Januari 2014 untuk pengamat di Indonesia

6. Peta Lag
Pada Gambar 6 ditampilkan peta Lag untuk pengamat di Indonesia pada tanggal 31 Januari
2014. Lag adalah selisih waktu terbenam Bulan dengan waktu terbenam Matahari. Sebagaimana
terlihat pada gambar tersebut, selisih waktu terbenam Bulan dengan Matahari di Indonesia pada
tanggal 31 Januari 2014 berkisar antara 13,20 menit sampai dengan 27,29 menit.

Gambar 6. Peta Lag tanggal 31 Januari 2014 untuk pengamat di Indonesia

5

7. Peta Fraksi Illuminasi Bulan
Pada Gambar 7 ditampilkan peta Fraksi Illuminasi Bulan untuk pengamat di Indonesia pada
tanggal 31 Januari 2014. Fraksi Illuminasi Bulan adalah perbandingan antara luas piringan Bulan
yang tercahayai oleh Matahari dan menghadap ke pengamat di permukaan Bumi dengan luas
seluruh piringan Bulan. Sebagaimana terlihat pada Gambar 7, Fraksi Illuminasi Bulan pada tanggal
31 Januari 2014 berkisar antara 0,46% sampai dengan 0,62 %.


Gambar 7. Peta Fraksi Illuminasi Bulan tanggal 31 Januari 2014 untuk pengamat di Indonesia

8. Objek Astronomis Lainnya yang Berpotensi Mengacaukan Rukyat Hilal
Dalam perencanaan rukyat Hilal, perlu diperkirakan juga objek-objek astronomis selain Hilal
dan Matahari yang posisinya berdekatan dengan Bulan dan kecerlangannya tidak berbeda jauh
dengan Hilal atau lebih lebih cerlang daripada Hilal. Objek astronomis ini bisa berupa planet,
misalnya Venus atau Merkurius, atau berupa bintang yang cerlang, seperti Sirius. Adanya objek
astronomis lainnya ini berpotensi menjadikan pengamat untuk menganggapnya sebagai Hilal. Pada
tanggal 31 Januari 2014, dari sejak matahari terbenam hingga Bulan terbenam tidak ada objek
astronomis dengan jarak sudut kurang dari 5o dari Bulan.

Referensi
Seidelmann P.K. (Ed.) (1992), Explanatory Supplement to the Astronomical Almanac,
University Science Books, Mill Valley, CA.

Informasi Lanjut
Sub Bidang Gravitasi dan Tanda Waktu BMKG
Gedung Operasional Baru Lantai 3
Jl. Angkasa I No. 2 Kemayoran, Jakarta 10720
Telepon


: (021) 4246321 ext. 3309

surat-e

: gtw@bmkg.go.id
6

DATA HILAL DAN MATAHARI PADA SAAT MATAHARI TERBENAM
JUMAT, 31 JANUARI 2014 M
PENENTU AWAL BULAN RABI'UL AKHIR 1435 H

NO
1
2
3
4
5
6
7

8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
23
24
25
26
27
28

29
30
31
32
33
34
35
36
37
38

NAMA LOKASI
SABANG
BANDA ACEH
MEULABOH
GUNUNG SITOLI
MEDAN
SIBOLGA
PADANG
PEKANBARU

JAMBI
BENGKULU
PALEMBANG
BANDAR LAMPUNG
BATAM
TANJUNG PINANG
RANAI
PANGKAL PINANG
TANJUNG PANDAN
MERAK
PANDEGLANG
SERANG
RANGKAS BITUNG
JAKARTA
PELABUHAN RATU
BANDUNG
LEMBANG
SEMARANG
YOGYAKARTA
PANGGUNG REJO
TANJUNG KODOK
NGLIYEP
PRAPAT,BAWEAN
SURABAYA
PASIBAN
AMBAT,PAMEKASAN
TERANGULASI
PONTIANAK
SINTANG

POSISI LOKASI
BUJUR
LINTANG
o
'
o
'
95 21.00 BT
5 54.00 LU
95 45.00 BT
5 31.00 LU
96 7.00 BT
4 11.00 LU
97 42.30 BT
1 10.00 LU
98 40.60 BT
3 33.70 LU
98 53.70 BT
1 33.10 LU
100 21.30 BT
0 53.00 LS
101 26.70 BT
0 27.70 LU
103 38.30 BT
1 38.10 LS
102 20.30 BT
3 51.80 LS
104 42.10 BT
2 54.20 LS
105 14.40 BT
5 14.40 LS
104 6.80 BT
1 7.10 LU
104 31.80 BT
0 55.00 LU
108 27.00 BT
3 50.00 LU
106 8.40 BT
2 8.70 LS
107 45.20 BT
2 45.10 LS
106 0.00 BT
5 56.00 LS
106 6.00 BT
6 18.00 LS
106 9.00 BT
6 6.00 LS
106 14.00 BT
6 22.00 LS
106 50.47 BT
6 9.31 LS
106 33.46 BT
7 1.74 LS
107 35.00 BT
6 54.00 LS
107 36.96 BT
6 49.55 LS
110 22.80 BT
6 59.00 LS
110 26.00 BT
7 47.00 LS
112 13.00 BT
8 20.00 LS
112 21.00 BT
6 52.00 LS
112 26.00 BT
8 21.00 LS
112 35.00 BT
5 48.00 LS
112 47.10 BT
7 23.00 LS
113 20.00 BT
8 20.00 LS
113 25.00 BT
7 13.00 LS
114 22.00 BT
8 40.00 LS
109 24.50 BT
0 8.60 LS
111 28.60 BT
0 3.90 LS

WAKTU TERBENAM
MATAHARI
BULAN
j
m
j
m
18 : 48 WIB
19 : 15 WIB
18 : 47 WIB
19 : 14 WIB
18 : 47 WIB
19 : 14 WIB
18 : 45 WIB
19 : 9 WIB
18 : 38 WIB
19 : 3 WIB
18 : 39 WIB
19 : 4 WIB
18 : 37 WIB
19 : 0 WIB
18 : 31 WIB
18 : 54 WIB
18 : 24 WIB
18 : 47 WIB
18 : 32 WIB
18 : 54 WIB
18 : 22 WIB
18 : 43 WIB
18 : 23 WIB
18 : 43 WIB
18 : 19 WIB
18 : 43 WIB
18 : 18 WIB
18 : 41 WIB
17 : 58 WIB
18 : 22 WIB
18 : 15 WIB
18 : 37 WIB
18 : 9 WIB
18 : 30 WIB
18 : 20 WIB
18 : 40 WIB
18 : 20 WIB
18 : 40 WIB
18 : 20 WIB
18 : 40 WIB
18 : 20 WIB
18 : 39 WIB
18 : 17 WIB
18 : 37 WIB
18 : 20 WIB
18 : 39 WIB
18 : 15 WIB
18 : 34 WIB
18 : 15 WIB
18 : 34 WIB
18 : 4 WIB
18 : 23 WIB
18 : 5 WIB
18 : 23 WIB
17 : 59 WIB
18 : 16 WIB
17 : 56 WIB
18 : 14 WIB
17 : 58 WIB
18 : 15 WIB
17 : 54 WIB
18 : 13 WIB
17 : 55 WIB
18 : 13 WIB
17 : 54 WIB
18 : 12 WIB
17 : 52 WIB
18 : 10 WIB
17 : 50 WIB
18 : 7 WIB
17 : 59 WIB
18 : 22 WIB
17 : 51 WIB
18 : 13 WIB

AZIMUTH
MATAHARI
BULAN
o
'
o
'
252
40.17 258 52.58
252
40.53 258 55.92
252
41.43 259
7.48
252
41.27 259 30.16
252
41.53 259 11.33
252
41.39 259 26.65
252
39.40 259 41.94
252
40.65 259 32.60
252
38.26 259 43.95
252
34.30 259 56.49
252
36.12 259 49.90
252
30.85 259 59.93
252
40.95 259 26.45
252
40.81 259 27.55
252
40.99 259
4.04
252
37.36 259 44.85
252
36.25 259 46.71
252
28.91 260
1.85
252
27.83 260
3.05
252
28.42 260
2.31
252
27.62 260
3.15
252
28.22 260
1.86
252
25.53 260
4.97
252
25.90 260
3.59
252
26.14 260
3.33
252
25.50 260
1.16
252
22.81 260
3.29
252
20.74 260
2.82
252
25.78 259 58.93
252
20.67 260
2.63
252
28.98 259 55.35
252
24.07 259 59.94
252
20.69 260
1.68
252
24.60 259 58.88
252
19.39 260
1.32
252
39.76 259 31.10
252
39.74 259 29.21

KONJUNGSI / IJTIMA':JUMAT, 31 JANUARI 2014 M, PUKUL 4 : 38 WIB
TINGGI
POSISI BULAN RELATIF
FI
TERHADAP MATAHARI (ELONGASI)
BULAN
BULAN
o
'
o
'
%
5 42.55
8 54.78 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
5 39.34
8 54.53 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
5 30.37
8 55.68 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
5
7.49
8 56.89 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
5 20.70
8 51.61 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
5
7.36
8 54.05 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
4 47.85
8 54.79 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
4 54.49
8 50.74 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
4 35.47
8 49.63 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
4 22.67
8 55.44 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.61
4 24.35
8 49.51 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.59
4
6.51
8 52.03 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
4 52.86
8 44.70 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
4 50.62
8 44.20 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
5
0.29
8 32.60 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.56
4 26.48
8 45.65 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.59
4 18.77
8 43.51 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 59.84
8 51.65 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 56.94
8 52.03 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 58.30
8 51.63 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 56.16
8 51.88 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 56.43
8 50.41 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 51.19
8 52.30 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 49.38
8 50.16 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 50.47
8 49.99 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.60
3 42.89
8 45.04 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 36.87
8 46.19 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.59
3 29.08
8 43.72 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 39.61
8 41.18 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 28.51
8 43.35 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 46.85
8 39.09 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.57
3 34.92
8 41.17 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 26.77
8 41.64 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.58
3 34.82
8 39.74 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.57
3 22.17
8 40.25 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.57
4 32.81
8 36.53 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.57
4 28.75
8 32.53 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.56

39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84

PANGKALAN BUN
PALANGKA RAYA
MUARATEWE
BANJARMASIN
TENGGARONG
SAMARINDA
TANJUNG REDEP
TARAKAN
JEMBRANA
TABANAN
BULELENG
DENPASAR
BADUNG
GIANYAR
BANGLI
KLUNGKUNG
KARANGASEM
MATARAM
SUMBAWA BESAR
BIMA
WAINGAPU
KUPANG
KOTAMOBAGU
MANADO
TONDANO
BITUNG
TAHUNA
MIANGAS
KENDARI
LUWUK
PALU
TOLI-TOLI
MAJENE
MAKASSAR
GORONTALO
TERNATE
AMBON
SAUMLAKI
TUAL
SORONG
FAK FAK
MANOKWARI
BIAK
TIMIKA
MERAUKE
JAYAPURA

111
113
114
114
116
117
117
117
114
115
115
115
115
115
115
115
115
116
117
118
120
123
124
124
124
125
125
125
122
122
119
120
119
119
122
127
128
131
132
131
132
134
136
136
140
140

43.00
56.60
42.00
45.20
59.92
8.00
32.00
34.10
35.00
2.00
5.00
10.20
13.00
20.00
22.00
25.00
31.00
6.10
25.00
41.50
18.10
39.80
22.00
55.50
56.00
13.00
32.00
35.00
24.80
46.20
54.50
47.60
0.00
32.90
51.10
22.90
5.00
18.00
44.00
17.00
14.00
3.00
6.20
53.00
25.00
31.00

BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT

2
2
0
3
0
0
2
3
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
9
10
0
1
1
1
3
5
4
1
0
1
2
5
0
0
3
7
5
0
2
0
1
4
8
2

41.00
13.60
39.00
26.30
26.59
26.00
15.00
19.70
23.00
29.00
8.00
40.70
37.00
31.00
27.00
32.00
26.00
33.70
26.00
32.60
40.20
10.60
45.00
32.80
18.00
26.00
10.00
33.00
5.10
2.40
54.90
7.40
30.00
3.50
38.20
49.80
42.00
59.00
40.00
54.00
56.00
53.00
11.00
32.00
31.00
34.00

LS
LS
LS
LS
LS
LS
LU
LU
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LU
LU
LU
LU
LU
LU
LS
LS
LS
LU
LS
LS
LU
LU
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS

17
17
17
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
17
17
17
17
17
17
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
17

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

53
44
39
42
29
29
24
22
49
47
47
47
47
46
46
46
45
43
38
33
28
15
58
55
56
54
51
48
12
7
18
12
24
25
5
46
49
42
33
33
32
22
14
15
6
58

WIB
WIB
WIB
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT

18
18
18
19
18
18
18
18
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
19
19
18
18
18
18
18
18
18
18
18

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

14
4
0
2
50
50
46
45
6
5
4
4
4
3
3
3
3
0
55
49
44
30
19
16
16
15
12
10
30
27
38
33
43
43
25
6
7
57
49
51
49
40
31
31
19
14

WIB
WIB
WIB
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT

252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252
252

36.19
36.87
38.99
34.61
39.11
39.11
40.71
40.70
20.44
20.05
21.34
19.30
19.54
19.91
20.16
19.84
20.21
19.70
20.12
19.65
15.10
12.78
39.78
40.17
40.06
40.11
40.35
39.10
32.87
38.16
38.44
40.17
36.17
30.65
39.77
39.69
33.44
21.11
28.41
37.93
34.78
37.82
37.35
31.15
18.72
35.05

259
259
259
259
259
259
259
259
260
260
259
260
260
260
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
258
258
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259
259

43.25
39.28
30.38
44.29
27.61
27.46
10.60
3.04
0.52
0.27
59.48
0.52
0.35
0.03
59.86
59.98
59.67
59.33
57.74
56.65
56.73
53.66
15.84
10.72
12.22
11.24
59.86
42.36
40.55
26.73
28.13
15.89
36.67
46.55
17.49
13.44
34.37
42.93
36.60
19.93
28.08
17.88
17.79
29.73
34.43
20.15

4
4
4
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
2
4
4
4
4
4
4
3
3
4
4
3
3
4
3
3
2
3
3
3
3
3
3
2
3

10.62
8.90
17.79
58.85
14.09
13.86
30.09
36.65
23.82
22.15
24.63
20.43
20.79
21.29
21.71
20.99
21.52
19.37
17.61
14.17
2.60
52.06
5.49
9.24
7.68
7.88
17.79
31.69
37.94
57.52
4.60
15.76
56.06
37.32
8.12
59.32
28.41
52.26
5.27
39.81
24.59
33.88
27.51
4.12
29.95
9.17

8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
7
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
7
7
7
7
7
7
7

35.97
31.13
27.38
31.45
22.81
22.55
17.90
16.28
39.40
38.72
38.08
38.78
38.59
38.22
38.05
38.09
37.75
36.87
34.24
32.07
30.90
25.58
7.55
5.37
5.72
5.01
1.93
58.44
18.33
13.10
18.15
13.53
22.18
25.06
10.48
1.98
7.48
8.36
2.20
57.54
58.90
52.60
49.43
53.14
53.18
43.81

Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara -

Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari

0.56
0.55
0.55
0.55
0.54
0.54
0.53
0.52
0.57
0.57
0.57
0.57
0.57
0.57
0.57
0.57
0.57
0.57
0.56
0.56
0.55
0.54
0.50
0.50
0.50
0.50
0.49
0.49
0.53
0.52
0.53
0.52
0.54
0.54
0.51
0.49
0.50
0.51
0.49
0.48
0.49
0.47
0.47
0.48
0.48
0.46