PERBANDINGAN JUMLAH BAKTERI Non Coliform PADA FESES SAPI BALI MENURUT TINGKAT KEDEWASAAN DAN TIPE PEMELIHARAN.

PERBANDINGAN JUMLAH BAKTERI Non Coliform PADA FESES SAPI
BALI MENURUT TINGKAT KEDEWASAAN DAN TIPE
PEMELIHARANNYA.

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi
Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan

Oleh
Kadek Andre Sulaksana
1109005045

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015

Scanned by CamScanner

Scanned by CamScanner


RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Kupang pada tanggal 26 april 1993. Penulis adalah
anak kedua dari dua bersaudara pasangan Bapak I Komang Jawi, SH. dan Ibu
Dra.Ni Nyoman Sulasmi. Penulis memulai pendidikan di Taman Kanak-kanak
pheniel Kupang dan tamat pada 1999, dilanjutkan di Sekolah Dasar SDK Santo
Yoseph 2 Kupang dan tamat pada tahun 2005, kemudian melanjutkan pendidikan
Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 2 Kupang, kemudian pindah ke SMP
Negeri 1 Amlapura pada tahun 2007 dan lulus pada tahun 2008, dan melanjutkan
pendidikan Sekolah Menengah Atas SMA Negeri1 Amlapura dan lulus pada
tahun 2011. Pada Juli 2011, Penulis diterima di Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Udayana Denpasar, Bali melalui jalur SNMPTN.
Penulis melakukan penelitian di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas
Kedokteran

Hewan

Universitas

Udayana


dengan

mengambil

judul

“Perbandingan Jumlah Bakteri non Coliform Feses Sapi Bali Menurut
Tingkat Kedewasaan dan Tipe Pemeliharaannya” sebagai syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan (S.KH) di Fakultas Kedokteran
Hewan Universitas Udayana.

iv

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tipe pemeliharaan dan
tingkat kedewasaan sapi bali terhadap jumlah bakteri non Coliform yang diisolasi
dari feses. Sampel yang digunakan adalah feses sapi bali dengan total keseluruhan
24 sampel. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola
faktorial 2x3 yaitu 2 tipe pemeliharaan (TPA Suwung dan Sobangan) dan 3

tingkat kedewasaan sapi (pedet, dara, dewasa) dengan kelompok berdasarkan
waktu pengambilan sampel. Data yang diperoleh diuji dengan Analisis Ragam
dan dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian
menunjukkan bahwa tingkat kedewasaan dan tipe pemeliharaan berpengaruh
sangat nyata (P