SINTESIS MIKROALGA CHLORELLA VULGARIS MENJADI BIODIESEL MELALUI PROSES ESTERIFIKASI DAN TRANSESTERIFIKASI (STUDI METODE EKSTRAKSI LIPID DAN PENGARUH KONSENTRASI KATALIS KOH)
SINTESIS MIKROALGA CHLORELLA VULGARIS MENJADI
BIODIESEL MELALUI PROSES ESTERIFIKASI DAN
TRANSESTERIFIKASI (STUDI METODE EKSTRAKSI LIPID DAN
PENGARUH KONSENTRASI KATALIS KOH)
LAPORAN AKHIR
Dibuat sebagai Persyaratan untuk Menyelesaikan
Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Kimia
Politeknik Negeri Sriwijaya
Oleh
Nini Nadila
061330400326
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
PALEMBANG
2016
LEMBAR PERSETUJUAN PENGESAHAN LAPORAN AKHIR
SINTESIS MIKROALGA CHLORELLA VULGARIS MENJADIBIODIESEL MELALUI PROSES ESTERIFIKASI DAN
TRANSESTERIFIKASI (STUDI METODE EKSTRAKSI LIPID DAN
Oleh :
Nini Nadila
0613 3040 0326Palembang , Juli 2016 Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Kimia
Adi Syakdani, S.T., M.T NIP. 19690411199203100 Pembimbing II, Ir. Hj. Siti Chodijah, M.T NIP.196212281989032005 Pembimbing I, Dr. Ir. Hj. Leila Kalsum, M.T. NIP. 196212071989032001Telah Diseminarkan Dihadapan Tim Penguji Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya pada tanggal 3 Agustus 2016 Tim Penguji:
1. Adi Syakdani, S.T., M.T ( )
NIP. 19690411199203100
2. Dr.Ir.H. M. Yerizam, M.T ( )
NIP. 196107091989031002
3. Hilwatullisan, S.T, M.T ( )
NIP. 196811041992032001 Palembang, Agustus 2016 Mengetahui Ketua Jurusan Teknik Kimia Adi Syakdani, S.T., M.T NIP. 19690411199203100
ABSTRAK
PEMBUATAN BIODIESEL DARI MIKROALGA CHLORELLA
VULGARIS (STUDI PENGARUH METODE EKSTRAKSI LIPID DAN
(Nini Nadila, 2016, 65 Halaman, 10 Tabel, 12 Gambar, 4 Lampiran) Meningkatnya kebutuhan energi menyebabkan sumber energi semakin berkurang.
Hal ini mendorong dilakukan penelitian sumber energi yang dapat diperbaharui untuk
mengantisipasi kelangkaan energi. Salah satu sumber energi yang dapat diperbaharui ialah
mikroalga. Mikroalga memiliki banyak variasi dan potensi yang besar untuk dikembangkan
sebangai produk kimia. Mikroalga telah dikembangkan sebagai sumber biodiesel untuk
mengantikan penggunaan bahan bakar yang berasal dari fosil. Salah satu jenis mikroalga
yang banyak dimanfaatkan adalah Chorella Vulgaris yang diketahui mengandung
kandungan minyak yang tinggi yaitu sebesar 28 – 32 %. Biodiesel (FAME) terbuat dari minyak nabati (lipid, biasanya dalam bentuktrigliserida, TG) adalah salah satu energi terbaharukan yang dapat digunakan sebagai
alternative penganti bahan bakar diesel petroleum. Proses yang dilakukan pada penelitian
pembuatan biodiesel meliputi ekstraksi kandungan minyak, kemudian dilanjutkan proses
esterifikasi dan transesterifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan metode terbaik
dalam pengambilan kandungan minyak dan untuk mennentukan konsentrasi katalis KOH
pada proses transesterifikasi. Metode ektraksi yang terbaik adalah metode yang memiliki
rendemen minyak Chorella Vulgaris. Mikroalga Chorella Vulgaris telah diekstrasi melalui
metode maserasi dan soxhlet dengan menggunakan n – heksane sebagai pelarut. Kondisi
o operasi pada penelitian ini adalah 65C, katalis H SO 2%, dengan perbandingan metanol – 2 4
biomassa 6 : 1 dan variabel yang dianalisa adalah efek dari katalis KOH (1%, 1,5%, 2%,
dan 2% w/v). Hasil ekstraksi menunjukkan bahwa proses soxhletasi menghasilkan
rendemen minyak tertinggi yakni sebesar 44,80%. Penambahan konsentrasi katalis KOH (1-
2%) mampu meningkatkan konversi biodiesel (%).Penambahan konsentrasi katalis KOH
(1-2%) mampu meningkatkan konversi biodiesel (%). Hasil konversi biodiesel tertinggi
dicapai oleh penggunaan katalis KOH 2% (w/w). Karakteristik semua metil ester yang
dihasilkan dengan menggunakan variasi konsentrasi katalis KOH memenuhi standar SNI.
O 04-7182-2006, yaitu titik nyala (152 - 168C) dan angka asam sebesar (0,7293 – 0,8432 mg
KOH/gr). Hasil analisa GCMS menunjukkan bahwa kandungan asam oleat metil ester
adalah yang paling dominan.Kata kunci : Biodiesel, Chlorella Vulgaris, KOH
ABSTRACT
MICROALGAE CHORELLA VULGARIS SYNTHESIS BECOME
BIODIESEL BY TROUGH ESTERIFICATION AND
TRANSESTERIFICATION PROCESS (ALGAE LIPID EXTRACTION
METHOD STUDIED AND KOH CONCENTRATION EFFECT)
(Nini Nadila, 2016, 65 Pages, 10 Tables, 12 Pictures, 4 Enclosures) Increasing energy needs cause diminishing energy resources. This encourages the
search for renewable energy sources to anticipate scarcity. One of the new energy source is
microalgae. Microalgae have a high variation of species and have great potential to be
developed as chemical products. Microalga has been developed as a potential sources of
biodiesel to replace petroleum fuels derived from fossils. . One of the species of microalgae
which is Chlorella Vulgaris is known for containing high lipid content from 28 to 32%. Biodiesel (fatty ascid methyl ester, FAME) made from vegetable oil ( lipid, usually inthe form of triacylglycerol, TG) is one of renewable energy as an alternative for petroleum
diesel fuel. The steps of the research for making biodiesel including extraction of
microalgae oil, esterification and transesterification. This study aims to examine the best
method of microalga lipid extraction and to determine KOH concentration on the
transesterification. The purpose of this study was to find an extraction method that could
gain rendemen of lipid Chorella Vulgaris. Chorella Vulgaris was extracted by macceration
and soxhletation methid using n-heksane as solvent. Operation conditions used was 20 gr dry
o microalgae, temperature proccess ± 65C, H SO to oil weight ratio of 2%, and the
2 4
variables that analysed was the effect of KOH as catalyst (1%, 1.5%, 2% and 2.5% from
amount of oil and methanol) in the transesterification step. extraction results include the
maximum rendemen of the lipid algae is 44,81 % with soxhletation. The result showed that
increasing KOH concentration (1-2%), enhanced the biodiesel conversion (%). The highest
conversion of biodiesel was achieved by using 2% KOH (w/w) with 24,81% biodiesel
conversion. Characteriszation of all methyl ester product that are variation of KOH catalyst
concentration fulfill standart of biodiesel standar SNI. 04-7182-2006, like flash point (152 –
o 168C) and acid’s value (0,7293 – 0,8432 mg KOH/ gram). The result of GCMS showed oleat methyl ester is the most dominant lipid.
Key words: Biodiesel, Chlorella Vulgaris, Potassium Hydroxide
Ku persembahkan kepada :
MOTTO : “Don’t Leave Your Friends Behind You” ‘ Jangan Pernah Tinggalkan Teman – Temanmu”
- Kedua orang tuaku tercinta
- Keluarga besarku
- Para dosen-dosenku
- Sahabat seperjuangan
- Almamaterku
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, dengan segala rahmat dan hidayah-Nya yang telah dikaruniakan kepada penulis, sehingga penulis dapat melaksanakan dan menyelesaikan Laporan Akhir ini dengan judul “Sintesis Mikroalga Chorella Vulgaris Menjadi Biodiesel Melalui Proses
Esterifikasi dan Transesterifikasi (Studi Metode Ekstraksi Lipid Mikroalga
dan Pengaruh Katalis KOH)”.Laporan akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat guna menyelesaikan pendidikan diploma III pada jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya. Data dan informasi yang terdapat dalam Laporan Akhir ini diperoleh dari eksperimen (percobaan) di Laboratorium Bio-Proses Politeknik Negeri Sriwijaya Palembang.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan bantuan baik materi maupun dorongan dalam menyelesaikan Laporan Akhir ini terutama pada :
1. Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan kemudahan kepada penulis.
2. Orang Tua penulis, terima kasih atas segala doa dan usaha kepada penulis, saudara-saudaraku, atas segala doa dan dorongan semangat dari kalian.
3. Dr. Ing. Ahmad Taqwa, M.T., Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya.
4. Carlos R.S, S.T., M.T. Pembantu Direktur I Politeknik Negeri Sriwijaya.
5. Adi Syakdani, S.T., M.T, Ketua Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya.
6. Ahmad Zikri, S.T, M.T, Sekretaris Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya.
7. Dr. Ir. Hj. Leila Kalsum, M.T, selaku dosen pembimbing pertama dalam penulisan Laporan Akhir yang senantiasa memberikan bimbingan, arahan, dan bantuannya dalam penyelesaian laporan Akhir ini.
8. Ir. Hj. Siti Chodijah, M.T , selaku dosen pembimbing kedua dalam penulisan Laporan Akhir yang senantiasa memberikan bimbingan, arahan, dan bantuannya dalam penyelesaian laporan Akhir ini.
9. Segenap Dosen, Staf Teknik Kimia dan Teknisi Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya Palembang.
10. Teman seperjuangan Teknik Kimia angkatan 2013 dan teman-teman kelas 6 KB yang tercinta.
11. Semua pihak yang telah membantu penyusunan laporan Akhir, baik itu berupa saran, doa, maupun dukungan, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk menyempurnakan laporan ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua, semoga Allah SWT senantiasa memberikan ridho-Nya kepada kita semua. Amin.
Palembang, Agustus 2016 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL .................................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... ii ABSTRAK ................................................................................................... iv MOTTO ....................................................................................................... vi KATA PENGANTAR .................................................................................. vii DAFTAR ISI................................................................................................. ix DAFTAR TABEL ........................................................................................ xi DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xii DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ xiii BAB I PENDAHULUAN ....................................................................1 1.1 Latar Belakang ..........................................................................
1 1.2 Perumusan Masalah ..................................................................
5 1.3 Tujuan .......................................................................................
5 1.4 Manfaat .....................................................................................
6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...........................................................
7 2.1 Mikroalga .................................................................................
7 2.1.1 Pengertian Mikroalga ..........................................................
7 2.1.2 Klasifikasi Mikroalga ...........................................................
9
2.1.3 Chorella Vulgaris.................................................................. 11
2.2 Minyak dan Lemak .................................................................. 12
2.3 Biodiesel .................................................................................. 16
2.3.1 Sejarah Biodiesel ................................................................. 16
2.3.2 Pengertian Biodiesel ............................................................ 17
2.3.3 Karakteristik Biodiesel ......................................................... 19
2.3.4 Syarat Baku Mutu Biodiesel ................................................ 22
2.3.5 Keuntungan Biodiesel .......................................................... 23
2.4 Proses Pembuatan Biodiesel .................................................... 24
2.4.1 Ekstraksi .............................................................................. 25
2.4.2 Esterifikasi ........................................................................... 27
2.4.3 Transesterifikasi ................................................................... 29
2.5 Katalis ...................................................................................... 31
2.5.1 Asam Sulfat ......................................................................... 32
2.5.2 Kalium Hidroksida .............................................................. 36
2.6 Pelarut ...................................................................................... 37
2.6.1 N-Heksane ........................................................................... 39
2.6.2 Metanol ............................................................................... 40
BAB III METODELOGI PENELITIAN ............................................. 42
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian .................................................. 42
3.2 Alat dan Bahan ......................................................................... 42
3.2.1 Alat ..................................................................................... 42
3.2.2 Bahan .................................................................................. 43
3.3 Perlakuan dan Rancangan Percobaan ..................................... 43
3.3.1 Variabel Yang Berubah pada Percobaan ........................... 44
3.4 Pengamatan ................................................................................ 44
3.5 Prosedur Percobaaan ................................................................ 44
3.5.1 Prosedur Pembuatan Biodiesel ....................................... 44
3.5.1.1 Metode Ekstraksi Pengambilan Lipid ................ 44
3.5.1.2 Sintesis Biodiesel ............................................... 45
3.5.2 Prosedur Analisa Produk ................................................ 48
3.4.2.1 Prosedur Penentuan Nilai FFA ........................... 48
3.4.2.2 Penentuan Bilangan Asam ................................ 48
3.4.2.3 Penentuan Nilai Titik Nyala ............................... 49
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................ 50
4.1 Hasil ......................................................................................... 50
4.1.1 Hasil Ekstraksi Metode Soxhlet dan Maserasi .................. 50
4.1.2 Volume Trigliserida dan FAME Esterifikasi .................... 50
4.1.3 Volume Biodiesel Proses Transesterifikasi ....................... 51
4.1.4 Hasil Uji Biodiesel ............................................................ 51
4.2 Pembahasan ............................................................................... 52
4.2.1 Pengaruh Metode Ekstraksi Terhadap Rendemen ............ 52
4.2.2 Sintesis Biodiesel dari Mikroalga ..................................... 54
4.2.3 Pengaruh Katalis KOH Terhadap Angka Asam ................ 58
4.2.4 Pengaruh Katalis KOH Terhadap Konversi Metil Ester .. 59
4.2.5 Pengaruh Variasi Katalis Terhadap % Yield FAME ........ 61
4.2.6 Pengaruh Variasi Katalis Terhadap Titik Nyala ............... 62
4.2.7 Hasil Uji GCMS ................................................................ 63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................. 65
5.1 Kesimpulan ............................................................................... 65
5.2 Saran ......................................................................................... 65
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 66
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman1. Kandungan Minyak dari Beberapa Jenis Mikroalga ........................................ 8
2. Kandungan Asam Lemak dalam Beberapa Spesies Mikroalga ....................... 13
3. Presentase dan sifat fisik kimia minyak alga .................................................. 15
4. Syarat Mutu Biodiesel Berdasarkan SNI-04-7182-2006 ................................. 21
5. Syarat Mutu Biodiesel Berdasarkan Standar Amerika dan Eropa .................. 22
6. Metode Uji Mutu Biodiesel ............................................................................. 23
7. Perbandingan Presentase Rendemen Lipid Mikroalga .................................... 50
8. Hasil Proses Esterifikasi ................................................................................... 50
9. Hasil Proses Transesterifikasi .......................................................................... 51
10. Hasil Analisa Uji Mutu Biodiesel ................................................................... 51
DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman
10. Reaksi Esterifikasi Berkatalis Asam ................................................................ 55
17.Titik Nyala Tiap Produk .................................................................................... 62
16.Pengaruh Variasi Katalis KOH terhadap % Yield FAME ................................ 61
15.Produk Biodiesel yang Diperoleh ...................................................................... 60
14.Pengaruh variasi Katalis KOH Terhadap Konversi Metil Ester ........................ 59
13.Nilai Bilangan Asam Terhadap Variasi Katalis ................................................ 58
12.Pembuatan Biodiesel dari Minyak Mikroalga Chorella Vulgaris ..................... 57
11. Reaksi Transesterifikasi Berkatalis Basa .......................................................... 56
9. Ekstraksi Lipid Melalui Metode Soxhlet ......................................................... 54
1. Produk Turunan Mikrolga ................................................................................ 8
8. Metode Ekstraksi maserasi dan Ekstraksi Soxhlet .......................................... 53
7. Diagram Alir Pembuatan Biodiesel Mikroalga Chlorella Vulgaris ............... 47
6. Peralatan untuk Proses Sintesis Biodiesel......................................................... 46
5. Struktur KOH ................................................................................................... 36
4. Struktur Asam Sulfat ........................................................................................ 33
3. Mekanisme Reaksi Esterifikasi dengan Katalis Asam ..................................... 28
2. Bentuk Sel dan Serbuk Chlorella Vulgaris ...................................................... 12
18.Kromatogram Metil Ester dari Minyak Chorella Vulgaris ............................... 63