SILABUS Kajian kemiskinan dan kriminalitas.doc

SILABUS
PERKULIAHAN
PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Semester /Jumlah SKS

: 2 / 3 SKS

Program/Program Studi

: Pendidikan IPS

Dosen

: Siti Nurbayani K . S.Pd, M.Si

PRODI PENDIDIKAN IPS
FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2011


1

SILABUS
I. Identitas Matakuliah
Nama Matakuliah

: Kajian Kemiskinan dan Kriminalitas

Kode
SKS
Program Studi
Dosen
Prasyarat

:
: 2
: Pendidikan IPS
: Siti Nurbayani K, S.Pd.,M.Pd.
:


Waktu Perkuliahan

:

II. Tujuan
Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu mengkaji
masalah kemiskinan dan kriminalitas secara terintegrasi. Selain itu,
mahasiswa dapat mengembangkan alternatif-alternatif penanggulangan
masalah kemiskinan dan kriminalitas tersebut baik secara teoritis maupun
praktis dalam kehidupan sehari-hari.
III. Deskripsi
Kajian kemiskinan dan kriminalitas merupakan mata kuliah bagi semua
mahasiswa calon sarjana dan atau calon guru professional dalam menyikapi
tingkat kemiskinan dan kriminalitas yang kian hari kian marak dan sulit
mencari jalan keluarnya. Lebih jauh lagi, kajian kemiskinan dan kriminalitas
dapat membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam
mengembangkan sikap untuk saling membatu dalam rangka pengentasan
kemiskinan dan sikap menjauhi perbuatan-perbuatan yang tergelong ke
dalam bentuk kriminalitas.

IV. Pendekatan Pembelajaran
1. Pendekatan Ekspositori
2. Analisis buku teks, dokumentasi, dan perundang-undangan
2. Pemecahan masalah
V. Evaluasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
bersangkutan dalam:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Partisipasi kegiatan di kelas
Pembuatan dan penyajian makalah di kelas
Laporan hasil kajian di lapangan
Laporan pustaka/Book (Chapter) Report (annotated bibliography)
Ujian tengah semester yang diadakan pada pertemuan ke-delapan
Ujian akhir semester yang diadakan pada pertemuan ke-enambelas

2

VI. Uraian Materi Pokok
Pertemuan 1:
Pengenalan mata kuliah, tujuan perkuliahan, ruang lingkup, kebijakan,
penilaian, tugas, buku ajar dan sumber belajar.
Hakikat Kemiskinan
Pertemuan 2:
Pandangan Terhadap
Kemiskinan

Kemiskinan,

Budaya

Kemiskinan

dan

Derajat


Pertemuan 3:
Sebab-Akibat Kemiskinan
Pertemuan 4:
Indikator dan Instrumen Kemiskinan
Pertemuan 5
Kemiskinan Di Indonesia
Pertemuan 6:
Pengentasan Kemiskinan
Pertemuan 7:
Langkah Strategis Melawan Pemiskinan dan Kemiskinan.
Kemiskinan dan Problematika Sosial Di Masyarakat
Pertemuan 8:
Ujian Tengah Semester
Pertemuan 9:
Hakikat Kriminalitas/Kejahatan
Pertemuan 10:
Latar Belakang dan Tipologi Kejahatan
Pertemuan 11
Hukuman

Pertemuan 12:
Upaya Penanggulangan Kriminalitas
Pertemuan 13:
Teori-Teori Mengenai Tindak Kriminal

3

Pertemuan 14:
Macam-macam Tindak Kriminalitas
Pertemuan 15
Pasal-Pasal Tentang Kejahatan Dalam KUHP
Pertemuan 16
Ujian Akhir Semester
VII. Daftar Pustaka
Alcock, P. (1997). Understanding poverty. London: Macmillan Press.
Carney. (1998). Sustainable livelihood strategies. London: International Institute
for Environment and Development.
Chambers, R. (1983). Rural development: Putting the last first. UK: LongmanHarlow.
Clayton, B. D., David. D., & Olivier, D. (2000). Rural planning in the developing
world with a special focus on natural resources: Lessons learned and

potential contributions to sustainable livelihoods. London: International
Institute for Environment and Development, and Department for
International Development.
Harris-White, B. (2005). Destitution and poverty of its politics-with special
reference to South Asia. World Development 33:881-891.
Suhardono, Copeman, D. B. & Roberts, J. A. (1996). Biological control of
Fasciola
Tjondronegoro, S. M. P., Soejono, I. & Hardjono, J. (1996). Indonesia miskin .
Dalam M.G. Quilibria (Editor), Rural poverty in developing Asia. Part 2:
Indonesia, Republic of Korea, Philippines and Thailand. Manila: Published
by Asian Development Bank.
van Oostenbrugge, J. A. E, van Densen, W. L. T. & Machiels, M. A. M. (2004).
How the uncertain outcomes assosiated with aquatic and land resource
use affect livelihood strategies in coastal communities in the Central
Moluccas, Indonesia. Agricultural Systems 82:57-91.
Baron, R. A., Branscombe, N. R., & Byrne, D. (2008), Social psychology.
Boston: Pearson Education Inc.
Farley, J.E. (1987). American social problems: An institutional analysis. New
Jersey: Prentice Hall.
Levin, J., Iknis, K. M., Carroll, W. F., & Bourne, R. (2000). Social problems.

Causes, consequences, interventions. Los Angeles, California: Roxbury
Publishing Company.
Ortigas, C. D. (2000). Poverty revisited. A social psychological approach to
community empowerment. Manila: Ateneo de Manila University Press
Mitchell, Deborah. 1991. Income Transfers in Ten Welfare States. Avebury.
Sidney.
Panji Indra. 2001. An Analysis Towards Urban Poverty Alleviation Program in
Indonesia. Philosophy Doctor Dissertation. Faculty of the School Policy,
Planning, and Development. University of Southern California, California.
Suparlan, Parsudi. 2000. Kemiskinan Perkotaan dan Alternatif Penanganannya.
Ditujukkan dalam Seminar Forum Perkotaan. Departemen Permukiman
da Prasarana Wilayah. Jakarta
4

Sumodiningrat, Gunawan. 1999. JPS dan Pemberdayaan. Gramedia. Jakarta
UNDP. 2000. Overcoming Human Poverty. United Nations Development
Programme. Poverty Report 2000
Suyanto, Bagong, 1995, Perangkap Kemiskinan : Problem & Strategi
Pengentasannya, Surabaya : Airlangga University Press.
Betke, Friedhelm, 2001, The “Family-in-Focus” Approach: Developing Policy

Oriented Monitoring and Analysis of Human Development in Indonesia,
Florence: UNICEF Innocenti Research Centre.
Betke, Friedhelm, 2002, Assesing Social Resielence Among Regencies and
Communities in Indonesia. Makalah untuk Diskusi Statistik Ketahanan
Sosial di BPS. Jakarta: BPS
Haughton, Jonathan, 2001, The Impact of the East Asian Crisis : Poverty
Analysis Using Panel Data, Lecture notes prepared for the World
Bank, Boston : Suffolk University and Beacon Hill Institute.
Ravallion, Martin, 1998, Poverty Lines in Theory and Practice : Living Standards
Measurement Study, World Bank : Working Paper No. 13.
E Saphety, Teori Kriminologi Suatu Pengantar, (Bandung: PT. Citra Aditya
Bhakti, 1992)
Topo Santoso, SH., MH., Kriminologi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2001),
Purnianti dan Moh. Kemal Darmawan, Mazhab dan Penggolongan Teori dalam
Kriminologi, (Bandung: PT. Citra Aditya Bhakti, 1994),
Laden Maupang, SH., Unsur-Unsur Perbuatan yang Dapat Dihukum (delik),
(Cet. I; Jakarta: Sinar Grafika, 1991).
Mr. R. Tresna, Azas-azas Hukum Pidana, (tp. t.th.),
Barda Nawawi Arief, Upaya Non Penal Dalam Kebijakan Penanggulangan
Kejahatan, Semarang, 1991.

Edwin H. Sutherland, Asas-Asas Kriminologi, Alumni, Bandung, 1969.
Gerson W. Bawengan, Pengantar Psychologi Kriminil, Pradnya Paramita,
Jakarta, 1977.
J.E. Sahetapy dan B. Mardjono Reksodiputro, Parados Dalam Kriminologi,
Rajawali, Jakarta, 1982.
Mulyana W. Kusumah, Kriminologi dan Masalah Kejahatan (Suatu Pengantar
Ringkas), Armico Bandung, 1984.
___________________, Kejahatan,Penjahat, dan Reaksi Sosial, Alumni,
Bandung, 1983,
Soedjono D., Konsepsi Kriminologi Dalam Usaha Penanggulangan Kejahatan
(Crime Pervention), Alumni, Bandung, 1970.
Dosen dapat dihubungi melalui:
1. Email :
2. Surat dengan alamat: Jl. Dharma C-1 Komp Pusdikajen LembangBandung 40391
3. Telepon: Rumah (022) 2789484/HP 08122115921
Bandung, 11 Juli 2011
Dosen,

Siti Nurbayani K, S.Pd.,M.Si
5


NIP 19700711 199403 2 002

6