TOR Pelatihan di luar kantor

TOR
JUDUL PELATIHAN
STAIN JURAI SIWO METRO
TAHUN 2015

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN) JURAI SIWO
TAHUN 2014

KEMENTERIAN
NEGARA/LEMBAGA

:

KEMENTERIAN AGAMA RI

UNIT ORGANISASI

:

STAIN Jurai Siwo Metro


PROGRAM

:

Pelatihan ...........................

SASARAN PROGRAM

:

1. Tercapainya Tri Dharma Perguruan
Tinggi
2. Integrasi wawasan keilmuan dan
kesiapan administrasi pendukung
penyediaan lahan untuk
kepentingan umum.
3. Terlaksananya proses pengadaan
lahan untuk kepentingan umum
sesuai dengan ketentuan dan

prosedur hukum yang benar.

KEGIATAN

:

Pelatihan ...................

SUB KEGIATAN

:

Pelatihan Pengadaan Lahan

DETIL KEGIATAN

:

Pelatihan ......................................


1. LATAR BELAKANG
A.

Dasar Hukum
Dasar hukum utama pelaksanaan kegiatan Pelatihan dan
Penerapan Kebijakan Pengadaan Tanah untuk kepentingan Umum
ini adalah Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang
PENGADAAN TANAH BAGI PEMBANGUNAN UNTUK KEPENTINGAN
UMUM.
Dari sisi penganggaran, pelaksanaan kegiatan didasarkan pada
PMK Nomor : 100/PMK.01/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Departemen Keuangan dimana dalam pasal 182 menyatakan
bahwa “Direktorat Jenderal Anggaran mempunyai tugas
merumuskan serta melaksanakan kebijakan standarisasi teknis di
bidang penganggaran sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan
oleh Menteri Keuangan dan berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku”

B.

Gambaran Umum

Direktorat Sistem Penganggaran mempunyai tugas pokok
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan, standarisasi,
teknologi informasi dan evaluasi dibidang sistem penganggaran.
Salah satu output kegiatan yang dilaksanakan oleh Direktorat
Sistem Penganggaran berupa Peraturan Bidang Penganggaran.

Untuk setiap tahunnya dalam menunjang pencapaian output
kegiatan tersebut di atas, diterbitkankan peraturan bidang
penganggaran yang meliputi :
1.
2.
3.
4.

PMK No. 53/Tahun 2014 Tentang Standar Biaya Masukan
PMK No. ……………….. Tentang Standar Biaya Khusus;
PMK No. ……………….. Tentang Tata Cara Revisi Anggaran
PMK No. ……………….. Tentang Tata Cara Penyusunan dan
Penelaahan RKA-KL


Dengan tersusunnya keempat peraturan dibidang penganggaran
tersebut di atas, proses perencanaan, penyusunan, pelaksanaan
anggaran bagi seluruh K/L diharapkan bisa lebih transparan dan
kredibel.
Alasan Kegiatan
1. Berdasarkan
- Undang-undang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Pengadaan
Tanah Untuk Kepentingan Umum
- Undang-undang No. 20 Tahun 2003, Tentang Sistem
Pendidikan Nasional
- Perpres 71 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pengadaan
Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum
- Keputusan Presiden No. 11 Tahun 1997, Tentang pendirian
STAIN
- Keputusan Menteri Agama RI No. 299 Tahun 1997, Tentang
organisasi dan tata kerja STAIN.
- Keputusan Menteri Agama RI No. 05 Tahun 2008, Tentang
STATUTA STAIN Jurai Siwo Metro
- Surat Keputusan Ketua STAIN Jurai Siwo Metro
2. Rapat Pimpinan tentang Evaluasi Program Kerja Tanggal 27 Mei

2013

2. DASAR PEMIKIRAN
Pembangunan merupakan upaya manusia dalam mengolah dan
memanfaatkan sumber daya yang dipergunakan bagi pemenuhan
kebutuhan
dan
peningkatan
kesejahteraan
hidup
yang
dimanisfestasikan melalui seperangkat kebijakan publik. Setiap
negara akan memilih dan menerapkan strategi pembangunan
tertentu yang dianggap tepat untuk mewujudkan hal tersebut.
Yang dimaksud dengan sejahtera adalah situasi manakala
kebutuhan dan hak dasar rakyat telah terpenuhi tidak semata
terkait dengan tingkat konsumsi (tingkat ekonomi) dan akses
kepada layanan publik yang diberikan pemerintah, tetapi juga
pada kesempatan untuk berpartisipasi dan menyampaikan
aspirasi dalam kerangka pembangunan untuk kepentingan umum.


Termasuk dalam kegiatan pembangunan adalah pembangunan
untuk kepentingan umum yang harus terus diupayakan
pelaksanaannya seiring dengan semakin bertambahnya jumlah
penduduk yang disertai dengan semakin meningkatnya
kemakmurannya.Penduduk yang semakin bertambah dengan
tingkat kemakmuran yang semakin baik, tentunya membutuhkan
berbagai fasilitas umum seperti : jalan, jembatan, transportasi,
fasilitas pendidikan, peribadatan, sarana olah raga, fasilitas
komunikasi, fasilitas keselamatan umum dan sebagainya.
Tanah merupakan modal dasar pembangunan, hampir tak ada
kegiatan pembangunan (sektoral) yang tidak memerlukan tanah.
Oleh karena itu tanah memegang peranan yang sangat penting,
bahkan menentukan berhasil tidaknya suatu pembangunan.
Kegiatan pembangunan yang dilaksanakan di segala bidang
kehidupan
terutama
untuk
kepentingan
umum

selalu
membutuhkan tanah sebagai wadah untuk diletakkannya
pembangunan tersebut. Kini pembangunan terus meningkat dan
tiada henti tetapi persediaan tanah semakin sulit dan terbatas.
Keadaaan seperti ini dapat menimbulkan konflik karena
kepentingan umum dan kepentingan perorangan atau kelompok
saling berbenturan. Kondisi seperti
ini diperlukan upaya
pengaturan yang bijaksana dan adil guna menghindari konflikkonflik yang terjadi di masyarakat karena hal tersebut.
Pemerintah yang dalam hal ini sebagai pemangku kebijakan telah
melakukan upaya dengan mengeluarkan peraturan tantang
pangadaan tanah untuk pembangunan dalam rangka kepentingan
umum. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari konflik yang
terjadi sehingga pembangunan dapat berjalan dengan lancar.
Tetapi dalam implementasi dan pelaksanaannya sering menemui
kendala atau hambatan yang berujung pada kebuntuan sehingga
proses pembangunan menjadi terhambat.
3. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN

a. Maksud Kegiatan

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memberikan
pemahaman
yang
komprehensif
dalam
pelaksanaan
pengadaan tanah untuk kepentingan umum sebagaimana
yang diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun
2012 tentang PENGADAAN TANAH BAGI PEMBANGUNAN
UNTUK KEPENTINGAN UMUM.

b. Tujuan kegiatan
Adapun tujuan kegiatan tersebut adalah :

1. Memahami Prosedur pengadaan lahan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan.
2. Menguasai permasalahan di sekitar pengadaan lahan baik
dari sisi dari mulai tahapan perencanaan, persiapan hingga
pelaksanaan pengadaan tanah.
4. INDIKATOR KELUARAN


a. Keluaran Kuantitatif
Diharapkan terpenuhinya kemampuan wawasan dalam
memahami kegiatan pengadaan tanah untuk kepentingan
umum di tingkat pengguna baik pimpinan maupun pejabat
pengadaan di lingkungan STAIN Jurai Siwo Metro.

b. Keluaran Kualitatif













Peserta dapat memahami dan mengerti konsep dasar
dari keluarnya undang-undang pengadaan tanah untuk
kepentingan umum
Memahami permasalahan hukum dan bisnis yang berkaitan
dengan pemenuhan aspek tanah dalam hal industri untuk
investasi
Dapat mengidentifikasi dan memetakan potensi konflik
yang berkaitan dengan aspek pengadaan tanah yang
dimiliki oleh masyarakat
Menemukan solusi dan sintesis dari permasalahan dalam
pemuhan hak asasi manusia yang timbul di lapangan dari
perspektif judicial dan aspek lain
Melakukan identifikasi, evaluasi, review, pemetaan
persoalan dan hambatan, serta jalan keluar dalam
menghadapi kasus-kasus pengadaan tanah dalam aktivitas
terkait pelaksanaan pengadaan tanah menurut UU No. 2
Tahun 2012.
Menyusun rekomendasi kepada pemerintah tentang
mekanisme dan pelembagaan yang ideal dalam pengadaan
tanah terkait industri umum.

5. CARA PELAKSAAN KEGIATAN

a. Metode Pelaksanaan
Pelaksanaan program meliputi: pendataan peserta pelatihan,
pemilihan tutor pelatihan, melakukan inventarisir kebutuhan
pelatihan, dan persiapan tempat
b. Tahap Realisasi
Penyampaian kegiatan pelatihan
registrasi peserta pelatihan,

kepada

peserta

dan

c. Tahap Pemanfaatan
Setelah melalui kegiatan breafing pelaksanaan pelatihan
kepada peserta dilakukan pengecekan akhir oleh panitia
pelaksana.
6. FASILITATOR/NARA SUMBER
1. Prof. Dr. I Gede AB. Wiranata, SH., MH, Akademisi/Ka Prodi Program
Pascasarjana Notariat Universitas Lampung
2. Icha Hastiadewi. SH., MH : Kabid Pengaturan dan Pengadaan Tanah BPN
Propinsi Lampung
3. Hazairin, SH. M.Hum: Direktur sengketa Badan Pertanahan Nasional
4. Dinas Tata Ruang Pemerintah Provinsi Lampung
7. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan di Hotel yang ada di Bandar
Lampung.
8. PELAKSANA DAN PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN
Pelaksana kegiatan ini adalah panitia yang ditunjuk berdasarkan
Surat Keputusan Ketua STAIN Jurai Siwo Metro dengan
penanggung jawab langsung kegiatan adalah Pembantu Ketua II
(Pejabat Pembuat Komiten).
9. JADUAL KEGIATAN
c. Jadual Kegiatan
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2013
dengan rundown kegiatan sebagai berikut :

JADWAL DAN AGENDA
KEGIATAN
PELATIHAN TATA CARA PENGADAAN TANAH UNTUK KEPENTINGAN UMUM
STAIN JURAI SIWO METRO TAHUN 2013
Hotel De Green, Bandar Lampung, 6 - 8
Nopember 2015
N HARI/TANGG
JAM
AGENDA
POKOK BAHASAN
O
AL
14.00 Chek in
Jum'at
1
16.00
06/12/2013
16.30 Pembukaan Pembukaan Kegiatan Pelatihan
17.30
17.30 Ishoma
Makan Malam
19.00
19.00 Materi I
Kebijakan Umum Pengadaan
22.00
Tanah untuk Kepentingan Umum;
Peluang dan Tantangan Pasca
Terbitnya Undang-undang
Pengadaan Tanah No 2 Tahun
2012 dan Perpres No 71 tahun
2012
22.00 Coffee
Istirahat
06.00
Break
06.00 Breakfast
Sabtu
2
08.00
07/12/2013
08.00 Materi II
PROSEDURE PENGADAAN TANAH
10.30
meliputi Penyusunan Proposal,
Penetapan Lokasi, Publikasi dan
Pemasangan Tanda Batas Lokasi
10.30 Coffee
10.45
Break
10.45 Lanjutan Materi
12.00
12.00 Ishoma
Makan Siang, Shalat Dzuhur
13.30

PEMATERI

MODERATO
R
Panitia

JPL

Panitia

Prof. I. Gede AB.
Wiranata, SH.,
MH.

Moderator

Icha Hastiadewi.
SH., MH.
Kabid PKPT BPN
Propinsi Lampung

Moderator

4 JPL

8 JPL

3

Minggu
08/12/2013

13.30 16.30

Materi III

16.30 19.00
19.00 21.30

Istirahat

21.30 21.45
21.45 22.15

Coffee
Break
Lanjutan
Materi IV

06.00 08.00
08.00 12.00
12.00

Breakfast

13.00

Materi IV

PROSEDURE PENGADAAN TANAH
(Lanjutan)

Metodologi Penyelesaian Konflik
dan Sengketa Tanah dalam Hal
Pembebasan Tanah

Hazairin, SH.
M.Hum.
Kabid Penyeleseian
Sengketa (Plt.
Kepala BPN Propinsi
Lampung)

Penutupan

Moderator

Panitia

Makan
siang
chek out
Metro, 7 Nopember
2013
Panitia Pelaksana

4 JPL

d. Pelaksanaan Kegiatan
Adapun pelaksanaan kegiatan ini sebagai berikut :

Kegiatan

Ja

Fe

Mar

n

b

t

Aprl

Tahun Anggaran 2013
Me Jun Juli Ag Sep
i

i

t

t

Okt

No

De

.

v

s

ke
t

Persiapan
Pelaksana
n
Pemeriksa
an
Pelaporan
Total

10. BIAYA
Biaya pelaksanaan kegiatan ini sebesar Rp. 39.529.000,dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) terlampir.
11. PENUTUP
Demikian proposal ini disampaikan,
kerjasamanya diucapkan terima kasih.

atas

perhatian

Metro, 2 Januari 2015
Mengetahui
Ketua STAIN

Pengusul
Jurai

Siwo

Metro

NAMA
NIP

NAMA.
NIP.

dan