Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada Waditra Craft.

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The accuracy of the calculation of production costs is very important because this increases the competitive power and is the basis for management considerations in decision making. In writing the thesis, entitled “Differential Cost Analysis in Decision Making Accept or Reject Special Order”, the research conducted on Waditra Craft in Bandung. The purpose of this study was to determine whether the differential cost analysis in making decisions to accept or reject special orders helpful for the company. The study was conducted using a case study approach and methods of descriptive analysis. Based on the results of research and discussion are conducted, it is known that by accepting a special order, the company will produce 150 pieces lute at an offer price below the normal selling price that is equal to Rp 20.000,00 per pieces lute which will provide the company’s profit amounted to Rp 885.500,00. Based on the above conclusions, the authors suggested that the company received a special order to optimize profits.


(2)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Keakuratan perhitungan biaya produksi sangatlah penting karena hal ini meningkatkan daya kompetitif dan merupakan dasar pertimbangan bagi manajemen dalam pengambilan keputusan. Dalam penulisan skripsi yang berjudul “Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau

Menolak Pesanan Khusus”, penelitian diadakan pada Waditra Craft di Bandung.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus berguna bagi perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan studi kasus dan metode deskriptif analisis. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan, diketahui bahwa dengan menerima pesanan khusus tersebut perusahaan akan memproduksi 150 buah kecapi dengan harga penawaran di bawah harga jual normal yaitu sebesar Rp 20.000,00 per buah kecapi yang akan memberikan laba pada perusahaan sebesar Rp 885.500,00. Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis menyarankan agar perusahaan menerima pesanan khusus tersebut untuk mengoptimalkan laba perusahaan. Kata-kata kunci: Analisis Biaya Diferensial, Menerima atau Menolak Pesanan Khusus


(3)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRACT ... vi

ABSTRAK ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR TABEL ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 7

1.3Tujuan Penelitian ... 8

1.4Kegunaan Penelitian ... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1Biaya Diferensial ... 10

2.1.1Pengertian Biaya Diferensial ... 10

2.2 Pesanan Khusus ... 16

2.3 Pengambilan Keputusan ... 17

2.3.1 Pengertian Pengambilan Keputusan ... 17

2.3.2 Langkah-Langkah Pengambilan Keputusan ... 18

2.3.3 Manfaat Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan ... 20

2.3.4 Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus ... 22


(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

2.4.1 Pengertian Laba ... 23

2.4.2 Perhitungan Laba ... 24

2.5 Pengaruh Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus untuk Meningkatkan Laba Perusahaan ... 25

BAB III METODE PENELITIAN 3.1Objek Penelitian ... 28

3.2Sejarah Perusahaan ... 28

3.3Metodologi Penelitian ... 32

3.3.1 Teknik Pengumpulan Data ... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1Hasil Penelitian ... 34

4.1.1 Tinjauan atas Proses Produksi di Waditra Craft ... 34

4.1.2 Biaya-biaya untuk Memproduksi Kecapi ... 36

4.1.3 Pengelompokkan Biaya Produksi untuk Pengambilan Keputusan ... 40

4.2Pembahasan ... 42

4.2.1 Analisis Biaya Diferensial pada Waditra Craf ... 42

4.2.2 Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus terhadap Peningkatan Laba Perusahaan .. 43

4.2.3 Analisis Perhitungan Laba Diferensial yang akan Diterima Oleh Waditra Craft dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus ... 44

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1Simpulan ... 47


(5)

x Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA ... 49 DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS (CURRICULUM VITAE) ... 51


(6)

xi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman


(7)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel I Data Persediaan Bahan Baku ………36 Tabel II Data Biaya Bahan Tidak Langsung ………...38 Tabel III Data Biaya Produksi Tidak Langsung Rata-rata per Bulan ……..39 Tabel IV Data Biaya Produksi untuk Memproduksi 50 buah

Kecapi ………...41

Tabel V Data Biaya Produksi untuk Memproduksi 50 buah Kecapi

Yang Merupakan Biaya Diferensial ………..42 Tabel VI Data Biaya Diferensial per 1 Kecapi ……….43 Tabel VII Data Analisis Diferensial Dengan atau Tanpa Pesanan


(8)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Dunia usaha dewasa ini ditandai dengan semakin ketatnya persaingan di antara perusahaan-perusahaan yang ada. Persaingan ini terjadi pada semua sektor perekonomian baik industri, perdagangan, maupun jasa. (Sumber: http://www.zunal.com/zunal_uploads/files/20100517053634yHey.pdf)

Di tengah situasi perdagangan bebas sekarang ini, setiap perusahaan dituntut untuk lebih efisien agar dapat bertahan. Salah satu usaha untuk meningkatkan efisiensi perusahaan adalah dengan memproduksi barang yang berkualitas.

Menurut Santoso Darius (Sumber: http://www.zunal.com/zunal_uploads/files/ 20100517053634yHey.pdf), perusahaan juga harus mempertimbangkan faktor waktu sebagai salah satu hal yang juga menentukan kemampuan bersaingnya, terutama pada industri yang sangat bergantung pada mode yang perubahannya sangat cepat, seperti industri garmen dan sepatu.

Produk garmen Indonesia sudah bisa bersaing dengan produk garmen luar negeri, baik dalam hal harga maupun kualitas. Agar dapat mempertahankan keberlangsungan hidupnya, maka perusahaan berusaha mencari cara untuk menerima pesanan dengan biaya serendah mungkin. Oleh karenanya, pihak


(9)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha manajemen harus mengambil keputusan yang tepat dari berbagai alternatif yang ada.

Menurut Fitriana Dewi (Sumber: http://community.gunadarma.ac.id/user/ blogs/view), pada pesanan khusus harga permintaannya lebih rendah dari harga jual reguler. Penerimaan pesanan khusus ditentukan oleh beberapa tambahan laba yang diperoleh perusahaan dan pemanfaatan kapasitas produk yang menganggur. Tambahan laba akan diperoleh jika hasil penjualan pesanan khusus lebih besar dari biaya diferensial akibat diterimanya pesanan khusus tersebut.

Menurut Mustika Dinar (Sumber: http://dspace.widyatama.ac.id/handle/ 10364/732), berhasil tidaknya perusahaan dalam pencapaian tujuannya bergantung pada manajemen perusahaan tersebut. Apakah manajemen sudah mampu mencapai tujuan perusahaan yang sebenarnya, baik itu jangka panjang maupun jangka pendek. Ukuran yang sering dipakai untuk menilai berhasil atau tidaknya manajemen suatu perusahaan adalah laba yang diperoleh perusahaan. Laba selalu dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu: harga jual produk, biaya produksi, serta volume penjualan. Biaya menentukan harga jual untuk mencapai tingkat laba yang dikehendaki, harga jual mempengaruhi volume penjualan, sedangkan volume penjualan langsung mempengaruhi volume produksi dan volume produksi mempengaruhi biaya. Informasi mengenai faktor yang mempengaruhi laba dapat dilihat jelas dalam laporan biaya. Laporan biaya memegang peranan dalam pengambilan keputusan oleh manajemen dalam hal perencanaan.


(10)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha Penelitian Yohanes Salim (2007) tentang Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pangambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus terhadap Peningkatan Laba Perusahaan (Studi Kasus pada PT. Koike Cermin Indonesia – Bekasi). Tujuan penelitian secara garis besar adalah untuk mengetahui penerapan analisis biaya diferensial yang digunakan perusahaan dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus dan untuk mengetahui bagaimana peranan analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus terhadap peningkatan laba perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terhadap analisis biaya diferensial yang dilakukan pada PT. Koike Cermin Indonesia, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Penerapan analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan penerimaan pesanan khusus yang dilakukan PT. Koike Cermin Indonesia secara keseluruhan dalam segi perhitungan dan format yang dibuat cukup memadai. Hal ini terlihat bahwa dalam penerapan analisis biaya diferensial tersebut, PT. Koike Cermin Indonesia telah melakukan beberapa hal, yaitu :

a. Pengklasifikasian biaya berdasarkan perilaku dalam hubungannya dengan perubahan volume produksi.

b. Perusahaan melakukan perhitungan biaya diferensial dalam hubungannya dengan pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus yaitu dengan menghitung biaya bahan baku per unit, biaya tenaga kerja


(11)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha langsung per unit, biaya produksi tidak langsung variabel per unit, biaya penjualan variabel per unit, biaya administrasi dan umum variabel per unit. c. Dalam menerima pesanan khusus PT. Koike Cermin Indonesia telah

mempertimbangkan kapasitas menganggur yang dimiliki, pendapatan diferensial yang diterima lebih besar dari biaya diferensial pesanan khusus tersebut, dan adanya pemisahan pasar antara pesanan reguler dengan pesanan khusus.

2. Kekurangan penerapan analisis biaya diferensial yang dilakukan perusahaan dalam perhitungan analisis biaya diferensial adalah dalam penggolongan biaya berdasarkan hubungannya dengan volume produksi yang menurut penulis kurang tepat, yaitu perusahaan tidak menggolongkan biaya yang dinamakan sebagai biaya semi variabel. Hal ini sangat mempengaruhi hasil perhitungan analisis biaya diferensial yang dilakukan dan pada akhirnya mempengaruhi keputusan yang akan diambil sehubungan dengan pesanan khusus.

3. Berdasarkan hasil analisis biaya diferensial yang dibuat perusahaan dan yang dibuat oleh penulis, terdapat perbedaan yang sangat mencolok yang disebabkan oleh pengelompokkan biaya dalam hubungannya dengan volume produksi. Menurut perusahaan pesanan khusus pada bulan Februari tidaklah menguntungkan (-Rp. 6.558.300,00) sehingga perusahaan tidak menerima pesanan khusus tersebut, namun menurut analisis yang dibuat penulis pesanan khusus tersebut sebaiknya diterima karena menghasilkan kontribusi margin sebesar Rp 10.462.200,00. Perbedaan yang terjadi juga terdapat pada perolehan kontribusi margin pada pesanan khusus bulan September, menurut Perusahaan


(12)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha kontribusi margin yang diperoleh sebesar Rp. 16.805.250,00, sedangkan menurut penulis, kontribusi margin yang diperoleh yaitu sebesar Rp. 38.585.250,00.

4. Peranan analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus terhadap peningkatan laba perusahaan dibuktikan dari jawaban kuesioner sebesar 80% dan setelah dilakukan perbandingan antara laba sebelum diterimanya pesanan khusus dengan setelah diterimanya pesanan khusus.

Dari hasil penelitian dan pembahasan serta didukung oleh hasil kuesioner, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan analisis biaya diferensial yang

memadai akan berperan positif dalam pengambilan keputusan yang pada akhirnya akan meningkatkan laba perusahaan.

Penelitian Iwan Setiawan (2005) tentang Analisis Biaya Diferensial untuk Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada Perusahaan Sepatu Mr. Pienk Malang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana perusahaan mengambil keputusan terhadap pesanan khusus sepatu kulit pria dan menjelaskan bagaimana metode biaya diferensial bermanfaat untuk perusahaan dalam mengambil keputusan menerima atau menolak pesanan khusus. Penelitian ini merupakan studi kasus pada perusahaan sepatu Mr. Pienk Malang. Dari perhitungan yang ada diketahui bahwa dengan menerima pesanan khusus tersebut perusahaan akan berproduksi sebanyak 12.400 pasang dan masih memberikan laba kepada perusahaan sebesar Rp 32.500.000,00. Dari perhitungan kontribusi marjin secara keseluruhan, pesanan khusus sebanyak 2.500 pasang


(13)

BAB I PENDAHULUAN 6

Universitas Kristen Maranatha sepatu dengan harga Rp 45.000,00 tidak mengakibatkan kerugian kepada perusahaan tetapi memberikan laba kontribusi sebesar Rp 152.456.425,00 secara keseluruhan dari produksi perusahaan. Dari kesimpulan di atas, penulis mengimplikasikan sebaiknya perusahaan sepatu Mr. Pienk mengklasifikasikan terlebih dahulu biaya semi variabel ke dalam biaya tetap dan biaya variabel untuk memecahkan persoalan khusus menggunakan analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan.

Penelitian Heru Aristianto S. (2005) tentang Analisis Biaya Diferensial untuk Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada Perusahaan Tekstil Pesona Remaja di Malang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana analisis biaya diferensial yang ditetapkan oleh perusahaan untuk mengambil keputusan menerima atau menolak pesanan khusus pada PT. Pesona Remaja Malang. Penelitian ini merupakan studi kasus, dimana hasil perhitungan dengan menggunakan analisis biaya diferensial menyatakan bahwa pada produk pakaian memperoleh pendapatan diferensial sebesar Rp 189.000.000,00 dan produk celana Rp 186.500.000,00 biaya diferensial sebesar Rp 178.245.821,00 untuk pakaian dan sebesar Rp 175.285.713,00 untuk produk celana, laba diferensial sebesar Rp 10.753.179,00 untuk produk pakaian dan sebesar Rp 11.214.287,00 untuk produk celana. Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, penulis memberikan saran bahwa sebaiknya PT. Pesona Remaja menggunakan analisis biaya diferensial sebagai dasar pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus. Selama tambahan pendapatan lebih besar dari tambahan biaya untuk pesanan khusus, kapasitas produksi belum


(14)

BAB I PENDAHULUAN 7

Universitas Kristen Maranatha mencapai full capacity, serta pesanan khusus tersebut tidak mempengaruhi penjualan produk reguler.

Berdasarkan tiga penelitian di atas, hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan, dapat diketahui bahwa analisis biaya diferensial memegang peranan penting dalam perusahaan, khususnya dalam pertimbangan pengambilan keputusan yang berdampak terhadap peningkatan laba perusahaan.

Berdasarkan uraian, penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus untuk meningkatkan laba perusahaan sebagai dasar pertimbangan dalam perencanaan bagi manajemen di masa yang akan datang, maka dalam

skripsi ini penulis mengambil judul “Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus (Studi kasus

pada Waditra Craft ( CV. Waditra Indojaya) di Bandung”.

Waditra Craft (CV. Waditra Indojaya) bergerak dibidang produksi handicraft berupa souvenir, miniatur gamelan dan alat kesenian khas Jawa Barat, aksesoris etnik, plakat, trophy, gift dan lain-lain.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka penulis mengidentifikasikan pokok-pokok masalah yaitu:


(15)

BAB I PENDAHULUAN 8

Universitas Kristen Maranatha Apakah penerapan analisis biaya diferensial yang digunakan dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus berguna bagi perusahaan?

1.3Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah:

Untuk mengetahui analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus berguna bagi perusahaan.

1.4Kegunaan Penelitian

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Bagi penulis, penelitian ini akan menambah pengetahuan serta memperluas wawasan teori mengenai hal yang diteliti serta untuk memenuhi salah satu syarat untuk menempuh ujian Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi di Universitas Kristen Maranatha.


(16)

BAB I PENDAHULUAN 9

Universitas Kristen Maranatha 2. Bagi perusahaan, penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan

pemikiran sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan di masa yang akan datang.

3. Bagi para pembaca, penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam melakukan penelitian yang sejenis.


(17)

47 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut :

1. Dalam menerima pesanan khusus Waditra Craft telah mempertimbangkan kapasitas menganggur yang dimiliki dan adanya pemisahan pasar antara pesanan reguler dengan pesanan khusus.

2. Berdasarkan hasil analisis diferensial yang dibuat oleh penulis, sebaiknya pesanan khusus diterima oleh perusahaan karena menghasilkan laba sebesar Rp 885.500,00.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan serta melihat kondisi yang ada pada perusahaan, maka penulis memberikan saran sebagai bahan pertimbangan yang mungkin akan bermanfaat bagi Waditra Craft. Saran tersebut antara lain :

1. Perusahaan sebaiknya melakukan analisis biaya diferensial terlebih dahulu seandainya perusahaan menerima pesanan khusus di bawah harga jual normal untuk menentukan apakah pesanan khusus tersebut diterima atau ditolak.


(18)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 48

Universitas Kristen Maranatha 2. Perusahaan sebaiknya dapat memaksimalkan kapasitas produksi dalam

perusahaan, tetapi apabila terdapat kapasitas yang menganggur sebaiknya perusahaan dapat melakukan pemasaran atau memasarkan suatu produk kepada pihak lain dengan memanfaatkan kapasitas menganggur tersebut.


(19)

49 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aristianto, Heru. 2005. Analisis Biaya Diferensial Untuk Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada Perusahaan Tekstil Pesona Remaja Di Malang. Diakses dari

http://skripsi.umm.ac.id/files/disk1/71/jiptummpp-gdl-s1-2005-heruaristi-3537-A.+Penda-n.pdf pada tanggal 9 Oktober 2010.

Dewi, Fitriana. 2010. Peranan Analisis Informasi Akuntansi Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Manajemen Membuat Sendiri atau Membeli Bahan Baku Produk untuk Meningkatkan Laba Perusahaan. Diakses dari http://community.gunadarma.ac.id/blog/view pada tanggal 30 September 2010.

Garrison, Ray H., Norren, Eric W. 2001. Akuntansi Manajerial. Salemba Empat : Jakarta.

Halim, Abdul dan Bambang Supomo. 2000. Akuntansi Manajemen. BPFE : Yogyakarta.

Harnanto dan Zulkifli. 2003. The Management Lecture Resume. Diakses dari

http://elqorni.wordpress.com/2009/10/10/definisi pada tanggal 9 Oktober 2010.

Hartono, Jogiyanto. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE : Yogyakarta. Kuncoro, W.W. 2007. Analisis Biaya Diferensial Untuk Pengambilan Keputusan

Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada Perusahaan Tenun

“Pelangi”. Diakses dari

http://skripsi.umm.ac.id/files/disk1/208/jiptummpp-gdl-s1-2007-wimbowidik-10351-PENDAHUL-N.pdf pada tanggal 30 September 2010. Mulyadi. 2001. Akuntansi Manajemen : Konsep, Manfaat, dan Rekayasa. Salemba

Empat : Jakarta.

Munawir, S. 2002. Akuntansi Keuangan dan Manajemen. BPFE : Yogyakarta. Mustika, Dinar. 2005. Pengaruh Analisis Informasi Diferensial dalam Pengambilan

Keputusan Manajemen Menerima atau Menolak Pesanan Khusus Produk terhadap Peningkatan Laba Perusahaan. Diakses dari http://dspace.widyatama.ac.id/handle/10364/732 pada tanggal 7 Oktober 2010.

Salim, Yohanes. 2007. Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus Terhadap Peningkatan Laba Perusahaan. Diakses dari


(20)

DAFTAR PUSTAKA 50

Universitas Kristen Maranatha http://ta.maranatha.edu/New/Ekonomi/0351135 pada tanggal 7 Oktober 2010.

Samyrn, L. M. 2001. Akuntansi Manajerial : Suatu Pengantar. Raja Grafindo Persada : Jakarta.

Santoso, Darius. 2003. Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Memproduksi Sendiri atau Membeli Produk Garmen Tertentu. Diakses dari

http://www.zunal.com/zunal_uploads/files/20100517053634yHey.pdf pada tanggal 17 September 2010.

Setiawan, Iwan. 2005. Analisis Biaya Diferensial Untuk Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada Perusahaan Sepatu Mr. Pienk Malang. Diakses dari

http://skripsi.umm.ac.id/files/disk1/71/jiptummpp-gdl-s1-2005-iwansetiaw-3544-A.+Pend-n.pdf pada tanggal 9 Oktober 2010.

Silalahi, Ulbert. 2002. Studi Tentang Ilmu Administrasi : Konsep, Teori, dan Dimensi, Edisi 1. Bandung : Sinar Baru Algensindo.

Simamora, Henry. 1999. Akuntansi Manajemen. Salemba Empat : Jakarta. Sunarto. 2004. Akuntansi Manajemen. BTFE-UST : Yogyakarta.

Syahrul, S. E, Muhammad Afdi Nizar, S. E. 2000. Kamus Akuntansi. Jakarta : Citra Harta Prima.

Syamsi, Ibnu, S.U. 2000. Pengambilan Keputusan dan Sistem Informasi. Cetakan Kedua. Jakarta : Bumi Aksara.


(1)

BAB I PENDAHULUAN 8

Universitas Kristen Maranatha

Apakah penerapan analisis biaya diferensial yang digunakan dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus berguna bagi perusahaan?

1.3Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah:

Untuk mengetahui analisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus berguna bagi perusahaan.

1.4Kegunaan Penelitian

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Bagi penulis, penelitian ini akan menambah pengetahuan serta memperluas wawasan teori mengenai hal yang diteliti serta untuk memenuhi salah satu syarat untuk menempuh ujian Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi di Universitas Kristen Maranatha.


(2)

BAB I PENDAHULUAN 9

Universitas Kristen Maranatha

2. Bagi perusahaan, penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan di masa yang akan datang.

3. Bagi para pembaca, penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam melakukan penelitian yang sejenis.


(3)

47 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut :

1. Dalam menerima pesanan khusus Waditra Craft telah mempertimbangkan kapasitas menganggur yang dimiliki dan adanya pemisahan pasar antara pesanan reguler dengan pesanan khusus.

2. Berdasarkan hasil analisis diferensial yang dibuat oleh penulis, sebaiknya pesanan khusus diterima oleh perusahaan karena menghasilkan laba sebesar Rp 885.500,00.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan serta melihat kondisi yang ada pada perusahaan, maka penulis memberikan saran sebagai bahan pertimbangan yang mungkin akan bermanfaat bagi Waditra Craft. Saran tersebut antara lain :

1. Perusahaan sebaiknya melakukan analisis biaya diferensial terlebih dahulu seandainya perusahaan menerima pesanan khusus di bawah harga jual normal untuk menentukan apakah pesanan khusus tersebut diterima atau ditolak.


(4)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 48

Universitas Kristen Maranatha

2. Perusahaan sebaiknya dapat memaksimalkan kapasitas produksi dalam perusahaan, tetapi apabila terdapat kapasitas yang menganggur sebaiknya perusahaan dapat melakukan pemasaran atau memasarkan suatu produk kepada pihak lain dengan memanfaatkan kapasitas menganggur tersebut.


(5)

49 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aristianto, Heru. 2005. Analisis Biaya Diferensial Untuk Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada Perusahaan Tekstil Pesona Remaja Di Malang. Diakses dari

http://skripsi.umm.ac.id/files/disk1/71/jiptummpp-gdl-s1-2005-heruaristi-3537-A.+Penda-n.pdf pada tanggal 9 Oktober 2010.

Dewi, Fitriana. 2010. Peranan Analisis Informasi Akuntansi Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Manajemen Membuat Sendiri atau Membeli Bahan Baku Produk untuk Meningkatkan Laba Perusahaan. Diakses dari http://community.gunadarma.ac.id/blog/view pada tanggal 30 September 2010.

Garrison, Ray H., Norren, Eric W. 2001. Akuntansi Manajerial. Salemba Empat : Jakarta.

Halim, Abdul dan Bambang Supomo. 2000. Akuntansi Manajemen. BPFE : Yogyakarta.

Harnanto dan Zulkifli. 2003. The Management Lecture Resume. Diakses dari

http://elqorni.wordpress.com/2009/10/10/definisi pada tanggal 9 Oktober 2010.

Hartono, Jogiyanto. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE : Yogyakarta. Kuncoro, W.W. 2007. Analisis Biaya Diferensial Untuk Pengambilan Keputusan

Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada Perusahaan Tenun “Pelangi”. Diakses dari

http://skripsi.umm.ac.id/files/disk1/208/jiptummpp-gdl-s1-2007-wimbowidik-10351-PENDAHUL-N.pdf pada tanggal 30 September 2010. Mulyadi. 2001. Akuntansi Manajemen : Konsep, Manfaat, dan Rekayasa. Salemba

Empat : Jakarta.

Munawir, S. 2002. Akuntansi Keuangan dan Manajemen. BPFE : Yogyakarta. Mustika, Dinar. 2005. Pengaruh Analisis Informasi Diferensial dalam Pengambilan

Keputusan Manajemen Menerima atau Menolak Pesanan Khusus Produk terhadap Peningkatan Laba Perusahaan. Diakses dari http://dspace.widyatama.ac.id/handle/10364/732 pada tanggal 7 Oktober 2010.

Salim, Yohanes. 2007. Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus Terhadap Peningkatan Laba Perusahaan. Diakses dari


(6)

DAFTAR PUSTAKA 50

Universitas Kristen Maranatha

http://ta.maranatha.edu/New/Ekonomi/0351135 pada tanggal 7 Oktober 2010.

Samyrn, L. M. 2001. Akuntansi Manajerial : Suatu Pengantar. Raja Grafindo Persada : Jakarta.

Santoso, Darius. 2003. Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Memproduksi Sendiri atau Membeli Produk Garmen Tertentu. Diakses dari

http://www.zunal.com/zunal_uploads/files/20100517053634yHey.pdf pada tanggal 17 September 2010.

Setiawan, Iwan. 2005. Analisis Biaya Diferensial Untuk Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada Perusahaan Sepatu Mr. Pienk Malang. Diakses dari

http://skripsi.umm.ac.id/files/disk1/71/jiptummpp-gdl-s1-2005-iwansetiaw-3544-A.+Pend-n.pdf pada tanggal 9 Oktober 2010.

Silalahi, Ulbert. 2002. Studi Tentang Ilmu Administrasi : Konsep, Teori, dan Dimensi, Edisi 1. Bandung : Sinar Baru Algensindo.

Simamora, Henry. 1999. Akuntansi Manajemen. Salemba Empat : Jakarta. Sunarto. 2004. Akuntansi Manajemen. BTFE-UST : Yogyakarta.

Syahrul, S. E, Muhammad Afdi Nizar, S. E. 2000. Kamus Akuntansi. Jakarta : Citra Harta Prima.

Syamsi, Ibnu, S.U. 2000. Pengambilan Keputusan dan Sistem Informasi. Cetakan Kedua. Jakarta : Bumi Aksara.


Dokumen yang terkait

Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus: Studi pada Perusahaan Tahu Ma’rup di Cibogo Bandung.

0 1 22

Penerapan Biaya Relevan dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada Favorite Pieces.

2 29 18

Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada Tahu Ma'rup Cibogo Bandung.

3 16 20

Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus terhadap Peningkatan Laba Perusahaan (Studi Kasus di CV. XYZ).

0 0 19

Analisis Penerapan biaya Diferensial dalam Mengambil Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada Home Industry Essien Bandung.

0 0 16

Peranan Analisis Biaya Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus terhadap Peningkatan Laba Perusahaan (Studi Kasus pada CV. Quantum Bandung).

0 1 17

Analisis Biaya Diferensial sebagai Alat Bantu dalam Proses Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus (Studi Kasus pada PT. X).

0 1 22

RANCANGAN BIAYA DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS PADA CV. ZODIAK DI SIDOARJO - Perbanas Institutional Repository

0 0 18

RANCANGAN BIAYA DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS PADA CV. ZODIAK DI SIDOARJO - Perbanas Institutional Repository

0 0 15

ANALISIS BIAYA DIFERENSIAL UNTUK MEMBANTU MANAJEMEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS PADA MITRA KARYA MANDIRI FURNITURE

0 0 13