MEMAHAMI MOTIVASI PERILAKU IMITASI FASHION KOREA SELATAN DI SEMARANG - UDiNus Repository

LAPORAN TUGAS AKHIR
MEMAHAMI MOTIVASI PERILAKU IMITASI FASHION KOREA
SELATAN DI SEMARANG

Diajukan sebagai syarat untuk menyelesaikan program studi S-1 Ilmu
Komunikasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro

Disusun oleh:
Nama

: Lorencia Tirtasari

NIM

: A15.2015.00327

Program Studi : Ilmu Komunikasi

i

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
SEMARANG
2017

PERSETUJUAN LAPORAN SKRIPSI

Nama

: Lorencia Tirtasari

NIM

: A15.2015.00327

Program Studi

: Ilmu Komunikasi

Fakultas


: Ilmu Komputer

Judul Tugas Akhir

: MEMAHAMI MOTIVASI PERILAKU IMITASI
FASHION KOREA SELATAN DI SEMARANG

Tugas akhir ini telah diperiksa dan disetujui,
Semarang, 25 Oktober 2017

Menyetujui:

Mengetahui:

Pembimbing

Dekan Fakultas Ilmu Komputer

Amida Yusriana M.I.Kom


Dr. Drs. Abdul Syukur, M.M

ii

PENGESAHAN DEWAN PENGUJI
Nama

: Lorencia Tirtasari

NIM

: A15.2015.00327

Program Studi

: Ilmu Komunikasi

Fakultas

: Ilmu Komputer


Judul Tugas Akhir

: MEMAHAMI MOTIVASI PERILAKU IMITASI
FASHION KOREA SELATAN DI SEMARANG

Tugas akhir ini telah diujikan dan dipertahankan dihadapan Dewan Penguji pada
sidang skripsi tanggal 25 Oktober 2017. Menurut pandangan kami, skripsi ini
memadai dari segi kualitas maupun kuantitas untuk tujuan penganugrahan gelar
Strata 1 (S1) Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom).

Semarang, 25 Oktober 2017
Dewan Penguji:

Mutia Rahmi Pratiwi, M.I.Kom
Anggota 1

Agus Triyono, S.Sos, Msi
Anggota 2


Lisa Mardiana, S.Sos, M.I.Kom
Ketua Penguji

iii

PERNYATAAN KEASLIAN PROYEK AKHIR

Sebagai mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro, yang bertanda tangan
dibawah ini, saya:
Nama

: Lorencia Tirtasari

NIM

: A15.2015.00327

Menyatakan bahwa karya ilmiah saya yang berjudul :
MEMAHAMI


MOTIVASI

PERILAKU

IMITASI

FASHION

KOREA SELATAN DI SEMARANG
Merupakan karya asli saya, (kecuali ringkasan yang masing-masing telah
saya jelaskan sumbernya). Apabila dikemudian hari, karya saya disinyalir bukan
merupakan karya asli saya, beserta bukti-bukti yang cukup, maka saya bersedia
untuk dibatalkan gelar saya beserta hak dan kewajiban yang melekat pada gelar
tersebut. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di

: Semarang

Pada tanggal : 25 Oktober 2017

Yang menyatakan

Lorencia Tirtasari

iv

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro, yang bertanda tangan
dibawah ini, saya:
Nama

: Lorencia Tirtasari

NIM

: A15.2015.00327

Demi mengembangkan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan
kepada Universitas Dian Nuswantoro Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif (NonExclusive Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul:

MEMAHAMI MOTIVASI PERILAKU IMITASI FASHION KOREA
SELATAN DI SEMARANG
Dengan Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif ini Universitas Dian
Nuswantoro berhak untuk menyimpan, mengkopi ulang (memperbanyak),
menggunakan,

mengelolanya

dalam

bentuk

pangkalan

data

(database),

mendistribusikannya dan menampilkan/ mempublikasinnya di internet atau media
lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya selama tetap

mencantumkan nama saya sebagai penulis/ pencipta.
Saya bersedia menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak
Universitas Dian Nuswantoro, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas
pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini. Demikian surat pernyataan
ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di

: Semarang

Pada tanggal : 25 Oktober 2017
Yang menyatakan

Lorencia Tirtasari

v

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap Alhamdulillah atas kehadirat Allah Subhanahu wa
Ta’ala, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang telah

melimpahkan segala rahmat, karunia dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga
laporan tugas akhir dengan judul “Memahami Motivasi Perilaku Imitasi
Fashion Korea Selatan di Semar ang” dapat penulis selesaikan karena
banyaknya dukungan yang penulis terima dari berbagai pihak.
Dalam skripsi ini penulis melakukan penelitian mengenai fenomena yang
terjadi di Indonesia yaitu perihal perilaku mengimitasi yang dilakukan oleh
masyarakat Indonesia terhadap fashion Korea Selatan. Dalam proses penelitian,
penulis melibatkan 3 responden yaitu Audrey Zhabrina, Rakasiwi Oktaviani Putri
dan Veronika Fajrin untuk kami lakukan in-depth interview seputar motivasi
perilaku imitasi fashion Korea Selatan yang merka lakukan.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis tidak lepas dari hambatan dan
kesulitan, namun berkat bimbingan, dorongan, bantuan, nasihat dan saran serta
kerjasama yang penulis dapatkan dari berbagai pihak, segala hambatan tersebut
dapat diatasi dan laporan tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik. Oleh
karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada :
1. Allah Subhanahu wa Ta’ala yang senantiasa memberikan rahmat, karunia,
hidayah-Nya, serta kemudahan dan kelancaran sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
2. Yang tersayang Mama dan Papa yang sudah menjadi pendukung setia
penulis sejak lahir hingga saat ini. Terima kasih atas segala doa, dukungan

dan nasihatnya sehingga penulis dapat tetap semangat menyusun skripsi
ini dan menyelesaikannya dengan baik. Kepada kakak saya aa Leon, adik

vi

saya Lucky yang sudah bersedia memberikan waktunya untuk keluh dan
kesah saat pengerjaan skripsi ini.
3. Ibu Amida Yusriana, M.I.Kom., selaku dosen pembimbing saya, yang
telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan ide
penelitian, informasi referensi, pengarahan, bimbingan, dan saran yang
penulis butuhkan sampai dengan terselesaikannya skripsi ini. Terimakasih
juga atas waktu dan semangat yang telah ibu berikan.
4. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom, selaku Rektor Universitas Dian
Nuswantoro Semarang tempat saya menempuh pendidikan Diploma 3 dan
Strata 1.
5. Dr. Drs. Abdul Syukur, M.M., selaku Dekan Fakultas Ilmu Komputer.
6. Dr. Yuventius Tyas Catur Pramudi Ssi, M. Kom selaku Ketua Program
Studi S1 Ilmu Komunikasi dan Ibu Lisa Mardiana, S.Sos, M.I.Kom selaku
Sekretaris Program Studi S1 Ilmu Komunikasi.
7. Ibu Mukaromah, M.I.Kom selaku Dosen Wali dan seluruh dosen-dosen
pengampu Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro
yang telah memberikan ilmu kepada penulis selama perkuliahan.
8. Kepada ketiga responden yaitu Audrey Zhabrina, Rakasiwi Oktaviani
Putri, dan Veronika Fajrin. Terima kasih atas segala waktu, informasi, dan
kesediaannya untuk membantu dan menjadi sumber data utama dalam
penelitian ini.
9. Teman-teman saya sejak saya menempuh pendidikan taman kanak-kanak
hingga kuliah Diploma 3 maupun teman sepermainan lainnya atas segala

vii

pengertiannya, kata-kata penyemangatnya, dan nasihat serta doanya
kepada penulis. I feel so blessed to have you guys.
10. Teman-teman ekstensi Ilmu Komunikasi 2015 atas segala bantuan,
sharing, dan semangatnya. Terima kasih karena telah bersama-sama
menuntut ilmu dengan penulis.
11. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan balasan yang lebih besar
kepada semua pihak yang sudah membantu penulis. Penulis berharap bahwa
skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna sebagaimana fungsinya.
Semarang, 25 Oktober 2017
Penulis

Lorencia Tirtasari

viii

ABSTRAK

Korea Selatan merupakan negara yang terkenal akan fenomena K-wave, yakni
makanan, musik, fashion, budaya dan lain sebagainya. Korea Selatan juga
memiliki Industri pertelevisian yang sangat baik salah satunya drama dan variety
show mereka yang sangat digemari banyak orang didunia. Tidak hanya itu,
industri fashionnya pun dapat menandingi industri fashion milik negara lain.
Kemudian saat ini Indonesia merasakan dampak dari fenomena tersebut yaitu
dengan munculnya sebuah fenomena yang menunjukan bahwa kebanyakan remaja
Indonesia lebih mencintai budaya bahkan fashion style luar yaitu Korea Selatan.
Oleh karena itu, penelitian ini disusun untuk mengetahui apa sajakah motivasi
remaja Indonesia khususnya di kota Semarang dalam melakukan perilaku
mengimitasi fashion Korea Selatan. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan
metode penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan metode fenomenologi
atau paradigma milik Max Scheler. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa
terdapat berbagai macam motivasi dalam melakukan perilaku mengimitasi fashion
Korea Selatan. Motivasi-motivasi yang berhasil ditemukan adalah karena fashion
milik Korea Selatan sangat menarik dan unik, karena mereka ingin membentuk
suatu identitas yang berhubungan dengan Korea Selatan, dan motivasi yang
terakhir adalah karena mereka sangat menyukai fashion Korea Selatan. Itulah
beberapa hal yang memicu timbulnya perilaku mengimitasi fashion Korea Selatan
pada remaja Indonesia khususnya dikota Semarang.
Kata kunci: Motivasi, Imitasi, Fashion, Korea Selatan

ix

ABSTRACT

South Korea is a country famous for the K-wave phenomenon, namely food,
music, fashion, culture and etc. South Korea also has a very good television
industry one of them is drama and variety show are very popular with many
people in the world. Not only that, the fashion industry can be compare too with
the fashion industry owned by other countries. Then at this time Indonesia felt the
impact of the phenomenon that is with the emergence of a phenomenon that shows
that most teenagers Indonesia more loved the culture and even fashion style of
South Korea. This research was designed to find out what are the motivations of
Indonesian teenagers especially in the city of Semarang in performing the
behavior of imitating the South Korean fashion. This research uses qualitative
research method and using approach method of phenomenology or paradigm of
Max Scheler. The results of this research indicate that there are various
motivations in performing behavior of imitating the South Korean fashion. The
motivations that have been found are South Korean fashion is very interesting and
unique, because they want to form an identity related to Korea, and the last
motivation is they really like South Korean fashion. These are some of the things
that trigger the emergence of South Korean fashion imitating behavior in
Indonesian teenagers, especially in the city of Semarang.
Key word: Motivation, Imitation, Fashion, South Korea, Fenomenology

x