PAPER Bistok HS Olah tanah konservasi Abstract
OLAH TANAH KONSERVASJ DAN J>ENGARlJHNYA TERHADAP
KllALITAS TANAI-I
Ristok Hasiho/an Simanjuntak
Lab.
Tanh, Fakultas Pertanin,
UKSW
Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
e-mnil: bistok(i7iuksw.edu
ABSTRAK
Di dalam budidaya tanaman tindakan pngolahan tanah selalu diperlukan.
Pengolahan tanah
dimaksudkan untuk menyiapkan tanah dengn berbagai tindakan atau manipulasi terhadap agregat
tanah dengan maksud untuk menyiapkan benih atau bibit untuk disebr atau ditanam dan diharapkan
benih atau bibit tersebut mampu tumbuh dengan baik. Pengolahan tanah adalh tindakan mengubah
struktur tanh (agrgat tanah).
Kenyataan yang ada sekarang tindakan pengolahan tanah lebih besar
kontribusinya terhadap kerusakan struktur tanah dan terjadinya erosi tanah.
secara
konvensionl
yang
banyak dilakukan petani
Pada pengolahan tanah
dengan membajak dan membalikkan t nah
hingga dilakukan berkali-kali selain merusak struktur tanh juga memacu oksidasi tanh sehingga
dekomposisi bahan organik tingi. Akibat lebih lanjut residu bahan organik tanah semkin habis.
Dan inilah yang menycbabkan erosi semakin diperbesar dan akhinya degradsi tanah terjadi.
Degradsi tanah terjadi kareua adanya penurunan kualits tanah.
Kualitas tanah menunjukkan kepada kemampuan spesiik dari
dapat menjalankan fungsi tertentu yang diharapkan.
berbagai jenis tanah untuk
Terdapat banyak arti dalam memandang
bagaimanakah tanah dikatkan mempunyai kualitas tanah yang baik, dalam hal ini sangat tergantung
dari sudut pandangnya. Sebagai contoh, untuk sudut pandang agronomi, kan berbeda dengan sudut
pandang lingkungan. Mengukur kualitas tnah harus memperhatikan bagaimana kondisi dan fungsi
tanh sekarang dan juga harus memperhatikan bagaimana kira-kira unluk kondisi dan ungsi tah
masa mendatang dengan melihat atau memperhatikan kondisi dan fungsi sekrang dan tindakan
management sekarang yang tetap dilakukan. Nilai dari ..Ualitas tanh has didsarkan pada seluruh
parameter yang ada serta bagaimana seluruh funsi tanah ynng ada apakah tctap crfungsi untuk masa
sckaraug ser"a msa yang akmt datng. Untuk kualitas anah tidak dapat dicandra secara lansung,
akan tetapi perlu adanya evaluasi terhadap pengukuran indikator yang ada. lndikator yang digunakan
untuk mengukur suatu kualitas tanah dapat dilakukan terhadap beberapa kara..1eristik nh yang aa
yaitu terhadap krakteristik isik, kimia dan biologi tanah.
Di dlam hubungannya dengan pengolahan tanah, maka agregat tanah scbagai fokus kajian
adalah sangat relevan. Agregat tanah mempunyai peranan yang sangat nyata terhadap kemudahan
tnah untuk
diolh,
kontrol terhadap
erosi tanah,
secara langsung atau
tidak langsung akan
mempengruhi ketersediaan unsur hara, pencucian unsur hara, ketersediaan air dan daya pcnetrasi
kr serta aktivits biologi tanah.
Untuk mempertahankan tanah dalam kondisi kualitas tanah tetap baik pada dasanya dapat
digunakan dengan menggunakan prinsip Olah Tanh Konservasi (OTK). Lal
bahwa Olah Tanh Konservasi pad a prinsipnya adalah mcnggunaknn sistem
(1994) menyatakan
reduce of conentional
tillage atau tctap mengunakan cara pengolahan tanah secara konveusional akan tetapi dipadu dengan
menggunakn mulsa c.rganik. Olah Tanh Konservasi menjaga bhan organik tetap tinggi di dalam
tanh dan stabilitas agregat tanah tetap dipertahnkan.
Kala Kunct:
Kuaita'ยท lanah. Agregatlanah, Olah Tanah Konservasi
KllALITAS TANAI-I
Ristok Hasiho/an Simanjuntak
Lab.
Tanh, Fakultas Pertanin,
UKSW
Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
e-mnil: bistok(i7iuksw.edu
ABSTRAK
Di dalam budidaya tanaman tindakan pngolahan tanah selalu diperlukan.
Pengolahan tanah
dimaksudkan untuk menyiapkan tanah dengn berbagai tindakan atau manipulasi terhadap agregat
tanah dengan maksud untuk menyiapkan benih atau bibit untuk disebr atau ditanam dan diharapkan
benih atau bibit tersebut mampu tumbuh dengan baik. Pengolahan tanah adalh tindakan mengubah
struktur tanh (agrgat tanah).
Kenyataan yang ada sekarang tindakan pengolahan tanah lebih besar
kontribusinya terhadap kerusakan struktur tanah dan terjadinya erosi tanah.
secara
konvensionl
yang
banyak dilakukan petani
Pada pengolahan tanah
dengan membajak dan membalikkan t nah
hingga dilakukan berkali-kali selain merusak struktur tanh juga memacu oksidasi tanh sehingga
dekomposisi bahan organik tingi. Akibat lebih lanjut residu bahan organik tanah semkin habis.
Dan inilah yang menycbabkan erosi semakin diperbesar dan akhinya degradsi tanah terjadi.
Degradsi tanah terjadi kareua adanya penurunan kualits tanah.
Kualitas tanah menunjukkan kepada kemampuan spesiik dari
dapat menjalankan fungsi tertentu yang diharapkan.
berbagai jenis tanah untuk
Terdapat banyak arti dalam memandang
bagaimanakah tanah dikatkan mempunyai kualitas tanah yang baik, dalam hal ini sangat tergantung
dari sudut pandangnya. Sebagai contoh, untuk sudut pandang agronomi, kan berbeda dengan sudut
pandang lingkungan. Mengukur kualitas tnah harus memperhatikan bagaimana kondisi dan fungsi
tanh sekarang dan juga harus memperhatikan bagaimana kira-kira unluk kondisi dan ungsi tah
masa mendatang dengan melihat atau memperhatikan kondisi dan fungsi sekrang dan tindakan
management sekarang yang tetap dilakukan. Nilai dari ..Ualitas tanh has didsarkan pada seluruh
parameter yang ada serta bagaimana seluruh funsi tanah ynng ada apakah tctap crfungsi untuk masa
sckaraug ser"a msa yang akmt datng. Untuk kualitas anah tidak dapat dicandra secara lansung,
akan tetapi perlu adanya evaluasi terhadap pengukuran indikator yang ada. lndikator yang digunakan
untuk mengukur suatu kualitas tanah dapat dilakukan terhadap beberapa kara..1eristik nh yang aa
yaitu terhadap krakteristik isik, kimia dan biologi tanah.
Di dlam hubungannya dengan pengolahan tanah, maka agregat tanah scbagai fokus kajian
adalah sangat relevan. Agregat tanah mempunyai peranan yang sangat nyata terhadap kemudahan
tnah untuk
diolh,
kontrol terhadap
erosi tanah,
secara langsung atau
tidak langsung akan
mempengruhi ketersediaan unsur hara, pencucian unsur hara, ketersediaan air dan daya pcnetrasi
kr serta aktivits biologi tanah.
Untuk mempertahankan tanah dalam kondisi kualitas tanah tetap baik pada dasanya dapat
digunakan dengan menggunakan prinsip Olah Tanh Konservasi (OTK). Lal
bahwa Olah Tanh Konservasi pad a prinsipnya adalah mcnggunaknn sistem
(1994) menyatakan
reduce of conentional
tillage atau tctap mengunakan cara pengolahan tanah secara konveusional akan tetapi dipadu dengan
menggunakn mulsa c.rganik. Olah Tanh Konservasi menjaga bhan organik tetap tinggi di dalam
tanh dan stabilitas agregat tanah tetap dipertahnkan.
Kala Kunct:
Kuaita'ยท lanah. Agregatlanah, Olah Tanah Konservasi