TUGAS KEWIRAUSAHAAN BUSINESS PLAN SINGKONG GORENG CENAT CENUT OLEH : RIZKITA N. WULANDARI NIM. 201466093 UNIVERSITAS ESA UNGGUL TAHUN 2015 KATA PENGANTAR - Usaha Singkong Goreng Cenat Cenut
TUGAS KEWIRAUSAHAAN
BUSINESS PLAN
SINGKONG GORENG CENAT CENUT
OLEH :
RIZKITA N. WULANDARI
NIM. 201466093
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas berkat dan tuntunan-Nya saya dapat menyelesaikan proposal ini
dengan baik dan tepat pada waktunya.Berbicara rencana usaha atau rencana bisnis, usaha adalah suatu
kegiatan yang dilakukan oleh seseorang untuk mencapai suatu tujuan
tertentu. Dalam berusaha seseorang harus melakukan setiap usahanya
dengan tekun agar kegiatan usaha yang di jalankan dapat mencapai tujuan
yang diinginkan. Rencana usaha berawal dari ide usaha, kemudian ide
usaha tergantung dari kreatifitas yang dimiliki oleh setiap orang, ide usaha
juga timbul dari hobby dan minat setiap orang. Oleh karena itu, setiap
orang yang ingin menjalankan usahanya maka harus sesuai dengan minat
dan bakat yang di miliki dalam diri sendiri.Proposal ini membahas tentang rencana usaha singkong goreng
cenat cenut yang ingin saya jalankan. Pembuatan proposal ini di dorong
oleh kenyataan bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan.Untuk
itu saya memohon saran dan kritik yang membangun atas proposal ini
sangat di harapkan. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.RINGKASAN EKSEKUTIF
A. Latar Belakang
Usaha yang ingin saya lakukan ialah usaha di bidang makanan. Makanan yang saya pilih di sini adalah singkong goreng cenat cenut. Singkong goreng iniada dua macam rasa diantaranya singkong goreng pedas dan singkong goreng manis. Di sini saya akan mendirikan sebuah tempat untuk berjualan singkong goreng dan sekalian untuk tempat nongkrong anak-anak muda dan semua kalangan. Karena di sini tidak ada pembatasan usia baik yang muda maupun yang tua bisa membeli singkong goreng ini.
B. Tujuan
1. Tujuan Pendirian usaha Usaha ini saya dirikan agar para konsumen dapat membeli singkong goreng dengan rasa yang mereka inginkan. Selain itu dengan adanya usaha singkong goreng ini menjadi peluang bagi saya untuk lebih mengembangkan kemampuan dalam bidang berbisnis, agar meraih keuntungan yang besar dan juga mampu membuat lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan.
Dalam usaha ini sasaran yang saya tujuan adalah semua kalangan yaitu mulai dari anak-anak, para mahasiswa maupun kalangan orang tua.
D. Nama Usaha
Saya mendirikan usaha ini dengan nama “SINGKONG GORENG CENAT CENUT” .
E. Visi dan Misi Usaha
1. Visi
Menjadi Usaha singkong goreng yang terbaik dengan pelayanan dan kualitas rasa yang memuaskan pelanggan.
2. Misi
a. Meningkatkan kualitas rasa
b. Meningkatkan kualitas pelayanan yang ramah, tepat, dan bermutu
F. Tempat Usaha Usaha ini saya dirikan di Jl. Alamanda 1 Tangerang.
KONSEP BISNIS
A. Situasi Persaingan
Banyak pesaing yang berjualan singkong goreng membuat saya mengatur strategi secara berhati-hati agar para konsumen tertarik membeli singkong goreng cenat cenut ini. Dengan situasi pesaing yang cukup banyak ini, saya harus berpandai-pandai dalam menarik hati para konsumen dan tetap terus menjaga rasa singkong goreng ini enak dilidah para konsumen.
B. Sasaran
Dalam usaha ini sasaran yang saya tuju adalah semua lapisan masyarakat yang menyukai singkong goreng.
C. Promosi Penjualan
Agar usaha singkong goreng ini dapat berjalan lancar saya melakukan promosi dengan cara:
1. Menjual di beberapa tempat yang ramai, seperti tempat wisata, wilayah kampus, wilayah sekolah, dan supermarket.
2. Membuat pamflet atau selebaran-selebaran terutama di kampus-kampus.
D. Analisis SWOT dalam perkembangan usaha
- Strenght (kekuatan): 1. Harga terjangkau.
2. Mempertahankan cita rasa dari singkong goreng.
3. Tersedianya dua macam rasa yang bisa dipilih konsumen.
4. Pelayanan yang baik
- Weakness (kelemahan):
1. Karena memasak singkong goreng membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga konsumen agak bosan menunggunya.
2. Keterbatasan modal untuk membuka cabang lain.
3. Tidak dapat memenuhi pesanan dalam jumlah banyak, karena produk dibuat dalam jumlah terbatas dan waktu yang cukup lama.
- Opportunity (Peluang):
1. Pesaing yang banyak akan membuat usaha singkong goreng saya tampil beda dari para penjual singkong goreng lainnya.
2. Mempunyai relasi yang baik antara penjual singkong dan penyetor singkong 3. Tempat yang strategi dan bisa dijadikan tempat nongkrong para anak muda. hati para konsumen.
3. Apabila tidak bisa memenuhi keinginan pelanggan maka akan mempengaruhi terhadap kepuasan konsumen.
4. Apabila tingkat motivasi karyawan rendah maka akan mempengaruhi jumlah produksi.
RENCANA PEMASARAN
A. Rencana pemasaran
1. Produk Menu yang ditampilkan pada penjualan ini yaitu “Singkong Goreng Cenat Cenut”.
- Singkong Goreng:
singkong goreng pedas
singkong goreng manis
- Minuman Es teh/ Anget
Es jeruk/ Anget
Jus (aneka rasa)
2. Harga Harga yang ditawarkan Rp. 8.000/porsi
B. Rencana keuntungan
1. Modal awal : Rp. 2.000.000,00
2. Penjualan : Rp. 8.000,00
- Alat – alat : 1) Gerobak : Rp. 1.000.000,00 2) Kompor : Rp. 150.000,00 3) Baskom 2 buah : Rp. 50.000,00 4) Pisau : Rp. 10.000,00
5) Sendok plastic 2 lusin : Rp. 20.000,00 6) Penggorengan (wajan) : Rp. 80.000,00 7) Plastik : Rp. 40.000,00 8) Lain-lainnya : Rp. 100.000,00 +
Jumlah Rp. 1.450.000,00
- Modal Perminggu:
1) Singkong 2 karung (200 buah) : Rp. 300.000,00 2) Minyak goreng 7 liter : Rp. 168.000,00 3) Garam : Rp. 10.000,00 4) Gula 8 kg : Rp. 88.000,00 5) Sambal ABC : Rp. 80.000,00 6) Gaji 2 orang pegawai : Rp. 400.000,00 +
Jumlah Rp. 1.046.000,00 Total modal : Rp. 1.450.000,00 + Rp 1.046.000,00 = Rp. 2.496.000,00
Estimasi Keuntungan :
Pendapatan bersih perminggu : pendapatn kotor – modal perminggu
Pendapatan bersih perminggu = Rp. 1.600.000,00 – Rp. 1.046.000,00 = Rp. 554.000,00
Pendapatan bersih perbulan Rp 554.000,00 x 4 minggu = Rp 2.216.000,00 Jadi, dalam waktu 1,5 bulan modal awal sudah bisa dikembalikan dan sisanya itu adalah keuntungannya.
C. Dana
1. Jumlah dana yang diperlukan Rp. 2.496.000,00
2. Dana pinjaman Rp. 496.000,00
3. Dana uang tunai Rp. 2.000.000,00
D. Analisis barang dan jasa
1. Diskriptif Usaha ini berawal dari ketertarikan saya yang sangat suka memakan singkong goreng, sehingga membuat saya berpikir untuk mendirikan usaha ini.
2. Aspek pemasaran Karena usaha yang saya dirikan ini tempat stategis dan juga disukai oleh lapisan
4. Analisi lingkungan eksternal Untuk usaha ini karena belum ada yang menjalan di daerah ini sehingga meningkatnya permintaan konsumen
5. Aspek keuangan Modal sendiri Rp. 2.000.000,00 Modal alat seluruhnya Rp. 1.450.000,00 Modal bahan seluruhnya Rp. 1.046.000,00
PROYEKSI KEUANGAN
A. Modal
1. Modal sendiri Rp. 2.000.000,00
2. Modal pinjaman Rp. 496.000,00
B. Pendapatan
Penjualan perminggu Rp.1.600.000,00
C. Biaya
1. Biaya tetap Rp. 1.046.000,00
2. Biaya variable Rp. 1.100.000,00
PENUTUP
SimpulanMenurut pandangan saya usaha ini akan berkembang dan mencapai kesuksesan. Meskipun banyak pesaing yang menjual singkong goreng ini tetapi saya sangat optimis bahwa usaha ini akan berkembang dan memberi harapan yang sangat menjanjikan. Saya akan berusaha dengan kemampuan yang saya miliki agar usaha ini dapat berjalan lancar untuk melaksanakan usaha ini dengan tidak pantang menyerah dengan segala kendala dan rintangan yang mungkin terjadi setiap saat. Saya juga berkeyakinan, untuk dapat mengatasi segala rintangan yang saya hadapi. Dalam menjalankan usaha ini membutuhkan kemantapan dan keuletan dalam menjalankannya. Saya juga akan bersungguh-sungguh dalam mengelola usaha ini sebaik mungkin. Begitu besarnya biaya usaha yang dibutuhkan, saya tidak akan main- main dalam usaha ini.
Demikin proposal ini saya buat sebagai pegangan dalam pengelolaan usaha, dan tolak ukur keberhasilan usaha. Semoga usaha singkong goreng yang saya dirikan ini dapat berjalan sukses.