Sekolah dan Konsep Baru town

Sekolah dan Konsep Baru
Yohanes Oktavianus Siagian -0906517994
Menurut KBBI pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku
seseorang atau kelompok orang dl usaha mendewasakan manusia melalui
upaya pengajaran dan pelatihan; proses, cara, pembuatan mendidik. Sedangkan
menurut UU SISDIKNAS no. 20 tahun 2003: Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat
Kata sekolah berasal dari Bahasa Latin: skhole, scola, scolae atau skhola
yang memiliki arti: waktu luang atau waktu senggang, dimana ketika itu sekolah
adalah kegiatan di waktu luang bagi anak-anak di tengah-tengah kegiatan utama
mereka, yaitu bermain dan menghabiskan waktu untuk menikmati masa anakanak dan remaja. Kegiatan dalam waktu luang itu adalah mempelajari cara
berhitung, cara membaca huruf dan mengenal tentang moral (budi pekerti) dan
estetika (seni). Untuk mendampingi dalam kegiatan scola anak-anak didampingi
oleh orang ahli dan mengerti tentang psikologi anak, sehingga memberikan
kesempatan yang sebesar-besarnya kepada anak untuk menciptakan sendiri
dunianya melalui berbagai pelajaran di atas.
Saat ini, kata sekolah berubah arti menjadi: merupakan bangunan atau
lembaga untuk belajar dan mengajar serta tempat menerima dan memberi

pelajaran.Sekolah dipimpin oleh seorang Kepala Sekolah.
Perkembangan ke arah pergaulan dunia yang bebas dan terbuka kini
mulai bergulir di semua bidang kehidupan, tidak terkecuali bidang pendidikan.
Berbagai sekolah internasional telah berkembang pesat sejalan dengan tuntutan
pasar dan kebutuhan masyarakat, termasuk masyarakat internasional di
Indonesia. Perkembangan ini sulit untuk dibendung karena kehendak yang kuat
dari masyarakat dan pasar di satu pihak serta dari kemajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi di pihak lain.

Perkembangan sekolah internasional di Indonesia di samping merupakan
akibat kehendak yang kuat dari masyarakat juga merupakan akibat dari
perluasan

hubungan

bertambahnya

investasi

diplomatik

asing

di

dengan

negara-negara

Indonesia.

International

sahabat

dan

Baccalaureate

Oraganization yang bermarkas di Geneva, Swiss mendefinisikan Sekolah
Internasional sebagai sekolah yang menyelenggarakan "International Education"

Global Jaya International School (GJIS) adalah salah satu sekolah
internasional yang ada di Indonesia. Sekolah ini beralamat di Jl. Raya Jombang,
Bintaro Jaya Sektor IX Pondok Aren Tangerang. Sejak dibuka tahun 1995,
sekolah ini menawarkan pendidikan yang berkualitas internasional untuk anak –
anak dari tingkat TK hingga year 12 (SMA).
Di sekolah ini terdapat 3 tingkatan pendidikan yaitu Primary School (9 –
12 tahun), Middle School ( 11 – 16 tahun), dan Senior School (16 – 19 tahun).
Setiap tingkat pendidikan memiliki konsep pengajaran masing – masing sesuai
dengan keperluan namun tetap berdasarkan kurikulum internasional.
Sekolah ini menawarkan konsep pengajaran yang berbeda dari sekolah
pada umumnya. Dengan kurikulum Internasioanl yang mengimplementasikan
International Baccalaureate Programme maka proses belajar yang mengajar
yang terjadi juga berbeda dari sekolah kebanyakan.
Konsep pengajaran ini tentunya berpengaruh terhadap sekolah yang
terbentuk mulai dari bangunan fisiknya maupun suasana yang tercipta.Fasilitas
pendukung menjadi penting untuk

mendukung proses belajar – mengajar.

Fasilitas itu antara lain WiFi, kolam renang, lapangan sepak bola, lapangan

tenis,lapangan bulutangkis, gymnasium, perpustakaan, laboratorium dan banyak
lainnya. Dengan fasilitas yang lengkap diharapkan dapat memberikan kualitas
yang baik juga.
Ruangan kelas diikuti maksimal oleh 24 murid sehingga mengoptimalkan
pengajaran dan pengawasan perkembangan murid. Konsep moving class
membuat ruangan- ruangan yang ada lebih memrepresentasikan pelajaran yang
diberikan misalnya banyak alat musik di ruang musik atau banyak poster

bernuansa sains di ruang sains. Ruangan kelas dibuat senyaman mungkin bagi
murid dengan gaya dinamis sehingga tidak terkesan kaku untuk memancing
siswa turut aktif dalam pengajaran. Warna-warna cerah digunakan alih-alih
warna putih yang biasa ada di sekolah umum untuk memperkuat suasana ceria
dan dinamis.
Sebagai sekolah internasional tentunya GJIS (Global Jaya International
School) memiliki murid tidak hanya warga negara Indonesia saja tetapi juga
kaum ekspatriat. Oleh karena itu bahasa yang digunakan adalah bahasa Inggris
sehingga mempermudah pengajaran bagi kaum ekspatriat dan juga untuk
memenuhi kurikulum internasional.Selain itu para murid di sekolah ini merupakan
anak – anak dari kalangan tingkat ekonomi atas sehingga konsep pengajaran,
fasilitas, pergaulan, dan gaya hidup murid yang ada juga terkesan mewah dan

eksklusif.
Secara umum sekolah ini menawarkan konsep baru dalam bidang
pendidikan. Berbagai fasilitas yang ada mendukung konsep yang diusung oleh
sekolah ini. Konsep pengajaran tidak seperti sekolah konvesional tetapi lebih ke
arah global dan pemanfaatan teknologi. Atmosfir sekolah yang tercipta pun tidak
lagi kaku dan statis tetapi nyaman dan dinamis. Para murid tidak dikekang untuk
duduk diam di dalam ruang kelas tetapi diminta untuk berperan aktif sehingga
sekolah pun menjadi tempat yang menyenangkan.
Referensi
- KBBI
- http://globaljaya.com (Website GJIS)
- http://bppndik.tripod.com/sekinter.htm
- http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2025205-konsep-sekolahefektif/#ixzz1LIXjXsKk
- http://www.bintangbangsaku.com/content/konsep-pendidikan-inklusi
- Wikipedia

LAMPIRAN