FASILITAS KAMPUS Kebersihan toilet Oleh (1)

FASILITAS KAMPUS
Kebersihan toilet
Oleh: Nuryani

UNIT PELAKSANA TEKNIS
KELOMPOK STUDY PENELITIAN EKONOMI
UNIVERSITAS JEMBER
Semester Gasal 2014- 2015

ii

ii

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
BAB 1......................................................................................................................3
PENDAHULUAN...................................................................................................3
1.1 Latar Belakang...............................................................................................3
1.2 rumusan masalah............................................................................................3
1.3 tujuan..............................................................................................................4
1.4 manfaat...........................................................................................................4

BAB II......................................................................................................................5
TINJAUN PUSTAKA..............................................................................................5
2.1 toilet yang ideal..............................................................................................5
2.2 Penyakit Yang Ditimbulkan Di Toilet Umum................................................7
BAB III....................................................................................................................9
METODE PENELITIAN.........................................................................................9
3.1 Tempat Penelitian...........................................................................................9
3.2 Waktu Penelitian.............................................................................................9
3.3 Metode Pengumpulan Data............................................................................9
BAB IV..................................................................................................................10
HASIL DAN PEMBAHASAN..............................................................................10
4.1 Hasil Penelitian.............................................................................................10
4.2 pembahasan..................................................................................................10
BAB IV..................................................................................................................13
PENUTUP..............................................................................................................13
5.1 Kesimpulan...................................................................................................13
5.2 saran..............................................................................................................13
Daftar pustaka........................................................................................................14
15ii


iii

15ii

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah Swt. atas segala rahmat dan karunia-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ilmiah yang berjudul ”Manusia,
Keragaman dan Kesetaraan”. Selain itu, tidak lupa penulis menyampaikan salam
dan salawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Penulisan ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas keorganisasian . Penulis
tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
memberikan berbagai bantuan dan motivasi sehingga dapat menyelesaikan peper
ini dengan baik. Tanpa bantuan dan motivasi dari mereka tentu penulis tidak dapat
menyelesaikan peper ini. Penulis menyadari bahwa peper ini masih memiliki
banyak kekurangan. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari rekan-rekan
pembaca untuk kesempurnaan peper ini. Sehingga penulis berharap, semoga peper

ilmiah ini dapat bermanfaat.

Jember, 23 Nopember 2014

Penulis

15ii

5

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Universitas jember merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang
ada di jawa timur, yang berdasarkan surat keputusan presiden republik indonesia
nomor 61 pada tahun 1982 di tetepkan dengan akronim UNEJ. Meskipun UNEJ
terletak di ujung timur pulau jawa tidak membuatnya kalah untuk bersaing
dengan universitas yang lain di pulau jawa. Fasilitas yang di berikan juga cukup
memadai untuk menjadika tempat belajar yang nyaman, dengan pohon- pohon
yang rindang berbaris di tepi jalan membuat kesan yang menyeyujukan

pandangan .
Di tengah

pembangunan imprasruktur di berbagi bidang untuk

menunjang kegiatan perkulihan UNEJ membangun gedung- gedung baru di
masing-masing fakultas mulai dari memperbaiki gedung dekan, di fakultas
pertanian, penambahan gedung kelas utuk fakultas sastra, danfakultas ekonomi
dan masih banyak lagi pembangunan yang di lakukan oleh UNEJ untuk
memberikan fasilitas terbaik bagi para mahasiswa.
Akan tetapi satu permasalah muncul dari kebersihan lingkungan terutama
masalah kebersihan toilet/WC, Meskipun digunakan setiap hari, keberadaan toilet
kerapkali terabaikan, hampir tidak pernah diangkat menjadi sebuah topik bahasan
khusus, dan menjadi urusan nomor sekian dari prioritas kehidupan. Padahal,
keberadaan toilet sama pentingnya seperti meja makan dan tidak tabu untuk
dibicarakan. Siapa sih, yang tidak membutuhkan toilet?

1.2 rumusan masalah
1. apa yang menyebabkan toilet selama ini terlihat tidak bersih dan
menimbulkan bau yang tidak enak?

2. bagaimanakah cara kita untuk menjaga kebersihan toilet supaya selalu
bersih dan terawat ?
3. dan siapakah yang harus ikut berperan dalam menjaga kebersihan toliet
tersebut ?

15ii

6

1.3 tujuan
Tujuan pokok dari pembahasa ini adalah sebagai berikut
1. memberikan wawasan kepada kita betapa pentingnya kebersihan toilet

demi kenyamana kita saat berada di kampus
2. menumbuhkan sikap cinta kebersihan di manapun kita berada terlebih saat
kita berada di masyarakan agar kita sama-sama menjaga kebersilah
fasilitas umum yang kita gunakan bersama.
Menjelaskan Penyakit yang di sebabkan oleh toilet yang tidak bersih.
4. Menumbuhkan sikap kritis dalam diri kita meskipun itu hanya maslah
3.


kecil seperti kebersihan toilet.
1.4 manfaat
1. meningkatkan kebersihan toilet yang selama ini terabaikan
2. menambah wawasan kita tentng kebersihan lingkungan yang ada di sekitar
kita.

15ii

7

BAB II
TINJAUN PUSTAKA
2.1 toilet yang ideal
Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia, Naning Adiwoso mengungkapkan,
masih banyak toilet di sekolah-sekolah, baik Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama maupun Sekolah Menengah Atas, yang belum mengerti pentingnya
menjaga kebersihan toilet.
“Banyak yang belum memikirkan pentingnya toilet. Contohnya di
Tangerang, ada sekolah yang bagus tetapi tidak terdapat toilet di gedung sekolah

itu,” ungkap Naning dalam acara talk show Gerakan Toilet Higienis yang dihelat
Unilever, Jumat (6/12).
Menurut Naning, ada tiga kriteria toilet sekolah ideal yang harus bersamasama diwujudkan oleh pemerintah dan masyarakat.
1. Pertama adalah frekuensi membersihkan toilet, minimal tiga sampai empat
kali sehari. “Lebih ideal lagi selalu dibersihkan setelah dua kali
pemakaian,” imbuhnya.
2. Kriteria kedua adalah perbandingan yang sesuai antara jumlah toilet dan
mahasiswa. Dikatakannya, sebuah Sekolah Dasar dengan 25 siswa, wajib
memiliki setidaknya sebuah toilet. Untuk Sekolah Menengah Pertama,
perbandingan minimalnya adalah 1:50, atau satu toilet untuk 50 siswa.
Sedangkan untuk Sekolah Menengah Atas dan perguruan tinggi,
perbandingan minimalnya adalah 1:100.
3. “Logikanya, semakin besar usia seorang anak, kebutuhan menggunakan
toilet akan semakin sebentar. Kalau anak SD butuh waktu lebih lama
dalam satu kali kesempatan ke toilet,” tutur Naning.
4. kriteria ketiga adalah, sebuah toilet harus aman, nyaman, dan kering.
“Saya tidak menganjurkan menempatkan ember di toilet, karena hanya
akan membuat toilet semakin lembap sehingga mengundang kuman
15ii


8

penyakit.

Sebaiknya

menggunakan

alat

semprot

atau

shower,”

pungkasnya.
Hal tersebut menjadi kegelisahan Ainun Chomsun, salah satu penggerak
Toilet Higienis, dan para mama lainnya, yang disampaikan melalui media sosial.
Padahal menjaga kebersihan toilet bukan hal yang sulit. Namun akan timbul

dampak yang besar pada kesehatan jika seseorang tidak memperhatikannya.
“Kebanyakan orang manjadi asal saat menggunakan toilet karena tidak peduli
dengan apa yang akan dirasakan oleh orang yang selanjutnya. Artinya apa?
Kepedulian masyarakat tentang kondisi toilet masih minim. Tak heran kalau masih
banyak toilet-toilet di tempat umum termasuk sekolah yang kondisinya
memprihatinkan” ujar Ainun, yang lebih akrab disapa dengan panggilan Ai.
Bukan itu saja, Ainun yang sebelumnya tidak menyadari adanya World Toilet
Day yang diperingati pada 19 November ini, juga menemukan fakta bahwa
tenyata banyak anak di sekolah yang menahan untuk tidak buang air kecil dengan
alasan toilet di sekolahnya licin, kotor atau gelap.
“Akibatnya, anak saya sendiri, Haiqa Mata Hati (8), terserang infeksi
saluran buang air kecil saat ia duduk di kelas TK A. Kalau sudah begini, mana
mungkin sebagai seorang mama kita tahan berdiam diri saja?” cerita Ainun.
Dari gagasan ini lah Gerakan Toilet Higienis dibentuk. Tidak muluk-muluk,
kok, Melalui akun twitter @toilethigienis, Ainun dan teman-temannya hanya ingin
semua orang sadar dan lebih peduli dengan kondisi toilet di sekitar kita terutama
di sekolah. Dan setiap orang bisa berpartisipasi untuk memperbaiki kondisi
sanitasi seperti inisiasi untuk merenovasi toilet sekolah.
“Lewat media sosial, Ainun, dkk seringkali saling memamerkan foto kondisi
toilet yang mereka temui di berbagai tempat umum baik yang yang bersih maupun

yang tidak. Yang bersih tentu saja mendapat pujian dan patut dicontoh, sementara
yang jorok siap-siap kebanjiran komentar pedas. Harapannya, foto-foto tersebut
dapat mengingatkan kita tentang keadaan toilet ideal dan menjadi “polisi’ untuk

15ii

9

toilet yang dirasa masih butuh ‘disulap’ untuk menjadi lebih baik. Terang, bersih
dan wangi.ujarnya
2.2 penyakit yang di sebabkan oleh toilet yang kotor
Toilet umum kadang diidentikkan dengan kondisi yang jorok, kotor serta tak
terawat sehingga menjadikan penggunanya menjadi khawatir, tetapi pada saat ini
pandangan tersebut mungkin agak sulit kita temukan karena toilet umum yang ada
saat ini biasanya dalam kondisi bersih dan terawat.
Pada toilet umum yang tidak terawat, kemungkinan menjadi tempat subur
pertumbuhan bakteri atau jamur sangat besar, apalagi toilet umum yang kolam
airnya tidak terawat dan ditumbuhi jentik-jentik nyamuk serta tidak ada sumber
air yang mengalir. Jika memungkinkan, hindarilah penggunaan toilet umum yang
seperti ini. Tetapi jika sangat terpaksa menggunakannya, maka sebaiknya

gunakanlah air mineral untuk membersihkan pasca kita buang air.
Tidak ada penyakit yang khusus ditularkan melalui toilet umum, selama kita
bisa menjaga kebersihan diri. Salah satu penyakit yang di sebabkan oleh toilet
yang kotor sebagai berikut.
Keputihan Bisa Berawal dari Toilet Kotor
Tidak sedikit wanita yang mengalami masalah keputihan. Meski hal ini
terkesan sepele tapi keputihan perlu diwaspadai agar dapat dicegah. Keputihan
yang terjadi disebabkan tak hanya disebabkan oleh organ intim itu sendiri tetapi
juga lingkungan sekitar seperti toilet yang kotor dapat berpengaruh terhadap
kesehatan organ intim wanita.
Keputihan adalah keluhan seputar daerah organ kewanitaan yang paling
banyak dialami, terutama oleh kaum Hawa di daerah tropis. Faktor higienitas
dapat menjadi salah satu penyebabnya.
Hati-hati menggunakan air di toilet umum. Jika air itu terkontaminasi oleh
jamur atau parasit penyebab keputihan dari orang lain, kita bisa tertular
— Handrawan Nadesul

15ii

10

Ada beberapa penyebab keputihan, antara lain karena infeksi jamur atau
parasit, cirinya antara lain berbau, terasa gatal, berwarna kecokelatan, putih seperti
susu, atau kekuningan jika disebabkan oleh gonore.
Menurut praktisi dan konsultan kesehatan dr.Handrawan Nadesul, keputihan
dapat dipicu oleh kondisi vagina yang lembab dan kurang bersih. Penyebab lain
adalah kebiasaan yang salah saat membersihkan area kewanitaan.
“Kebiasaan saat membilas vagina yang salah, yakni dari arah belakang ke depan,
juga bisa memicu keputihan,” katanya.
Kebiasaan orang Asia yang selalu cebok menggunakan air yang tidak
bersih menurut Handrawan juga perlu diwaspadai. “Hati-hati menggunakan air di
toilet umum. Jika air itu terkontaminasi oleh jamur atau parasit penyebab
keputihan dari orang lain, kita bisa tertular,” katanya.
Handrawan menganjurkan agar di toilet umum kita menggunakan tisu saja.
Sebelum memakai toilet, para wanita juga disarankan mencuci tangan terlebih
dulu. Secara umum keputihan memang tidak berbahaya, tetapi jika keputihan
terjadi cukup lama dan dirasakan mengganggu, segera periksakan ke dokter.

15ii

11

BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Tempat penelitian
Penelitian dilakukan di 7 (tujuh) Fakultas Universitas Jember , yaitu
Fakultas pertanian , Fakultas Tehnik Pertanian, Fakultas Ekonomi, Fakultas
farmasi, Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, Fakultas Sastra.
3.2 Waktu Penelitian
Penelitian yang dilakukan penulis di laksanakan pada tanggal 16 – 21
November 2014. Penelitian ini mencakup beberapa aktivitas, di antaranya:
1. Melihat kondisi toilet di tujuh fakultas.
2. Mewawancarai sebagian mahasiswa yng ada di fakultas yang di
jadikan tempat penelitian.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Penulis melakukan pengumpulan data dengan mewawancarai beberapa
mahasiswa yang sedang ada di kampus dan mahasiswa yang ada di kos-kosannya.
Dengan jumlah total responden 30 mahasiswa yang bersal dari berbagai fakultas.

BAB IV
15ii

12

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian
Jawaban

Total
di

responden
7

fakultas

UNEJ
No

Pertanyaan

Ya

Tidak

Kadangkadang

1.

2.

3

Apakah toilet di
fakultas anda
bersih
Apakah toilet
yang anda
gunakan di
kampus terasa
nyaman saat anda
gunakan
Apakah toilet
yang anda
gunakan di
kampus tidak bau

5

23

2

30

3

20

7

30

3

27

0

30

4.2 pembahasan
Kampus adalah tempat menimba ilmu sebanyak banyaknya. dengan
mahasiswa yang salalu berfikir kritis, inovatif dan kreatif. Sebagian besar kegiatan
mahasiswa di lakukan di kampus mulai dari hal penting sampai hal yang tidak
penting, diantaranya:
1. Kuliah
2. Mengerjakan tugas
3. Kerja kelompok
4. Mencari bahan untuk tugas
5. Bimbingan bagi mahasiswa semester akhir
6. Kegiatan organisasi
15ii

13

7. Menunggu teman atau menunggu kuiah berikutnya
8. Dan masih banyak lagi kegiatan mahasiswa yang

mereka lakukan di

kampus.
Dengan banyaknya kegiatan mahasiswa yang di lakuakn di kampus tentunya
di harapkan bagi pihak kampus untuk memberikan fasilitas yang memadai untuk
menunjang kegiatan yang banyak tersebut mulai dari fasiliats perkuliahan sampai
fasilitas pendukung, salah satunya yaitu tolet. Dari sekian banyak toilet yang saya
jumpai di 7 (tujuh ) fakultas yang saya jadikan tempat penelitian hampir rata-rata
dari toilet tersebut mengambarkan kondisi yang tidak sehat dan tidak layak untuk
di guanakn ini bukan dari segi bangunanya namun dari segi kebersihanya. Toilettoilet tersebut terlihat tidak bersih,dan menimbulkan bau yang mengangu, serta
dengan lampu seadanya.
Dari permasalah di atas dapat kita rangkai beberpa penyebab toilet tidak
bersih,berbau, diantaranya:
1. Penyebab toilet tidak bersih dan menimbulkan bau yang mengangu
Dengan banyaknya mahasiswa yang mengunakan toilet terkadang toilet
jika tidak segera di bersihkan oleh petugas menjadi bau, hal itu di karenakan ada
beberapa mahasiswa yang tidak bertangung jawab atas apa yang telah di
perbuatnya, seringya saya meliha di slah satu fakultas yang saya jadikan tempat
penelitain yaitu fakultas ekonomi, di toilet sebelah gedung poma sangat
memprihatinkan ketika saya masuk sangat bau dan beberapa potongan rokok
terlihat berserakan di lantai dan menimbulkan bau yang mengangu. Pengalaman
selanjutnya dari salah satu responden saya saudari ulfa mahasiswi FKIP
menceritakan pengalamanya pada saya saat melakukan wawancara. Ulfa
menyatakan saat dia ingin buang air kecil di salah satu toilet di FKIP namun
sampai di toilet tersebut ia mengurungkan niatnya karena kondisi toilet yang
sungguh tidak bersih, sehinga ia memutuskan untuk buang air kecil di kos-kosan
padahal 10 lagi dia akan mengikuti perkuliahan selanjutnya.
Dari cerita-cerita yang saya dengan kebanyakan mereka mengeluhkan
keadaan toilet yang tidak bersih dan itu di karenak ada dua factor

15ii

14

a. Kurangnya perhatian dari pihak kebersihan karena mangangap hal
tersebut masalah sepele
b. Kurangnya kesadaran mahasiswa untuk ikut menjaga kebersihan toilet
yang di gunakan bersama
Jika kedua factor di atas dapat di selesaikan dan dapat bekerjasama maka
toilet yang kita gunakan bersama akan menjadi bersih setiap saat dan akan
memberikan rasa aman serta terhindar dari masalah penyakit akibat bakteri yang
ada di toilet.
2. Cara menjaga kebersihan toilet
a. Petugas kebersihan setiap satu seminggu sekali membersihkan secara total
mulai dari membersihkan bak penampung air, WC, dan lantai bawahnya.
Itu di lakukan secara rutin dan konsisten
b. Mahasiswa yang telah mengunakan toilet harus ikut menjaga kebersihan
toilet

jangan

malah

sebaliknya

yaitu

mengotori

toilet

dengan

sampah,sampah yang tidak perlu ada di toilet sepeti potongan rokok
c. Di setiap toilet di berikan tempat sampah
d. Menempelkan selogan cinta kebersihan di diding luar toilet agar
menumbuhkan rasa cinta kebersihan.sepeti “ orang yang jenius
membutuhkan jiwa yang sehat maka jagalah kebersihan lingkungan anda”

15ii

15

BAB IV
PENUTUP

5.2 Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat kita simpulkan bahwa toilet yang kotor
karena adanya pengelolaan yang kurang baik dari pihak kebersihan, dan
kurangnya kesadaran mahasiswa untuk mencintai lingkungan yang bersih masih
sehinga untuk mnciptakaan toilet yang bersih dan nyaman mahasiswa dan seluruh
elemen kampus yang mengunakan toilet tersebut bekerja sama membangun
kesadaran untuk selalu menjaga kebersihan.
5.2 saran
1. Pihak kampus harus memberikan perhatian kepada keberisah saran adan
prasana yang di berikan pada mahasiswa.
2. Mahasiswa di harapkan mempunyai kepedulian yang tinggi utuk tutut serta
menjag kebersihan di sekitanya

15ii

16

Daftar pustaka

http://doktersehat.com/keputihan-bisa-berawal-dari-toiletkotor/#ixzz3JnS4kihx
( di akses pada tanggal 20 November 2014 )
http://www.eramuslim.com
( di akses pada tanggal 20 November 2014)
www.parenting.co.id/article/dunia.mama/toilet.../442
( di akses pada tanggal 20 November 2014)

15ii