100109 AKJ 19 November 2004 Kasongan
NASKAH APA KABAR JOGJA
No Kaset :
Judul
:
Lokasi
: Kasongan, Bantul
Reporter & Camerawan
: Ana & Darma
Tanggal Liputan
: 18 November 2004
ACC
Redaktur
Narator
Editor
Yadi
Sentra kerajinan Kasongan sudah tidak asing lagi di Yogyakarta // Kerajinan gerabah memang
sangat menarik untuk dijadikan oleh-oleh / pada saat berkunjung ke Yogyakarta // Ketertarikan
pengunjung / ditandai dengan padatnya kawasan Kasongan / setelah hari lebaran berlalu//
Tentunya pedagang keramik memperoleh penghasilan yang cukup lumayan / dibandingkan
dengan hari biasanya // hal ini mengakibatkan persaingan di antara pedagang // walaupun
demikian / mereka telah mempunyai strategi dagang sendiri / untuk mengatasinya // Diantaranya /
adalah mengadakan cuci gudang barang keramik / dengan discount dari 50 hingga 70 persen //
Barang-barang yang sangat diminati konsumen adalah hiasan dinding dan lampu // Kebanyakan
pengunjung berasal dari Surabaya / Jakarta / dan Bandung // Namun Konsumen dari mancanegara
ternyata mengalami penurunan hingga 20 persen / dibandingkan pada hari biasanya // Seperti
yang diungkapkan oleh Subagyo salah satu pengelola toko keramik //
==================================insert==============================
( Pak SUBAGYO pengelola )
Meski barang kerajinannya telah menembus dunia internasional / seperti Australia / Malaysia /
dan Kanada / namun ia tetap mematok harga / yang sesuai dengan kemampuan wisatawan
domastik // Keramik yang dijual dipatok dengan harga / seribu rupiah sampai 700 ribu rupiah //
Demikian Ana dan Darma melaporkan untuk Apakabar Jogja RBTV.
Naskah Apa Kabar Jogja
Page 1
29/10/2010
No Kaset :
Judul
:
Lokasi
: Kasongan, Bantul
Reporter & Camerawan
: Ana & Darma
Tanggal Liputan
: 18 November 2004
ACC
Redaktur
Narator
Editor
Yadi
Sentra kerajinan Kasongan sudah tidak asing lagi di Yogyakarta // Kerajinan gerabah memang
sangat menarik untuk dijadikan oleh-oleh / pada saat berkunjung ke Yogyakarta // Ketertarikan
pengunjung / ditandai dengan padatnya kawasan Kasongan / setelah hari lebaran berlalu//
Tentunya pedagang keramik memperoleh penghasilan yang cukup lumayan / dibandingkan
dengan hari biasanya // hal ini mengakibatkan persaingan di antara pedagang // walaupun
demikian / mereka telah mempunyai strategi dagang sendiri / untuk mengatasinya // Diantaranya /
adalah mengadakan cuci gudang barang keramik / dengan discount dari 50 hingga 70 persen //
Barang-barang yang sangat diminati konsumen adalah hiasan dinding dan lampu // Kebanyakan
pengunjung berasal dari Surabaya / Jakarta / dan Bandung // Namun Konsumen dari mancanegara
ternyata mengalami penurunan hingga 20 persen / dibandingkan pada hari biasanya // Seperti
yang diungkapkan oleh Subagyo salah satu pengelola toko keramik //
==================================insert==============================
( Pak SUBAGYO pengelola )
Meski barang kerajinannya telah menembus dunia internasional / seperti Australia / Malaysia /
dan Kanada / namun ia tetap mematok harga / yang sesuai dengan kemampuan wisatawan
domastik // Keramik yang dijual dipatok dengan harga / seribu rupiah sampai 700 ribu rupiah //
Demikian Ana dan Darma melaporkan untuk Apakabar Jogja RBTV.
Naskah Apa Kabar Jogja
Page 1
29/10/2010