Dokumen RKPD Kabupaten probolinggo Tahun 2013
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan
daerah periode satu tahun anggaran yang merupakan penjabaran dari RPJM Daerah
dan mengacu pada RKP, memuat rancangan kerangka ekonomi Daerah, prioritas
pembangunan Daerah, rencana kerja, dan pendanaannya, baik yang dilaksanakan
langsung oleh pemerintah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi
masyarakat.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo tahun
2013 merupakan
pelaksanaan tahun terakhir dari Peraturan
Daerah Nomor 07
Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten
Probolinggo
Tahun
2008–2013.
Penyusunan
RKPD
merupakan
pelaksanaan dari Undang - Undang Nomor 17 Tahun 2004 tentang Keuangan
Negara, Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional dan
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah serta Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.
Proses penyusunan RKPD didasarkan pada penjaringan aspirasi yang
diformulasikan
melalui
(Musrenbang) Tahunan
forum
dengan
Musyawarah
Perencanaan
memperhatikan hasil evaluasi
Pembangunan
pelaksanaan
pembangunan daerah pada tahun sebelumnya. Disamping itu penyusunan RKPD
juga memperhatikan dan mengakomodir Usulan Program dan Kegiatan SKPD di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
Lebih lanjut penyusunan dokumen RKPD juga diintegrasikan dengan
prioritas pembangunan Pemerintah Propinsi maupun Pemerintah Pusat,
hal ini
sejalan dengan pasal 2 Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 yang menyatakan
bahwa daerah Kabupaten dan Kota merupakan bagian daerah Propinsi serta
mempunyai hubungan wewenang, keuangan, pelayanan umum pemanfaatan
sumber daya alam dan sumber daya lainnya.
1
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
Dokumen RKPD Kabupaten Probolinggo Tahun 2013 memuat arah kebijakan
pembangunan, prioritas pembangunan, rancangan kerangka ekonomi daerah dan
program kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2013 merupakan pedoman dalam penyusunan
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2013.
1.2.
Landasan Hukum
Peraturan
Perundang-undangan
yang
melatarbelakangi
penyusunan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo Tahun 2013
adalah sebagai berikut:
1.
Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, Pasal 4 ayat (1);
2.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur;
3.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2004 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4287);
4.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
5.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
6.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4547);
2
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
7.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
8.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4438);
9.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700);
10.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4725);
11.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
12.
Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah
Daerah
Kepada
Pemerintah,
Laporan
Keterangan
Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4693);
13.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan
antara
Pemerintah,
Pemerintahan
Daerah
Provinsi
dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor
82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);
14.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4741);
15.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaran Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor
19);
3
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
16.
Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 20);
17.
Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Nomor
4817);
18.
Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Nasional (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 48);
19.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana
Jangka Panjang Menengah Nasional Tahun 2005 – 2009;
20.
Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timar Nomor 15 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Jawa Timar Tahun 2009-2014;
21.
Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 07 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Probolinggo Tahun
2008–2013;
22.
Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 08 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Probolinggo Tahun 2005–
2025;
23.
Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 09 Tahun 2011 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun
2012.
24.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah jo. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59
Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
25.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan,
Pengendalian,
Dan
Pembangunan Daerah;
4
Evaluasi
Pelaksanaan
Rencana
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
1.3.
Hubungan RKPD Dengan Dokumen Perencanaan Lainnya
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) memiliki hubungan dengan
berbagai dokumen perencanaan lainnya, RKPD tahun 2013 merupakan penjabaran
tahun terakhir dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Probolinggo tahun 2008-2013. Dengan demikian RKPD 2013 memuat
arah kebijakan dan prioritas pembangunan yang diamanatkan dalam RPJMD
Kabupaten Probolinggo tahun 2008 – 2013.
RKPD disusun dengan memperhatikan RKPD Provinsi Jawa Timur dan
Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Pusat. Artinya RKPD juga mempertimbangkan
asas kesinambungan dengan program-program pembangunan yang termuat dalam
RKPD Provinsi dan RKP Pusat. Penyusunan RKPD juga mempertimbangkan arah
pembangunan kewilayahan yang telah ditetapkan sebelumnya sebagaimana dimuat
dalam
Rencana
Tata
Ruang
Wilayah
Kabupaten
Probolinggo,
serta
mempertimbangkan pula Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)
Kabupaten Probolinggo 2005–2025.
RKPD setelah memperoleh legalitas formal berupa Peraturan Kepala
Daerah, akan digunakan sebagai pedoman bagi daerah dalam menyusun Kebijakan
Umum Anggaran dan Prioritas Plafond Anggaran Sementara (KUA-PPAS) pada
tahun rencana. Dokumen KUA dan PPAS setelah dibahas bersama legeslatif akan
digunakan sebagai bahan dalam penyusunan R-APBD dan RKA SKPD.
1.4.
Sistematika Penyusunan RKPD
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2013
disusun dengan sistematika, sebagai berikut :
BAB I
: PENDAHULUAN
Memuat tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan
tujuan, dan sistematika RKPD.
BAB II
: EVALUASI PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU
Memuat tentang evaluasi pencapaian kinerja indikator makro
pembangunan daerah, evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan
RKPD tahun 2011 dan realisasi RPJMD, serta isu strategis dan
masalah mendesak.
5
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
BAB III
: RENCANA
KERANGKA
EKONOMI
DAERAH
BESERTA
KERANGKA PENDANAAN
Memuat kondisi ekonomi daerah tahun 2011 dan tahun 2012,
tantangan dan prospek perekonomian daerah tahun 2013, arah
kebijakan ekonomi daerah, serta arah kebijakan keuangan daerah
BAB IV
: PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH
Memuat rumusan prioritas dan sasaran pembangunan daerah
berdasarkan evaluasi pelaksanaan RKPD, kebijakan yang tertuang
dalam
RPJMD
dan
identifikasi
isu
dan
masalah
stategis
pembangunan daerah dan nasional tahun 2013
BAB V
: RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DAERAH
Memuat program dan kegiatan pembangunan berdasarkan prioritas
pembangunan, pada masing-masing urusan kewenangan yang ada
pada SKPD dan antar wilayah di Kabupaten Probolinggo.
BAB VI
: PENUTUP
Memuat kesimpulan berbagai harapan dan tindak lanjut pelaksanaan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo
Tahun 2013.
1.5.
Maksud dan Tujuan
Dalam tata urut dokumen perencanaan, maksud penyusunan RKPD 2013
disusun
untuk
menjamin
keterkaitan
dan
konsistensi
antara
perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan dalam jangka waktu satu tahunan.
Hal ini, secara yuridis telah sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 58
tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Sedangkan Tujuan dari dokumen RKPD Kabupaten Probolinggo Tahun 2013
adalah:
1.
Menjabarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten
Probolinggo Tahun 2008 – 2013; dalam rencana program kegiatan prioritas
pada Tahun Anggaran 2013;
6
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
2.
Menjadi pedoman dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2013, karena
memuat arah kebijakan pembangunan daerah dalam kurun waktu satu tahun;
3.
Menjadi acuan bagi seluruh Badan/Dinas/Kantor/Bagian/Direktur RSUD di
jajaran pemerintah Kabupaten Probolinggo dalam penyusunan Rencana Kerja
Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA–SKPD);
4.
Menciptakan
kepastian
dan
sinergitas
perencanaan
program
kegiatan
pembangunan antar wilayah, antar sektor pembangunan dan antar tingkat
Pemerintah;
5.
Mewujudkan efisiensi dan efektivitas dalam perencanaan alokasi sumber daya
dalam pembangunan daerah.
7
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan
daerah periode satu tahun anggaran yang merupakan penjabaran dari RPJM Daerah
dan mengacu pada RKP, memuat rancangan kerangka ekonomi Daerah, prioritas
pembangunan Daerah, rencana kerja, dan pendanaannya, baik yang dilaksanakan
langsung oleh pemerintah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi
masyarakat.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo tahun
2013 merupakan
pelaksanaan tahun terakhir dari Peraturan
Daerah Nomor 07
Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten
Probolinggo
Tahun
2008–2013.
Penyusunan
RKPD
merupakan
pelaksanaan dari Undang - Undang Nomor 17 Tahun 2004 tentang Keuangan
Negara, Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional dan
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah serta Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.
Proses penyusunan RKPD didasarkan pada penjaringan aspirasi yang
diformulasikan
melalui
(Musrenbang) Tahunan
forum
dengan
Musyawarah
Perencanaan
memperhatikan hasil evaluasi
Pembangunan
pelaksanaan
pembangunan daerah pada tahun sebelumnya. Disamping itu penyusunan RKPD
juga memperhatikan dan mengakomodir Usulan Program dan Kegiatan SKPD di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
Lebih lanjut penyusunan dokumen RKPD juga diintegrasikan dengan
prioritas pembangunan Pemerintah Propinsi maupun Pemerintah Pusat,
hal ini
sejalan dengan pasal 2 Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 yang menyatakan
bahwa daerah Kabupaten dan Kota merupakan bagian daerah Propinsi serta
mempunyai hubungan wewenang, keuangan, pelayanan umum pemanfaatan
sumber daya alam dan sumber daya lainnya.
1
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
Dokumen RKPD Kabupaten Probolinggo Tahun 2013 memuat arah kebijakan
pembangunan, prioritas pembangunan, rancangan kerangka ekonomi daerah dan
program kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2013 merupakan pedoman dalam penyusunan
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2013.
1.2.
Landasan Hukum
Peraturan
Perundang-undangan
yang
melatarbelakangi
penyusunan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo Tahun 2013
adalah sebagai berikut:
1.
Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, Pasal 4 ayat (1);
2.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur;
3.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2004 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4287);
4.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
5.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
6.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4547);
2
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
7.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
8.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4438);
9.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700);
10.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4725);
11.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
12.
Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah
Daerah
Kepada
Pemerintah,
Laporan
Keterangan
Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4693);
13.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan
antara
Pemerintah,
Pemerintahan
Daerah
Provinsi
dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor
82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);
14.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4741);
15.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaran Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor
19);
3
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
16.
Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 20);
17.
Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Nomor
4817);
18.
Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Nasional (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 48);
19.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana
Jangka Panjang Menengah Nasional Tahun 2005 – 2009;
20.
Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timar Nomor 15 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Jawa Timar Tahun 2009-2014;
21.
Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 07 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Probolinggo Tahun
2008–2013;
22.
Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 08 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Probolinggo Tahun 2005–
2025;
23.
Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 09 Tahun 2011 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun
2012.
24.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah jo. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59
Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
25.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan,
Pengendalian,
Dan
Pembangunan Daerah;
4
Evaluasi
Pelaksanaan
Rencana
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
1.3.
Hubungan RKPD Dengan Dokumen Perencanaan Lainnya
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) memiliki hubungan dengan
berbagai dokumen perencanaan lainnya, RKPD tahun 2013 merupakan penjabaran
tahun terakhir dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Probolinggo tahun 2008-2013. Dengan demikian RKPD 2013 memuat
arah kebijakan dan prioritas pembangunan yang diamanatkan dalam RPJMD
Kabupaten Probolinggo tahun 2008 – 2013.
RKPD disusun dengan memperhatikan RKPD Provinsi Jawa Timur dan
Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Pusat. Artinya RKPD juga mempertimbangkan
asas kesinambungan dengan program-program pembangunan yang termuat dalam
RKPD Provinsi dan RKP Pusat. Penyusunan RKPD juga mempertimbangkan arah
pembangunan kewilayahan yang telah ditetapkan sebelumnya sebagaimana dimuat
dalam
Rencana
Tata
Ruang
Wilayah
Kabupaten
Probolinggo,
serta
mempertimbangkan pula Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)
Kabupaten Probolinggo 2005–2025.
RKPD setelah memperoleh legalitas formal berupa Peraturan Kepala
Daerah, akan digunakan sebagai pedoman bagi daerah dalam menyusun Kebijakan
Umum Anggaran dan Prioritas Plafond Anggaran Sementara (KUA-PPAS) pada
tahun rencana. Dokumen KUA dan PPAS setelah dibahas bersama legeslatif akan
digunakan sebagai bahan dalam penyusunan R-APBD dan RKA SKPD.
1.4.
Sistematika Penyusunan RKPD
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2013
disusun dengan sistematika, sebagai berikut :
BAB I
: PENDAHULUAN
Memuat tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan
tujuan, dan sistematika RKPD.
BAB II
: EVALUASI PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU
Memuat tentang evaluasi pencapaian kinerja indikator makro
pembangunan daerah, evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan
RKPD tahun 2011 dan realisasi RPJMD, serta isu strategis dan
masalah mendesak.
5
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
BAB III
: RENCANA
KERANGKA
EKONOMI
DAERAH
BESERTA
KERANGKA PENDANAAN
Memuat kondisi ekonomi daerah tahun 2011 dan tahun 2012,
tantangan dan prospek perekonomian daerah tahun 2013, arah
kebijakan ekonomi daerah, serta arah kebijakan keuangan daerah
BAB IV
: PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH
Memuat rumusan prioritas dan sasaran pembangunan daerah
berdasarkan evaluasi pelaksanaan RKPD, kebijakan yang tertuang
dalam
RPJMD
dan
identifikasi
isu
dan
masalah
stategis
pembangunan daerah dan nasional tahun 2013
BAB V
: RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DAERAH
Memuat program dan kegiatan pembangunan berdasarkan prioritas
pembangunan, pada masing-masing urusan kewenangan yang ada
pada SKPD dan antar wilayah di Kabupaten Probolinggo.
BAB VI
: PENUTUP
Memuat kesimpulan berbagai harapan dan tindak lanjut pelaksanaan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo
Tahun 2013.
1.5.
Maksud dan Tujuan
Dalam tata urut dokumen perencanaan, maksud penyusunan RKPD 2013
disusun
untuk
menjamin
keterkaitan
dan
konsistensi
antara
perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan dalam jangka waktu satu tahunan.
Hal ini, secara yuridis telah sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 58
tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Sedangkan Tujuan dari dokumen RKPD Kabupaten Probolinggo Tahun 2013
adalah:
1.
Menjabarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten
Probolinggo Tahun 2008 – 2013; dalam rencana program kegiatan prioritas
pada Tahun Anggaran 2013;
6
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2013
2.
Menjadi pedoman dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2013, karena
memuat arah kebijakan pembangunan daerah dalam kurun waktu satu tahun;
3.
Menjadi acuan bagi seluruh Badan/Dinas/Kantor/Bagian/Direktur RSUD di
jajaran pemerintah Kabupaten Probolinggo dalam penyusunan Rencana Kerja
Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA–SKPD);
4.
Menciptakan
kepastian
dan
sinergitas
perencanaan
program
kegiatan
pembangunan antar wilayah, antar sektor pembangunan dan antar tingkat
Pemerintah;
5.
Mewujudkan efisiensi dan efektivitas dalam perencanaan alokasi sumber daya
dalam pembangunan daerah.
7