Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Keep on Dreaming: komposisi musik program untuk ansambel music berdasarkan kisah hidup Merry Riana T1 852011004 BAB IV

BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Komposisi “Keep on Dreaming”, komposisi musik program untuk
ansambel musik berdasarkan kisah hidup Merry Riana terdiri dari tiga bagian
yaitu “Life is Simple”, “Courage and Persistence” dan “Dare to Dream Big”.
Komposisi ini dibuat dengan bentuk bebas (free form) mengikuti alur cerita
yang ada. “Keep on Dreaming” yang berarti terus bermimpi memiliki kaitan
yang kuat dengan ketiga judul di atas. “Life is Simple” adalah komposisi yang
menceritakan kehidupan Merry Riana semasa kecil sampai suatu masalah
ekonomi terjadi pada keluarganya. Sebelum masalah tersebut terjadi, bagi
Merry Riana hidup itu mudah dan sederhana. “Courage and Persistence” yang
berarti keberanian dan kegigihan ini menceritakan kerusuhan tahun 1998 di
Indonesia. Akibat peristiwa tersebut, kehidupan Merry yang dianggap mudah
dan sederhana langsung lenyap dan ia pun membutuhkan keberanian dan
kegigihan untuk bangkit kembali. Dari peristiwa tersebut, Merry Riana mulai
terus bermimpi sampai akhirnya dia mendapat sebuah tantangan yaitu
tantangan untuk bermimpi besar yang menjadi judul bagian ketiga.
Instrumen yang digunakan pada komposisi ini adalah fluit, trumpet,
trombone, biola, biola alto, cello, simbal, snare drum, floor tom, triangle dan

tamborin. Berdasarkan pertimbangan karakter suara yang dihasilkan,
instrumen-instrumen tersebut dapat digunakan untuk menggambarkan tokoh
dan suasana yang ada dalam cerita.
Dalam menyusun penulisan ini, penulis menemukan pengalaman baru
dalam membuat komposisi yaitu komposisi musik program karena selama
perkuliahan praktik membuat komposisi berupa musik absolut. Selain itu,

41

penulis juga mendapatkan pengetahuan dalam menuangkan karakter tokoh dan
suasana ke dalam bentuk musik.
Selain mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru tersebut penulis
juga menemui beberapa kesulitan dalam penyusunan komposisi karena
keterbatasan ide musikal yang dimiliki. Untuk mengatasi kesulitan tersebut,
penulis berusaha mencari referensi dengan mendengarkan musik, membaca
buku atau partitur musik dan memperdengarkan komposisi kepada musisi lain
untuk memberi komentar. Kesulitan lain yang penulis temui adalah
menyelaraskan komposisi dengan instrumen musik, pemilihan tangga nada dan
akor yang sesuai dengan cerita. Dalam hal ini penulis berusaha mencari
referensi dan contoh karya milik musisi lain, bertanya kepada dosen

pembimbing, dosen pengajar instrumen bahkan dengan melatih bersama
dengan musisi lain.

B. Saran
Komposisi ini disusun untuk dapat memotivasi khususnya para pemuda
Indonesia untuk terus bermimpi dalam kondisi seburuk apapun dan terus
berjuang. Pengembangan komposisi dapat dilakukan dengan menggunakan
instrumen lain yang lebih lengkap dan dapat mendorong seseorang untuk terus
bangkit pada masa mudanya.
Saran untuk para dosen Program Studi Seni Musik UKSW agar terus
mendorong dan memotivasi mahasiswa untuk berkarya. Khususnya, mahasiswa
yang mengambil konsentrasi Komposisi Musik.
Saran untuk para mahasiswa Program Studi Seni Musik UKSW
khususnya yang mengambil konsentrasi Komposisi Musik agar memiliki minat
yang besar dalam komposisi ataupun aransemen. Tekun untuk berlatih dan
mencoba mengaplikasikan ilmu yang didapat selama perkuliahan.

42