PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KREDITOR YANG TIDAK MENYETUJUI PEMBATALAN PERDAMAIAN DALAM PKPU.

ABSTRAK
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KREDITOR YANG TIDAK
MENYETUJUI PEMBATALAN PERDAMAIAN DALAM PKPU
Ray Leonardo
110110080183
Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU
adalah suatu produk hukum nasional yang dibuat untuk menjamin kepastian,
ketertiban, penegakan dan perlindungan hukum yang berintikan keadilan dan
kebenaran yang diharapkan mampu mendukung pertumbuhan dan
perkembangan perekonomian nasional, serta mengamankan dan mendukung
hasil pembangunan nasional. Dalam praktiknya pembatalan perdamaian
dalam PKPU menimbulkan kesenjangan keadilan dan keseimbangan yaitu
setiap kreditor bisa untuk membatalkan perdamaian dalam PKPU dengan
tidak menghiraukan kreditor lainnya yang masih beritikad baik untuk
melanjutkan perdamaian dalam PKPU. Berkenaan dengan hal tersebut,
penelitian ini ditujukan untuk mengetahui apakah pembatalan perdamaian
dalam PKPU masih relevan terhadap asas keadilan dan asas keseimbangan
dalam UUK dan PKPU dan mengetahui sejauh mana implikasi dan
pengaturan pembatalan perdamaian dalam PKPU melindungi kreditor
konkuren khususnya kreditor konkuren yang tidak menyetujui pembatalan
perdamaian dalam PKPU.

Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif yang
menitikberatkan pada data sekunder dengan spesifikasi deskriptif analitis,
yaitu menggambarkan secara jelas fenomena tentang pembatalan
perdamaian dalam PKPU yang dilakukan oleh kreditor secara sepihak
sehingga menimbulkan kesenjangan dalam asas keadilan dan asas
keseimbangan terhadap . Analisis yang digunakan adalah metode analisis
kualitatif.
Dalam penelitian ini diperoleh hasil bahwa pertama, Undang-Undang
kepailitan dan PKPU khususnya pembatalan perdamaian sudah tidak sesuai
lagi dengan asas keadilan dan asas keseimbangan karena dengan tidak
diperhatikannya kepentingan kreditor lainnya yang masih beritikad baik dan
tiap-tiap kreditor merupakan subyek hukum dalam perjanjian perdamaian
dalam PKPU tersebut maka asas keadilan dan asas keseimbangan dikatakan
tidak terpenuhi.. Kedua, implikasi pembatalan perdamaian dalam PKPU
terhadap para kreditor konkuren, bahwa para kreditor konkuren akan
mendapatkan pemenuhan piutangnya dari hasil eksekusi boedel pailit sesuai
prinsip Pari Passu.

v


ABSTRACT
LAW PROTECTION FOR RELUCTANT CREDITORS ON THE
CANCELLATION OF AGREEMENT FOR THE DELAY SETTLEMENT OF
THE SUSPENSION OF PAYMENT
Ray Leonardo
110110080183
The act of the year 2004 No.37 discusses about the bankruptcy and
suspension of payment is a law tool that is made to guarantee certainty,
discipline, law enforcement and protection that makes justices and authentic
that is hope able to support development and growth of the national
economics also to safe guard and support national development. In practice
the agreement cancellation in suspension of payment will create justice and
the effect of it. Each condition will be bias to break the agreement in
suspension of payment. Based on the fact, this research shows that to know
whether the agreement cancellation in suspension of payment is still relevant
based in justice and the effects in the act of bankruptcy and suspension of
payment and to know how far this implication and the arrangement of
agreement cancellation in suspension of payment that protects concurrent
creditors and mainly the concurrent creditors who does not agree with the
cancellation of agreement in suspension of payment.

The research method used is the juridical normative that emphasize to
secondary data with analitytical descriptive specifications on that is describing
in detail the phenomenon about the agreement in cancellation in suspension
of payment that is done by the creditors on one side so that it appears
discrepancy in justice and equality. The analysis is used qualitative analysis.
In this research that is achieve initially the act of bankruptcy and
suspension of payment especially in the agreement cancellation is was
incompatible with the principle of fairness and the principle of the equality
because without taking into consideration the importance of the other
creditors are subject to to law of agreement in suspension of payment based
on fairness and equality as said not achieved condition. Second, the
implication of breaking the agreement cancellation in suspension of payment
towards concurrent creditors, that they will able to fulfill their obligation of
payment from the result of bankrupt assets unity execution according the
principle Pari Passu.

vi