this PDF file Editorial JAI edisi Juli 2017 | Widiastuti | Jurnal Akuntansi dan Investasi 1 PB

Editorial JAI Vol. 18 No. 2/2017
Bismillahirrohmaanirrohim,
Alhamdulillahirabbil ‘aalamiin. Puji
syukir marilah senantiasa kita panjatkan
kehadirat Allah Swt. yang atas rahmat dan
nikmat yang dikaruniakan oleh-Nya, segala
urusan kita dapat selesai dengan baik.
Sholawat dan salam senantiasa kita
haturkan kepada Nabi besar Muhammad
Saw. yang menjadi suri tauladan ummat
muslimin dan mu’minin.
Dalam kesempatan ini kami menyampaikan banyak terima kasih sebesarbesarnya untuk kesekian kalinya kepada
semua pihak yang berkontribusi dalam
perbaikan Jurnal Akuntansi dan Investasi
(JAI), khususnya dalam rangka menyesuaikan diri dengan standar akreditasi
jurnal terbaru yang dikeluarkan oleh Dirjen
Perguruan Tinggi (Dikti) per 2014. JAI
Volume 18 No. 2/ 2017 ini merupakan JAI
kelanjutan dari revolusi mental . Pada
edisi ini kembali terdapat erbagai artikel
dari para penelitia kampus-kampus

ternama di Indonesia. Pada edisi ini kami
semakin selektif dalam menentukan naskah
yang diterima. Edisi ini JAI ditopang oleh
banyak artikel dari konferensi internasional
afiliasi JAI, yakni International Conference
on Accounting and Finance (ICAF) yang
dise-lenggarakan tahunan. Acara ini cukup
sukses membantu JAI untuk menjaring
naskah-naskah berkualitas.
Artikel pertama pada edisi ini
berkenaan dengan akuntansi kependidikan
bernafaskan syariah. Artikel ini cukup
unik karena pendekatan yang digunakan
adalah
kualitatif
post-fenomenologis.
Selanjutnya disajikan artikel dari Universitas
Indonesia tentang modal intelektual di

universitas. Artikel ini juga unik karena

masih jarang sekali penelitian terkait modal
intelektual dilakukan untuk universitas.
Selanjutnya adalah artikel mengenai isu
Islamic Social Reporting diiringi artikel riset
yang masih langka lainnya, yakni tentang
akuntansi desa yang isunya sedang hangathangatnya untuk diteliti. Artikel berikutnya
tentang isu kualitas auditor internal, disusul
dengan isu fraud di lembaga publik.
Sedangkan dua artikel terakhir ditulis
dengan bahasa inggris yakni tentang Modal
Intelektual di perusahaan High-tech dan
artikel tentang Sistem Informasi di pemerintah daerah. Editorial JAI sangat bangga
dengan edisi kali ini karena memuat ragam
artikel dengan isu yang masih jarang diteliti,
setidaknya untuk konteks di Indonesia.
Untuk lebih jelasnya, para pembaca dapat
membaca seluruh edisi ini di laman berikut:
http://journal.umy.ac.id/index.php/ai/issue
/view/352
Semoga artikel-artikel JAI Vol. 18 No. 2

ini dapat bermanfaat bagi banyak kalangan,
tidak hanya para akdemisi, tetapi juga para
stake-holders dari hasil riset ini, seperti
perusahaan dan para penyusun kebijakan di
negeri ini.
Yogyakarta, 1 Juli 2017
Editor in Chief JAI

Harjanti Widiastuti