Fak. Syariah dan Ekonomi Islam

Sarana Pendukung Perkuliahan

Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru
 SPAN-PTAIN merupakan seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi

Ruang Kuliah, Ruang Seminar, Auditorium, Mesjid, Gedung Olah Raga,
Gedung Koperasi mahasiswa, Student Center, Guest House Pendidikan, Gedung
Pusat Belajar, Balai Pengobatan,Kafetaria, Kios Bakat Mahasiswa, Asrama
mahasiswa, Rumah Susun Mahasuswa, Laboratorium Bahasa, Laboraratorium
Bank Mini, Laboratorium Hukum, Laboratorium Komputer, Laboratorium Pasar
Modal, Perpustakaan,dan Toko Mini.

1. JALUR SELEKSI PRESTASI AKADEMIK NASIONAL (SPAN-PTAIN)

Biaya Kuliah dan Beasiswa Pendidikan

2. JALUR PENJARINGAN SISWA BERPRESTASI (PSB)

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama, mulai Tahun akademik 2013/2014
biaya kuliah di Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari menggunakan
sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang didasarkan pada kemampuan ekonomi

orang tua/wali calon mahasiswa.
JURUSAN / PROGRAM STUDI

UANG KULIAH TUNGGAL (UKT)
KEL 1

KEL 2

KEL 3

Hukum Keluarga (Ahwal Syakhshiyyah)

400.000

1.000.000

1.500.000

Perbandingan Mazhab


400.000

900.000

1.500.000

Hukum Tata Negara (Siyasah)

400.000

950.000

1.500.000

Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)

400.000

950.000


1.500.000

Ekonomi Syariah

400.000

1.000.000

1.500.000

Perbankan Syariah

400.000

1.000.000

1.500.000

D3 Perbankan Syariah


400.000

1.100.000

1.500.000

Asuransi Syariah

400.000

950.000

1.500.000

akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi lain tanpa ujian
tertulis.
 Sekolah/Madrasah yang berhak mendaftarkan siswanya dalam SPANPTAIN adalah sekolah/madrasah yang secara sah memperoleh ijin penyelenggaraan pendidikan dari pemerintah dan memiliki NPSN.
 Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang didaftarkan oleh
Kepala Sekolah/Madrasah masing-masing.
 Peserta SPAN-PTAIN tidak dikenakan biaya pendaftaran.

 Pendaftaran SPAN-PTAIN sepenuhnya dilakukan secara online.
 Informasi lengkap bisa didapatkan pada laman website: http://www.spanptain.ac.id.

 PSB adalah seleksi terhadap siswa berprestasi secara akademik, dibuktikan

dengan nilai rapor dan prestasi lainnya, juga tanpa ujian tertulis dan tanpa
biaya pendaftaran, dilaksanakan secara mandiri oleh IAIN Antasari.
 Pendaftaran PSB dilakukan dengan menyerahkan berkas persyaratan
kepada Panitia Penerimaan mahasiswa Baru IAIN Antasari.

 UM-PTAIN adalah mekanisme seleksi masuk UIN/IAIN/STAIN melalui ujian

3. JALUR UJIAN MASUK PTAIN (UM-PTAIN NASIONAL)

 Pendaftaran UM-PTAIN dilakukan dengan mengisi formulir pendaftaran
tertulis yang dilakukan serentak secara nasional.

secara online pada laman website: http://www.span-ptain.ac.id, dan membayar biaya pendafrtaran pada Bank Mandiri serta mencetak kartu ujian dan
melakukan validasi pada panitia pelaksana di IAIN Antasari Banjarmasin.


 UM-Mandiri IAIN Antasari adalah seleksi penerimaan calon mahasiswa baru

4. JALUR UJIAN MASUK MANDIRI (UM-MANDIRI IAIN ANTASARI)

Jika di bagi perbulan, maka kisaran biaya kuliah antara Rp. 67.000,- s/d Rp.
250.000,- per bulan yang dibayar per enam bulan sekali.

PROGRAM BEASISWA
Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari menyediakan beasiswa
pendidikan bagi mahasiswa Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam yang tidak
mampu. Bagi mahasiswa Jurusan Perbandingan Mazhab, Hukum Tata Negara
dan Asuransi Ayariah diprioritaskan mendapatkan beasiswa mulai semester dua.
Beasiswa tersebut adalah :
Beasiswa Bidik Misi, Beasiswa DIPA, Beasiswa Bank Indonesia, Beasiswa
Bank Rakyat Indonesia, Beasiswa Baznas, Beasiswa Tahfiz Qur’an,
Beasiswa Supersemar, Beasiswa Wirausaha Bank Mandiri.

melalui ujian tertulis, tanpa biaya pendaftaran/gratis, dilaksanakan secara
mandiri oleh IAIN Antasari Banjarmasin.


Organisasi Kemahasiswaan
Untuk mendukung tercapainya kualitas lulusan, mahasiswa Fakultas syariah
dan ekonomi Islam IAIN Antasari dalam kegiatan ekstra kurikuler dibina dalam
berbagai wadah organisasi kemahasiswaan agar tercipta sumber daya manusia
yang unggul dibidangnya masing-masing dengan memberikan fasilitas organisasi
yang dapat mengembangkan bakat, minat dan kreativitas mahasiswa dilengkapi
dengan sarana dan prasarana yang cukup representatif. Organisasi Kemahasiswaan tersebut adalah : DEMA (Dewan Mahasiswa), SEMA (Senat mahasiswa),
HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan), UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yaitu :
UKM LDK Al-Fatih, UKM Olahraga, UKM Sanggar Kereta, dll.

Alamat : Jl. A. Yani 4,5 Banjarmasin Telp. (0511) 3265783
Email : fasya@iain-antasari.ac.id
Website : http://syariah.iain-antasari.ac.id

Program Studi
Semua Program Studi pada Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam terakreditasi B untuk
prodi Hukum Keluarga, Hukum Ekonomi Syariah, Perbandingan Mazhab, Hukum Tata
Negara dan Perbankan Syariah, serta terakreditasi C untuk prodi Ekonomi Syariah dan
Asuransi Syariah.


1. Prodi Hukum Keluarga / Ahwal Syakhshiyyah

Sejarah Singkat
Fakultas Syariah Cikal Bakal IAIN Antasari
Fakultas Syariah IAIN Antasari Banjarmasin pada tahun 1958 merupakan Fakultas
Agama Islam di bawah naungan Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM) yang setahun
kemudian (1959) berubah menjadi Fakultas Islamologi.
Pada tahun 1960 dibentuk Panitia Persiapan Fakultas Syariah Banjarmasin dengan
ketua K.H. Abdurrahman Ismail, M.A. Kemudian dengan Keputusan Menteri Agama RI. No.
28 tahun 1960 tanggal 24 November 1960 yang ditandatangani oleh K.H. Wahib Wahab
diresmikanlah Fakultas Syariah Banjarmasin Cabang dari Al-Jami’ah Al-Islamiyah AlHukumiyah Yogyakarta. Penegerian Fakultas Syariah ini terhitung pada tanggl 15 Januari
1961 dengan Dekan pertama dijabat oleh K.H. Abdurrahman Ismail, M.A.
Adanya Fakultas Syariah ini merupakan salah satu modal bagi berdirinya IAIN Antasari
di samping fakultas-fakultas swasta di daerah, seperti: Fakultas Ushuluddin di Amuntai,
Fakultas Tarbiyah di Barabai, Fakultas Adab di Kandangan yang sebelumnya bernama
Akademiu Agama Islam dan Bahasa Arab. Gabungan semua fakultas tersebut
dilembagakan pada 20 September 1962 menjadi Universitas Negeri Antasari (UNISAN).
Selanjutnya Fakultas Syariah Jami’ah Yogyakarta Cabang Banjarmasin dan empat fakultas
UNISAN melalui melalui Keputusan Menteri Agama RI tanggal 20 November 1964
diresmikan menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari hingga sekarang.

Sejak berdiri hingga tahun 2013 Fakultas Syariah telah mewisuda ribuan mahasiswa
yang sebagian tersebar di berbagai lembaga pemerintah (Peradilan Agama, Departemen
Dalam Negeri, Kejaksaan, Dinas Penerangan, BKKBN, DPR dan DPRD, Perbankan dan
Lembaga Keuangan Syariah) dan swasta.
Berdasarkan Keputusan Menteri Agama RI N0.20 Tahun 2013 tentang Organasasi dan
Tata Kerja IAIN Antasari, Fakultas Syariah berubah namanya menjadi Fakultas Syariah dan
Ekonomi Islam.

Pimpinan Fakultas Syariah & EI
Dekan
Wakil Dekan Bid. Akademik
Wakil Dekan Bid. Adm. Umum,
Perencanaan & Keu.
Wakil Dekan Bid. Kemahasiswaan
& Kerjasama
Kabag TU
Kasubbag. Adm. Umum & Keu.
Kasubbag. Akad., Kemahasis. & Alumni
Ketua Prodi Hukum Keluarga
Ketua Prodi Hukum Ekonomi Syariah

Ketua Prodi Hukum Tata Negara
Ketua Prodi Perbandingan Mazhab
Ketua Prodi Ekonomi Syariah
Ketua Prodi Perbankan Syariah
Ketua Prodi D3 Perbankan Syariah
Ketua Prodi Asuransi Syariah

Tujuan Prodi Hukum Keluarga adalah membentuk sarjana hukum Islam yang menguasai dan mampu mengembangkan pengetahuan hukum Islam, khususnya hukum keluarga
(ahwal syakhshiyyah), baik materil maupun formil, serta mampu mengaplikasikan untuk
kepentingan pribadi maupun masyarakat.

2. Prodi Hukum Ekonomi Syariah (Muamalat)
Tujuan Prodi Hukum Ekonomi Syariah adalah mencetak sarjana hukum Islam yang
berkompetensi menjadi hakim di Pengadilan Agama, konsultan hukum ekonomi/bisnis
syariah, dan pelaku ekonomi/bisnis syariah yang memiliki kemantapan akidah, kedalaman
spiritual, keluasan ilmu, dan profesional di bidangnya.

3. Prodi Perbandingan Mazhab
Tujuan Prodi Perbandingan Mazhab adalah mencetak Sarjana Hukum Islam yang ahli
dan terampil dalam mengaplikasikan aliran pemikiran hukum Islam di dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, memiliki kemantapan akidah, moderat dan
komitmen kehidupan islami.

4. Prodi Hukum Tata Negara (Siyasah)
Tujuan Prodi Hukum Tata Negara adalah mencetak Sarjana Hukum Islam yang
memiliki integritas kepribadian sebagai pemikir dan politisi yang bermoral dan berkepribadian
Islami dalam bidang ilmu politik dan hukum ketatanegaraan Islam untuk mengatur, memimpin dan memecahkan problem kenegaraan dan Pemerintahan di Indonesia.

5. Prodi Ekonomi Syariah
Tujuan Prodi Ekonomi Syariah adalah mewujudkan profesional yang mampu mengembangkan dan mengimplementasikan Ilmu Ekonomi Islam, berakhlak mulia, dan mempunyai
pengetahuan dan pemahaman terhadap nilai-nilai syariah.

: Prof. Dr. H. Ahmadi Hasan, MH.
: Dra. Hj. Mashunah Hanafi, MA.

6. Prodi Perbankan Syariah

: Drs. Nor Ipansyah, M.Ag.

Tujuan Prodi Perbankan Syariah adalah Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang perbankan syariah yang berbasis komputer sehingga menjadi profesional
yang mampu beradaptasi di era globalisasi.

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

Dr. Syaugi Mubarak Seff, MA.
Dra. Hj. Fauziah Hayati, MHI.
Dra. Hj. Norsilan
Mansyah, S.Sos
Dra. Hj. Yusna Zaidah, MH.
Dr. Nur Kolis, M.Ag.
H. Sarmuji, M.Ag.
Imam Alfiannor, MHI.
H. Haris Faulidi Asnawi, Lc., MSI.
Rahman Helmi, MSI.
Drs. Nispan Rahmi, M.Ag.
Rahmat Sholihin, M.Ag.

7. Program Studi Asuransi Syariah
Tujuan Prodi Asuransi Syariah adalah mewujudkan profesional yang mampu mengembangkan dan mengimplementasikan Ilmu perasuransian Islam, berakhlak mulia, dan mempunyai pengetahuan dan pemahaman terhadap nilai-nilai syariah.

8. Program Studi D3 Perbankan Syariah
Tujuan Prodi D3 Perbankan Syariah adalah mewujudkan ahli madya di bidang
Perbankan Syariah yang memenuhi persyaratan keahlian sebagai bankir profesional,
berakhlaqul karimah, dan mempunyai pengetahuan dan pemahaman terhadap nilai-nilai
syariah.

Kerja sama
Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam telah melakukan kerjasama dengan
berbagai instansi, baik instansi pemerintah maupun swasta.Kerjasama tersebut
antara lain dengan Pondok Pesantren Ibnul Amin Pemangkih dan Pondok
Pesantren Darul Ilmi. Kerjasama dengan kedua lembaga tersebut dalam bentuk
magang mahasiswa Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam selama 4 bulan dalam
rangka memperdalam penguasaan kitab kuning. Selain dengan kedua lembaga
teresebut, kerjasama lain adalah :
1.Kerjasama dengan Pengadilan Tinggi Agama
2.Kerjasama dengan Pengadilan Agama
3.Kerjasama dengan Asosiasi Asuransi Umum Indonesia
4.Kerjasama dengan Asuransi Takaful Keluarga
5.Kerjasama dengan Kementerian Agama
6.Kerjasama dengan Bank Kalsel
7.Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Selatan
Selain itu juga Fakultas syariah dan ekonomi Islam IAIN Antasari sedang
melakukan rintisan kerjasama dengan Pasar Modal dalam rangka pendirian laboratorium pasar modal untuk menunjang perkuliahan mahasiswa yang berbasis
prodi ekonomi Islam.