T2 752016031 Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
A, Haviland W. Antropologi jilid 2. Jakarta: Erlangga. 1993.
Alfian. Persepsi Masyarakat tentang Kebudayaan. Jakarta: Gramedia. 1985.
Abineno, J.L. CH. Gereja dan Ibadah Gereja . Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1986
Bahari, Nooryan. Kritik Seni. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2014.
Banoe, Pono. Metode Kelas Musik. Jakarta: PT. Indeks. 2013.
Bastomi, Suwaji. Seni dan Budaya Jawa. Semarang: IKIP Semarang Press. 1992.
Budiono, Heru Susanto. Simbolisme Jawa . Yogyakarta: Penerbit Ombak. 2008
Budiman, Hikmat. Perkembangan Kebudayaan Indonesia. Jakarta: The Japan Foundation. 2004.
Berger, Peter L. dan Thomas Luckmann. Tafsir Sosial atas kenyataan: Risalah tentang Sosiologi
Pengetahuan. Jakarta: LP3ES. 1990.
Boschman, Lamar. Musik Bangkit Kembali. Jakarta: Yayasan Pekabaran Injil Immanuel.
Bratawijaya, Thomas Wiyasa. Mengungkap dan mengenal budaya Jawa . Jakarta: PT Pradya Paramita.
1997.
Callahan, Kennon L. 1983.Twelve Keys to an Effective church . San Francisco: A Division of Harper
Collins Publishers.
Carm, Bosco da Cunha O. Merayakan Karya Penyelamatan: Dalam Kerangka Tahun Liturgi.
Yogyakarta: Kanisius. 1992.
Daryanto, Joko. Karawitan Karaton Surakarta.. Surakarta: ISI Press Surakarta, 2016.
Djohan. Psikologi Musik. Yogyakarta: Percetakan GalangPress. 2009.
Faoziduhu, Lahagu. Ibadah sebagai Gaya hidup. Yogyakarta: ANDI. 2012.
GKJ Salatiga Selatan, Bertumbuh dalam persekutuan yang damain dan penuh berkat, Salatiga, 2012.
Hartaris, Tyas Andijaning. Seni Musik SMA Untuk Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga. 2007.
Hibbert, Mike Viv. Pelayanan Musk. Yogyakarta: ANDI. 1988.
Ihromi, T.O. Pokok-pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.1980.
Ispramuji. “Pengantar Musik Gereja”. Diktat Mata Kuliah Musik Gereja. Semarang. 2003.
89
Jamalus. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Jakarta: Depdikbud. 1988.
Jones, Cheslyn, Geoffrey Wainwright, Edward Yarnold. The Study of Liturgy. London: SPCK. 1978.
Kaplan, David dan Manners, Albert A. Teori Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 1999.
Keesing, Roger M. Antropologi Budaya: suatu perspektif kontemporer Edisi kedua . Jakarta: Erlangga.
1992.
Komisi Liturgi dan Musik Sinode GKI. Musik dalam ibadah. Jakarta: Grafika KreasIndo. 2012.
Koentjaraningrat. Pengantar ilmu antropologi. Jakarta: Aksara Baru. 1979.
----------------------. Pengantar ilmu antropologi: Cetakan ke 2. Jakarta: Aksara Baru. 1980.
----------------------. Kebudayaan, Mentalitet dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia. 1982.
----------------------. Kebudayaan Jawa. Jakarta: Balai Pustaka. 1984.
Kresna, Ardian. Mengenal Wayang. Jogjakarta: Laksana. 2012.
Liliweri, Aldo. Makna Budaya dalam Komunikasi Antarbudaya . Yogyakarta: LKiS Yogyakarta. 2002.
Listya, Agastya Rama. “Nyanyian Jemaat dan Perkembangannya”. Salatiga: Fakultas Teologi UKSW
Press. 1999.
-----------------------------. Kontekstualisasi Musik Gereja . Salatiga: Fakultas Teologi Universitas Kristen
Satya Wacana Press. 1999
Lexi, Moleong J. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 2001.
Margana, Sri dan M. Nursam. Kota-kota di Jawa: Identitas, Gaya Hidup dan permasalahan sosial.
Yogyakkarta: Ombak. 2010
Mawene. Gereja yang bernyanyi. Yogyakarta: ANDI. 2004.
Murtiyoso, Bambang, Waridi, dkk. Pertumbuhan dan Perkembangan Seni Pertunjukan Wayang.
Surakarta: Citra Etnika Surakarta. 2004.
Mulyono, Sri. Wayang, Asal-usul dan Filsafat Masa depannya. Jakarta: Gunung Agung. 1978.
-----------------. Wayang dan Karakter Manusia . Jakarta: Gunung Agung. 1979.
Moch, Tauchid. Karya Ki Hajar Dewantara Bagian II Kebudayaan. Yogyakarta: Majelis Luhur
Persatuan Taman Siswa. 1967.
90
Nazir, Moh. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia, 2009.
Nursantara, Yayat. Seni Budaya Untuk SMA Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga. 2007.
Osib, Anscar J. Chupungco. Penyesuaian Liturgi dalam Budaya. Yogya: kanisiius. 1987.
Osbeck, Kenneth W. 101 Hymn Stories. Michigan: Kregel Publications. 1979.
Purwadi dan Afendy, Seni Karawitan Jawa Ungkapan Keindahan dalam music Gamelan. Yogyakarta:
Hanan Pustaka. 2006.
Peursen, Dr. C.A.Van. Strategi Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius. 1988.
Prier, Karl Edmund. Sejarah Musik Jilid . Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi. 1991.
Pr, E. Martasudjita. Makna Liturgi Bagi kehidupan sehari-hari. Yogjakarta: Kanisius. 1998.
----------------------. Pengantar Liturgi: Makna,, Sejarah dan Teologi Liturgi. Yogyakarta: Kanisius. 1999.
----------------------. Liturgi: Pengantar untuk Studi dan Praksis Liturgi. Yogyakarta: Kanisius. 2011.
Pr, E. Martasudjita dan J.Kristanto, Pr. Musik dan nyanyian liturgi. Yogyakarta: Kanisius. 2000.
----------------------. Bothekan Karawitan II. Surakarta: PascaSarjana ISI Surakarta. 2009.
Ray, David R. Gereja yang Hidup: Ide-ide segar menjadikan Ibadah Lebih Indah. Jakarta: Gunung
Mulia. 2009.
R.M, Soedarsino. Pengantar Apresiasi Seni. Jakarta: Balai pustaka. 1992.
Riemer, G. Cermin Injil: Ilmu Liturgi. Jakarta: Yayasan Komuniasi Bina Kasih. 1995.
Samovar, Larry A., Richard E. Porter, Edwin R. McDaniel. Communication Between Cultures. Cengage
Learning. (2009), 154-161.
Santosa, Hadi. Gamelan: Tuntunan Memukul Gamelan. Semarang: Dahara Prise.
Saragih, Winnardo, Misi Musik: Menyembah atau menghujat Allah? . Yogyakarta: ANDI. 2008.
Sudibyo, Iman dan Tri Widiarto. Wayang Purwa: The Javanese Traditional Puppet Show. Salatiga: FKIP
UKSW. 2000.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitaif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2012.
Supanggah, Rahayu. Bothekan Karawitan I, Jakata: Masyarakat Seni Pertunjukan Indoensia, 2002.
Soekanto, Soerjono. Sosiologi suatu Pengantar . Jakarta: Rajawali Pers. 2014.
91
Soetarno, Sarwanto dan Sudarko. Sejarah Pedhalangan. Surakarta: ISI Surakarta. 2007.
Soreatman, Darsiti. Kehidupan dunia kraton Surakarta . Yogyakarta: Taman Siswa. 1989.
Susetya, Wawan. Dhalang, Wayang dan Gamelan. Yogyakkarta: NARASI. 2007.
Tugiman, Hiro. Budaya Jawa & Mundurnya Presiden Soeharto. Yogyakkarta: Kanisius. 1999.
Th, Kobong. Iman dan Kebudayaan. Jakarta: Gunung Mulia. 2012.
Taruna, J.C. Tukiman. Ciri Budaya manusia Jawa. Yogyakarta: Kanisius. 1987.
Verkuyl, Dr. J. Etika Kristen dan kebudayaan. Jakarta: Gunung Mulia. 1982.
Widiarto, Drs. Tri. Pengantar Antropologi Budaya . Salatiga: Widya Sari Press Salatiga. 2005.
White, James F. Pengantar Ibadah Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2002.
Yudoyono, Bambang. Gamelan Jawa: Awal mula makna masa depannya . Jakarta: PT Karya Unipress.
1984.
Yayasan Komunikasi Bini Kasih, Ensiklopedi Alkitab Masa Kini. Jakarta: YKBK. 1982.
WEBISTE
Wikipedia,
Gamelan
Jawa ,
diakses
pada
tanggal
21
Februari
2017,
Februari
2017,
https://id.wikipedia.org/wiki/Gamelan_Jawa.
Ongki
Blog,
Gamelan
Jawa ,
Diakses
pada
tanggal
20
http://perpusline.blogspot.co.id/2010/01/gamelan-jawa-alat-musik-jawa.html.
Wikipedia, Musik Gereja , diundah pada 04 Juli 2017, https://id.wikipedia.org/wiki/Musik_Kristen.
Ivan, Christian. “ Peran Musik dalam gereja: suatu tinjauan Theologi dan Historis”.
Last modified
May 6, 2015 , accessed July 2, 2017,
https://www.academia.edu/12248012/PERAN_MUSIK_DALAM_GEREJA
SKRIPSI DAN JURNAL
Adi Purnomo, Eksistensi Grup Karawitan Putri Kridhawati di desa Karangrejo, Kecamatan Kendal,
Kabupaten ngawi, ISI Surakarta, 2009.
Alfin Sasmita. Gamelan Jawa sebagai musik Liturgi di GKJ Bantul. ISI Yogyakarta. 2015.
Agastya Rama Listya, Kontekstualisasi Musik Gerejawi: Sebuah Keniscayaan , Jurnal Seni Musik Vol.1,
no 3 Februari 2010.
92
Dewi Prasetyo Susanti. Akulturasi Kristen dan Jawa dalam tata ibadah GITJ GenengMulyo Kecamatan
Juwana Kabupaten Pati. Fakultas Ilmu Sosial UNS Semarang. 2013.
Eko Nur Cahyono, Fungsi Kendang sebagai Pamurba Irama dalam pertunjukan Campursari Ringkes
Sang Kalingga , ISI Surakarta, 2014
Indri Setya Pertiwi, Kreativiras Karawitan pada kelompok Campursari Sangga Buana , ISI Surakarta
2011.
Lisa Kumala Dewi Suryanto, Pengaruh musik iringan ibadah impresif terhadap jumlah jemaat GKI
Gejayan Yogyakarta. Fakultas Bahasa dan Seni UNY. Juli 2004.
Melkior Vulpius, Musik Pa’ Pompang sebagai Identitas Budaya dalam Ibadah di Gereja Toraja Jemaat
Lamunan, Makale Tengah. Skripsi Fakultas Teologi UKSW. 2017.
Sarini, Siti. “Fungsi Komunikasi Dalam Musik Tradisional Rijiq Sebagai Sarana Komunikasi Masyarakat
Suku Dayak Tonyoi Di Kutai Barat,” Ejournal Ilmu Komunikasi 3, no. 2 (Juli 2015), 450,
diakses 25 Agustus 2017, http://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/wpcontent/uploads/2015/07/JURNAL_SITI_SARINI%20fix%20(07-01-15-01-40-29).pdf.
Sudarni, Perkembangan Karawitan di Kabupaten Sragen: Komtinuitas dan perubahannya (dekade 70an).
ISI Surakarta. 2002
Yusak B Setyawan, Agastya Rama Listya da Paulus Dian Prasetya. Studi tentang peran Nyanyian dan
Musik Gerejawi di GKMI Pecangan. Program Studi Teologi UKSW. 2013.
93
A, Haviland W. Antropologi jilid 2. Jakarta: Erlangga. 1993.
Alfian. Persepsi Masyarakat tentang Kebudayaan. Jakarta: Gramedia. 1985.
Abineno, J.L. CH. Gereja dan Ibadah Gereja . Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1986
Bahari, Nooryan. Kritik Seni. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2014.
Banoe, Pono. Metode Kelas Musik. Jakarta: PT. Indeks. 2013.
Bastomi, Suwaji. Seni dan Budaya Jawa. Semarang: IKIP Semarang Press. 1992.
Budiono, Heru Susanto. Simbolisme Jawa . Yogyakarta: Penerbit Ombak. 2008
Budiman, Hikmat. Perkembangan Kebudayaan Indonesia. Jakarta: The Japan Foundation. 2004.
Berger, Peter L. dan Thomas Luckmann. Tafsir Sosial atas kenyataan: Risalah tentang Sosiologi
Pengetahuan. Jakarta: LP3ES. 1990.
Boschman, Lamar. Musik Bangkit Kembali. Jakarta: Yayasan Pekabaran Injil Immanuel.
Bratawijaya, Thomas Wiyasa. Mengungkap dan mengenal budaya Jawa . Jakarta: PT Pradya Paramita.
1997.
Callahan, Kennon L. 1983.Twelve Keys to an Effective church . San Francisco: A Division of Harper
Collins Publishers.
Carm, Bosco da Cunha O. Merayakan Karya Penyelamatan: Dalam Kerangka Tahun Liturgi.
Yogyakarta: Kanisius. 1992.
Daryanto, Joko. Karawitan Karaton Surakarta.. Surakarta: ISI Press Surakarta, 2016.
Djohan. Psikologi Musik. Yogyakarta: Percetakan GalangPress. 2009.
Faoziduhu, Lahagu. Ibadah sebagai Gaya hidup. Yogyakarta: ANDI. 2012.
GKJ Salatiga Selatan, Bertumbuh dalam persekutuan yang damain dan penuh berkat, Salatiga, 2012.
Hartaris, Tyas Andijaning. Seni Musik SMA Untuk Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga. 2007.
Hibbert, Mike Viv. Pelayanan Musk. Yogyakarta: ANDI. 1988.
Ihromi, T.O. Pokok-pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.1980.
Ispramuji. “Pengantar Musik Gereja”. Diktat Mata Kuliah Musik Gereja. Semarang. 2003.
89
Jamalus. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Jakarta: Depdikbud. 1988.
Jones, Cheslyn, Geoffrey Wainwright, Edward Yarnold. The Study of Liturgy. London: SPCK. 1978.
Kaplan, David dan Manners, Albert A. Teori Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 1999.
Keesing, Roger M. Antropologi Budaya: suatu perspektif kontemporer Edisi kedua . Jakarta: Erlangga.
1992.
Komisi Liturgi dan Musik Sinode GKI. Musik dalam ibadah. Jakarta: Grafika KreasIndo. 2012.
Koentjaraningrat. Pengantar ilmu antropologi. Jakarta: Aksara Baru. 1979.
----------------------. Pengantar ilmu antropologi: Cetakan ke 2. Jakarta: Aksara Baru. 1980.
----------------------. Kebudayaan, Mentalitet dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia. 1982.
----------------------. Kebudayaan Jawa. Jakarta: Balai Pustaka. 1984.
Kresna, Ardian. Mengenal Wayang. Jogjakarta: Laksana. 2012.
Liliweri, Aldo. Makna Budaya dalam Komunikasi Antarbudaya . Yogyakarta: LKiS Yogyakarta. 2002.
Listya, Agastya Rama. “Nyanyian Jemaat dan Perkembangannya”. Salatiga: Fakultas Teologi UKSW
Press. 1999.
-----------------------------. Kontekstualisasi Musik Gereja . Salatiga: Fakultas Teologi Universitas Kristen
Satya Wacana Press. 1999
Lexi, Moleong J. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 2001.
Margana, Sri dan M. Nursam. Kota-kota di Jawa: Identitas, Gaya Hidup dan permasalahan sosial.
Yogyakkarta: Ombak. 2010
Mawene. Gereja yang bernyanyi. Yogyakarta: ANDI. 2004.
Murtiyoso, Bambang, Waridi, dkk. Pertumbuhan dan Perkembangan Seni Pertunjukan Wayang.
Surakarta: Citra Etnika Surakarta. 2004.
Mulyono, Sri. Wayang, Asal-usul dan Filsafat Masa depannya. Jakarta: Gunung Agung. 1978.
-----------------. Wayang dan Karakter Manusia . Jakarta: Gunung Agung. 1979.
Moch, Tauchid. Karya Ki Hajar Dewantara Bagian II Kebudayaan. Yogyakarta: Majelis Luhur
Persatuan Taman Siswa. 1967.
90
Nazir, Moh. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia, 2009.
Nursantara, Yayat. Seni Budaya Untuk SMA Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga. 2007.
Osib, Anscar J. Chupungco. Penyesuaian Liturgi dalam Budaya. Yogya: kanisiius. 1987.
Osbeck, Kenneth W. 101 Hymn Stories. Michigan: Kregel Publications. 1979.
Purwadi dan Afendy, Seni Karawitan Jawa Ungkapan Keindahan dalam music Gamelan. Yogyakarta:
Hanan Pustaka. 2006.
Peursen, Dr. C.A.Van. Strategi Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius. 1988.
Prier, Karl Edmund. Sejarah Musik Jilid . Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi. 1991.
Pr, E. Martasudjita. Makna Liturgi Bagi kehidupan sehari-hari. Yogjakarta: Kanisius. 1998.
----------------------. Pengantar Liturgi: Makna,, Sejarah dan Teologi Liturgi. Yogyakarta: Kanisius. 1999.
----------------------. Liturgi: Pengantar untuk Studi dan Praksis Liturgi. Yogyakarta: Kanisius. 2011.
Pr, E. Martasudjita dan J.Kristanto, Pr. Musik dan nyanyian liturgi. Yogyakarta: Kanisius. 2000.
----------------------. Bothekan Karawitan II. Surakarta: PascaSarjana ISI Surakarta. 2009.
Ray, David R. Gereja yang Hidup: Ide-ide segar menjadikan Ibadah Lebih Indah. Jakarta: Gunung
Mulia. 2009.
R.M, Soedarsino. Pengantar Apresiasi Seni. Jakarta: Balai pustaka. 1992.
Riemer, G. Cermin Injil: Ilmu Liturgi. Jakarta: Yayasan Komuniasi Bina Kasih. 1995.
Samovar, Larry A., Richard E. Porter, Edwin R. McDaniel. Communication Between Cultures. Cengage
Learning. (2009), 154-161.
Santosa, Hadi. Gamelan: Tuntunan Memukul Gamelan. Semarang: Dahara Prise.
Saragih, Winnardo, Misi Musik: Menyembah atau menghujat Allah? . Yogyakarta: ANDI. 2008.
Sudibyo, Iman dan Tri Widiarto. Wayang Purwa: The Javanese Traditional Puppet Show. Salatiga: FKIP
UKSW. 2000.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitaif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2012.
Supanggah, Rahayu. Bothekan Karawitan I, Jakata: Masyarakat Seni Pertunjukan Indoensia, 2002.
Soekanto, Soerjono. Sosiologi suatu Pengantar . Jakarta: Rajawali Pers. 2014.
91
Soetarno, Sarwanto dan Sudarko. Sejarah Pedhalangan. Surakarta: ISI Surakarta. 2007.
Soreatman, Darsiti. Kehidupan dunia kraton Surakarta . Yogyakarta: Taman Siswa. 1989.
Susetya, Wawan. Dhalang, Wayang dan Gamelan. Yogyakkarta: NARASI. 2007.
Tugiman, Hiro. Budaya Jawa & Mundurnya Presiden Soeharto. Yogyakkarta: Kanisius. 1999.
Th, Kobong. Iman dan Kebudayaan. Jakarta: Gunung Mulia. 2012.
Taruna, J.C. Tukiman. Ciri Budaya manusia Jawa. Yogyakarta: Kanisius. 1987.
Verkuyl, Dr. J. Etika Kristen dan kebudayaan. Jakarta: Gunung Mulia. 1982.
Widiarto, Drs. Tri. Pengantar Antropologi Budaya . Salatiga: Widya Sari Press Salatiga. 2005.
White, James F. Pengantar Ibadah Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2002.
Yudoyono, Bambang. Gamelan Jawa: Awal mula makna masa depannya . Jakarta: PT Karya Unipress.
1984.
Yayasan Komunikasi Bini Kasih, Ensiklopedi Alkitab Masa Kini. Jakarta: YKBK. 1982.
WEBISTE
Wikipedia,
Gamelan
Jawa ,
diakses
pada
tanggal
21
Februari
2017,
Februari
2017,
https://id.wikipedia.org/wiki/Gamelan_Jawa.
Ongki
Blog,
Gamelan
Jawa ,
Diakses
pada
tanggal
20
http://perpusline.blogspot.co.id/2010/01/gamelan-jawa-alat-musik-jawa.html.
Wikipedia, Musik Gereja , diundah pada 04 Juli 2017, https://id.wikipedia.org/wiki/Musik_Kristen.
Ivan, Christian. “ Peran Musik dalam gereja: suatu tinjauan Theologi dan Historis”.
Last modified
May 6, 2015 , accessed July 2, 2017,
https://www.academia.edu/12248012/PERAN_MUSIK_DALAM_GEREJA
SKRIPSI DAN JURNAL
Adi Purnomo, Eksistensi Grup Karawitan Putri Kridhawati di desa Karangrejo, Kecamatan Kendal,
Kabupaten ngawi, ISI Surakarta, 2009.
Alfin Sasmita. Gamelan Jawa sebagai musik Liturgi di GKJ Bantul. ISI Yogyakarta. 2015.
Agastya Rama Listya, Kontekstualisasi Musik Gerejawi: Sebuah Keniscayaan , Jurnal Seni Musik Vol.1,
no 3 Februari 2010.
92
Dewi Prasetyo Susanti. Akulturasi Kristen dan Jawa dalam tata ibadah GITJ GenengMulyo Kecamatan
Juwana Kabupaten Pati. Fakultas Ilmu Sosial UNS Semarang. 2013.
Eko Nur Cahyono, Fungsi Kendang sebagai Pamurba Irama dalam pertunjukan Campursari Ringkes
Sang Kalingga , ISI Surakarta, 2014
Indri Setya Pertiwi, Kreativiras Karawitan pada kelompok Campursari Sangga Buana , ISI Surakarta
2011.
Lisa Kumala Dewi Suryanto, Pengaruh musik iringan ibadah impresif terhadap jumlah jemaat GKI
Gejayan Yogyakarta. Fakultas Bahasa dan Seni UNY. Juli 2004.
Melkior Vulpius, Musik Pa’ Pompang sebagai Identitas Budaya dalam Ibadah di Gereja Toraja Jemaat
Lamunan, Makale Tengah. Skripsi Fakultas Teologi UKSW. 2017.
Sarini, Siti. “Fungsi Komunikasi Dalam Musik Tradisional Rijiq Sebagai Sarana Komunikasi Masyarakat
Suku Dayak Tonyoi Di Kutai Barat,” Ejournal Ilmu Komunikasi 3, no. 2 (Juli 2015), 450,
diakses 25 Agustus 2017, http://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/wpcontent/uploads/2015/07/JURNAL_SITI_SARINI%20fix%20(07-01-15-01-40-29).pdf.
Sudarni, Perkembangan Karawitan di Kabupaten Sragen: Komtinuitas dan perubahannya (dekade 70an).
ISI Surakarta. 2002
Yusak B Setyawan, Agastya Rama Listya da Paulus Dian Prasetya. Studi tentang peran Nyanyian dan
Musik Gerejawi di GKMI Pecangan. Program Studi Teologi UKSW. 2013.
93