094329 MQFM 2009 12 Fokus Hari Ini 03 Desember 2009
Ass.. Rangkaian Informasi dari DIY dan Jawa Tengah/ terangkai dalam Fokus
Hari Ini/ di kesempatan Kamis/ 3 Desember 2009// Kali ini bersama saya.../
dan berikut Informasi selangkapnya...//
PKBI DIY Himbau Pemerintah Perhatikan Kespro Difabel
Sahabat MQ/ Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY/ menggelar aksi/ untuk
memperingati Hari Penyandang Cacat/ di perempatan Kantor Pos Besar Yogyakarta yang
jatuh pada hari ini Kamis// Puluhanmassa tersebut/ menuntut kepada pemerintah/ untuk
mempedulikan kesehatan reproduksi para difabel// Koordinator aksi Sulistyo Budianto
mengatakan/ Seperti yang kita tahu/ untuk di DIY sendiri terdapat sekitar 17 ribu
warga yang mengalami difabilitas// Artinya/ mereka sangat berhak untuk mendapatkan
layanan informasi kespro/ yang hingga saat ini masih belum terpenuhi// kronline
melansir/ Dalam aksinya/ puluhan massa komunitas PKBI DIY tersebut/ menggunakan payung
sebagai simbol/ bahwa masyarakat difabel juga memerlukan perlindungan// kr
Sejumlah Elemen Gelar Aksi Untuk Difabel
Dalam rangka memperingati hari penyandang cacat internasional/ puluhan massa yang
tergabung dalam sejumlah elemen/ menggelar aksi bagi para difabel// Koordinator
Lapangan dari Pendidikan Luar Biasa UNY/ Anggraini mengatakan/ Aksi tersebut sebagai
bentuk solidaritas/ bagi para mahasiswa difabel/ dilingkungan UNY// Sementara dari
suara komunitas untuk keberagaman bersama jaringan kesehatan reproduksi/ dan seksual
difabel menyuarakan/ adanya persamaan hak bagi kaum difabel/ khususnya dibidang
kesehatan// Reporter MQ FM Tria Haidar melaporkan/ dalam aksi damai tersebut/ selain
orasi/ massa juga menggelar aksi teaterikal/ dan membagi bagikan bunga/ sebagai simpul
keberagaman///Tria
Difabel Keluhkan Fasilitas Khusus Yang tidak Memadai
Sahabat MQ salah satu kendala yang dialami difabel di ruang publik adalah/ minimnya
fasilitas khusus bagi mereka// Bahkan seorang difabel asal bantul Ida Ayu mengaku/
dirinya sering kesultan ketika harus menuju kelantai atas sebuah gedung/ ketika hendak
menghadiri sebuah acara// Hal tersebut mengingat/ belum tersedianya fasilitas khusus
bagi yang mennggunakan kursi roda// Menurut Ida Ayu/ kondisi tersebut menandakan/ masih
kurang perhatiannya dari pemerintah terhadap kaum difabel/ terutama untuk mengakses
fasilitas umum// Seperti dilaporkan reporter MQ FM Tria Haidar/ hal serupa diungkapkan
Seorang Difabel asal Sleman Trisnawati Utami// Trisna mengatakan/ kebanyakan kampus
belum menyediakan fasilitas bagi penderita difabel// Padahal saat Trisna belajar diluar
negeri/ para difabel banyak mendapatkan fasilitas yang memudahkan beraktivitas di ruang
publik/// Tria
Nasib Raperda Pendidikan Sleman Belum Jelas
Sahabat MQ/ Nasib Raperda Pendidikan/ yang dibahas di Komisi D DPRD Sleman masih belum
menemukan titik terang// Padahal Raperda tersebut/ telah berjalan sejak 2008 lalu/
namun hingga saat ini/ Raperda Pendidikan belum segera disahkan// Maka dari itu/ dewan
berencana membentuk Panitia Khusus -Pansus-/ yang membahas kelanjutan Raperda
tersebut// Ketua Komisi D DPRD Slema -Arif Kurniawan- mengatakan/ nantinya Pansus
bertugas/ untuk mendalami persoalan pendidikan terkini// Sebab cukup banyak yang belum
tercover oleh Raperda tersebut// Seperti dilansir Kronline/ Menurut Arif/ ditargetkan
pembahasan Raperda Pendidikan/ akan selesai pada pertengahan tahun 2010 mendatang/
tepat pada saat akan dimulainya tahun ajaran baru/// Kr
Demikian seluruh rangkaian Informasi seputar DIY dan Jawa Tengah yang
terangkai dalam Fokus Hari Ini/ di kesempatan Kamis/ 3 Desember 2009//
Atas nama Tim Kamar Berta yang bertugas saya .../ mengucapkan
terimakasih atas perhatian sahabat/ Wassalam///
Hari Ini/ di kesempatan Kamis/ 3 Desember 2009// Kali ini bersama saya.../
dan berikut Informasi selangkapnya...//
PKBI DIY Himbau Pemerintah Perhatikan Kespro Difabel
Sahabat MQ/ Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY/ menggelar aksi/ untuk
memperingati Hari Penyandang Cacat/ di perempatan Kantor Pos Besar Yogyakarta yang
jatuh pada hari ini Kamis// Puluhanmassa tersebut/ menuntut kepada pemerintah/ untuk
mempedulikan kesehatan reproduksi para difabel// Koordinator aksi Sulistyo Budianto
mengatakan/ Seperti yang kita tahu/ untuk di DIY sendiri terdapat sekitar 17 ribu
warga yang mengalami difabilitas// Artinya/ mereka sangat berhak untuk mendapatkan
layanan informasi kespro/ yang hingga saat ini masih belum terpenuhi// kronline
melansir/ Dalam aksinya/ puluhan massa komunitas PKBI DIY tersebut/ menggunakan payung
sebagai simbol/ bahwa masyarakat difabel juga memerlukan perlindungan// kr
Sejumlah Elemen Gelar Aksi Untuk Difabel
Dalam rangka memperingati hari penyandang cacat internasional/ puluhan massa yang
tergabung dalam sejumlah elemen/ menggelar aksi bagi para difabel// Koordinator
Lapangan dari Pendidikan Luar Biasa UNY/ Anggraini mengatakan/ Aksi tersebut sebagai
bentuk solidaritas/ bagi para mahasiswa difabel/ dilingkungan UNY// Sementara dari
suara komunitas untuk keberagaman bersama jaringan kesehatan reproduksi/ dan seksual
difabel menyuarakan/ adanya persamaan hak bagi kaum difabel/ khususnya dibidang
kesehatan// Reporter MQ FM Tria Haidar melaporkan/ dalam aksi damai tersebut/ selain
orasi/ massa juga menggelar aksi teaterikal/ dan membagi bagikan bunga/ sebagai simpul
keberagaman///Tria
Difabel Keluhkan Fasilitas Khusus Yang tidak Memadai
Sahabat MQ salah satu kendala yang dialami difabel di ruang publik adalah/ minimnya
fasilitas khusus bagi mereka// Bahkan seorang difabel asal bantul Ida Ayu mengaku/
dirinya sering kesultan ketika harus menuju kelantai atas sebuah gedung/ ketika hendak
menghadiri sebuah acara// Hal tersebut mengingat/ belum tersedianya fasilitas khusus
bagi yang mennggunakan kursi roda// Menurut Ida Ayu/ kondisi tersebut menandakan/ masih
kurang perhatiannya dari pemerintah terhadap kaum difabel/ terutama untuk mengakses
fasilitas umum// Seperti dilaporkan reporter MQ FM Tria Haidar/ hal serupa diungkapkan
Seorang Difabel asal Sleman Trisnawati Utami// Trisna mengatakan/ kebanyakan kampus
belum menyediakan fasilitas bagi penderita difabel// Padahal saat Trisna belajar diluar
negeri/ para difabel banyak mendapatkan fasilitas yang memudahkan beraktivitas di ruang
publik/// Tria
Nasib Raperda Pendidikan Sleman Belum Jelas
Sahabat MQ/ Nasib Raperda Pendidikan/ yang dibahas di Komisi D DPRD Sleman masih belum
menemukan titik terang// Padahal Raperda tersebut/ telah berjalan sejak 2008 lalu/
namun hingga saat ini/ Raperda Pendidikan belum segera disahkan// Maka dari itu/ dewan
berencana membentuk Panitia Khusus -Pansus-/ yang membahas kelanjutan Raperda
tersebut// Ketua Komisi D DPRD Slema -Arif Kurniawan- mengatakan/ nantinya Pansus
bertugas/ untuk mendalami persoalan pendidikan terkini// Sebab cukup banyak yang belum
tercover oleh Raperda tersebut// Seperti dilansir Kronline/ Menurut Arif/ ditargetkan
pembahasan Raperda Pendidikan/ akan selesai pada pertengahan tahun 2010 mendatang/
tepat pada saat akan dimulainya tahun ajaran baru/// Kr
Demikian seluruh rangkaian Informasi seputar DIY dan Jawa Tengah yang
terangkai dalam Fokus Hari Ini/ di kesempatan Kamis/ 3 Desember 2009//
Atas nama Tim Kamar Berta yang bertugas saya .../ mengucapkan
terimakasih atas perhatian sahabat/ Wassalam///