PETA SOSIAL UPAYA MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN MILLENIUM (MDG’S) DI JEPARA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR) cover buku jepara 2

PETA SOSIAL
UPAYA MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN MILLENIUM
(MDG’S) DI JEPARA

Dr. Alamsyah, M.Hum
Drs. Sugiyarto, M.Hum

Penerbit Madina dan Pemda Kabupaten Jepara.
Maret 2013

i

PETA SOSIAL
UPAYA MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN
MILLENIUM (MDG’S) DI JEPARA

Diterbitkan Maret 2013

Penulis
Dr. Alamsyah, M.Hum
Drs, Sugiyarto, M.Hum

Editor
Dr. Alamsyah, M.Hum
Tata Letak & Desain
Pivie Rumpoko
Penerbit
CV. Madina
Jl. Bulusan XI/5 Perum Korpri Tembalang
Semarang, Tel. (024) 76482660

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG
Dilarang mengutip seluruh atau sebagian isi buku tanpa izin dari
penerbit.

Diterbitkan Maret 2013

ISBN : 978-602-18928-7-9
ii

KATA PENGANTAR


Pertemuan
September tahun

World

Summits

pada

bulan

2000 telah menghasilkan deklarasi

yang disebut Millennium Declaration. Deklarasi tersebut
ditandatangani oleh 189 negara anggota Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB). Millennium Declaration disahkan
oleh Majelis Umum PBB ke dalam Resolusi Nomor 55/2
tanggal 18 September 2000

tentang Deklarasi Millenium


PBB atau lebih dikenal dengan nama Tujuan Pembangunan
Millenium (Millenium Development Goals/MDGs). Deklarasi
tersebut mencanangkan komitmen global untuk menangani
isu perdamaian, keamanan, pembangunan, hak asasi
manusia dan kebebasan dasar dalam satu paket kebijakan
pembangunan

guna

mempercepat

pencapaian

pembangunan manusia dan pemberantasan kemiskinan di
seluruh dunia pada tahun 2015.
Pertemuan

pada


tahun

2000,

kemudian

dilanjutkan Pada tahun 2012. Pada pertemuan ini Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono telah terpilih sebagai salah satu
Ketua Bersama (co-chairs) dalam Panel Tingkat Tinggi
iii

(High-Level Panel of Eminent Persons) untuk agenda
pembangunan pasca-2015. Panel ini dibentuk dalam rangka
menyampaikan kesiapan bekerja sama dalam mewujudkan
tujuan pembangunan milennium (Millennium Development
Goals/MDG’s da

e yusu age da pe

a gu a


aru

pasca-2015. Selain itu panel ini ingin berperan secara
konstruktif dalam mendorong upaya negara anggota PBB
untuk

menyusun agenda pembangunan pasca-2015.

Penyusunan agenda pembangunan pasca-2015 perlu
mempertimbangkan tantangan-tantangan terbaru dalam
pembangunan.
pelaksa aa

Pengalaman

MDG’s perlu

yang


diperoleh

e jadi perti

dari

a gan, baik

kekurangan maupun kelebihan, khususnya isu-isu negara
berkembang, seperti kesehatan, pendidikan bagi orang
miskin, dan berimbangnya kebijakan terkait dengan
keberlanjutan pembangunan lingkungan dan pertumbuhan
ekonomi (Kompas, 15 Mei 2012)
Millenium Development Goals

(MDGs) terdiri

dari delapan tujuan utama dengan indikator terukur secara
kuantitatif serta waktu pencapaiannya. Delapan tujuan
utama tersebut adalah :


iv

(1) memberantas kemiskinan dan kelaparanekstrem
(2) mewujudkan pendidikan dasar untuk semua
(3) Mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan
perempuan
(4) Menurunkan angka kematian anak;
(5) Meningkatkan kesehatan ibu hamil;
(6) Memerangi HIV/AIDS, malaria dan penyakit menular
lainnya
(7) Memastikan kelestarian lingkungan; dan
Atas dasar komitmen global tersebut maka buku
menjadi penting dan menarik. Penting karena dapat
menjadi rujukan tentang sejauhmana program kegiatan
peningkatan

kehidupan

sosial


telah

berjalan,

dan

menariknya karena dapat melihat potret keberhasilan dan
kekurangan program sosial di tingkat lokal. Buku ini hadir
sebagai hasil dari penelitian yang dibiayai oleh Pemerintah
Kabupaten Jepara pada tahun 2012 tentang Rencana Aksi
Daerah

Pencapaian

Tujuan

Millenium

Development


MDG’s Ka upate Jepara 2012– 2015. Dalam penelitian
ini merujuk pada buku RAD MDGs Jawa Tengah 2010 yang
terbitkan oleh Bappeda Jawa Tengah tahun 2010. Ada
kemiripan permasalahan di Jepara dan di Propinsi Jawa
Tengah

terhadap

kondisi
v

capaian

target

tujuan

pembangunan


milenium

dalam

rangka

akselerasi

pencapaian target.
Buku ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah
Kabupaten

Jepara

dalam

mempercepat

pencapaian


pembangunan manusia dan pemberantasan kemiskinan di
Jepara pada tahun 2015 dan berbagai permasalahan sosial
yang lain. Hal ini sejalan upaya pemerintah pusat untuk
ewujudka

ter apai ya delapa

tujua

uta a MDG’s

antara lain memberantas kemiskinan dan kelaparan
ekstrem, mewujudkan pendidikan dasar untuk semua,
mendorong
perempuan,

kesetaraan

gender

menurunkan

angka

dan

pemberdayaan

kematian

anak,

meningkatkan kesehatan ibu hamil, memerangi HIV/AIDS,
malaria dan penyakit menular lainnya, memastikan
kelestarian lingkungan, dan mengembangkan kemitraan
global untuk pembangunan.
Buku

tentang

Peta

Sosial

ini

akan

mengeksplanasikan tentang kondisi riil permasalahan sosial
di Jepara. Dari eksplanasi ini akan mendapatkan potret
tentang program sosial yang telah berjalan baik itu
keunggulan dan kelemahan. Keunggulan sosial akan
dipertahankan dan kelemahan sosial akan dicarikan strategi
vi

penanganan sosial dalam bentuk kegiatan konkrit kepada
masyarakat. Kegiatan konkrit ini tercover dalam bentuk
kegiatan dan program kerja yang dilakukan oleh Satuan
Kerja Perangkat Daerah terhadap tugas pokok dan fungsi
(Tupoksi)

SKPD

dala

e sukseska

MDG’s.

Dari

rekonstruksi kegiatan SKPD ini akan diinventarisasi berbagai
je is kegiata ya g

e duku g pe apaia MDG’s. Pote si

da kele aha MDG’s ya g terlihat dala

progra

SKPD

akan dievaluasi dan dimonitoring. Hasil monitoring dan
evaluasi ini digunakan sebagai pijakan untuk merumuskan
progra

ke depa agar target MDG’s ter apai.

Penulis

vii

DAFTAR ISI
Hal

Pengantar

iii

Daftar Isi .................................................................. Viii
Daftar Singkatan

x

Bab I Pendahuluan

1

A. Latar Belakang

1

B. Tujuan dan Manfaat

11

C. Kajian Sebelumnya

17

D. Ruang Lingkup

30

Bab II
GAMBARAN
KABUPATEN JEPARA

UMUM

MDG’s
32

2.1. Tujuan 1. Menanggulangi Kemiskinan dan
Kelaparan
33
2.2. Tujuan 2. Mencapai Pendidikan Dasar
untuk Semua

80

2.3. Tujuan 3. Mendorong Kesetaraan Gender
dan Pemberdayaan Perempuan
106
2.4. Tujuan 4. Menurunkan Angka Kematian
Anak .................................................... 112
2.5. Tujuan 5. Meningkatkan Kesehatan Ibu 121
viii

2.6. Tujuan 6. Memerangi HIV/AIDS, Malaria
dan Penyakit Menular Lainnya
131
2.7. Tujuan 7. Memastikan Pelestarian
Lingkungan Hidup

149

Bab III PERMASALAHAN DAN TANTANGAN
MDG’s
158
3.1.Permasalahan .......................................... 158
3.2. Tantangan

185

BAB IV ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PERCEPATAN MDG’s ................................. 214
4.1 Arah Kebijakan Percepatan Pencapaian
MDG’S..................................................... 215
4.2 Program dan Kegiatan Percepatan Pencapaian
target Tujuan Pembangunan Millenium
MDG’S .................................................... 218
BAB V SIMPULAN ............................................ 327
DAFTAR PUSTAKA ............................................ 332

ix

DAFTAR SINGKATAN
AIDS

: Acquired Immune Deficiency Syndrome

AKABA

: Angka Kematian Balita

AKAD

: Antar Kerja Antar Daerah

AKAN

: Antar Kerja Antar Negara

AKB

: Angka Kematian Bayi

AKI

: Angka Kematian Ibu

AMPL

: Air Minum dan Penyehatan Lingkungan

APBD

: Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

APK

: Angka Partisipasi Kasar

APM

: Angka Partisipasi Murni

ARV

: Antiretroviral

ASI

: Air Susu Ibu

B2SA

: Beragam Bergizi Seimbang dan Aman

BBLR

: Berat Badan Lahir Rendah

BBM

: Bahan Bakar Minyak

BLK

: Balai Latihan Kerja

BOK

: Bantuan Operasional Kesehatan

BOP

: Bantuan Operasional Pendidikan

BOS

: Bantuan Operasional Sekolah

x

BPPKB

: Badan Pemberdayaan Perempuan dan
Keluarga Berencana

BPO

: Bahan Perusak Ozon

BPS

: Badan Pusat Statistik

BUMD

: Badan Usaha Milik Daerah

BUMDes

: Badan Usaha Milik Desa

BUMN

: Badan Usaha Milik Negara

CDR

: Case Detection Rate

CFC

: Chlorofluorocarbon

CPR

: Contraceptive Prevalence Rate

DBD

: Demam Berdarah Dengue

Dinkes

: Dinas Kesehatan

DOTS

: Directly Observed Treatment Shortcourse

DPRD

: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

EFA

: Education for All

FPESD

: Forum Pengembangan Ekonomi dan
Sumber Daya

GRK

: Gas Rumah Kaca

GT

: Gross Ton

HCFC

: Hydrochlorofluorocarbon

HIV

: Human Immunodeficiency Virus

IGD

: Instalasi Gawat Darurat

IKK

: Indeks Kedalaman Kemiskinan
xi

IKM

: Industri Kecil dan Menengah

IMS

: Infeksi Menular Seksual

ISTC

: International Standard for Tuberculosis
Care

IUD

: Intra Uterine Device

Jamkesda

: Jaminan Kesehatan Daerah

Jamkesmas : Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
Masyarakat
KB

: Keluarga Berencana

KBM

: Kelompok Belajar Masyarakat

KBU

: Kelompok Belajar Usaha

Kemkes

: Kementerian Kesehatan

KIA

: Kesehatan Ibu dan Anak

KIE

: Komunikasi Informasi dan Edukasi

Kkal

: Kilo Kalori

KPU

: Komisi Pemilihan umum

KRR

: Kesehatan Reproduksi Remaja

KSP

: Koperasi Simpan Pinjam

KUR

: Kredit Usaha Rakyat

LEM

: Lembaga Ekonomi Masyarakat

LH

: Lingkungan Hidup

LPKS

: Lembaga Pelatihan Kerja Swasta

LSM

: Lembaga Swadaya Masyarakat
xii

MA

: Madrasah Aliyah

MBR

: Masyarakat Berpenghasilan Rendah

MDGs

: Millenium Development Goals

MI

: Madrasah ibtidaiyah

MOP

: Metode Operasi Pria

MOW

: Metode Operasi Wanita

MTBM

: Manajemen Terpadu Bayi Muda

MTBS

: Manajemen Terpadu Balita Sakit

MTs

: Madrasah Tsanawiyah

NAPZA

: Narkotika Alkohol Psikotropika dan Zat
Adiktif

OAT

: Obat Anti Tuberkulosis

ODHA

: Orang Dengan HIV/AIDS

P4K

: Penajaman Program Perencanaan dan
Pencegahan Komplikasi

PAUD

: Pendidikan Anak Usia Dini

PBB

: Perserikatan Bangsa-Bangsa

PDAM

: Perusahaan Daerah Air Minum

PDRB

: Produk Domestik Regional Bruto

Perda

: Peraturan Daerah

PHBS

: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

PIK KRR

: Pusat Informasi dan Konsultasi Kesehatan
Reproduksi Rem
xiii

PKBR

: Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi
Remaja

PKD

: Poliklinik Kesehatan Desa

PKK

: Pemberdayaan dan Kesejahteraan
Keluarga

PLKB

: Petugas Lapangan Program Keluarga
Berencana

PLTMH

: Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro

PLTS SHS

: Pembangkit Listrik Tenaga Surya Solar
Home System

PMTCT

: Prevention of Mother-to-Child
Transmission

PNS

: Pegawai Negeri Sipil

PONED

: Pelayanan Obstetric Neonatal Emergensi
Dasar

PONEK

: Pelayanan Obstetric Neonatal Emergensi
Komprehensif

PSN

: Pemberantasan Sarang Nyamuk

PUG

: Pengarusutamaan Gender

Pusdatin

: Pusat Data dan Informasi

Puskesmas

: Pusat Kesehatan Masyarakat

Pustu

: Puskesmas Pembantu

PWS

: Pemantauan Wilayah Setempat
xiv

RAD

: Rencana Aksi Daerah

Riskesdas

: Riset Kesehatan Dasar

Risti

: Risiko Tinggi

RPJMD

: Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah

RPJMN

: Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional

RTH

: Ruang Terbuka Hijau

RTM

: Rumah Tangga Miskin

Sakernas

: Survei Angkatan Kerja Nasional

Sapras

: Sarana Prasarana

SD

: Sekolah Dasar

SDA

: Sumber Daya Alam

SDLB

: Sekolah Dasar Luar Biasa

SDM

: Sumber Daya Manusia

SKPD

: Satuan Kerja Perangkat Daerah

SKRRI

: Survei Kesehatan Reproduksi Remaja
Indonesia

SKPD

: Satuan Kerja Perangkat Daerah

SLB

: Sekolah Luar Biasa

SMA

: Sekolah Menengah Atas

SMP

: Sekolah Menengah Pertama

SNP

: Standar Nasional Pendidikan
xv

SOP

: Standard Operating Procedure

SUKMA

: Surat Keterangan Melek Aksara

Susenas

: Survei Sosial Ekonomi Nasional

TB

: Tubercles Bacillus

TBC

: Tuberculosis

TFR

: Total Fertility Rate

TKI

: Tenaga Kerja Indonesia

TOGA

: Tanaman Obat Keluarga

TPAK

: Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja

TTG

: Teknologi Tepat Guna

UASBN

: Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional

UMKM

: Usaha Mikro Kecil dan Menengah

UNSD

: United Nations Statistics Division

UP2K

: Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga

USP

: Unit Simpan Pinjam

VCT

: Voluntary and Counseling Testing

xvi