TINGKAT TUTUR DALAM BAHASA JAWA Tingkat Tutur Dalam Bahasa Jawa Di Lingkungan Masyarakat Kelurahan Guwokajen Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali.

TINGKAT TUTUR DALAM BAHASA JAWA
DI LINGKUNGAN MASYARAKAT KELURAHAN GUWOKAJEN
KECAMATAN SAWIT KABUPATEN BOYOLALI

SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan
Guna mncapai derajat
Sarjana S-1

Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah

VINDA DWI PRASTITI
A310090161

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013
i

PERSETUJUAN


TINGKAT TUTUR DALAM BAHASA JAWA
DI LINGKUNGAN MASYARAKAT KELURAHAN GUWOKAJEN
KECAMATAN SAWIT KABUPATEN BOYOLALI

Disusun Oleh:

VINDA DWI PRASTITI
A310090161

Telah Disetujui Oleh:

Pembimbing,

Prof. Dr. H. A. Ngalim, MM., M. Hum.
Tanggal: 27 Februari 2013

ii

SKRIPSI


TINGKAT TUTUR DALAM BAHASA JAWA
DI LINGKUNGAN MASYARAKAT KELURAHAN GUWOKAJEN
KECAMATAN SAWIT KABUPATEN BOYOLALI

Yang dipersiapkan dan disusun oleh:

VINDA DWI PRASTITI
A310090161

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal, 7 Maret 2013
Dan dinyatakan teeah memenuhi syarat.

1. Prof. Dr. H. A. Ngalim, MM., M. Hum.

(

)

2. Dr. Harun Joko P, SE., M. Hum.


(

)

3. Dra. Atiqa Sabardila, M. Hum.

(

)

Surakarta, 7 Maret 2013
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dekan,

Drs. H. Sofyan Anif, M. Si.
NIK: 547

iii


MOTTO

Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal
kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang
beriman.
(Ali „Imran: 139)

Jangan pernah berhenti berusaha sebelum keinginan tercapai.
(Penulis)

Jangan pikirkan kegagalan kemarin, hari ini sudah lain, sukses pasti diraih selama
semangat masih menyengat.
(Mario Teguh)

iv

PERSEMBAHAN

Dengan segenap rasa syukur dan kerendahan hati, karya sederhana ini

diperuntukkan untuk orang-orang yang terkait dalam penulisan skripsi ini.
1. Ayah dan ibu, terima kasih telah memberikan cinta, kasih sayang, doa, dan
dukungan yang tiada henti.
2. Kakakku, terima kasih atas dukungan dan saran yang sudah diberikan.
3. Teman-temanku yang sudah setia kepadaku baik di waktu susah maupun
senang.
4. Almamaterku.

v

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan
Tinggi dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila ternyata kelak/ di kemudian hari terbukti ada ketidakbenaran
dalam pernyataan saya di atas, maka saya bertanggung jawab sepenuhnya.


Surakarta, 27 Februari 2013

Vinda Dwi Prastiti
A310090161

vi

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb
Alhamdulillah segala puji syukur atas kehadirat Allah swt yang telah
melimpahkan karunia, rahmat, dan hidayah- Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Tingkat Tutur dalam Bahasa Jawa di
Lingkungan Masyarakat Kelurahan Guwokajen Kecamatan Sawit Kabupaten
Boyolali”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna
mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dalam penelitian dan penyusunan skripsi ini penulis mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak. Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis
mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu.

1.

Prof. Dr. H. Bambang Setiaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta.

2.

Drs. H. Sofyan Anif, M. Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3.

Drs. Agus Budi Wahyudi, M. Hum., selaku ketua Program Studi Pendidikan
Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah.

vii

4.

Prof. Dr. H. A. Ngalim, MM., M. Hum., selaku pembimbing skripsi yang

sabar dan teliti dalam memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.

5.

Dr. Harun Joko P, SE., M. Hum., selaku Pembimbing Akademik yang selalu
memberi semangat dan dukungan.

6.

Bapak dan Ibu dosen PBSID yang sudah mamberikan ilmu yang sangat
bermanfaat bagi penulis.

7.

Keluarga besarku yang selalu mendoakan dan memberikan semangat.

8.

Teman-teman jurusan PBSID angkatan 2009 khususnya kelas C atas
kebersamaannya dalam menuntut ilmu.


9.

Semua pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan skripsi ini.
Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan

bagi semua pembaca pada umumnya. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih
jauh dari sempurna sehingga dengan segenap kerendahan hati, saran dan kritik
yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi sempurnanya skripsi ini.
Wassalamualaikum wr. wb

Surakarta, 27 Februari 2013

Penulis

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………..


i

HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………..

ii

HALAMAN PENGESAHAN………………………………………

iii

MOTTO……………………………………………………………..

iv

PERSEMBAHAN…………………………………………………..

v

PERNYATAAN…………………………………………………….


vi

KATA PENGANTAR………………………………………………

vii

DAFTAR ISI………………………………………………………..

ix

DAFTAR TABEL…………………………………………………..

xii

DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………..

xiii

ABSTRAK………………………………………………………….

xiv

BAB I PENDAHULUAN………………………………………….

1

A. Latar Belakang Penelitian.......................................................

1

B. Perumusan Masalah................................................................

4

C. Tujuan Penelitian....................................................................

4

D. Manfaat Penelitian..................................................................

4

E. Daftar Istilah...........................................................................

5

BAB II LANDASAN TEORI………………………………………

6

A. Kajian Teori………………………………………………….

6

1. Tingkat Tutur…………………………………………….

6

2. Pengertian Bahasa……………………………………….

7

ix

3. Pengertian Sosiolinguistik……………………………….

9

4. Penyebab Ketidaksantunan………………………………

9

5. Aspek-Aspek Situasi Tutur………………………………

10

6. Variasi Bahasa……………………………………………

11

7. Bahasa dan Tingkatan Sosial Masyarakat……………….

15

B. Kajian Penelitian yang Relevan……………………………..

16

C. Kerangka Pemikiran…………………………………………

25

D. Rancangan atau Desain Penelitian…………………………..

26

BAB III METODE PENELITIAN…………………………………

27

A. Tempat dan Waktu Penelitian……………………………….

27

B. Jenis dan Strategi Penelitian…………………………………

27

C. Subjek dan Objek Penelitian…………………………………

28

D. Data dan Sumber Data………………………………………

29

E. Teknik dan Instrumen Pengumpul Data…………………….

29

F. Keabsahan Data……………………………………………..

30

G. Teknik Analisis Data………………………………………..

31

BAB IV HASIL PENELITIAN……………………………………

32

A. Deskripsi Lokasi Penelitian…………………………………

32

B. Deskripsi Data Hasil Penelitian dan Pembahasan…………..

32

1. Tingkat Tutur……………………………………………

32

A) Tingkat Tutur Krama ………………………………..

32

B) Tingkat Tutur Madya ………………………………..

47

C) Tingkat Tutur Ngoko…………………………………

50

x

2. Penyebab Ketidaksantunan………………………………

68

C. Temuan Studi yang Dihubungkan dengan Kajian Teori…….

79

BAB V SIMPULAN DAN SARAN……………………………….

83

A. Simpulan…………………………………………………….

83

B. Saran…………………………………………………………

83

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………

85

LAMPIRAN…………………………………………………………

88

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Perbedaan dan persamaan dalam kajian penelitian yang relevan……

xii

22

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Data Percakapan Tingkat Tutur Krama ……………………...

88

Lampiran 2. Data Percakapan Tingkat Tutur Madya ………………………

103

Lampiran 2. Data Percakapan Tingkat Tutur Ngoko………………………

106

Lampiran 2. Data Percakapan Penyebab ketidaksantunan…………………

127

xiii

TINGKAT TUTUR DALAM BAHASA JAWA
DI LINGKUNGAN MASYARAKAT KELURAHAN GUWOKAJEN
KECAMATAN SAWIT KABUPATEN BOYOLALI

Vinda Dwi Prastiti, A310090161, Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia
dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Muhammadiyah Surakarta, 2013, 87 halaman.

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan wujud tingkat tutur dan
penyebab ketidaksantunan yang dilakukan oleh masyarakat di Kelurahan
Guwokajen Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali. Penelitian ini menggunakan
penelitian kualitatif yang dimaksudkan sebagai jenis penelitian yang temuantemuannya tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk hitungan
lainnya. Dengan menggunakan metode padan pragmatik bisa mengetahui maksud
yang dikehendaki oleh penutur. Tuturan yang dihasilkan kemudian digolongkan
ke dalam tingkat tutur krama , madya , dan ngoko. Selain itu digolongkan juga ke
dalam penyebab ketidaksantunan. Hasil penelitiannya adalah terdapat 15
percakapan tentang tingkat tutur krama dalam percakapan. Penggunaan tingkat
tutur krama karena adanya faktor saling menghormati, status pekerjaan,
pendidikan, umur, dan ekonomi. Terdapat 3 percakapan tentang tingkat tutur
madya dalam percakapan. Penggunaan tingkat tutur madya karena adanya faktor
sifat keakraban yang sedang. Terdapat 19 percakapan tentang tingkat tutur ngoko
dalam percakapan. Penggunaan tingkat tutur ngoko karena adanya faktor sudah
akrab, status pekerjaan, umur, dan ekonomi. Terdapat 5 penyebab ketidaksantunan
yaitu (a) mengkritik secara langsung dengan menggunakan kata-kata kasar, (b)
dorongan emosi penutur, (c) sengaja menuduh lawan tutur, (d) protektif terhadap
pendapat sendiri, dan (e) sengaja memojokkan lawan tutur.

Kata kunci: tingkat tutur, bahasa Jawa, penyebab ketidaksantunan

xiv