Implementasi Undang Undang Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik di Kabupaten Dairi

BAB II
METODE PENELITAN
A. Bentuk Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian deksriptif
dengan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang
digunakan untuk menyelidiki, menemuka, menggambarkan dan menjelaskan
kualitas atau keistimewaan dari pengaruh sosial yang tidak dapat dijelaskan,
diukur atau digambarkan melalui pendekatan kuantitatif. Sedangkan

menurut

Sugiyono penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan terhadap
variabel mandiri, yaitu tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan
dengan variabel lain. 24
Berdasarkan penjelasan tersebut, maka jenis atau tipe deskriptif kualitatif
tepat dan sesuai dengan penelitian ini sebagai suatu studi awal yang tidak hanya
menggambarkan sesuatu tetapi juga menafsirkan dan menganalisa data yang
telah dikumpulkan oleh karena itu penulis memilih jenis penelitian ini.
B. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Hubungan Masyarakat Sekretariat
Daerah Kabupaten Dairi.


24

Sugiyono. Metode Penelitian Administrasi Negara. (Bandung: Alfabet, 2007), hal. 5.

40
Universitas Sumatera Utara

C. Jenis Penelitian
Dalam Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan
pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang di gunakan
untuk menyelidiki, menemukan, menggambarkan dan menjelaskan kualitas atau
keistimewaan dari pengaruh sosial yang tidak dapat dijelaskan, diukur atau
digambarkan melalui pendekatan kuantitatif.
D. Informan Penelitian
Dalam penelitian kualitatif subjek penelitian yang telah tercermin dalam
fokus penelitian ditentukan dengan sengaja, subyek penelitian ini menjadi
informan yang akan memberikan berbagai informasi yang akan diperlukan.
Adapun informan penelitian yang menjadi obyek penelitian ini yakni :
1.


Informan kunci yakni mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai
informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian atau informan yang
mengetahui secara mendalam permasalahan yang sedang di teliti

2.

Informan utama yakni mereka yang terlibat secara langsung dalam interaksi
sosial yang sedang di teliti.

E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang akan digunakan adalah :
1.

Teknik pengumpulan data primer
Teknik pengumpulan data primer adalah pengumpulan data yang dilakukan

secara langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dapat dilakukan
melalui berbagai cara yaitu :


41
Universitas Sumatera Utara

a.

Wawancara mendalam, yaitu adalah pengumpulan data yang dilakukan secara
langsung dengan pihak terkait untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan.

b.

Observasi yaitu teknik pengumpulan data dengan pengamatansecara langsung
objek penelitian dengan mencatat gejala-gelaja yang di tentukan dilapangan
untuk mempelajari data-data yang diperlukan sebagai acuan yang berkenaan
dengan topik penelitian.

2.

Teknik pengumpulan data sekunder
Teknik pengumpulan data sekunder adalah teknik pengumpulan data yang


dilakukan melalui kepustakaan yang dapat mendukung data primer dapat
dilakukan melalui instrumen berikut:
a.

Studi dokumentasi, yaitu pengumpulan data dengan menggunakan dokumendokumen atau catata-catatan yang ada dilokasi peneliti serta foto-foto yang
terkait dengan penelitian.

b.

Studi kepustakaan yaitu pengumpulan data diperoleh dari buku-buku ,karya
ilmiah , pendapat para ahli yang berkompetisi serta memiliki relevansi dengan
masalah yang akan diteliti.

F. Teknik Analisa Data
Dalam melakukan analisis data menurut miles dan huberman terdapat
beberapa aktivitas dalam analisis data yaitu :
1.

Reduksi Data


42
Universitas Sumatera Utara

Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang
yang tidak perlu Reduksi data bisa dilakukan dengan jalan melakukan abstrakasi.
Abstraksi merupakan usaha membuat rangkuman yang inti, proses dan
pernyataan-pernyataan yang perlu dijaga sehingga tetap berada dalam data
penelitian.Dengan kata lain proses reduksi data ini dilakukan oleh peneliti secara
terus menerus saat melakukan penelitian untuk menghasilkan catatan-catatan inti
dari data yang diperoleh dari hasil penggalian data.

2. Penyajian data
Langkah ini dilakukan dengan menyajikan sekumpulan informasi yang
tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan. hal ini
dilakukan dengan alasan data-data yang diperoleh selama proses penelitian
kualitatif biasanya berbentuk naratif, sehingga memerlukan penyederhanaan tanpa
mengurangi isinya. Penyajian data dilakukan untuk dapat melihat gambaran
keseluruhan atau bagian-bagian tertentu dari gambaran keseluruhan. Pada tahap
ini peneliti berupaya mengklasifikasikan dan menyajikan data sesuai dengan

pokok permasalahan yang diawali dengan pengkodean pada setiap subpokok
permasalahan.

3.

Kesimpulan atau verifikasi

Kesimpulan atau verifikasi adalah tahap akhir dalam proses analisa data.
Pada bagian ini peneliti mengutarakan kesimpulan dari data-data yang telah

43
Universitas Sumatera Utara

diperoleh. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mencari makna data yang
dikumpulkan dengan mencari hubungan, persamaan, atau perbedaan. Penarikan
kesimpulan bisa dilakukan dengan jalan membandingkan kesesuaian pernyataan
dari subyek penelitian dengan makna yang terkandung dengan konsep-konsep
dasar dalam penelitian tersebut.

44

Universitas Sumatera Utara