Perbandingan kadar Adiponektin Serum Pada Hamil Normal Aterm Dan Pada Preeklampsia Serat Aterm.

PERBANDINGAN KADAR ADIPOI{EKNN SERI'T
PADA HAIIIL NORTAL ATERN DAT PADA
PREEKLAUPSIA BERAT ATERT

llf"s*-faib

Hari Suryana
llo.Ctfi': t8t3it

PPF

OHsidrl Afa*ngf

BAGIAI{
OBSTETFil DAN GTK(LOg
'SffFS,P D. I. BilN PrDffG
FK U}IATIID'

PERBANDINGAN KADAR ADIPONEKTIH SERUTT

'


PADA HAHIL.ilOruI*LATEE!!.DAN P*trA'.'='',

PREEKI.AIITFSIA.BEffiT'*TERM

"

ttnlyarcltar Andr*rr

.

:

l

:.,,, Hari Suryana '
. t*s"Cflfl:18132,

,.


PPtr$.oesfar?dderr€lrrq ef
1i.

ir

t

,

'

BAGIAN SHF OSTETRI DAN GilTITEKOLGI
' f RSdIP
*IffiL-.FADAil*€
FK.UHAND
2010

Di.S,

.


.

trAtr*R *,sIrc}iEKT}N SERUM
F*D* rraffi& !*aF[il-*t *TER* pm* F*DA

PEREfrffBINGS]$.

PREEKLAHPSIA BERAT ATERifi

}HRI ST'RYAIIA

Dbahkan

f# #ffi* : tt *lrtsffi ffirB

:

lGfrE B{gil*nr$iltr


@tetrt&n giq&tssF:
Fakultas Kedokteran t

llAlEt

,1ffil*Prcgr*m$Aft!.* .
pPF Omefi{dan€Seftdw*
:

faftuttte Xado*leran

:

tlnilversitar Andalas Padang

&nHS'fiFAG
hltP: igsSBZS {ffi{€El

t fft


NtP. 195{0808 1980{t

r 00r

PERBAN TI*€}A}T KAD*R ASIPONEKHN $SNU*N
PADA HAIIIL NORffiAL ATERff D*}i PADA
PREEKI-.AiT PSIA BERAT ATER}T
Tesis

HAR.T SURVAHA

Disahkan padatangrgal:

ll Olrtobor ZA1o

pEwGwr
1. Prsf.Br.*l.ShtUSAR

$ULtt*-$pgX]


2. DR" fF, H. {K}8EAfiAL SERI [tJ;,

*. Dn}*, f,*trHe$ffistrl{,

$SC

t"Snf*',Ylfft*mTL@{$}
2. CIr.K

Hgls.s{trPH

SpS

(K]

ABSTRACT
Suryana H. 2010. Gomparison of Serum Adiponectin Levels in Normal Term
Pregnancy And On Term Preeclampsia.Tesis. Department of Obstetrics and
Gynecology, Faculty of Medicine, Andalas University Dr. M. Djamil Padang.


Background: Preeclampsia is still to be one health problem in the field of obstetrics in
addition to infection and bleeding. The disease is characterized by elevated blood
pressure and proteinuria. Preeclampsia may manifest ranging from mild to severe which
can cause death. One thing that is most important in preeclampsia is the presence of
endothelial damage as the road end of preeclampsia. Prior to the occurrence of
endothelial damage in preeclampsia, the presence of an inflammatory response
characterized by increased proinflammatory cytokines and accumulation of
macrophages, known to perivaskuler aterosis process. Some experts have proposed
that adiponectin play a role in suppressing inflammatory processes and vascular
changes. Adiponectin is a hormone produced by adipose tissue. Considerable evidenoe
obtained from experimental studies and epidemiological studies supporting the role of
adiponectin in the regulation of insulin resistance, atherosclerosis, and inflammatory
response. Adiponectin has a protective effect against atherosclerosis and act as an antiinflammatory.
Objective: To determine the average concentration ratio serum adiponectin in normal
term pregnancy and term severe preeclampsia.
Location: Department of Obstetrics and Gynecology RSUP.DT.M Djamil Padang.
Design: The design of this research is to analytic cross sectional study.
Materials and nrethods: The study was conducted in March 2010 to August 2010 in the
delivery room of Dr. M. Djamil Padang.Total number of patients included in the statistical
calculation after met the inclusion criteria there were 12 patients of term pregnancy with

severe preeclampsia of the overall total of 38 pregnant patients treated with severe
preeclampsia in the delivery room (the period March 2O1O - August 2010), and 12
patients in the normal term pregnancy of a total of 66 patients who were treated normal
term pregnancy in the delivery room (the period of August 2010). Patients who fulfilled
the inclusion criteria were taken blood samples for serum adiponectin levels.
Results: ln this study we found the highest levels of serum adiponectin to normal term
pregnancy is 13.23 ug / ml and the lowest levels were 3.76 ug / ml with an average value
of 6.5925 3.09833 ug / ml. ln group of tern severe preeclampsia we obtained the
highest levels of serum adiponectin was 7.52 ug / mL, while the lowest concentration is
1.63 ug / ml, with an average rate 3.8975 1.79238 ug / ml.
Gonclusion: The level of average serum adiponectin in this study,for term pregnancy
with term severe preeclampsia (3.8975 1.79238 g / ml) was lowerthan average levels of
serum adiponectin term of a normalterm pregnancy (6.5925 3.09833 g / ml)
Keywords: Preeclampsia, Serum Adiponectin , prevent aterosis, anti-inflammatory

ABSTRAK

Suryana H. 201C. Perbandingan Kadar Adiponektin Serum Pada Hamil Normal

Aterm Dan Pada Preeklampsia Berat Aterm.Tesis.Bagian/SMF Obstetri dan

Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas RSUP Dr. M.Djamil Padang.

latar Belakang : Preeklampsia sampai saat ini masih menjadi salah satu masalah
kesehatan di bidang obstetriselain infeksidan perdarahan. Penyakit ini ditandaidengan
peningkatan tekanan darah dan proteinuria. Preeklampsia dapat bermanifestasi mulai
dari ringan sampai berat yang dapat menyebabkan kematian. Satu hal yang paling
penting pada preeklampsia adalah terdapatnya kerusakan endotel sebagai jalan akhir
dari preeklampsia. Sebelum terjadinya kerusakan endotel pada preeklampsia,
terdapatnya suatu respon inflamasi yang ditandai dengan peningkatan sitokin
proinflamasi dan akumulasi makrofag ke perivaskuler yang dikenal dengan proses
aterosis. Beberapa ahlitelah mengajukan bahwa adiponektin berperan dalam menekan
proses inflamasi dan perubahan vaskuler. Adiponektin adalah hormon yang dihasilkan
oleh jaringan adiposa. Banyak bukti yang didapatkan dari penelitian eksperimental dan
studi epidemiologiyang mendukung peran adiponektin dalam regulasi resistensi insulin,
aterosklerosis, dan respon inflamasi. Adiponektin memiliki efek perlindungan terhadap
aterosklerosis dan berperan sebagai anti inflamasi.
Tujuan :Mengetahui perbandingan kadar rata-rata adiponektin serum ibu hamil normal
aterm dan pada preeklampsia berat atermTempat: Bagian Obstetri dan Ginekologi RSUP.DT.M DjamilPadang.
Rancangan Penelitian :Rancangan penelitian ini adalah studi analitik secara cross
sedional .

Bahan dan cara keria :Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2010 sampai
dengan Agustus 2010 di kamar bersalin RSUP Dr. M. Djamil Padang.Total jumlah
pasien yang disertakan dalam perhitungan statistik setelah kriteria inklusi terpenuhi
adalah 12 pasien kelompok PEB aterm dari keseluruhan total 38 pasien hamildengan
PEB yang dirawat di kamar bersalin (periode Maret 2010 Agustus 2010), dan 12
pasien kelompok hamil normal aterm dari total 66 pasien hamil normal aterm yang
dirawat di kamar bersalin (periodeAgustus 2010). Pasien yang memenuhi kriteria inklusi
diambil sampel darahnya dan dilakukan pemeriksaan adiponektin serum.
Hasil : Penelitian ini mendapatkan kadar tertinggi adiponektin serum untuk hamil normal
aterm adalah 13,23 pg/ml dan kadar terendahnya adalah 3,76 pg/ml dengan nilai ratarata 6.5925 3.09833 pg/ml. Pada kelompok PEB aterm didapatkan kadar tertinggi
adtiponektin serum adalah 7,52pglmL sedangkan kadarterendahnya adalah 1,63 pglml,
dengan kadar rata-rata 3.8975 + 1,79238 pg/ml .
Kesimpulan : Kadar rata-rata adiponektin serum pada penelitian ini, hamil PEB aterm
(3.8975t1.79238 pg/mD lebih rendah dibandingkan dengan kadar rata-rata adiponektin
serum hamil aterm normal (6,592513.09833 pg/ml)
Kata Kunci : Preeklampsia, Adiponektin serum, mencegah aterosis, antiinflamasi

-

t


KATA PENGANTAR

$llx'l,"
Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan ke hadhirat Allah SWT yang telah
mdimpahkan rahmat dan karunia-Nya selama penulis menjalani pendidikan sampai

renyelesaikan tesis ini.
Tesis dengan judul PERBANDINGAN KADAR ADIPONEKTIN SERUM PADA

tlAtlL

NORMAL ATERM DAN PADA PREEKLAMPSIA BERAT ATERM disusun

sebqai salah-satu syarat memperoleh gelar Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi
(SpOG) pada Program Pendidikan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi Fakultas
Kedokteran Univercitas Andalas / RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna baik dari segi,
penulisan, isi maupun pembahasannya. Penulis berharap tulisan ini dapat menambah
perbendaharaan ilmiah untuk penelitian lebih lanjut dalam upaya menurunkan angka
morbiditas dan mortalitas akibat preeklampsia.

Berbagai pihak telah mendorong, memberi semangat dan membantu serta
msnbimbing penulis untuk dapat menyelesaikan tesis ini.
Kepada DR. Dr. H. Joserizal Serudji, SpOG(K), Ketua Bagian i SMF Obstetri dan

Ghekologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

/

RSUP Dr. M. Djamil Padang,

penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati

beNbu yang memberikan dorongan, semangat, nasehat, kepercayaan serta
rstanamkan etika, disiplin dan rasa tanggung jawab selama penulis mengikuti

prddikan
Kepada Dr. H. Pelsi Sulaini, SpOG(K), KPS PPDS Obstetri dan Ginekologi

Fdatltas Kedokteran Universitas Andalas

/

RSUP Dr. M. Djamil Padang, penulis

menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau

lnrg

memberikan dorongan, semangat, nasehat, kepercayaan serta menanamkan

tflra, disiplin dan rasa

tanggung jawab selama penulis mengikuti pendidikan

lll

Kepada Dr. Hj.Yusrawati, SpOG(K), penulis menyampaikan terima kasih dan
penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang telah memberikan
tlimbingan yang bermanfaat dan masukan selama penulis mengikuti pendidikan.

Dengan penuh kesabaran dan keseriusan membimbing penulis mulai dari
perencanaan, pelaksanaan dan penyelesaian akhir tesis ini, serta mengajarkan
bagaimana cara berfikir benar dan logis.
Kepada Dr. H. Edison,MPH. pembimbing statistik dan metode penelitian, penulis
nrcnyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau

1ntg telah meluangkan waktu untuk mengajari penulis memahami metode penelitian.
Ilengan dorongan semangat dan nasehat serta rasa tanggung jawab beliau pada
penulis selama menyelesaikan tesis ini.
Kepada Prof. Dr. H. Djusar Sulin, SpOG (K), Guru Besar Obstetri dan Ginekologi

Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

/

RSUP Dr. M. Djamil Padang, penulis

menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau

yang memberikan dorongan, semangat, nasehat, kepercayaan serta menanamkan
effi(a , disiplin dan rasa tanggung jawab selama penulis mengikuti pendidikan

Kepada Dr. H. Muchlis Hasan, SpOG, konsulen senior di Bagian Obstetri dan

Girckologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

/

RSUP Dr. M. Djamil Padang,

penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati

bdiau yang memberikan dorongan, semangat, nasehat, kepercayaan
menanamkan etika

,

serta

disiplin dan rasa tanggung jawab selama penulis mengikuti

pendidikan

Kepada Prof. Dr. H.K. Suheimi, SpOG(K), Guru Besar Obstetri dan Ginekologi

F*uttas Kedokteran Universitas Andalas

/

RSUP Dr. M. Djamil Padang, penulis

trsryampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau

trrg

memberikan dorongan semangat dan nasehat serta menanamkan rasa tanggung

jitrab selama penulis mengikuti pendidikan.
Kepada Prof. Dr. H. Mahjuddin Soeleman, SpOG(K), Guru Besar Obstetri dan

Glrekologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

prulb

/

RSUP Dr. M. Djamil Padang,

menyampaikan terima kasih atas kebaikan, bimbingan dan masukan yang

bennanfaat selama pen u lis meng ikuti pendidikan.

Kepada Dr. H. Erman Bakar, SpOG(K) (alm), penulis menyampaikan terima

bsih dan penghargaan atas

kebaikan dan ketulusan hati beliau yang memberikan

dcongan, semangat, nasehat, kepercayaan serta menanamkan etika , disiplin dan rasa
tanggung jawab selama penulis mengikuti pendidikan

Kepada Dr. H. Helfial Helmi, SpOG, penulis menyampaikan terima kasih dan

penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang telah memberikan
tintringan yang bermanfaat dan masukan selama penulis mengikuti pendidikan.

Kepada Dr. H.Ariadi, SpOG penulis menyampaikan terima kasih dan
prghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang memberikan dorongan,
snangat dan nasehat serta menanamkan rasa tanggung jawab selama penulis
mengikuti pendidikan.
Kepada Dr. Hj. Desmiwarti, SpOG (K), penulis menyampaikan terima kasih dan

penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang memberikan dorongan,
senrangat dan nasehat serta menanamkan rasa tanggung jawab dan disiplin selama
penulis mengikuti pendidikan dan menyelesaikan tesis ini.

Kepada Dr. Hj. Ermawati, SpOG (K), penulis menyampaikan terima kasih dan
penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang memberikan dorongan,

unangat dan nasehat serta menanamkan rasa tanggung jawab selama penulis
mengikuti pendidikan.
Kepada Dr. H. Syahredi SA, SpOG(K), penulis menyampaikan terima kasih dan

penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang memberikan dorongan,
sernangat dan nasehat serta menanamkan rasa tanggung jawab selama penulis
mengikuti pendidikan
Kepada Dr. Bobby lndra Utama, SpOG, Dr. H. Defrin, SpOG, dan Dr.Andi Friadi

Frdb

gna

menyampaikan terima kasih atas bimbingan dan masukan yang bermanfaat
penulis mengikuti pendidikan.

Kepada Dr. Hj. Armeina Bustami, SpOG, Dr. H. Masrizal N, SpOG, Dr. H.

Zrlranif N, SpOG, Dr. H. Marsal Salvina, SpOG, Dr. Aladin, SpOG (K), Dr. Helwi Nofira,
SpOG, Dr. Dovy Djanas SpOG, Dr.Ferdinal Ferry,SpOG dan Dr. Hendri Zola, SpOG

dagai

konsulen Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas
Afdalas di Rumah Sakit Jejaring, penulis menyampaikan terima kasih yang tutus dan

penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau yang telah memberikan
iinbingan dan nasehat serta menanamkan rasa tanggung jawab dan disiplin selama
penulis mengikuti pendidikan.
Kepada Dr. H. Suchyar lskandar, MKes dan Dr. H. Yanuar Hamid, SpPD. MARS

llantan Direktur Utama RSUP Dr. M. Djamil Padang serta Dr.Hj.Aumas Pabuti, SpA

,

ftirektur Utama RSUP Dr. M. Djamil Padang penulis menyampaikan terima kasih dan
penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati beliau menerima dan memberi

hsenrpatan penulis memanfaatkan fasilitas RSUP Dr. M. Djamil Padang selama

prdltikan di Fakultas Kedokteran Universitas

Andalas Padang.

Kepada Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang beserta

sfuruh staf, penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kebaikan dan
lefirlusan hati mereka menerima dan memberi kesempatan penulis menjalani
pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang.

Kepada Ketua Bagian Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokterart
Ur*versitas Andalas / RSUP Dr. M. Djamil Padang beserta staf, penulis menyampaikan
Erina kasih dan penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati mereka dalam
nsnbantu penulis dalam pemeriksaan laboratorium untuk menyelesaikan tesis ini.
Kepada Ketua Bagian Anestesi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas /
RSUP Dr. M. Djamil Padang beserta staf, penulis menyampaikan terima kasih dan
penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati mereka menerima, memberi
kesempatan dan membimbing penulis selama menjalanistase di bagian Anestesi.

Kepada Ketua Bagian Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas
Ardalas I RSUP Dr. M. Djamil Padang beserta staf, penulis menyampaikan terima kasih

&r

penghargaan atas kebaikan dan ketulusan hati mereka menerima, memberi

hrenpatan dan membimbing penulis selama menjalani stase di bagian Patologi

frlfrrni.
Kepada para sejawat residen peserta PPDS Obstetri dan Ginekologi Fakultas
l(*kteran Universitas Andalas / RSUP Dr. M. Djamil Padang, penulis menyampaikan

E ina

kasih dan penghargaan atas kerjasama, bantuan dan pengertian yang tulus yang

Elah diberikan selama penulis mengikuti pendidikan.

vl

lGlokteran Universiras Hndalas /

Efina kasih dan

di

Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas
RS Dr- M. Djatnil Padang, penulis menyampaikan

Kepada semua paramedis

penghargaan atas kerjasama dan bantuan selama penulis mengikuti

pendidikarr.

Kepada semua paramedis Kamar Operasi dan IGD RSUP Dr. M. Djamil Padang,

penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kerjasama dan bantuan
c€lnna penulis mengikuti pendidikan.
Penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada semua pasien

(ffii

dan Ginekologi RSUP Dr. M. Djamil Padang dan Rumah Sakit jejaring yang

i eem*r dalam perawatan dan pengelolaan penulis selama mengikuti pendidikan Dokter
I $esialis dan mohon maaf atas segala kekurangan serta kekhilafan yang pernah
ErFdi.
Kepada orang tua penulis, ayahanda Hasan Basri (alm) dan ibunda Yasna, yang

ts*ah melahirkan, membesarkan dan mendidik penulis dengan penuh kasih sayang,

bidlasan, dan pengorbanan yang takkan pernah mampu penulis balas. Penulis
rrcnyampaikan sembah sujud penghargaan dan terima kasih yang takterhingga,
r

tEfi)9a beliau selalu dilimpahkan

rahmat dan karunia oleh Allah SWT.

Kepada mertua, lr.Burhanudin,MS dan lr.Yulinar

Z.MS, ucapan terima

kasih

1rrg

sebesar-besarnya dan penghargaan atas ketulusan, bantuan dan keikhlasan

ddilr

memberi semangat dan nasehat selama penulis menjalani pendidikan. Semoga

Aldt S /T memberikan

rahmat dan karunia-Nya kepada mereka.

Kepada Kakanda Susono Putro, Edi Supranoto, Lenny Harlina, Titi Hariyani dan

Yessi furdriani yang terkasih, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-

banya atas ketulusan, kesabaran dan bantuan selama penulis menjalani pendidikan.
| *tr"ga Allah SWT memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada mereka.
r

Khususnya kepada istri tercinta Dr.Yulia Kurniawati yang penuh kesabaran,

Fpertian

S*ia

serta pengorbanan yang tak ternilai, demikian pula ananda tersayang Rafi

Haryanda, Fikri Alfarisi Haryanda, dan Faris Abqari Haryanda yang merupakan

prdorong moril bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan ini, penulis ucapkan

:rina kasih beriring rasa cinta dan kasih sayang yang tak terhingga.

vll

Terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu

yang tetan memberikan bantuan moril maupun maieril selama penulis
pendidikan. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan karunia-Nya serta
kelapangan, ketentraman dan kemuliaan kepada kita semua.

Akhir kata saya bersyukur kepada Allah SWT karena atas izin-Nya maka tesis ini
diselesaikan.
h HirabbilAllamin.
Padang, Oktober 2O1O
Penulis,

HariSuryana

.'

vlil

DAFTAR ISI

Halaman
i

ii
iii

ix

GAMBAR

xii

SINGKATAN ......

xiii

'AR TABEL

I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang

B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Kerangka Pemikiran
E. Hipotesis Penelitian

F. Manfaat Penelitian

BA II TINJAUAN

KEPUSTAIGAN

A. BiologiAdiponektin

10

1. Definisi

10

2. Struktur

10

......
4. Sekresi
B. Mekanisme Kerja
1. Sensitivitas lnsulin
2. Anti-lnflamasi ...
3. Reseptor

12
12
13
13

'

14

tx

3. Anti-Aterogenik

16

4. Pemeriksaan ...

17

5. Efek Farmakologi dan Faktor yang Berpengaruh terhadap
Kadar Adiponektin

C. Adiponektin
D.

mf,

18

pada preeklampsia

20

Kerangka Konsep

27

METODE PENELITIAN

A.

RancanganPenelitian

28

B.

Tempat dan Waktu Penelitian

28

C. Populasidan Sampel Penelitian

28

D. Alat yang Digunakan
E. Tehnik Pengambilan Sampel

30
30

F. Cara Kerja

30

UjiStatistik
H. Batasan Operasional ......
l. Alur Penelitian
J. Etika Penelitian ...
G.

Analisis Data dan

32
33

U
35

BTB ]V FLASILPENELITIAN

A.
B.

KarakteristikSubjek

Penelitian

....... 37

Hasil Penelitian Pemeriksaan Kadar Adiponektin Serum
pada Kelompok Hamil Normal Aterm dan PEB Aterm ........... 39

mv

DISKUSI

Penelitian

A.

Karakteristik Subjek

B.

Kadar Rata-rata Kadar Serum Adiponektin Pada Hamil Normal
dan HamilAterm dengan PEB

...

....41

.42

C.

Perbandingan Kadar Rata-rata Serum Adiponektin Pada Hamil
Normal dan HamilAterm dengan PEB

43

KESIMPUTAN DAN SARAN

A.

Kesimpulan

46

B.

Saran

46

PUSTAKA

47
51

xt

DAFTAR GAMBAR

Halaman

...........
2 Bentuk multimer adiponektin ............
1- StrukturAdiponektin

............. 10
................

insulin
4- Peran adiponektin pada kaskade inflamasi
3.

Pengaruh adiponektin terhadap sensirivitas

5.

Proses terbentuknya aterosklerosis .......

6.

Mekanisme molekuler adiponektin dalam mencegah

11

......... 14
...... 15

aterosis

17

7. Tabel pengukuran kadar Adiponektin terhadap usia

Tubuh
8- Patofisiologi preeklampsia............
kehamilan dan lndeks Massa

................. 19
....................24

xll

DAFTAR SINGKATAN
: Haemolysis, Elevated Liver's enzyme, Low platelet count

: Tumor Necrosis Factor-u
: hterteron-y

: lnterleukin-6
:

Adipocyte Complement-Related Protein J0 kDa

: Adipose Most Abundant Gene Transcript

1

: Gellatin-Binding Protein 28
: lntracell uler Acihesion Molecule-l

: Vascular Cellular Adhesion Molecule-l

: Scaverger C/ass A
: Low Density Lipoprotein
: Ribonucleic Acid messenger
: High MolecularWeight

: Medium Molecular Weight
: Low MolecularWeight
: Pe rox i som e Pral iferators Activator Receptor-a

: Adenosine Monophosphate Activated Protein Kinase
: Free

Fafi Acid

: Plasminogen Activator lnhibitor-l
: Bone Morphogenic Prctein

: Penyakit Jantung Koroner

: lnsulin like Growth Factor

: Transforming Growth Faktor
: C Reactive Protein

: Nuclear Factor Kappa B
: Reactive Oxygen Species
: Radioimmunoassay
: Enzyme Linked lmmunosorbent Assay

: Thiazolidinedione
Kln

: lntra Uterine Grcvtth Restriction

:

Inoeks lllassa Tubuh

xiv

DAFTAR TABEL

tv

1.

w2.

Karakteristik Subjek

Penelitian

....

37

Kadar adiponektin serum pada kelompok hamil aterm normal

dan PEB aterm

39

BAB I
PENDAHULUAN

A

Latar Belakang
Preeklampsia merupakan kasus terbanyak pada kematian ibu. Angka
kematian ibu berhubungan dengan komplikasi ini yaitu 1,5/100.000 kelahiran

hidup. Kematian ibu sangat banyak dihubungkan dengan komplikasi
preeklampsia berat, seperti perdarahan pada otak, kegagalan ginjal dan

hepar, serta HELLP syndrome. Preeklampsia juga berhubungan dengan

resistensi insulin, obesitas, hiperlipidemia,
intravasku;gt.

dan respon

inflamasi

Nien J K'2oo7l

Preeklampsia sampai saat ini masih menjadi salah satu masalah
kesehatan

di bidang obstetri selain infeksi dan perdarahan. Penyakit ini

ditandai dengan peningkatan tekanan darah dan proteinuria. Preeklampsia

dapat bermanifestasi mulai dari ringan sampai berat yang

dapat

menyebabkan kematian. Preeklampsia juga meningkatkan morbiditas dan
mortalitas perinatal yang disebabkan karena persalinan prematur, asfiksia
intra uterin dan pertumbuhan janin terhambat

(wibor"o N' 2001)

Kejadian preeklampsia dan eklampsia berbeda-beda tiap negara.
lnsidennya berkisar antara 4-Q

o/o

pada wanita hamil, 3-7% pada nullipara

dan 0,8-5% pada multipara. Di Amerika Serikat kejadian preeklampsia 5%
dari seluruh kehamilan dan O,5-2o/o dari pasien tersebut berkembang menjadi
eklampsia

(warker 2000)'

91 lndonesia kejadian Preeklampsia berkisar antara 3-

1g7o Goesnadi'20il) dan di M.Djamil Padang angka kejadian preeklampsia'5,5%

atau 663 kasus dan eklampsia 0,88% atau 106 kasus dari 12034 persalinan,
650/o dari

kasus preeklampsia adalah kehamilan aterm.

Preeklampsia dikenal

juga sebagai disease

( MadiJ'dan sulin D'2003)'

of

theory. Sampai

sekarang patogenesa dari preeklampsia belum jelas benar, berbagai teori
diajukan untuk mengungkap etiologi dan patogenesa preeklampsia. Berbagai

teori telah dikemukakan, seperti teori gizi, genetik, hormonal dan imunologi
untuk menjawab etiologi dari preeklampsia. Satu hal yang paling penting
adalah terdapatnya kerusakan endotel sebagaijalan akhir dari preeklampsia.
(Wibowo N, 2001 Cunningham, 2005)

Sebelum terjadinya kerusakan endotel pada preeklampsia,
terdapatnya suatu respon inflamasi yang ditandai dengan peningkatan
sitokin proinflamasi dan akumulasi makrofag ke perivaskuler yang dikenal
dengan proses aterosis. Beberapa ahli telah mengajukan bahwa adiponektin
berperan dalam menekan proses inflamasidan perubahan vaskuler.

Adiponektin adalah hormon yang dihasilkan oleh jaringan adiposa.

Banyak bukti yang didapatkan dari penelitian eksperimental dan studi
epidemiologi yang mendukung peran adiponektin dalam regulasi resistensi
insulin, aterosklerosis, dan respon inflamasi. Berbeda dengan hormon lain

yang dihasilkan jaringan adipose (yang secara kolektif dikenal adipokin),
konsentrasi adiponektin berkorelasi negatif dengan resistensi insulin,
obesitas, dislipidemia dan hipertensi.

( Gatot s 2006' Nien J K' 2007 lka
'2008 Benaitreau'D'

axle)

Adiponektin memiliki efek perlindungan terhadap aterosklerosis.

Adiponektin menekan transformasi makrofag ke sel busa dan menghambat
ekspresi dan aktivitas kelas A machrophage scavenger reseptor. Beberapa
laporan telah menyoroti anti inflamasi dari adiponektin, termasuk menekan
produksi makrofag pro inflamasi sitokin , seperti tumor nekrosis faktor (TNF-

o), interferon -gamma(tFN-V) dan interleukin-6 (lL-O). Adiponektin juga dapat
memberikan efek anti inflamasi dengan mencegah aktivasi nuklir faktor
Gatot s 2006,
transkripsi NFk-B.(

Nien J K,2OO7 lka ,2008 Benaitreau,D, 2009)

Ramsay JE (2003) melaporkan penelitiannnya, bahwa konsentrasi

adiponektin plasma meningkat tajam (F0.01) pada wanita dengan
Preeklampsia (mean,21.6; SD, 8,18 pg/mL) dibandingkan dengan kontrol

(mean, 14.7; SD, 7.06 pg/ml). Namun, konsentrasi adiponektin tidak
berbeda secara signifikan dalam kehamilan dan sampel pasca melahirkan
(mean, -0.15 gg/ml; 95% Cl, -2.28 sampai 1.98, F0.88).

GamsavJE'2003)

Rosario (2005) melakukan penelitian dengan mengukur kadar
adiponektin serum pada ibu hamil dengan preeklampsia, hipertensi dan

kehamilan normal sebagai kontrol. Didapatkan kadar adiponektin pada
kehamilan dengan preeklampsiaa dan hipertensi berbeda signifikan lebih

rendah dibandingkan dengan kehamilan normal (7.6 versus 13.0 p/ml)
(P